1

LSM Dukung Fontian Munzil Jadi Pimpinan KPK

Kabar6.com

Kabar6-Sejumlah pegiat Antikorupsi, memberikan dukungan kepada mantan Hakim Adhoc Tipikor Pengadilan Tinggi Banten, Fontian Munzil untuk menjadi pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hal ini menyusul sepak terjang Dosen Pasca Sarjana Ilmu Hukum Universitas Esa Unggul tersebut, selama menjadi Hakim Adhoc Tipikor di Pengadilan Tinggi Banten dianggap memiliki integritas dan komitmen cukup baik di bidang pemberantasan korupsi.

Ketua Barisan Independen Antikorupsi (Biak) Abdul Rafid mengatakan, pihaknya mengaku telah lama mengamati perjalanan karir pria kelahiran Bandung yang kini berdomisili di Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten.

Dia menilai Fontian memang layak memimpin lembaga antirasuah, karena pribadinya terbilang sangat sederhana, bersih dan jujur.

“Dia sangat layak ada di KPK. Orangnya enggak neko-neko, intelek dan berpengalaman. Apalagi komitmennya untuk berantas korupsi sudah tak diragukan lagi,” ungkap Opik, sapaan karibnya, kepada Kabar6.com, Selasa (6/8/2019).

Senada diutarakan Koordinator Komite Independen Penyelamat Anak Bangsa (Kipang) Haris AB, lembaganya dalam waktu dekat akan melayangkan surat dukungan kepada Tim seleksi Capim KPK, sebagai bahan pertimbangan bahwa masyarakat membutuhkan sosok seperti Fontian Munzil.**Baca juga: Wagub Banten Minta Karang Taruna Jadi Role Model Solusi Masalah Kessos.

“Kami akan kirim surat dukungan khusus bagi Pak Fontian, karena masyarakat memang butuh sosok seperti dia. Untuk berantas korupsi akut, dialah orang paling tepat,” tandasnya.(Tim K6)




Lagi, Satresnarkoba Bekuk Pengedar Sabu di Dadap

Kabar6.com

Kabar6-Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Tangerang kembali berhasil bekuk diduga pengedar Narkotika jenis Sabu disebuah Kontrakan Kampung Baru Rt 01/03 Kelurahan Dadap Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.

Kasat Narkoba Polresta Tangerang Kompol Tosriadi Jamal mengungkapkan, penangkapan terhadap pelaku SN alias Kitet bin Toyib berawal informasi warga yang tidak mau disebutkan namanya.

“Kami tidak mau kehilangan pelaku, Unit 3 bergegas melakukan pengintaian untuk memastikan informasi tersebut,” kata Kompol Tosriadi Jamal kepada kabar6.com, Selasa (6/8/2019).

Setelah, Unit 3 yang dipimpin Kanit Iptu Asmir Asmoro yang didampingi Kasubnit Bripka M. Syahroni dan para Anggota, yakin buruannya itu benar.

**Baca juga: Dugaan Penyimpangan Dana Desa, Kejari Tigaraksa Sambangi Kantor Desa Klutuk.

“Maka, kami langsung melakukan penangkapan didalam kontrakan itu, yang kemudian penggeledahan dilakukan kedapatan sabu,” bebernya.

Dan selanjutnya untuk kepentingan penyidikan dan pemberkasan, barang bukti dan pelaku diamankan di Mapolresta Tangerang.(bam)




Spot Foto The Tree of Life di The Breeze BSD City

kabar6.com

Kabar6-The Breeze BSD City memiliki banyak sekali spot foto, salah satunya adalah di The Tree of Life ini, dimana kalian bisa berfoto dengan pohon Baobab atau di Indonesia sering dikenal dengan nama Pohon Asem Buto.

Baobab memiliki ciri batang bagian bawah besar dan bagian atas batang mengecil seperti botol. Pohon khas Benua Afrika ini dapat hidup selama seribu tahun lebih dan tahan terhadap musim kering,

Fungsi dan kegunaan tanaman baobab bagi sebagian masyarakat digunakan untuk bahan makanan buah, dan bijinya, dan juga sebagai tanaman hias karena batangnya memiliki bentuk yang unik.

kabar6.com
The Tree of Life, The Breeze BSD City.(eka)

Spot foto dengan pohon yang unik ini akan membuat Anda seperti di negeri dongeng, karena uniknya bentuk pohon yang jarang kita temui di Indonesia.**Baca juga: Danau Angsa The Breeze BSD City, Solusi Menenangkan Diri.

Yuk berkunjung ke The Breeze BSD City, Tangerang, Anda akan disajikan sebuah jamuan hangout yang istimewa dengan ratusan spot foto yang dapat Anda temui disini.(eka)




Danau Angsa The Breeze BSD City, Solusi Menenangkan Diri

kabar6.com

Kabar6-Rasakan ketenangan saat Anda nongkrong di pinggiran Danau Angsa The Breeze BSD City, Tangerang.

Angsa yang ‘keluyuran’ disepanjang danau, ditambah dengan pancuran air yang indah dan diiringi musik relax dan santai, cocok untuk kalian yang ingin nongkrong sekaligus menenangkan diri lepas dari aktivitas harian yang melelahkan.

Berbagai macam angsa hadir ditempat ini seperti Mandarin Duck, Black Swan, Mute Swan, Bar Headed Goose, Balinese Crested Duck, Peking Duck.

Para angsa biasa keluar pada pagi dan sore hari, angsa akan berenang menyusuri danau, dan banyak juga yang bersembunyi dibawah restoran panggung di The Breeze BSD City.

kabar6.com
Danau Angsa The Breeze BSD City, Tangerang.(eka)

Salah satu pengunjung Salsa mengatakan, jika dirinya pulang dari aktivitas hariannya, dirinya akan mampir ke The Breeze hanya untuk menikmati Danau Angsa nya saja.

“Danau nya membuat hatiku tenang bang, seharian penat dihadapan komputer jadinya perlu juga refreshing, biasanya aku kesini 2 hari sekali hanya untuk menikmati ketenangan di danau ini,” ungkapnya saat ditemui Kabar6.com dipinggiran Danau Angsa The Breeze BSD City, Tangerang, Selasa (6/8/2019).

Disisi lain Ryan yang sedang bermain video game di pinggiran danau mengatakan, tempat ini menjadi favoritnya untuk bermain game bareng teman.**Baca juga: Warga Batusari Keluhkan Bau Menyengat Dari Limbah Pabrik Tahu.

“Iya, jadinya kalau saya kalah main game tidak terlalu kesal mas, tinggal lihat danau angsa didepan saya, udah cukup meredakan emosi saya ketika kalah bermain,” tutupnya.(eka)




Dugaan Penyimpangan Dana Desa, Kejari Tigaraksa Sambangi Kantor Desa Klutuk

Kabar6.com

Kabar6-Dugaan penyimpangan dana desa Klutuk terus ditelusuri. Sebanyak lima orang dari bagian pidana khusus Kejari Tigaraksa mendatangi kantor desa Klutuk, Kecamatan Mekar Baru, Kabupaten Tangerang pada Selasa (6/8/2019).

Berdasarkan pantauan, tim jaksa bagian pidana khusus dipimpin oleh kepala seksi pidana khusus, Rudi Wiliam Panjaitan, mendatangi kantor desa Klutuk dan langsung melakukan pemeriksaan fisik dan non fisik.

“Ada 15 titik proyek fisik yang diperiksa diantaranya tujuh titik spal di RT 1 sd RT 8 dengan nilai 620juta, paving blok, rabat beton dan MCK, total keseluruhan sekitar 1.4 miliar,” terang Pahrudin Pendamping Kecamatan Mekar Baru, Selasa (6/8/2019).

Pahrudin mengatakan, tim dari kejaksaan Tigaraksa selain mengecek kegiatan fisik, jaksa juga mengecek kegiatan non fisik, sebagai pendamping yang ditunjuk oleh dinas pemberdayaan masyarakat dan penerintahan desa Provinsi Banten, tentunya dirinya bersama pendamping desa lainnya akan sangat kooperatif kepada kejaksaan.

“Sudah beberapa kali, kami memeerintahlan kepada kepala desa Klutuk untuk senantiasa kooperatif agar permasalahan desa ini bisa selesai,” terangnya.

Sementara Kepala Desa Klutuk, Abas saat dihubungi membenarkan adanya tim dari kejaksaan yang turun kelokasi mengecek kegiatan fisik.

“Ya benar saya juga ikut mengawalnya,” terang Kades Klutuk Abbas.**Baca juga: Warga Batusari Keluhkan Bau Menyengat Dari Limbah Pabrik Tahu.

Sebelumnya diberitakan, Kepala Desa Klutuk kecamatan Mekar Baru Kabupaten Tangerang berinisial AB diduga menyelewengkan dana desa tahun anggaran 2018.

AB yang menjabat baru empat tahun ini menyelewengkan dana desa Klutuk dengan tidak merealisasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat.(Vee)




Ratusan Pegawai Dinkes Kabupaten Tangerang Duduki Jabatan Baru

Kabar6.com

Kabar6-Ratusan pegawai Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang menduduki jabatan baru. Jabatan baru tersebut mereka terima dalam acara sertijab Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Jabatan Administrator dan Jabatan Pengawas Dinkes Kabupaten Tangerang tahun 2019, ruang aula Dinkes Kabupaten Tangerang, Selasa (6/8/2019).

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang, Desiriana Dinardianti menuturkan, 133 pegawai Dinkes Kabupaten Tangerang yang melakukan sertijab pada hari ini.

Dari jumlah tersebut, ia melanjutkan, sebanyak 38 pegawai di rotasi, 41 pegawai mendapatkan promosi jabatan, 46 pegawai dikukuhkan, dan sebanyak 8 pegawai di mutasi ke OPD lain.

“Saya rasa mutasi dan rotasi jabatan sudah hal biasa, saya yakin yang dimutasi atau rotasi itu adalah tempat terbaik dari pimpinan untuk kita semua,” kata Desi dalam sambutannya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Moch Maesyal Rasyid mengatakan, acara serah terima jabatan tersebut adalah hasil dari pelantikan beberapa waktu yang lalu terkait rotasi dan mutasi Aparatur Sipil Negara (ASN) di tiap-tiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan pemerintah daerah Kabupaten Tangerang.

“Alhamdullah hari ini puskesmas se-Kabupaten Tangerang, pegawai dinkes, RSUD balaraja, RSUD, Tangerang, RSUD Pakuhaji sudah mulai seritijab,” paparnya.

**Baca juga: Tingkatkan Healthy Living, Alam Sutera-Gowes Operasikan Kendaraan Ramah Lingkungan.

Ia menambahkan, serah terima jabatan tersebut merupakan respon positif atas perintah dari Bupati Tangerang supaya para pegawai yang dimutasi, dirotasi, maupun yang mendapatkan promosi jabatan dapat segera menduduki jabatan barunya supaya bisa terus menjalankan tugas demi kepentingan masyarakat.

“Keliatan semuanya semangat mudah-mudahan ini menandakan bahwa tugas kesehatan itu mampu dijalankan ini juga untuk menurunkan angka kematian ibu meningkatkan upaya-upaya kegiatan mereka dalam rangka ke Posyandu dan cek kesehatan,” pungkasnya.(N2P)




MDRT Day 2019, Indonesia Masuk Daftar Top 10 Member Dunia

Kabar6.com

Kabar6-Agen asuransi jiwa yang tergabung dalam wadah Million Dollar Round Table (MDRT) meningkat signifikan dalam lima tahun terakhir.

Presiden MDRT Internasional, Ross Vanderwolf mengatakan, pertumbuhan 5 tahun terakhir di member MDRT sekitar 40 persen, jumlah member MDRT global mencapai 72 ribu profesional.

“Member MDRT internasional sudah tumbuh dengan signifikan dalam 4-5 tahun terakhir hingga 40 persen. Kemudian kami akan support untuk terus tumbuh,” ujar Ross Vanderwolf saat Press Conference MDRT Day Indonesia 2019 di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Selasa (6/8/2019).

Lanjut Ross, masih banyak agen asuransi yang belum terdaftar menjadi member MDRT. “Tantangan untuk komite MDRT adalah untuk menjaga engagement antara wadah MDRT, Agen, dan perusahaan – perusahaan asuransi jiwa,” bebernya.

Kemudian Ross menjelaskan, tantangan tersebut adalah untuk menjaga retention agen asuransi jiwa secara umum dan khususnya untuk anggota MDRT. “Jadi tidak semata produktifitas tetapi konsistensi sebagai agen asuransi jiwa,” jelas Ross.

Country Chair MDRT Indonesia Glen Alexander Winata mengatakan, agen dalam tiga tahun pertama adalah tantangan, karena di situlah masa kritikal bagi seorang agen.

“Jika sudah melewati masa itu, mereka lebih percaya diri karena mampu bertahan. Selanjutnya terbuka jalan untuk meningkatkan kemampuan mereka sebagai advisor bertaraf internasional,” papar Glen.

Glen menjelaskan, tantangan indusri makin kompleks dengan kehadiran fintech dan digitalisasi asuransi. “Jadi agen asuransi harus menggandakan atau memperluas kemampuan advisor mereka supaya bisa bersaing di level global,” jelasnya.

Di sisi lain, lanjut Glen, komite MDRT juga tertantang untuk meningkatkan jumlah member MDRT dan menularkan spirit MDRT kepada nasabah dan agen asuransi yang belum bergabung.

“Agar industri asuransi terus tumbuh berkualitas. Lalu untuk menjadi member, harus mendaftar dengan biaya 550 USD per tahun. Itu bagi agen yang income perbulannya mencapai Rp25 juta atau produksi premi pertama yang diakumulasi setahun mencapai Rp583,44 juta per bulan,” ujarnya.

**Baca juga: MDRT Day 2019 Gandakan Kemampuan Agen Asuransi Jiwa.

Selanjutnya Glenn menjelaskan bahwa per Juli 2019 anggota MDRT Indonesia meningkat 20,06 persen dari anggota 2018 berjumlah 2048 orang di tahun ini menjadi 2459 orang. “Indonesia di tahun ini masuk kedalam daftar top 10 member diseluruh dunia,” ungkapnya.

Glenn menjelaskan secara detail sepuluh besar negara dengan jumlah anggota MDRT, pertama China dengan jumlah anggota mencapai 18.022, lanjut Hong Kong dengan member sebanyak 11.701.

“USA dengan member 7871, Jepang 7028, Taiwan 3773, India 3214, Korea Selatan 2750, Thailand 2622, Vietnam 2549, dan Indonesia dengan jumlah member 2459. Target kami untuk tahun selanjutnya mencapai lebih 3000 member,” tutupnya.(eka)




MDRT Day 2019 Gandakan Kemampuan Agen Asuransi Jiwa

Kabar6.com

Kabar6-Agen asuransi profesional yang tergabung dalam wadah Million Dollar Round Table (MDRT) kembali menggelar Seminar MDRT Day 2019 bertempat di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Selasa (6/8/2019).

Dengan tema ‘Multiply Your Potential’, tujuan dari penyelenggaraan MDRT Day adalah untuk memberikan wawasan dan berbagi kisah inspiratif di kalangan agen asuransi jiwa.

Penyelenggaraan MDRT Day juga sekaligus dijadikan wadah sosialisasi keberadaan dan manfaat menjadi anggota MDRT.

Dengan demikian para agen asuransi jiwa bisa meningkatkan kompetensi mereka sebagai advisor keuangan.

Para pembicara menjelaskan arti memperluas atau menggandakan level kompetensi seorang agen asuransi jiwa yang bisa bersaing di tingkat global.

Maka diharapkan kemampuan advisor agen asuransi jiwa harus terus dikembangkan sehingga dapat setara bahkan melebihi agen asuransi jiwa di kawasan Asean, Asia, hingga global.

Sebab tantangan industri keuangan ke depan semakin kompleks dengan hadirnya teknologi keuangan dan era digitalisasi asuransi.

Agen asuransi jiwa yang tidak meningkatkan kemampuan akan tertinggal dalam persaingan ini.

Country Chair MDRT Indonesia, Glen Alexander Winata mengatakan, tantangan komite MDRT saat ini adalah bagaimana meningkatkan jumlah anggota MDRT di Indonesia.

“Karena perbandingan jumlah agen asuransi di Indonesia dengan jumlah agen MDRT Indonesia hanya 0,5 persen saja dibandingkan dengan jumlah agen yang ada saat ini,” ujarnya saat press conference MDRT Day 2019 di ICE BSD, Kabupaten Tangerang.

**Baca juga: Q-Big Tempat Belanja dan Berkumpul Jadi Lebih Asyik!.

Glenn berharap, dengan meningkatnya jumlah agen MDRT di Indonesia maka akan semakin banyak agen-agen asuransi bertaraf internasional, sehingga akan meningkatkan kualitas agen asuransi di Indonesia.

Karena dengan meningkatnya kualitas agen asuransi maka nasabahpun akan mendapatkan pelayanan yang sangat profesional sesuai code of ethics MDRT.

“Jadi tantangan kami adalah meningkatkan jumlah anggota MDRT dan menularkan spirit MDRT agar semakin banyak agen-agen asuransi yang berpredikat MDRT sehingga nasabah dapat terlayani dengan baik,” katanya.(eka)




Bupati Zaki Lepas Petugas Kesehatan Hewan Kurban Se-Kabupaten Tangerang

kabar6.com

Kabar6-Menyambut Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar melepaskan 90 orang petugas pemeriksa kesehatan hewan dan daging kurban.

Pelepasan tim ini dilakukan di Ruang Rapat Bola Sundul Gedung Usaha Daerah Kabupaten Tangerang, Selasa (6/8/2019).

Zaki mengatakan, para petugas nantinya akan memeriksa kesehatan hewan sampai tanggal 11 Agustus 2019. Disana, akan diperiksa kalkas dan organ tubuh hewan kurban lainnya.

“Pemeriksaan kesehatan hewan itu sampai nanti tanggal 11 dan dilanjutkan lagi sampai 12,13 Agustus, karna pemeriksaan akan dilakukan pada bagian kalkas atau organ tubuh yang lainnya,” ujar Zaki.

Dalam pelepasan itu, Bupati berharap apa yang sudah diberikan bisa dilaksanakan dilapangan dengan pembekalan yang sudah ditegaskan. Dimana Zaki juga mengikatkan akan point-point terpentingnya.

“Untuk pembekalan saya sudah tegaskan point yang terpenting hewan itu harus ASUH (Aman, Sehat, Utuh, dan Halal) dan itu harus hitam putih yang mana jika tidak dalam keadaan ASUH harus segera diberitahu kepada masyarakat,” terangnya.**Baca juga: Doa Dan Silaturahmi Bersama Usai Gempa Banten.

Azis Gunawan selaku Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang mengatakan, pihaknya juga sudah membekali DKM-DKM di Kabupaten Tangerang ada 1000 masjid.(N2P)




Mati Lampu, Pengunjung Hotel di Kabupaten Tangerang Membludak

kabar6.com

Kabar6-Padamnya aliran listrik yang terjadi dari Minggu (4/8/2019) hingga Senin (5/8/2019) membuat angka okupansi perhotelan di Kabupaten Tangerang meningkat.

Pasalnya, seluruh kamar hotel yang disediakan dipenuhi para pengunjung yang merupakan warga terdampak black out (mati lampu) selama dua hari belakangan ini. Peningkatan sendiri saat ini dilaporkan sudah mencapai 100 persen dari target yang telah ditentukan.

General Manager (GM) Hotel Greentage, Asep mengatakan, bila pemadaman listrik pada Minggu (4/8/2019) kemarin, tidak terlalu berdampak negatif terhadap hotel yang berada di kawasan BSD, Kecamatan Pagedangan.

Berdasarkan laporan yang diterimanya, pada Minggu malam, okupansi hotel mencapai 100 persen.

“Seluruh kamar sudah full, dipesan oleh pengunjung yang merupakan masyarakat terdampak mati lampu. Di hari kemarin dan hari ini untuk okupansi hotel sudah mencapai 100 persen dan mencapai dari target harian kami,” katanya, Selasa, (6/8/2019).

Asep menjelaskan, pihaknya menyediakan 50 kamar perhari dan dalam kurun waktu dua hari kedepan kamar-kamar itu sudah dipesan.

“Saat ini 50 kamar yang kami miliki sudah full semua,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) Kabupaten Tangerang, Sunarjaya mengungkapkan, laporan okupansi hotel mencapai tingkatnya pada dua hari ini. Akan tetapi hal tersebut tidak dapat disebut untung, dikarenakan penggunaan genset.

“Tapi bukan berarti untung, karena menyala dengan genset yang biayanya jauh lebih mahal. Nah kalau yang tidak kebagian pengunjung berarti rugi besar,” katanya.

Sunarjaya menambahkan, secara umum hotel di Kabupaten Tangerang, cukup ramai.**Baca juga: Arief Tanggapi Santai Laporan ARPH Sambil Tunjukan Whatsapp Ditjen Otda.

“Ada yang 31 jam mati listrik dan harus pake genset, jadi buntutnya hitungannya rugi biarpun ramai,” pungkasnya.(Vee)