Kabar6 – Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho mengungkapkan telah mengamankan sejumlah warga saat aksi massa di Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Kamis malam. Pihaknya terpaksa membubarkan karena warga tetap berkerumun.
“Ada 22 anak. Semalam kita amankan,” ungkapnya, Jum’at (8/11/2024). Ia pastikan tidak akan menahan para remaja maupun pemuda yang diamankan.
Zain menyebutkan pihaknya mengantisipasi warga sekitar kembali disusupi oleh provokator. Makanya kerumunan warga pada malam kemarin terpaksa dibubarkan.
Meski telah coba dibubarkan tapi mereka tetap berkerumun. “Mereka bisa pulang kalau nanti orang tuanya datang menjemput. Mereka aman, kita kasih makan, kasih minum,” terang Zain.
Menurutnya, dari puluhan orang yang diamankan ini merupakan kelompok yang sempat tidak menghiraukan imbauan petugas pasca pemblokiran jalan dan pengerusakan truk oleh warga setempat.
“Saat itu posisi malam, anak-anak muda, usia remaja yang malah menyerang petugas, bakar ban di jalan dan kita lakukan himbauan dan melalukan upaya-upaya pencegahan seperti itu,” ungkapnya.
** Baca Juga: Sempat Duel Warga Setu Dibegal, Beat Merah Dirampas di Rawakalong
Diketahui, aksi massa terjadi pada Kamis sejak pagi kemarin. Peristiwa itu bermula akibat truk angkutan tanah proyek strategis nasional yang digarap pengembang kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) melindas seorang bocah hingga kakinya terluka parah.
Massa memblokade Jalan Salembaran, Desa Kampung Melayu Timur, Teluknaga. Sebanyak 18 truk dirusak, dua di antaranya dibakar.
Polisi telah menahan supir truk berinisial DWA, 21 tahun. Hasil tes urine mengungkap supir tersebut positif mengkonsumsi narkoba jenis sabu. (yud)