1

Tanah Longsor Timbun Motor Warga di Pamulang Tangsel

Kabar6.com




D’Podcast Studio Tempat Ngonten Asyik di Tangsel

Kabar6.com




Pemotor Bikin Gaduh di Operasi Pasar Pamulang Tangsel

Kabar6.com




Alfamart Bantu Korban Gempa di Lebak-Pandeglang, Bagikan Bapok dan Makanan Siap Saji

Kabar6.com

Kabar6-Alfamart bersama Lembaga Zakat Infak dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) dan Sahabat Relawan Indonesia membagikan bantuan kepada masyarakat korban gempa di Kabupaten Pandeglang dan Lebak.

Salah satu daerah yang menjadi sasarannya adalah Taman Jaya, di Kecamatan Sumur, Pandeglang. Daerah Taman Jaya merupakan salah satu titik paling parah terdampak gempa. Warga yang masih trauma bahkan harus juga mengungsi karena rumah hancur.

“Kami menyalurkan beberapa bantuan, berupa makanan siap saji, bahan makanan pokok (Bapok) untuk dapur umum di lokasi,” kata Ketua Yayasan Sahabat Relawan Indonesia, Arif Kirdiat dalam keterangan tertulis yang diterima Kabar6.com, Minggu (16/1/2022).

Bantuan yang disalurkan merupakan reaksi cepat Alfamart bersama pihak lainnya untuk membantu masyarakat terdampak.

**Baca juga: Gempa Guncang Lebak Tak Pengaruhi Kunjungan Wisatawan ke Pantai

“Saat ini kami fokus pada titik yang paling rawan dan terdekat dari episentrum, serta sulit dijangkau oleh kendaraan umum. Selain di Pandeglang kami juga menyalurkan di wilayah Lebak,” ujar Arif.

Mendapat bantuan yang dibagikan Alfamart, warga menyampaikan terima masih. Menurut warga, bantuan yang mereka terima akan sangat bermanfaat apalagi di saat dilanda musibah.

“Terima kasih atas perhatiannya kepada kami, bantuan ini bermanfaat sekali untuk kami,” katanya.(Nda)




Update Hari Ini, BPBD Banten: 2.126 Rumah Terdampak Gempa

Kabar6.com

Kabar6-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten menginventarisir ada ribuan rumah terdampak gempa rusak. Gempa bermagnitudo 6,6 terpusat di Barat Daya Sumur dengan kedalaman 10 kilometer terjadi pada Jum’at kemarin pukul 16.05 WIB.

“Wilayah terdampak paling banyak rumah rusak di Kabupaten Pandeglang,” kata kepala pelaksana BPBD Provinsi Banten, Nana Suryana, Minggu (16/1/2021).

Berdasarkan data terbaru hari ini pukul 09.00 WIB yang dihimpun BPBD Provinsi Banten, di Kabupaten Pandeglang ada sebanyak 1.699 rusak. Jumlah tersebut tersebar di 29 kecamatan dan 130 desa.

Riciannnya, 992 rumah rusak berat; 408 rumah rusak sedang, dan 229 rumah di Pandeglang rusak ringan.

Kemudian di Kabupaten Lebak, wilayah terdampak gempa tersebar di 19 kecamatan, dan 48 desa. 17 rumah rusak berat; 33 rumah rusak sedang; dan 157 unit rumah rusak ringan.

**Baca juga: Terbaru, Dampak Gempa Ratusan Bangunan di Lebak dan Pandeglang Rusak

Adapun di Kabupaten Serang kerusakan rumah terdampak gempat tersebar di 4 kecamatan dan 5 desa. Rumah rusak berat dan sedang nihil, 10 unit rumah rusak sedang.

Kabupaten Tangerang ada 13 rumah rusak sedang yang tersebar di dua desa dan kecamatan.

“Korban terdampak 12 orang luka-luka. Dua orang di antaranya di Pandeglang luka parah,” ujar Nana.(yud)




Komarudin Tegaskan Berantas Pelaku Kejahatan di Tangerang, 2 Kompi Pasukan Diterjunkan

Kabar6.com

Kabar6-Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Komarudin menyatakan menabuh genderang perang terhadap perilaku-perilaku kejahatan yang meresahkan masyarakat di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota.

Ia pun menerjunkan sebanyak 2 kompi pasukan dalam menjalankan patroli berskala besar. Kendati langkah tersebut untuk mengantisipasi kejahatan.

Pernyataan tersebut disampaikan Kombes Pol Komarudin usai memimpin apel gelar pasukan pada kegiatan rutin Patroli Cipta Kondisi gangguan Kamtibmas di lapangan Mapolres Metro Tangerang Kota, Minggu, (16/1/2022) dini hari.

“Polres Metro Tangerang Kota menyatakan menabuh genderang perang terhadap perilaku-perilaku kejahatan yang meresahkan masyarakat seperti aksi tawuran, geng motor, curas, curat dan curanmor, akan kami berantas di Kota Tangerang,” tegas Komarudin kepada wartawan.

Meski demikian, maraknya kejahatan konvensional seperti pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian dengan pemberatan (curat) dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor), termasuk aksi tawuran dan aksi kejahatan geng motor menjadi konsen pihak kepolisian sebagai penegak hukum dan pelindung masyarakat.

“Kami (polisi) sangat berharap peran dan bantuan masyarakat untuk menyampaikan informasi secepat-cepatnya dan setepat – tepatnya, sebab saat ini adalah era digitalisasi masyarakat dapat merekam, memfoto. kirim kepada kami, akan kami tindak lanjuti sekecil apapun informasi itu,” katanya.

“Terkadang kami kesulitan dengan laporan yang masuk dengan minimnya alat bukti, saksi dan lain sebagainya,” tambahnya.

**Baca juga: BIN Banten Gelar Vaksinasi Booster di Tanah Tinggi Tangerang

Komarudin menyatakan, pada kegiatan patroli dalam skala besar di luar dari yang biasa dilakukan khusus di malam libur atau weekend melibatkan pasukan sebanyak dua kompi atau sebanyak 200 personel di sebar di Polsek – Polsek jajaran yang dianggap rawan aksi tawuran, geng motor dan kejahatan lainnya.

“Mulai hari ini dan seterusnya, kegiatan patroli dalam skala besar di luar dari yang biasa kami dilakukan akan semakin kami tingkatkan,” tandasnya. (Oke)




Kasal Sebut Oknum Marinir Pukul Ojol di Pamulang Diproses Pidana

Kabar6.com

Kabar6-Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Yudo Margono menyebutkan telah menindak tegas anak buahnya Mayor B. Oknum marinir itu telah memukul pengemudi ojek online atau ojol dan anaknya di kawasan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, pada Minggu, 9 Januari 2022, malam kemarin.

“Berkomitmen tidak ada yang kebal hukum. Akan proses hukum pidana,” katanya, Minggu (16/1/2021).

Yudo menerangkan, Mayor B telah bertindak arogan terhadap masyarakat. Bahkan sampai menyakiti fisik ojol berinisial P beserta anaknya.

Ia pastikan proses hukum terhadap Mayor B masih berlanjut di Polisi Militer Angkatan Laut. Prilaku oknum anak buahnya tersebut dianggap tidak mencerminkan ksatria prajurit TNI.

“Saya sudah laporkan ke Panglima TNI. Kita jaga itu jangan sampai anggota kita arogan,” tegas Yudo.

Diketahui, peristiwa pemukulan bermula saat pelaku dan korban melintasi Jalan Mujair, Kelurahan Bambu Apus. P dianggap Mayor B menghalangi jalan hingga akhirnya pelaku pukul atas batang hidung P dan pelipis mata kanan anak korban.

**Baca juga: Peduli Lingkungan, Partai Gelora Lakukan Giat Tanam 10 Juta Pohon

Kedua korban ogah dimediasi hingga akhirnya mengundang aksi solidaritas dari sesama ojol. Puluhan ojol pun akhirnya menggeruduk Mapolsek Pamulang.

“Kasus terus berlanjut sampai ke pengadilan. Tolong teman-teman membubarkan diri ya,” kata P kepada rekan sejawatnya di Mapolsek Pamulang, saat itu.(yud)




Gempa Guncang Lebak Tak Pengaruhi Kunjungan Wisatawan ke Pantai

Kabar6.com

Kabar6-Gempa Magnitudo 6,6 yang mengguncang Kabupaten Lebak tidak mempengaruhi niat wisatawan untuk tetap mengunjungi objek wisata pantai.

Satu hari pascagempa yang berlokasi di Sumur, Kabupaten Pandeglang pada Jumat (14/1/2022), Pantai Sawarna di Kecamatan Bayah, Lebak tetap ramai dikunjungi.

“Normal aja sih, cukup banyak juga wisatawan yang berkunjung. Kemarin sekitar 500 orang lebih yang datang, dan itu hampir 80 persennya adalah wisatawan dari luar Lebak,” kata Ace Krisna Yuda, pengelola Pantai Sawarna kepada Kabar6.com, Minggu (16/1/2022).

Pascagempa situasi dan kondisi Pantai Sawarna aman. Wisatawan yang berkunjung mengisi waktu libur di akhir pekan diimbau oleh pengelola untuk tetap waspada dan mematuhi imbauan petugas jika ada potensi yang membahayakan diri.

“Selalu, kami selalu minta pengunjung untuk hati-hati dan waspada, serta mengikuti arahan petugas jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Pengunjung bisa melalui jalur evakuasi yang sudah disiapkan,” tutur Ace.

**Baca juga: Pascagempa, Aktivitas Warga Pesisir Lebak Berjalan Normal

Wisatawan yang datang dan menginap juga jumlahnya terbilang banyak. Pemilik penginapan Batara 2 ini mengaku, tingkat penghunian kamar mencapai 80 persen.

“Alhamdulillah gempa kemarin tidak mempengaruhi kunjungan, wisatawan tetap berkunjung dan merasa aman. Semoga selalu aman situasinya, apalagi dua tahun ini imbas pandemi menyebabkan sektor wisata lesu,” harapnya.(Nda)




Pascagempa, Aktivitas Warga Pesisir Lebak Berjalan Normal

kabar6.com

Kabar6-Aktivitas warga di pesisir pantai Kabupaten Lebak tetap berjalan normal pascagempa bermagnitudo 6,6 berpusat di Sumur, Pandeglang juga mengguncang Kabupaten Lebak.

“Sudah normal lagi, masyarakat juga beraktivitas seperti biasa. Saat terjadi gempa juga tidak ada yang sampai mengungsi karena memang tidak ada peringatan tsunami,” tutur Erwin Komara Sukma salah seorang warga Bayah kepada Kabar6.com, Sabtu (15/1/2022).

Kata Erwin, meski terjadi gempa susulan beberapa kali, namun getarannya jauh lebih kecil dibandingkan kemarin.

“Ada beberapa kali gempa susulan, tapi enggak semua terasa getarannya, rumah juga cuma retak-retak kecil. Mudah-mudahan enggak ada gempa besar lagi kayak kemarin,” harap Erwin.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak per Sabtu (15/2/2022) pukul 10.00 WIB, ada sebanyak 123 rumah, 5 sekolah, 2 fasilitas ibadah dan 1 kantor desa rusak.

“Total keseluruhan 33 desa di 15 kecamatan yang terdampak, dan ada dua orang warga yang mengalami luka ringan,” kata Kepala Pelaksana BPBD Lebak Febby Rizki Pratama dalam keterangan tertulis.

**Baca juga: Update Dampak Gempa Magnitudo 6,7 Guncang Lebak: 123 Rumah, 5 Sekolah dan 2 Fasilitas Ibadah Rusak

Lima belas kecamatan yang terdampak gempa yakni, Cibadak, Gunungkencana, Cijaku, Wanasalam, Cihara, Malingping, Banjarsari, Sobang, Cirinten, Rangkasbitung, Cikulur, Bayah, Lebakgedong, Leuwidamar, dan Cigemblong.

“Bangunan rumah terdampak paling banyak di Kecamatan Malingping sebanyak 43 unit dengan kategori kerusakan ringan dan sedang,” sebut Febby.(Nda)




Perdana, Podcast 5W1H Kabar6 Official Angkat Tema Tangerang Tengah

Kabar6.com

Kabar6-Redaksi Kabar6 meluncurkan podcast ‘5W1H Kabar6 Official’. Pembahasan perdana mengangkat tema ‘Pembentukan Kota Baru Tangerang Tengah’.

Direktur Kabar6, Sukardin menjadi presenter perdana, bersama Ketua Tim Kajian Akademis Badan Pembentukan Presidium Kota Tangerang Tengah (BPP-KTT), Hidayat Muktar, yang didampingi oleh Wakil Ketua Tim Kajian Akademis BPP-KTT, Cecep Jaenudin.

Podcast tersebut berjalan seru dan menarik. Menanggapi podcast ini, Direktur Kabar6 Sukardin menerangkan, podcast ini sebagai langkah mempermudah para pembaca Kabar6 agar bisa menatap dan bertanya kepada para narasumber secara langsung.

“Ini langkah kita dari Kabar6 untuk para pembaca setia, kita mendatangkan langsung para narasumber ke podcast, agar para pembaca mengetahui lebih dekat dengan narasumber tersebut,” ujarnya di Ruang DPodcast Kabar6 Official, Serpong, Kota Tangerang Selatan, Sabtu (15/1/2022).

**Baca juga: Perspektif Budaya Tangerang Tengah Menurut Balai Adat Keariaan

Sukardin jelaskan, kedepan podcast ‘5W1H’ akan disiarkan langsung di kanal Youtube Kabar6 Official, agar para pembaca bisa berinteraksi langsung dengan narasumber.

“Kedepan kita berencana lakukan podcast secara langsung, biar pembaca setia Kabar6 selama ini bisa berinteraksi langsung dengan narasumber,” tutupnya.(eka)