oleh

Tiga Putra Kota Tangsel jadi Pesepak Bola Profesional

image_pdfimage_print

Kabar6-Banyaknya kompetisi antarsekolah sepak bola diyakini dapat menciptakan pemain-pemain berkualitas. Di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) sedikitnya ada tiga nama putra daerah yang menjadi pesepak bola profesional.

Demikian diungkapkan Ketua Asosiasi Kota PSSI Tangsel, Erlangga Yudha kepada kabar6.com ditemui di rumah dinas wali kota setempat, kawasan Serpong dikutip Rabu (7/8/2024).

“Dengan banyaknya kompetisi yang diselenggarakan PSSI dan liga-liga tarkam dan seterusnya itu bisa bisa memacu dan melatih pesepak bola menuju profesional,” ungkapnya.

Ketiga putra asal Kota Tangsel yang kini sudah tampil di turnamen internasional adalah Rizaldi Hehanusa alias Bule. Ia pernah tergabung dalam Timnas U23 Indonesia dilatih Luis Milla.

**Baca Juga: Timnas U-19 Juara, Askot Tangsel Berikan Penghargaan ke Kafiatur Rizky

Pria asal Ciputat itu sempat bermain di klub Persija Jakarta. Rizaldi kini ikut kompetisi Liga1 Indonesia bergabung dengan Persib Bandung.

Kedua atas nama M Adi Satrio, pemuda asal Pamulang. Adi masuk dalam skuad Piala Asia U23 dan kini bermain di PSIS Semarang.

Nama ketiga adalah Muhammad Kafiatur Rizky, gelandang serang Timnas U19 Indonesia. Putra asal Pakujaya, Kecamatan Serpong Utara itu baru saja mengantarkan Indonesia juara Piala AFF 2024.

“Jadi kita harapkan kedepan ada kompetisi-kompetisi level resmi yang diselenggarakan oleh Askot salah satunya untuk melatih mereka dalam bertanding,” jelas Erlangga Yudha.

Terpisah di lokasi yang sama juga diucapkan Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie. Hal yang menggembirakan bahwa melalui Askot PSSI Tangsel sudah digulirkan kompetisi-kompetisi dari mulai level U8 dan seterusnya.

“Kemudian ajang tarkam kemarin melalui Gaponi sedang dilaksanakan,” ujarnya. Benyamin bilang tantangannya harus terus menyelenggarakan kompetisi.

Alasannya karena kalau cuma Club hanya latihan tanpa kompetisi itu tidak akan meningkat prestasinya. “Makanya melalui Kompetisi yang dikelola PSSi ini bisa terus berlanjut. Baik nanti memanfaatkan momentum apa aja, seperti 17-an atau apapun itu,” tambah Benyamin.(yud)

Print Friendly, PDF & Email