oleh

Jangan Anggap Remeh Sarapan

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Sebagian orang memilih tidak sarapan atau memang tidak memiliki waktu untuk sarapan. Sebuah studi menunjukkan, lebih dari 50 persen anak sekolah di Indonesia tidak terbiasa sarapan setiap hari.

Disebutkan, salah satu hal yang menjadi penyebabnya adalah karena tidak banyak orang yang mengerti bahwa sarapan itu penting bagi kesehatan. Mengapa Anda tidak boleh menganggap remeh sarapan? Dikutip dari Klikdokter, berikut uraiannya:

1. Tingkatkan risiko kegemukan
Tubuh membutuhkan gula yang cukup di pagi hari untuk mempersiapkan otak dan otot bekerja, yang didapat dari sarapan. Jika Anda tidak sarapan, tubuh akan membongkar senyawa lemak dan protein dalam tubuh, sehingga berubah menjadi senyawa gula.

Pembongkaran lemak dan protein ini akan menimbulkan rasa lelah dan kelaparan yang menyebabkan seseorang cenderung akan mencari camilan tinggi lemak atau makan siang dalam porsi sangat besar untuk  mengatasinya.

2. Risiko kolesterol tinggi & diabetes
Orang yang melewatkan sarapan memiliki kecenderungan mengonsumsi makanan yang tinggi lemak dan kalori pada siang dan sore hari. Bila dilakukan terus menerus, tidak sarapan justru menyebabkan seseorang dapat memiliki kadar kolesterol jahat (kolesterol LDL) yang tinggi dan mengalami diabetes mellitus.

3. Sarapan tingkatkan daya ingat & kemampuan berpikir
Gula merupakan satu-satunya sumber energi untuk otak agar dapat bekerja dengan baik. Memiliki kebiasaan sarapan akan membuat sumber energi otak terjamin cukup jumlahnya sepanjang hari. Dalam jangka panjang, hal ini terbukti meningkatkan daya ingat dan kemampuan berpikir seseorang.

4. Sarapan tingkatkan prestasi belajar & bekerja
Berbagai studi telah membuktikan bahwa anak usia sekolah yang terbiasa sarapan, memiliki konsentrasi belajar yang lebih baik dan lebih berprestasi di sekolah dibandingkan anak yang tidak terbiasa sarapan. Sama halnya dengan orang dewasa. Orang yang memiliki kebiasaan sarapan terbukti memiliki konsentrasi dan performa yang lebih baik saat bekerja.

5. Kebutuhan serat & kalsium tercukupi
Banyak orang mengkonsumsi buah atau susu dalam menu sarapannya. Hal ini menjelaskan fakta bahwa kebutuhan serat dan kalsium lebih terpenuhi pada orang yang terbiasa sarapan dibandingkan orang yang tidak rutin sarapan. ** Baca juga: Jiplak Gaya Hidup & Pola Makan Sehat Ala Para Biksu

So, jangan lewatkan sarapan Anda ya.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email