oleh

Dinkes Tangsel Catat Temuan 64 Kasus Positif Covid-19

image_pdfimage_print

Kabar6-Kasus warga di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terkonfirmasi positif Covid-19 kembali muncul. Per 12 Desember 2023 tercatat ada temuan sebanyak 64 kasus.

“Ada penambahan 23 kasus dan terdapat kenaikan 7 kasus atau 43,7 dibandingkan dengan hari sebelumnya,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar, Rabu (13/12/2023).

Berdasarkan verifikasi lapangan terdapat 2 orang yang menjalani perawatan di rumah sakit dan lainnya menjalani isolasi mandiri di rumah. Peningkatan tren kasus di Kota Tangsel, Allin klaim, tidak diikuti dengan peningkatan kasus kematian Covid 19.

Dinas Kesehatan Kota Tangsel melakukan pemantauan perkembangan tidak hanya pada kasus Covid-19. Pantauan tren peningkatan kasus Influenza Like Illness (ILI), pneumonia, SARI melalui sistem kewaspadaan dini dan respon (SKDR) maupun surveilans sentinel ILI-SARI (Severe Acute Respiratory Infection).

“Melalui UPTD Puskesmas dilakukan pemantauan terhadap pasien-pasien Covid-19 di Kota Tangerang Selatan,” jelasnya.

Dinas Kesehatan mengimbau masyarakat agar melengkapi vaksinasi untuk meningkatkan kembali antibodi dalam tubuh. Selain itu vaksinasi tidak hanya untuk melindungi diri sendiri tetapi juga orang lain.

Allin bilang, saat ini Dinas Kesehatan Kota sudah mengajukan permintaan vaksin Covid-19 ke Provinsi Banten. Vaksin akan segera di droping ke fasilitas pelayanan kesehatan.

“Jenis vaksin yang dapat digunakan oleh masyarakat adalah vaksin buatan dalam negeri,” ungkapnya.

Senin, 11 Desember 2023 Kementerian Kesehatan mengeluarkan surat edaran nomor HK.02.02/C/4815/2023 tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Lonjakan Kasus Covid 19.

**Baca Juga: Kawasan Pantai Anyer Cinangka Dinyatakan Aman Dikunjungi Wisatawan saat Natal dan Tahun Baru

Situasi covid-19 di Indonesia menunjukkan adanya peningkatan tren kasus sejak minggu ke-41 atau 8-14 Oktober 2023.

Vaksinasi dosis lengkap maupun booster bisa didapatkan secara GRATIS di UPTD puskesmas, rumah sakit atau pos vaksinasi terdekat di daerah masing-masing. Cara mendapatkannya mudah, hanya perlu menunjukkan KTP atau identitas lainnya kepada petugas vaksinasi.

Meskipun sudah vaksinasi lengkap masyarakat perlu menerapkan protokol Kesehatan, tetap gunakan masker terutama yang sakit atau saat berada di tempat umum yang berisiko, segera periksa jika ada gejala demam, batuk, pilek, sesak nafas dan kalau hasilnya positif serta tidak memerlukan perawatan di rumah sakit, lakukan isolasi mandiri.

“Tunda perjalanan ke negara atau daerah yang sedang ada peningkatan kasus tetapi kalau tidak bisa ditunda terapkan protokol Kesehatan dengan baik,” tutup Allin.(yud)

Print Friendly, PDF & Email