Plt Kadisdikbud Tangsel, Taryono (tengah)
Kabar6. Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMP dan SMA telah berkahir. Pihak sekolah pun diimbau untuk tidak ada yang menahan ijazah para muridnya.
Hal tersebut diungkapkan oleh Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Taryono, usai menghadiri acara donasi seragam siswa di SMAN 9 Tangsel, Kecamatan Ciputat, Kamis (13/04/2017).
“Untuk semua sekolah tidak boleh menahan ijazah muridnya dengan alasan apapun,” ujar Taryono.
Himbauan itu merupakan kebijakan khusus terkait kemungkinan adanya siswa yang belum menyelesaian biaya administrasi sekolah. Jika masih ada siswa yang sudah dinyatakan lulus ujian tetapi belum menyelesaikan biaya administrasi, hendaknya diselesaikan dengan musyawarah. Umumnya, antara pihak sekolah dengan orang tua siswa sudah ada kesepakatan kesanggupan mengenai pembiayaan sekolah siswa.
Menurut Taryono , jika diketahui masih ada laporan masyarakat tentang sekolah yang menahan ijazah siswa, maka Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan akan memberikan sanksi tegas. Kebijakan tersebut dikeluarkan agar seluruh siswa yang lulus ujian bisa segera mendapatkan ijazahnya, dan melanjutkan pendidikan lebih tinggi atau keperluan mencari pekerjaan.(cep)
