oleh

Bank Banten Mau Diambilalih Pemprov Banten

image_pdfimage_print
Bank Banten. (ist)

Kabar6-Munculnya wacana pengambilalihan Bank Banten dari Banten Global Development (BGD) selaku Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Banten untuk langsung di bawah kuasa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dianggap tak memberikan banyak efek bagi bank yang dulu bernama Bank Pundi tersebut.

“Diambilalih Pemprov atau BGD, sama saja, hampir tidak mempunyai impect bagi Bank Banten. Tapi untuk masalah penganggarannya, lebih mudah di bawah Pemprov Banten,” kata mantan Dirut Bank Banten, Lungguk Gultom, Selasa (25/04/2017).**Baca Juga: Walahh..Kredit Macet Bank Banten Rp.1 Triliun

Menurut Lungguk, kerugian yang dialami oleh Bank Banten saat ini dikarenakan adanya kredit macet yang dialami oleh Bank Pundi. Namun sejak diambilalih oleh BGD, keadaan Bank Banten semakin sehat.

“kerugian yang dialami Bank Pundi sebelum diambilalih Bank Banten, memang hampir dua tahun tidak melakukan pengembangan bisnis. Jadi hanya melakukan konsolidasi perusahaan. Sejak diambilalih Pemprov Banten, mulai Juli 2016, sudah mulai membaik,” terangnya.**Baca Juga: Bank Banten Kembangkan Kredit Komersial

Pihaknya pun optimis ada bulan Mei 2017 mendatang Bank Banten akan berpindah kantor pusat dari Fatmawati, Jakarta, ke Ruko Sembilan di Kemang, Kota Serang.

“Kita harapkan Mei ini kantor pusat Bank Banten bisa pindah ke Kota Serang,” tegasnya.(tmn)

 

Print Friendly, PDF & Email