Akses Jalan Alternatif Dampak Tanah Longsor Parah di Pagedangan Tangerang

Kabar6 – Warga terdampak tanah longsor di Jalan Rancahaur RT 01/01 Desa Karang Tengah, Pagedangan, Kabupaten Tangerang terpaksa harus lewat alternatif. Jalan yang menghubungkan wilayah Pagedangan dengan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, itu longsor parah.

AKP Daniel Dirgala mengatakan, sejak tadi malam telah diberlakukan jalan alternatif sementara. “Jadi di jalan yang sama itu ada jalur akses menuju jalur utama juga melalui kawasan Villa Insani,” katanya, Rabu (6/11/2024).

Ia menerangkan, untuk pengalihan arus lalu lintas antar desa itu sudah diberlakukan sejak peristiwa itu terjadi. Dimana, jalur di Jalan Rancahur, Desa Karang Tengah – Parung Panjang dialihkan ke Jalan Kawasan Villa Insani.

**Baca Juga: Longsor Akses Jalan di Pagedangan Terputus: Sedalam 7 Meter dan Lebar 40 Meter

“Bisa lintasi mobil dan motor lebar juga jalannya. Jadi, kami buka lewat samping Perumahan Insani,” paparnya.

Selain itu, lanjutnya, kendaraan dari arah sebaliknya juga diarahkan untuk melalui jalur tersebut, dan kemungkinan pihaknya akan membuka akses jalan lainnya.

“Karena untuk akses jalan yang tertimpa longsor ini kondisinya parah, panjangnya sekitar 100 – 150 meter terdampak,” ujarnya.

Dalam hal ini, pihak Polres Tangerang Selatan tengah melakukan penutupan dan pengamanan pada lokasi jalan yang dilanda bencana tanah longsor tersebut.

“Iya, jalan rusak ditutup dari hulu ke hilir sehingga kita amankan juga antisipasi warga lintas ke sini, kita blok,” kata dia.

Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang melansir akses jalan desa, terputus akibat hujan deras yang menyebabkan terjadinya tanah longsor.

**Baca Juga: Jalan Rusak dan Licin akibat Galian Tanah di Mekarsari Lebak, Warga: Mau Ngeluh Takut

“Kejadian tadi (Selasa kemarin) sore sekitar pukul 16.50 WIB,” ungkap Kepala Bidang Penanganan Kebakaran BPBD Kabupaten Tangerang, Agun Guntara.

Ia memastikan pada kejadian bencana alam ini dapat dipastikan tidak ada korban jiwa baik itu luka maupun meninggal. “Sampai saat ini belum ada laporan untuk korban jiwa,” ujar Agun. (Yud)