oleh

Untuk Beli Makanan, Wanita yang Tinggal di Alaska Ini Harus Tempuh Jarak Hingga 321 Km

image_pdfimage_print

Kabar6-Salina Alsworth (25) yang tinggal di Port Alsworth, Alaska, Amerika Serikat (AS), yaitu sebuah daerah terpencil jauh dari pusat kota, harus menempuh jarak 321 kilometer hanya untuk memesan makanan dari restoran.

Ya, tinggal di desa terpencil merupakan tantangan setiap hari untuk penduduknya, karena mereka harus pergi ke luar desa dan menempuh jarak jauh demi mencukupi kebutuhan sehari-hari.

Salina, melansir Mirror, mengungkapkan bahwa di desanya bahkan tak ada toko atau restoran untuk berbelanja dan membeli makanan. Jadi, semua penduduk di sana harus terbang sejauh ratusan kilometer demi memenuhi kebutuhan sehari-hari. Keluarga Salina sendiri tinggal di sana sejak kakek dan nenek moyangnya pindah ke Alaska pada 1940.

Di desa mereka tak ada jalanan untuk mobil, supermarket, rumah sakit, atau bahkan sekadar kafe. Salina menempati desa dengan populasi hanya 186 orang dan butuh waktu sejam untuk bisa ke kota terdekat dari desanya.

Port Alsworth hanya akan ramai ketika musim liburan dan para turis tiba. Kondisi paling ramainya saja desa ini akan diisi oleh 400 orang termasuk penduduk dan pengunjung. ** Baca juga: Demi Jadi ‘Anjing’, Seorang Pria Jepang Rogoh Kocek Sekira Rp331 Juta

Demi memenuhi kebutuhan hidupnya, Salina harus pergi bersama sang suami, Jared, untuk berbelanja kebutuhan makanan pokok, atau ketika hanya ingin mencicipi makanan dari restoran. Jarak sejauh 321 kilometer ditempuhnya dengan sebuah pesawat kecil yang hanya menampung dua penumpang dan beberapa barang.

Salina dan keluarganya juga mengelola sebuah resort sehingga ketika musim liburan menjelang, mereka harus menyediakan banyak bahan makanan. Jared hanya bekerja sebagai pengawal bagi turis yang ingin memancing di Alaska.

“Desa kami memang sangat terpencil. Satu-satunya cara untuk pergi ke luar desa hanya dengan menggunakan pesawat kecil. Aku mencintai kehidupan yang sederhana di sini. Tetapi terkadang memang suka merepotkan jika kamu tidak menyiapkan rencana terbaik untuk hidup di sini,” ujar Salina.

Salina dan Jared mengaku seringkali mengadakan makan malam mesra. Desa yang dikelilingi dengan danau dan perairan luas membuatnya memilih dermaga sebagai tempat paling romantis untuk makan malam.

Namun Salina mengakui beberapa kejadian memicu adrenalin, salah satunya ketika asyik makan malam di dermaga tetapi banyak hewan liar seperti rusa atau beruang yang tiba-tiba berenang tepat di hadapan mereka.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email