oleh

Banjir di Permukiman Baduy, BPBD Lebak Minta Data Curah Hujan di Hulu Sungai Cibarani

image_pdfimage_print

Kabar6-Permukiman warga suku Baduy di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, kembali terendam banjir, pada Minggu (11/9/2022).

Banjir akibat meluapnya Sungai Cibarani setelah hujan intensitas tinggi mengguyur wilayah tersebut. Bantuan logistik telah dikirim BPBD bagi warga terdampak.

Sembilan rumah di Kampung Pamoean terdampak banjir, dan 2 rumah di Kampung Cibogo rusak akibat longsor. Sebuah jembatan bambu yang menghubungkan Kampung Cijahe dan Kampung Cikeusik serta Kampung Cibeo terbawa derasnya arus banjir.

“Sementara ini menggunakan jembatan darurat, memang tidak seperti konstruksi awal tapi yang penting sudah bisa dilalui masyarakat. Teman-teman relawan ke sana untuk melihat apakah perlu pegangan tali untuk lebih aman lagi,” kata Kepala Pelaksana BPBD Lebak, Febby Rizki Pratama, Selasa (13/9/2022).

Febby menyebut, akhir-akhir ini, wilayah tersebut kerap dilanda banjir jika hujan dengan intensitas cukup tinggi terjadi. Banjir di Sungai Cibarani disebut sudah kali ketiga terjadi.

“Ini juga perlu dilakukan investigasi lebih lanjut apakah tampungan airnya atau curah hujannya,” ujarnya.

**Baca juga: Sudah Seminggu Blangko e-KTP Kosong, Disdukcapil Lebak Terbitkan Suket

Ia mengaku sudah meminta data curah hujan yang terjadi di hulu Sungai Cibarani ke Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

“Termasuk mengirim relawan untuk melakukan susur sungai apakah ada aktivitas di hulu sungai,” katanya.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email