oleh

Aisah Dahlan: Tanamkan Pentingnya Pendidikan Entrepreneurship bagi Gen Z

image_pdfimage_print

Kabar6-Generasi Z adalah generasi yang selalu melakukan sendiri (Do It Yourself) dan belajar sendiri melalui media elektronik dengan format audio visual. Fear of missing out (FOMO), yang membuat mereka takut ketinggalan berita dan selalu mencari informasi terbaru. Hebatnya mereka bisa melakukan beberapa tugas secara bersamaan serta gemar berinovasi dan memanfaatkan teknologi dalam berbisnis, termasuk dalam berbagai jenis entrepreneur seperti socialpreneur, startup, dan familypreneur

Hal ini  diungkapkan dr. Aisah Dahlan,CMHt ,CMHt,CM.NLP dalam Webinar Parenting “Membangun Karakter Entrepreneur pada Gen Z” di  Kampus Bisnis Umar Usman, Kota Tangerang Selatan  dalam rilis yang diterima, Sabtu (18/4/2024). menghadirkan dr. Aisah Dahlan.

**Baca Juga:Merudapaksa Gadis Saudara, Oknum Pegawai Kelurahan di Tangsel Mundur

Acara yang diikuti 651 peserta dan disiarkan langsung melalui Zoom serta Youtube bertujuan memahami cara berinteraksi yang sesuai dengan kondisi remaja dan menanamkan pentingnya pendidikan entrepreneurship bagi mereka.

Aisah memaparkan tentang karakter-karakter dari gen z yang perlu diketahui orang tua. Beliau berpesan pada orang tua agar tidak menilai perkembangan teknologi sebagai hal yang buruk, bahkan menjadi peluang gen z menjadi entrepreneur.

“Mindsting di otak saya sebagai orang tua bahwa teknologi digital lebih banyak manfaatnya daripada mudaratnya karena kita enggak bisa stop teknologi ini. Apa prasangka kita maka itu yang akan terjadi, Allah mengikuti prasangka hambanya. Arahkan teknologi itu pada peluang entrepreneur, bukan hal yang sulit ya karena semuanya bisa hanya bermodalkan sebuah smartphone saja. Smartphone bisa menjadi alat bantu dalam transaksi jual beli dalam lingkup nasional ataupun internasional dari rumah dari mana saja,” pesan Aisah

Selain itu dr. Aisah Dahlan juga mengajak para orang tua untuk mengenali watak dan bakat anak-anaknya guna memaksimalkan potensi anak-anak mereka

“Watak itu bawaan lahir, sedangkan bakat itu bisa dibentuk. Coba kita kenali watak dan bakat masing-masing, sebelum Ayah Bunda mengenali watak dan bakatnya Ananda coba kenali watak dan bakat sendiri juga karena dengan begitu lebih gampang nanti mengenali watak dan bakat anak-anak. Terkait bakat ya bisa muncul sendiri tapi kalau ada bimbingan itu akan lebih cepat suksesnya lebih cepat kita kenali yang mana bakat yang mana watak. Jadi ini perlunya sekolah atau Akademi atau universitas atau kursus-kursus itu untuk mempercepat munculnya bakat”

Ia juga memberikan apresiasi tentang kemunculan kampus-kampus bisnis seperti Umar Usman guna menumbuhkan jiwa entrepreneurship pada gen Z

“Saya melihat Kampus seperti Umar Usman bagus buat membentuk jiwa-jiwa entrepreneurship. Saya dapat info ada salah satu program namanya city challenge yang mengirimkan Mahasiswa keluar Jabodetabek tanpa dibekali uang jadi bagaimana caranya mereka bisa menghasilkan uang di luar sana dengan cara yang halal dan balik lagi ke Tangerang Selatan, ini keren” tutup Dr Aisah.

Kampus Bisnis Umar Usman merupakan lembaga pendidikan dibawah GREAT Edunesia Dompet Dhuafa. Kampus yang berpengalaman dan terpercaya selama lebih dari 11 tahun ini, didirikan oleh Ippho Santosa dan Dompet Dhuafa dengan tujuan melahirkan para pengusaha berkarakter. Kampus yang berada di Kota Tangerang Selatan Banten telah terbukti melahirkan ribuan alumni gen Z yang sukses menjadi pengusaha.(red)

Print Friendly, PDF & Email