oleh

40 ASN Pemkot Tangsel Dilatih Teknik Multimedia Dasar

image_pdfimage_print

Kabar6-Pengembangan kompetensi sangat dibutuhkan bagi aparatur sipil negara (ASN) di era teknologi yang sudah semakin canggih. Pamong Praja cakap digital diyakini mampu mengoptimalisasi pelayan publik yang efektif dan efisien.

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar kegiatan pelatihan pengembangan kompetensi teknis multimedia dasar. Kegiatan ini diikuti oleh 40 ASN organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kota Tangsel.

“Kami memandang bahwa sumber daya manusia yang berkualitas merupakan syarat utama,” kata Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie di Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Senin (10/7/2023).

Menurutnya, sumber daya manusia profesional mampu menerapkan kaidah-kaidah yang baik dalam dunia pelatihan (best practise). Hal itu adalah elemen kunci utama dari terciptanya pemerintah bersih (good governance).

Benyamin tegaskan, tujuan utama kegiatan pelatihan multimedia dasar ini adalah untuk menciptakan ASN yang punya keterampilan, pengetahuan mumpuni. Ia berpesan kepada seluruh peserta agar serius selama mengikuti pelatihan.

“Teruslah berupaya untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas diri. Perlu diingat, belajar adalah proses yang tidak pernah ada akhirnya atau tidak mengenal kata berhenti,” tegasnya.

**Baca Juga: Lantik Pengurus LKS Tripartit, Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie: Jaga Kondusifitas

Di lokasi yang sama, Kepala Program Studi Sistem Informasi, Institut Teknologi Tangerang Selatan, M Ihsan Fawzi menjelaskan, untuk pelatihan multimedia dasar materinya sudah familiar. Setiap hari para ASN sudah menggunakan untuk sarana berkomunikasi dengan pimpinan dan rekan kerjanya.

“Akan tetapi yang kita ajarkan itu memang bagaimana para ASN ini siap khususnya di era industri 4.0. cuman kita kan sudah sering industry 4.0 seperti apa, tata kelola IT, sampai masuk kepada hal-hal yang memang lagi banyak digunakan,” jelasnya kepada kabar6.com di lokasi kegiatan.

Materia pelatihan mulai dari digital marketing, animasi, desain grafis, data sains. ASN mesti bisa mevisualisasikan data karena pemerintah daerah itu banyak berhubungan dengan data.

Ihsan jelaskan, selain itu di pelatihan juga akan memaparkan keamanan sistem informasi. Sekarang banyak kasus ataupun yang menyangkut keamanan sistem informasi. Hal itu sedang banyak diulas.

Menurutnya, tidak hanya sekedar teknologinya, tapi ada beberapa poin penting pilar harus dipahami ketika berhubungan dengan informasi. Sehingga para ASN dari setiap OPD mereka semakin bisa menguasai dunia IT khususnya multimedia dasar.

Bagaimana agar caranya, misalkandari kesehatan masyarakat yakni ASN dinas kesehatan bisa membuat sebuah media komunikasi sehingga masyarakat itu bisa peduli (ware).

Bagaimana membuat sebuah konten yang edukatif dapat dilihat banyak orang. Bisa capcat, photoshop, after effect untuk membuat sebuah karya animasi.

“Ketika kita membuat konten itu tidak bosenin. Gimana gitu, bisa lebih bervariasi, banyak orang-orang lebih tertarik. Hal ini menunjukan kompetensi ASN di Pemerintah Kota Tangsel memiliki kompetensi dari yang di atas rata-rata,” pesan Ihsan.(ADV)

Print Friendly, PDF & Email