1

Begini Cara Sehat Gunakan Earphone

Kabar6-Bagi sebagian orang, mendengarkan musik lewat earphone dapat membantu mereka lebih konsentrasi saat bekerja atau belajar. Namun menggunakan earphone yang kurang tepat atau keliru dapat berdampak buruk pada pendengaran Anda, lho.

Sebuah penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat, melansir hellosehat, mengungkapkan bahwa sebanyak 51 persen persen remaja SMA mengalami penurunan pendengaran akibat paparan suara musik yang terlalu kencang. Hal senada diungkapkan dalam penelitian yang dilakukan WHO. Sebanyak 43 juta penduduk usia 12-35 tahun mengalami penurunan pendengaran, dan dari sekian banyak penyebab setidaknya 50 persen kasus tersebut disebabkan akibat penggunaan earphone dengan volume suara terlalu kencang.

Risiko penurunan pendengaran akibat mendengarkan musik lewat earphone ini juga akan semakin meningkat terutama bila Anda terbiasa menggunakannya di tempat bising. Pasalnya, volume lagu yang Anda putar tanpa disadari akan sangat kencang untuk menutupi kebisingan tersebut.

Tak hanya itu, risiko penurunan pendengaran juga akan meningkat ketika Anda menggunakan earphone saat sedang melakukan aktivitas berat, seperti berolahraga sambil mendengarkan musik, dibandingkan saat sedang berisitirahat.

Kebiasaan cara memakai earphone yang salah juga dapat menimbulkan rasa tidak nyaman pada telinga, seperti rasa nyeri serta telinga terasa penuh dan berdenging. Laporan MRC Institute of Hearing Research menunjukkan, volume suara musik rata-rata dari penggunaan earphone normalnya bisa sebesar 95-105 desibel. Semakin Anda naikkan volumenya, semakin besar desibel suaranya. Lebih dari 105 desibel sudah dianggap sebagai polusi suara yang berbahaya bagi pendengaran.

Jika mau dibandingkan, suara asli kita saat mengobrol dengan temang bangku sebelah adalah 60 desibel sementara suara sambaran petir bisa mencapai 120 desibel yang bisa merusak pendengaran hanya setelah sembilan detik.

Ketika terus-terusan didera oleh volume kencang, sel-sel sensorik di dalam telinga yang seharusnya bekerja menangkap sinyal suara tersebut akan kelelahan. Salah satu gejalanya berupa sensasi berdengung dan pendengaran jadi tidak sejernih sebelum pakai earphone. Namun, biasanya keluhan ini akan membaik setelah mengistirahatkan telinga dari musik tersebut.

Laporan dari Oregon Health and Science University mengatakan, mendengarkan musik lewat earphone selama 15 menit dengan volume maksimal akan menimbulkan kerusakan pendengaran. Volume suara kencang lambat laun akan secara permanen merusak sel-sel sensorik dan stereocilia, rambut halus dalam telinga yang bertugas mengantarkan getaran suara yang ditangkap ke otak. Hal ini pada akhirnya akan menyebabkan penurunan tajam pendengaran yang bersifat permanen.

Penurunan pendengaran dapat Anda rasakan dengan adanya rasa berdenging konstan dalam telinga, kesulitan mendengar apa yang dikatakan lawan bicara Anda, dan terbiasa harus meningkatkan volume audio agar dapat mendengar dengan jelas. Jadi, bagaimana cara tepat menggunakan earphone?

1. Cobalah dengarkan musik dengan volume setengah dari volume kebisingan
2. Jangan gunakan earphone melebihi 1,5 jam dalam satu kali sesi. Beri waktu telinga beristirahat sebelum mendengarkan musik lagi.
3. Batasi pula volume suaranya maksimal 85 dB.
4. Rutinlah membersihkan earphone anda dan jangan membiasakan diri berbagi earphone dengan orang lain.
5. Bila Anda akan melakukan suatu aktivitas di tempat bising, cobalah luangkan waktu untuk berhenti sejenak dan pergi ke tempat sepi untuk mengistirahatkan telinga Anda sebelum kembali ke tempat tersebut. ** Baca juga: Camilan Pilihan, Sehatkan Makan Kuaci?

Selamat mencoba.(ilj/bbs)




Bagaimana Agar Telinga Selalu Sehat?

Kabar6-Telinga merupakan sebuah organ yang mampu mendeteksi/mengenal suara & juga banyak berperan dalam keseimbangan dan posisi tubuh. Telinga pada hewan vertebrata memiliki dasar yang sama dari ikan sampai manusia, dengan beberapa variasi sesuai dengan fungsi dan spesies.

Seringkali kita lali menjaga kesehatan telinga. Padahal, indera pendengar ini merupakan salah satu organ vital yng tidak boleh diremehkan. Bagaimana agar telinga selalu sehat? Dikutip dari Centroone, berikut ada enam cara sederhana yang bisa Anda lakukan:

1. Gunakan earplugs di lingkungan yang terlalu bising
Club, konser, alat pemotong rumput, gergaji, dan suara-suara lainnya yang membuat Anda harus berteriak saat berbicara tidak baik untuk telinga. Jadi disarankan untuk menggunakan earplugs atau penyumbat telinga untuk mengurangi suara bising.

2. Turunkan volume suara
Menurut World Health Organization, 1,1 miliar remaja di seluruh dunia berisiko mengalami gangguan pendengaran akibat pemakaian perangkat audio yang tidak aman. Agar telinga Anda tetap sehat, ikuti aturan 60/60: gunakan headphones dengan volume sebesar 60 persen selama tidak lebih dari 60 menit setiap hari.

3. Pilih headphones ketimbang earbuds
Earbuds lebih berbahaya dibanding headphones, karena peletakan earbuds lebih dekat dengan gendang telinga. Namun jika Anda mendengarkan lagu dari headphones dengan sangat keras, aksi tersebut juga berisiko.

4. Beri waktu telinga untuk beristirahat
Apakah Anda sering terekspos dengan suara bising? Bila Anda sering ke konser atau club, telinga Anda membutuhkan waktu untuk beristirahat. Riset telah membuktikan bahwa telinga membutuhkan sekitarra 16 jam untuk sembuh dari satu malam yang bising, Jadi beranjaklah keluar dari area tersebut setiap 10 menit.

5. Jaga telinga agar tetap kering
Kelembapan membuat bakteri masuk ke dalam saluran telinga dengan lebih mudah. Untuk menghindari infeksi, ingat untuk mengeringkan telinga dengan hati-hati menggunakan handuk kering setelah mandi atau berenang.

6. Lakukan pengecekan rutin
Jangan lupa untuk melakukan pengecekan rutin dengan dokter, atau kunjungi dokter THT untuk membersihkan telinga Anda. ** Baca juga: Tingkatkan Daya Ingat Lewat Beberapa Asupan Lezat Ini

Memiliki telinga yang sehat bisa dimulai dari kebiasaan sehari-hari.(ilj/bbs)