1

Tempat Relokasi Pasar Sudah Tersedia dan Layak, Pengamat Ekonomi : Tunggu Apa Lagi!

Kabar6-Program Pemerintah Pusat bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dalam revitalisasi Pasar Anyar telah dilakukan dengan berbagai upaya.

Upaya tersebut, diantaranya dengan melakukan sosialisasi, dialog, hingga menyediakan tempat relokasi sementara bagi pedagang Pasar Anyar yaitu Plaza Shinta dan Mal Metropolis.

Namun, sebagian pedagang masih menolak lokasi tersebut, Pemkot pun kembali berdialog dan mendengarkan aspirasi para pedagang untuk menyediakan lokasi relokasi yang tidak jauh dari Pasar Anyar yaitu Pasar Mambo dan Pasar Anyar Selatan. Bahkan selain tenda, flooring, juga sudah tersedia listrik dan air.

Dalam kesempatannya, Pengamat Ekonomi, sekaligus Dekan Fakultas Ekonomi UMT, Hamdani, turut menanggapi upaya Pemkot Tangerang untuk merelokasi para pedagang Pasar Anyar ke tempat sementara selama proses revitalisasi pasar.

“Upaya Pemkot Tangerang untuk merelokasi para pedagang sementara waktu patut diapresiasi. Karena kondisi Pasar Anyar saat ini sudah kumuh dan banyak kerusakan, sehingga sudah tidak memungkinkan untuk ditempati,” ucap Hamdani, saat dihubungi via telepon, Kamis (14/3/2024).

Hamdani menilai, beberapa lokasi yang diusulkan pemerintah, seperti Mal Metropolis dan Plaza Sinta, termasuk Pasar Mambo dan Pasar Anyar Selatan, sudah layak untuk dijadikan tempat relokasi.

**Baca Juga: Kapal Nelayan Lebak Hilang Kontak Berhari-hari Ditemukan di Pantai Glagah Jogjakarta

“Secara keseluruhan, upaya pemerintah ini sudah sangat baik merespon aspirasi dari para pedagang, yang kemudian aspirasi ini ditindaklanjuti untuk menjadi tempat penampungan sementara yaitu di Pasar Mambo dan Anyar Selatan, sehingga lokasi relokasi bisa menjadi pilihan yang tepat karena aksesnya mudah, akan ramai pengunjung, dan memiliki potensi penjualan yang tinggi bagi para pedagang,” jelas Hamdani.

Hamdani, juga menekankan pentingnya pendekatan dialog dengan para pedagang. “Penting bagi pemerintah untuk terus menjalin komunikasi dan dialog dengan para pedagang. Dengarkan aspirasi mereka dan temukan solusi terbaik bersama,” tutur Hamdani.

Agar revitalisasi ini berjalan lancar, lanjut Hamdani, tentunya harus ada kesadaran kolektif dari semua pihak. Utamanya kesediaan para pedagang untuk mendukung proses relokasi ini.

“Pedagang perlu memahami bahwa relokasi ini dilakukan demi kebaikan bersama. Dukungan dan kesadaran mereka sangatlah penting,” katanya.

Hamdani optimis dengan langkah-langkah yang tepat dan pendekatan dialog yang efektif, proses relokasi tersebut dapat berjalan dengan lancar dan meminimalisir hambatan yang ada.

“Saya yakin dengan komunikasi yang baik dan solusi yang tepat, proses relokasi ini dapat berjalan dengan lancar dan menguntungkan semua pihak. Jadi tunggu apa lagi, tempat relokasi sudah tersedia tinggal ditempati para pedagang, biar Pasar Anyar dengan wajah baru segera hadir,” pungkasnya. (Oke)




Soal Relokasi Pasar, Dr. Nurdin Audiensi dengan PT KAI

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang berkomitmen dan terus berupaya untuk mendukung kelancaran proses pelaksanaan proyek nasional yakni Revitalisasi Pasar Anyar.

Penjabat (Pj) Wali Kota, Dr. Nurdin, didamping sejumlah perwakilan dari dinas terkait melakukan audiensi dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengenai penggunaan lahan Pasar Anyar Selatan milik PT KAI sebagai salah satu tempat relokasi pedagang Pasar Anyar sementara, yang dilaksanakan di Kantor PT KAI, Jalan Pegangsaan Timur Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, (13/2/2024).

Rombongan Pemkot Tangerang diterima langsung oleh Executive Vice President (EVP) Daerah Operasional (DAOP) 1 Jakarta, Iwan Eka Putra.

“Tujuan audiensi ini yaitu untuk mengajukan permohonan pinjam pakai atau sewa terkait lahan Pasar Anyar Selatan, yang akan digunakan sebagai tempat relokasi sementara,” ujar Pj Wali Kota.

“Relokasi sementara 578 pedagang Pasar Anyar yang sedang direvitalisasi tersebut, rencananya akan dilakukan di Pasar Mambo dan lokasi Pasar Anyar selatan milik PT. KAI,” sambungnya.

Untuk itu, Dr. Nurdin berharap, audiensi tersebut dapat segera menghasilkan kesepakatan agar proses relokasi sementara dapat segera dilakukan dan proses revitalisasi Pasar Anyar dapat berjalan dengan lancar.

**Baca Juga: Pejabat Negara dan Pemantau Asing Berencana Tinjau TPS di IIQ Pamulang

“Ini tak lain sebagai upaya Pemkot dalam mendengarkan aspirasi para pedagang karena lokasi tersebut berdekatan dengan eksisting Pasar Anyar yang akan direvitalisasi, sehingga diharapkan roda perekonomian dapat tetap berjalan dan memudahkan transaksi jual beli yang selama ini sudah berlangsung,” ungkap Mantan Pj. Bupati Aceh Jaya ini.

Sementara itu, EVP DAOP 1 Jakarta PT KAI, Iwan Eka Putra, mengatakan, pihaknya siap mendukung upaya relokasi sementara yang dilakukan Pemkot tersebut agar proses revitalisasi Pasar Anyar yang merupakan proyek nasional tersebut dapat berjalan dengan sukses.

“Kami ucapkan terima kasih atas kehadiran dan diskusinya pada kesempatan ini. Dan kami siap untuk men-support berbagai program Pemkot Tangerang, terlebih program tersebut juga merupakan proyek nasional,” tukas Iwan. (Oke)