oleh

BPBD Kota Tangerang Imbau Warga Jaga Lingkungan

image_pdfimage_print

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang telah melakukan langkah-langkah antisipasi, salah satunya yakni memasifkan imbauan-imbauan kepada masyarakat Kota Tangerang.

Kepala BPBD Kota Tangerang, Maryono Hasan menuturkan, BPBD Kota Tangerang telah menyebarluaskan imbauan-imbauan tersebut untuk menghindari dampak buruk dari musim penghujan di Kota Tangerang.

Terlebih, berdasarkan pemantauan yang telah dilakukan Badan Metorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), curah hujan mulai memasuki kategori rendah-sedang per 6 Januari-6 Februari 2024, serta diperkirakan akan meningkat pada 7-13 Februari 2024.

“Intensitas curah hujan mulai meningkat di Kota Tangerang. Terutama menuju bulan depan, musim penghujan akan memasuki puncak kondisi sehingga diimbau seluruh masyarakat Kota Tangerang mulai menjaga lingkungan masing-masing untuk mencegah dampak buruk yang tidak diinginkan, seperti banjir, dsb,” ujar Kepala BPBD Kota Tangerang, Maryono Hasan, Kamis, (4/1/2024).

**Baca Juga: Penahanan Sutimah Koordinator Pedagang Pasar Kutabumi Ditangguhkan

Ia mengatakan BPBD Kota Tangerang telah mengimbau masyarakat untuk mulai melakukan langkah-langkah antisipasi secara mandiri. Seperti, menjaga dan menempatkan arsip-arsip penting di tempat yang lebih aman, membuang sampah pada tempatnya, membuat biopori, serta menjaga berbagai infrastruktur sistem pengendali banjir yang selama ini telah disiapkan, seperti pintu air, drainase, turap, dan pompa pengendali banjir di sekitar lingkungan masing-masing.

“Selain telah memberikan imbauan kepada masyarakat luas, kami (BPBD Kota Tangerang) bersama perangkat OPD dan kewilayahan lainnya telah berkoordinasi untuk melakukan langkah-langkah strategis yang bersifat antisipasi dalam menghadapi musim penghujan di Kota Tangerang,” katanya.

Selain itu, BPBD Kota Tangerang juga mengimbau masyarakat untuk terus meningkatkan intensitas kerja bakti di lingkungan masing-masing. Hal ini dinilai mampu menjadi langkah yang efektif dalam mengantisipasi dampak buruk dari musim penghujan di Kota Tangerang. (Oke)

Print Friendly, PDF & Email