1

Seruduk Truk Pemotor di Cisoka Tewas

Kabar6-Seorang pengendara sepeda motor berinisial SPN 27 tahun meninggal dunia usai menabrak truk di Jalan Raya Cisoka menuju Adiyasa tempatnya di Kampung Bunar Desa Sukatani, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, kemarin malam. Ia tewas di tempat kejadian perkara.

“SPN pengendara motor A 3855 WAD, tewas akibat bagian kepala membentur bagian belakang truk,” kata Kasubnit Gakkum Satlantas Polresta Tangerang, Ipda Adi Sulpaturohman kepada kabar6.com melalui keterangannya, Senin (13/3/2023).

**Baca Juga: Petugas PLN Gadungan di Ciputat Curi Perhiasan dan Emas Batangan

Ia menjelaskan, pengendara motor bermula datang dari arah Solear menuju arah Cisoka, sesampainya di tempat kejadian perkara menyeruduk kendaraan truk di bagian belakang. Korban seketika berhenti dalam keadaan mendadak.

“Untuk penyebabnya masih dalam Lidik. Saat ini korban sudah di larikan ke RSUD Balaraja guna penanganan lebih lanjut,” pungkasnya. (Rez)




Kades di Banten Tewas, Dugaan Suntikan Beracun

Kabar6-Salamunasir, Kades Curug Goong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten, diduga tewas karena disuntik racun oleh terduga pelaku berinisial S.

Peristiwa itu terjadi Minggu siang, 12 Maret 2023, sekitar pukul 12.30 wib di rumahnya.

Polsek Padarincang belum bisa membeberkan secara rinci mengenai dugaan pembunuhan kepala desa bernama Salamunasir tersebut. Pihaknya memastikan terduga pelaku sudah berada di Mapolresta Serkot untuk dilakukan pemeriksaan.

Sejumlah saksi juga sudah dimintai keterangan oleh kepolisian, untuk mengungkap dugaan pembunuhan kepala desa menggunakan suntikan beracun.

“Semua di sana (Polresta Serkot). Kami mah hanya melakukan pengamanan TKP saja. Kronologisnya juga kita tidak tahu, karena semua ditangani oleh Polresta Serang Kota,” ujar Kapolsek Padarincang, AKP H.E Karmana, Minggu (12/03/2023).

**Baca Juga: Viral, Letkol Marinir Gadungan Foto Prewedding Ditangkap di Rajeg

Penyebab pasti kematian serta kronologisnya, masih didalami Polresta Serkot yang sedang memeriksa terduga pelaku dan sejumlah saksi.

Untuk memastikannya, jenazah Salamunasir kini berada di RSUD Banten untuk dilakukan otopsi.

“Belum (dikuburkan), masih otopsi sekarang. (Pelaku) udah diamankan,” ujar Camat Padarincang, Agus Saepudin, Minggu (12/03/2023). (Dhi)




Tiga Warga Korban Banjir di Teluknaga Tewas Lagi Perbaiki Pompa Air

Kabar6-Tiga orang warga terdampak banjir di Kampung Cirumpak, Desa Tanjung Anom, Teluknaga, Kabupaten Tangerang, tewas menggenaskan Korban itu meregang nyawa akibat tersengat aliran listrik.

“Ketiga remaja yang jadi korban sedang membenarkan alat pompa air seketika itu pula mereka tersengat listrik,” kata Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat, Kamis (2/3/2023).

Para korban meninggal dunia antara lain, Jamaludin, 22 tahun; Syaeful 18 tahun; dan Arya 20 tahun. “Mereka semua meninggal di tempat,” terang Ujar.

**Baca Juga:Tiga Remaja Korban Banjir di Teluknaga Tewas Kesetrum

Ia mengklaim personel BPBD Kabupaten Tangerang cepat datang ke tempat kejadian perkara saat mendapat informasi ada warga terdampak banjir yang tewas akibat kesetrum.

“Anggota di lokasi langsung mengevakuasi korban menggunakan perahu karet dan saat ini sudah dimakamkan,” terang Ujar.(rez)




Pesan Makan Dicueki, Buruh Proyek Bunuh Penjaga Warung di Curug

Kabar6-Pelayan warung nasi berinisial I tewas dibunuh di Jalan Pasir Randu, Curug, Kabupaten Tangerang. Wanita itu meregang nyawa akibat luka parah usai dibacok menggunakan senjata tajam mirip sangkur oleh pelaku.

Pelaku pembunuhan merupakan seorang buruh pekerja proyek pembangunan rumah toko yang letaknya berdekatan dengan warung nasi.

“Emang yang perempuan itu agak bawel,” kata Suherman, warga sekitar kepada wartawan, Rabu (1/3/2023).

Ia menduga aksi pembunuhan lantaran pelaku sakit hati terhadap I. Pelaku punya hutang makan di warung yang belum dibayar sehingga ditagih korban.

Bram, warga sekitar yang lainnya bilang pelaku pun sakit hati terhadap korban. “Jadi si pelaku mesen makan dicuekin,” terangnya.

**Baca Juga: Kronologi Lengkap Pria di Lebak Bacok Istri Belasan Kali

Korban pembacokan juga bukan hanya pelayan warung makan saja. Dua orang warga lainnya juga menjadi sasaran amarah pelaku.

Pada saat itu dua warga korban lainnya mendengar ada suara teriakan dan segera mendekat. “Tapi malahan dibacok juga sama pelaku,” ungkap Bram.

Menurutnya, pelaku sudah berhasil ditangkap polisi. Pelaku ditangkap ketika sedang tiduran di bedeng yang tak jauh dari lokasi perkara. “Tadi pagi pelaku ditangkap polisi,” ujarnya.(yud)




Pria yang Ditemukan Tewas di Sukarendah Lebak Disebut Idap TBC

Kabar6-Seorang pria berusia sekitar 60 tahun ditemukan tewas di pinggir Jalan Pandeglang–Rangkasbitung, tepatnya di Kampung Sampay Timur, Desa Sukarendah, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, Senin (27/2/2023).

Warga menemukan jasad pria tua tersebut tergolek di pos ronda dengan kondisi darah berceceran dan di dekatnya terdapat sebuah sepeda onthel yang diduga milik pria tersebut.

Kasat Reskrim Polres Lebak Iptu Andi Kurniady Eka Setyabudi mengatakan, dari hasil visum, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh pria yang memiliki tinggi badan 168 centimeter.

“Setelah dilakukan visum et repertum tidak ditemukan luka akibat kekerasan yang menyebabkan korban meninggal dunia,” kata Andi dalam keterangannya, Selasa (28/2/2023).

Ternyata kata Andi, dari hasil autopsi, pria tersebut diketahui mengidap penyakit Tuberkulosis (TBC). Pendarahan yang masih di dalam jaringan paru disebut yang menyebabkan korban meninggal dunia.

**Baca Juga: Pilkada 2024, Ini Kata Ratu Tatu soal Sosok Ideal Cawagub Banten

“Iya mengidap TBC, hasill autopsi itu yang menjadi penyebab korban meninggal dunia,” ujar Andi.

Namun sambung Andi, terkait identitas pria tersebut belum juga diketahui. Ia meminta agar masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya segera melapor ke kepolisian setempat.

“Ciri-cirinya potongan rambut pendek kurang lebih 1 cm, memiliki kumis tipis, menggunakan baju putih dengan motif bunga-bunga, menggunakan celana kain warna hitam dan sarung warna krem,” bebernya.(Nda)




Pemotor Tabrak Truk di Tigaraksa Tewas Jadi Tersangka

Kabar6-Polisi sebutkan tak cukup bukti video viral anak di Bekasi minta keadilan akibat ayahnya yang tewas kecelakaan pada 11 Mei 2022 silam. Korban berinisial JUH pengendara motor tewas akibat menabrak truk dan ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi.

Kasat Lantas Polresta Tangerang, Kompol Fikri Ardiansyah mengatakan, pihaknya telah melakukan gelar perkara sebanyak tiga kali. Hasilnya didapatkan adanya kelalaian yang dilakukan oleh JUH sehingga mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.

“Berdasarkan hasil penyelidikan dan penyidikan Unit Gakkum Sat Lantas Polresta Tangerang perkara kecelakaan hasilnya olah TKP serta keterangan 12 orang saksi. Kejadian lalulintas Yamaha Mio B 3967 TBA dikendarai JUH datang dari arah Tigaraksa menuju arah Cisoka berjalan beriringan dengan kendaraan Light truck F 8646 FZ,” ungkapnya, Minggu (12/2/2023).

Fikri menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi dan persesuaian alat bukti, JUH melakukan kelalaian. JUH kaget karena melihat motor yang keluar dari sisi kiri, sehingga almarhum menabrak bagian sisi truk tengah sebelah kiri yang mengakibatkan luka terbuka.

“Dan meninggal dunia di TKP selanjutnya dilakukan evakuasi ke RSUD Balaraja,” jelasnya.

Baca Juga: Wanita Korban Rudapaksa di Tol Jakarta – Tangerang, Polisi: Minta Turun Paksa

Dari fakta-fakta yang berhasil dikumpulkan, tambah Fikri, penyidik akhirnya memberhentikan perkara Demi Hukum berdasarkan Pasal 109 ayat (2) KUHP tentang pemberhentian perkara karena tidak dapat cukup bukti atau peristiwa tersebut ternyata bukan merupakan tindak pidana atau penyidikan dihentikan demi hukum.

“Terhadap aduan pihak keluarga, penyidik telah melakukan klarifikasi kepada pihak Itwasda Polda Banten maupun dari Kompolnas” ucapnya.

Disamping itu, lanjut Fikri, pihak keluarga juga sudah menerima santunan dari Pihak Jasa Raharja yang diberikan kepada ahli waris yaitu anak almarhum.

“Adapun hak-hak dari keluarga berupa santunan dari Jasa Raharja sudah diberikan atau diterima oleh ahli waris anak almarhum,” ungkapnya.

Diketahui, sebuah kecelakaan lalulintas terjadi di Jalan Raya Syeh Mubarok, tepatnya didepan perumahan Triraksa Village 2, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang pada Rabu 11 Mei 2022 sekira pukul 10.20 WIB. JUH yang tengah mengendarai sepeda motor terjatuh dan membentur bagian badan truk sebelah kiri.

Akibat dari kecelakaan tersebut, JUH yang terjatuh dan masuk ke kolong truk mengalami luka terbuka di bagian kepala dan meninggal di lokasi kejadian. (Rez)

 




Tenggak Miras Cap Tikus, 2 Warga Serang Tewas

Kabar6-Karena menenggak miras oplosan cap tikus, dua orang harus meregang nyawa pada Senin, 30 Januari 2023. Korban AI (40) menghembuskan nafas terakhirnya pukul 20.00 wib. Disusul temannya, Sa (49), pukul 00.00 wib. Beruntung satu temannya, I, selamat, namun kondisinya masih lemas.

“Korban I selamat, masih dalam kondisi lemas,” ujar Kapolsek Serang, Kompol Teddy Heru Murtianto, Selasa (31/01/2023).

Kejadian berawal pada Sabtu malam, 28 Januari 2023, sekitar pukul 21.00 wib, ketiganya berkumpul di sebuah warung di Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang, Banten. Dari rumah, mereka sudah membawa bekal miras cap tikus warna biru yang sudah dimasukkan ke dalam botol plastik.

Kemudian pada Minggu, 29 Januari 2023, ketiganya merasa sakit di bagian perut dan badan lemas, kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat untuk pengobatan. Nahas, AI (40) dan Sa (49) meninggal dunia.

“Korban mengeluh sakit. Lalu, ke rumah sakit untuk dilakukan pengobatan. Korban kemudian dinyatakan meninggal dunia,” terangnya.

**Baca Juga: Pemkab Tangerang Kucurkan Bonus Atlet Berprestasi Rp 14,5 Miliar

Polisi telah menelusuri dari mana ketiganya memperoleh miras cap tikus. Saat ini, satu orang telah diperiksa intensif, sebagai terduga penjual minuman keras oplosan yang menghilangkan dua nyawa.

“Keterangan saksi, korban meninggal dunia diduga diakibatkan dari minuman keras oplosan cap tikus yang didapatkan dari saudara Ji yang berjualan di Kelurahan Sumur Pecung,” jelasnya. (Dhi)




Diduga Korban Gengster, Pemuda di Jayanti Tewas dalam Gubuk

Kabar6-Seorang pria berinisial BJ, 23 tahun, ditemukan tergeletak sudah tak bernyawa di Desa Sumur Bandung, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Minggu (22/1/2023) pukul 4:00 WIB. Ia diduga telah menjadi korban penganiayaan sekelompok orang alias gengster.

Kapolresta Tangerang, Kombes Sigit Dany Setiyono mengatakan, dari hasil olah tempat kejadian perkara di gubuk korban diketahui sudah meninggal dunia.

**Baca Juga: Gengster Brutal di Cikupa, Dua Korban Tewas dan Kritis

“Dari hasil identifikasi Tim Inafis Polresta Tangerang, ditemukan beberapa luka di bagian kepala, badan, dan tangan korban,” ungkapnya, Senin (23/1/2023).

Sigit jelaskan, menurut laporan warga sekitar lanjut Sigit, korban diketahui, di bawa oleh sekelompok orang berjumlah empat orang dengan menggunakan dua sepeda motor.

“Kami mendatangi TKP, dari hasil olah TKP kami mengindentifikasi korban di bawa oleh empat orang pelaku dengan menggunakan dua sepeda motor, setalah itu korban ditinggal oleh pelaku di gubuk,” jelasnya. (Rez)

 




Ojek Pangkalan Tewas di Pagedangan Leher Terluka Parah

Kabar6-Sardanih, 64 tahun, tewas secara menggenaskan. Jasadnya tergeletak bersimbah darah ditemukan di kawasan Desa Karang Tengah, Kampung Rancahaur, Kecamatan Pegedangan, Kabupaten Tangerang, Minggu 22 Januari 2023, pagi.

“Pak Sardani ojek pangkalan. Dia itu masuk pangkalan itu sekitar jam 1 sampai pagi,” kata Hidayat, salah satu saksi, Senin (23/1/2023).

Menurutnya, keseharian aktivitas korban mencari nafkah di Pasar Parung Panjang. Sarana punya banyak langganan antar jemput, tukang sayur.

**Baca Juga: Gengster Brutal di Cikupa, Dua Korban Tewas dan Kritis

Hidayat jelaskan, pada saat malam kejadian sekitar 03.30 korban dapat sewa minta diantar ke Malangnengah, Kecamatan Pagedangan.

Tapi di perjalanan dia diarahkan ke Desa Rancahaur, Pagedangan. Penumpang itu pada saat naik sendirian tapi bawa paket panjang sekitar 40 centimeter pakai tas pinggang.

“Mungkin ada perlawanan dari Pak Sardani. Atau mungkin lagi jalan lehernya digorok karena ada luka,” ungkap Hidayat.

Polisi dikabarkan telah berhasil menangkap pelaku. Meski demikian saat dikonfirmasi Kapolsek Pagedangan Ajun Komisaris Seala Syah Alam enggan berkomentar.

“Kasusnya sudah dilimpahkan ke Polres Tangerang Selatan,” singkatnya.(yud)




Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Tergantung di Cilograng

Kabar6-Seorang pria ditemukan tewas dengan kondisi tergantung di sebuah pohon, di Desa Cibareno, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, Minggu (22/1/2023).

“Benar, berjenis kelamin laki-laki tapi tidak ditemukan adanya identitas,” kata Kapolsek Cilograng AKP Asep Dikdik Sodikin saat dihubungi wartawan.

Anggotanya kata Asep, langsung datang ke lokasi setelah mendapat laporan masyarakat tentang penemuan mayat pria yang mengenakan sarung berwarna coklat.

**Baca Juga: BBM Naik, Warga Miskin di Banten Bertambah 15 ribu Orang

“Korban pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang ada di sekitar lokasi. Warga yang mencium bau mencoba mencari tahu asal bau tersebut dan ternyata berasal dari situ,” ungkap Asep.

Kata Asep, tidak ada kartu identitas yang ditemukan. Namun ada tas ransel warna hitam diduga milik korban yang berisi pakaian, sandal, dompet kulit, gunting cukur, uang dan beberapa obat-obatan.

“Jenazah korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Adjidarmo Rangkasbitung untuk dilakukan autopsi,” ujar dia.

Dari hasil pemeriksaan awal petugas medis di puskesmas, sambung Asep, kondisi bagian kepala sudah membusuk dengan rambut gimbal.

“Diperkirakan korban meninggal sudah lebih dari 3 hari,” kata Asep.(Nda)