oleh

Warga Kota Tangerang Khawatirkan Penghapusan Multiguna

image_pdfimage_print

Kabar6-Jaminan kesehatan bagi warga Kota Tangerang, dalam bentuk program kartu Multiguna, kini sudah tak berlaku lagi. Ya, ketentuan itu dipastikan berlaku mulai Januari Tahun 2016 hingga seterusnya.

Sebab, kartu multiguna yang menjadi program unggulan Pemkot Tangerang selama ini, akan digeser dengan premi BPJS, dimana pemerintah setempat, hanyalah mengalokasikan anggaran untuk mengcover biaya bulanan BPJS, bagi warga miskin dan tidak mampu.

“Sudah bagus berobat cukup dengan KTP dan KK. Kok sekarang mau dibikin susah. Apalagi, berobat dengan BPJS itu, prosesnya cukup ribet,” keluh Dwi, salah seorang warga yang tinggal dikawasan kampung Buaran, Kecamatan Tangerang, Sabtu (2/12/2016) malam tadi.  

Kabar mengenai tidak berlakunya program kesehatan kartu multiguna ini, kata dia, memang telah didengar dan diketahui juga oleh sebagian besar sanak keluarga dan para warga lainnya. Hal itu pun, tentunya menjadi keluhan tersendiri dikalangan mereka, khususnya, dikaum ibu.

“Ya, kemarin isteri cerita, katanya multiguna udah ga bisa lagi. Padahal kan, kalau pakai multaguna, kita kalau berobat, cukup nunjukin KTP sama KK saja, sudah selesai. Bukan ditingkatin malah, mundur begini,” ketusnya.

Hal senada juga dikatakan, Ibnu, warga lainnya, yang tinggal diwilayah Cipete, Kecamatan Pinang. Dimana dirinya menegaskan, bahwa harapan warga atas jaminan kesehatan, merupakan bagian terpenting dan sangat amat dibutuhkan, dalam segala kondisional.

“Bagusnya program multiguna itu kan, mengcover kesehatan seluruh masyarakat, tanpa pengecualian. Yang namanya, orang mampu atau orang punya pun, pasti juga ada susahnya. Ketika dilingkungan keluarga mereka sakit dan harus berobat, tapi pas lagi ga punya gimana. Simpelnya, sekarang berarti bukan lebih baik pemerintah,” katanya, penuh sindiran.(ges)