Kabar6-Hujan deras yang mengguyur Kota Tangerang dan sekitarnya, Rabu (12/1/2015) berdampak banjir di sejumlah titik di kota akhlakul karimah tersebut. Walikota Tangerang Arief R Wismansyah, tak tinggal diam dan langsung memantau perkembangan banjir di wilayahnya. Ia blusukan didampingi Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, Nana Trisyana.
Dari pantauan, Arief sempat memantau genangan di Jalan Gator Subroto. Setelah itu, Walikota juga terjun ke Perumahan Pondok Arum, yang kerap dilanda banjir akibat luapan Kali Cirarab.
Di Perumahan Pondok Arum, tampak tidak terlihat genangan. Pasalnya, di lokasi perumahan itu sudah dibangun turap pada 2014 lalu. Tak berhenti di situ, Arief juga memantau genangan yang terjadi di Fly Over Cibodas.
“Ini (genangan) lebih disebabkan oleh topologi jalan yang cekung. Selain tentunya menumpuknya sampah di jembatan yang ada di bawah fly over,” kata Arief.
Atas kondisi itu, Arief langsung memerintakan Dinas Bina Marga dan SDA untuk memberishkan saluran air yang dipenuhi sampah.
“Kalau warganya sadar untuk tidak buang sampah ke sungai, pasti enggak bakalan begini,” ujarnya saat melihat tumpukan sampah yang menghalangi aliran sungai. Baca juga: Banten Belum Punya Tempat Untuk FFI 2015
Dalam kesempatan tersebut Walikota juga mengecek beberapa rumah pompa di Perumahan Mutiara Pluit Priuk. “Bagaimana pak, pompanya sudah dinyalain?” tanya Walikota kepada seorang Ketua RW di perumahan tersebut.
Menurutnya, ada beberapa skenario pengendalian banjir di Kota Tangerang. Antara lain pembenahan infrastruktur seperti, pembangunan turap di Kali Cirarab dan Kali Ledug serta pembangunan pintu air di Kali Cirarab dan Situ Bulakan.
Diketahui, Pemkot juga telah membenahi organisasi lembaga teknis yang menanganinya. Masalah pengairan ini, ditangani dua bidang, yakni Bidang Sumber Daya Air yang berada di Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air dan bidang Drainase di Dinas Cipta Karya dan Permukiman.(hms/one)
