Kabar6-Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kabupaten Tangerang, banyak yang tidak berfungsi. Akibatnya, masyarakat resah karena selain gelap gulita dan rawan kecelakaan, juga kerap terjadi tindak kejahatan.
Di antara beberapa ruas jalan yang PJU-nya banyak yang tidak berfungsi atau mati adalah Jalan Raya Diklat Pemda, Jalan Raya Pos 2, Kecamatan Legok, Jalan Raya Binong, Sukabakti, Jalan Raya Cukang Galih dan Jalan Raya Dumpit, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang.
“Setiap melintas di jalan-jalan itu pada waktu malam hari. Kami merasa was-was. karena selain gelap dan sering terjadi kecelakaan, juga kerap terjadi tindak kejahan,” kata Sugiyadi, warga Pos 2, Curug.
Bahkan kata karyawan di salah satu perusahaan di kawasan Jatake, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang itu, beberpa waktu lalu, seorang pengendara sepeda motor di begal di jembatan Jalan Raya Pos Dua, Kecamatan Legok, Kabupaten, Tangerang.
Selain harta bendanya dikuras, sepeda motor yang dikendarai juga dirampas. Dan kejadian semacam ini sering terjadi, karena di kawasan itu selain sepi juga gelap gulita,
Karena itu, ia meminta kepada Pemda Kabupaten Tangerang, khususnya Bupati Ahmed Zaki Iskandar, agar lebih peduli terhadap fasilitas umum di wilayah tersebut. “Saat mau Pilkada saja, giat turun ke bawah. Setelah jadi lupa,” kata Sugiadi.
Kepala Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Kabupaten Tangerang, Ahmad Taufik, membenarkan masih banyaknya PJU yang rusak di wilayahnya. Itu dikarenakan masih minimnya upaya pengawasan.
Akibatnya, banyak PJU yang rusak karena ulah tangan jahil yang tidak bertanggungjawab. “Untuk pegawai yang melakukan pengawasan PJU memang masih minim,” kata Taufik, beberapa waktu lalu.
Kondisi ini memaksa Pemkab Tangerang mengeluarkan anggaran lebih untuk biaya perbaikan dan pemeliharaan PJU. Terlebih, kerusakan PJU kerap menuai keluhan pengguna jalan. ** Baca juga: Kejari Cilegon Ajak Masyarakat Awasi Perilaku Korup
Pada 2016 nanti, kata Taufik, kita akan lakukan kerjasama dengan beberapa pihak swasta untuk membantu mengawasi PJU di 29 kecamatan, supaya 14 ribu titik PJU di Kabupaten Tangerang menyala semua.(alby)