oleh

Mulai Sekarang Batasi Konsumsi Makanan yang Mengandung Kolesterol Jahat

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Low-density Lipoprotein (LDL) yang biasa disebut sebagai kolesterol jahat, sering dianggap sebagai biang kerok terjadinya penyakit pembuluh darah arteri. LDL mengangkut kolesterol menuju sel-sel tubuh yang membutuhkannya melalui sistem peredaran darah.

Jika terlalu banyak asupan kolesterol, bisa menyebabkan penumpukan di dinding arteri, sehingga jalur peredaran darah terganggu. Hal ini dapat memicu terjadinya penyempitan pembuluh nadi sehingga meningkatkan risiko terkena serangan jantung dan stroke.

Karena itulah Anda disarankan untuk membatasi beberapa jenis makanan yang mengandung kolesterol jahat. Dilansir Alodokter, ini dia lima jenis makanan yang dimaksud:

1. Jerohan hati
Selain enak, hati juga kaya akan zat besi yang tentu saja berguna untuk tubuh. Sayangnya, hati menjadi salah satu makanan yang tinggi kandungan kolesterol. Hati merupakan salah satu organ dalam tubuh hewan yang memiliki kadar kolesterol sangat tinggi.

Hal ini amat memungkinkan sebab kolesterol dibuat dan tersimpan di dalam organ ini. Hanya dalam 85 gram hati sapi, setidaknya ada 331 mg kolesterol. Hal ini tentu membahayakan sebab tubuh orang dewasa hanya membutuhkan 300 mg kolesterol tiap hari.

2. Lobster
Dalam 85 gram lobster, setidaknya terdapat 61 mg kolesterol. Angkanya akan bertambah secara signifikan setelah dimasak dengan bahan tertentu. Menggoreng lobster dengan minyak sayur dan mencelupkannya ke dalam mentega cair dapat mengakumulasi kandung kolesterolnya. Berbeda jika diolah dengan cara dibakar atau dipanggang karena dianggap lebih aman daripada menggorengnya.

Hal yang tidak kalah penting adalah membatasi jumlah yang dikonsumsi untuk mengontrol julam asupan kolesterol ke dalam tubuh Anda. Angka 61 mg kolesterol dalam 85 gram mungkin terlihat sedikit, namun jika Anda mengonsumsi tiga lobster dengan berat masing-masing 200 gram tentu akan menjadi masalah.

3. Burger
Makanan siap saji ini mengandung kolesterol antara 85-175 mg. Sayangnya, jumlah tersebut belum ditambah dengan kentang goreng dan mayonaise. ** Baca juga: Ladies, Hindari Kanker Payudara dengan 6 Cara Ini

4. Steak iga
Meskipun telah dibuang lemaknya dan dimasak dengan minyak zaitun, kolesterol dalam daging iga tetaplah tinggi. Hanya dengan mengonsumsi daging iga sapi sekira 115 gram, kuota kolesterol dan lemak jenuh yang boleh dikonsumsi dalam sehari sudah banyak tergerus olehnya.
Sekira 20 persen kebutuhan harian tubuh akan lemak jenuh sudah dipasok dari daging iga. Untuk kolesterol, kuota harian Anda sudah dipenuhinya sebanyak 22 persen. Hal ini belum lagi jika ditambah dengan makanan dan minuman yang menemani daging iga sapi.

5. Camilan
Camilan dengan kandungan lemak trans akan membuat camilan yang berasal dari makanan sehat pun berubah menjadi makanan yang tinggi kolesterol. Camilan yang berasal dari makanan ringan yang dijual bebas di pasaran pada umumnya mengandung kolesterol yang tidak terkendali. Makanan seperti kue kering, kentang goreng, onion ring, dan kerupuk biasanya diproses dengan minyak yang terhidrogenasi alias mengandung lemak trans.

Karena mengonsumsi camilan cenderung susah dikendalikan, maka potensi penambahan kolesterol jahat dalam jumlah tinggi sangat besar. Untuk itu, batasi porsi dan bacalah label dalam kemasan untuk mengetahui berapa kadar kolesterol yang dikandung makanan ringan yang Anda jadikan camilan.

Yuk, ubah gaya hidup Anda dan rutin berolahraga agar kesehatan Anda tetap terjaga.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email