oleh

Terlalu Sering Bercinta Tidak Bagus?

image_pdfimage_print

Kabar6-Bagi setiap pasangan, sesi bercinta merupakan saat tepat untuk mengekspresikan cinta sekaligus kasih sayang. Dan dari segi kesehatan pun, bercinta sangat banyak manfaatnya.

 

Seberapa sering Anda dan pasangan bercinta? Setiap pasangan tentu memiliki jadwal berbeda-beda. Ada pasangan yang melakukan seminggu tiga kali atau bisa jadi sebulan empat kali.

 

Nah, bagaimana jika Anda dan pasangan terlalu sering bercinta atau sehari bisa tiga atau empat kali? Berikut adalah efek terlalu sering bercinta:

 

1. Gairah seks yang tinggi mungkin membuat Anda dan pasangan tidak merasakan sakit apa pun saat “bergulat”. Biasanya sakit itu akan terasa keesokan harinya berupa lecet atau memar pada lutu, siku, atau punggung.

 

Bisa juga pada bagian tubuh lain yang secara tidak sengaja terbentuk saat sedang bercinta. ** Baca juga: Fakta Bercinta Saat Menstruasi

 

2. Sama seperti aktivitas kardiovaskular (aerobik, spinner, treadmill), bercinta dapat menyebabkan penumpukan lactic atau asam susu pada otot.

 

Kondisi ini mengakibatkan persendian menopang beban yang tidak biasa, sehingga pada posisi seks tertentu (misionaris) akan menimbulkan rasa sakit yang mengganggu.

 

Pria yang posisinya berada di atas, harus menahan berat tubuhnya dengan tangan sehingga rasa sakit akan terasa pada pergelangan tangan. Sementara perempuan akan mengalami kejang otot atau ketegangan pada bagian paha, karena terlalu lama melebarkan kaki.

 

3. Gesekan Mr P pada dinding Miss V yang terlalu lama, akan membuat cairan lubrikasi berkurang, sehingga menyebabkan robekan kecil pada jaringan kulit di vagina, yang menimbulkan rasa seperti terbakar.

 

4. Jika selama bercinta Anda dan pasangan tidak memiliki cairan tubuh yang cukup, akan mengalami dehidrasi. Jika saat bercinta Anda merasakan sakit kepala, berhenti sejenak dan minumlah dua gelas air putih.

 

5. Beberapa perempuan mungkin akan mengalami infeksi saluran kencing akibat infeksi bakteri pada uretra mereka.

 

6. Jika Anda dan pasangan melakukan posisi bercinta yang tidak biasa, tidak tertutup kemungkinan akan membuat sakit pada punggung.

 

7. Stimulasi yang terlalu kasar, dalam jangka lama, dan langsung ke titik sasaran bisa menimbulkan efek berbahaya dan menyakitkan.

 

8. Penetrasi yang berlangsung cukup lama, bisa menyebabkan pembuluh darah pada mata pecah, sehingga penglihatan akan terganggu. Namun biasanya kondisi tersebuthanya berlangsung sebentar.

 

9. Meskipun jarang terjadi, serangan jantung karena terlalu lama bercinta bisa saja terjadi.

 

10. Kasus penis patah ini biasa disebut fraktur penis, dapat terjadi jika Anda dan pasangan bercinta dengan cara kasar.

 

Jadwalkan waktu bercinta Anda sesuai kesepakatan dengan pasangan. Atau bisa saja Anda dan pasangan melakukan seks spontan. Tentu saja dengan porsi yang tidak berlebihan.(ilj)

Print Friendly, PDF & Email