1

Bocah 3 Tahun di Australia Terjebak dalam Mesin Capit Boneka Pusat Perbelanjaan

Kabar6-Ethan, bocah berusia tiga tahun di Queensland, Australia, terjebak dalam mesin mainan capit yang penuh boneka di pusat perbelanjaan Capalaba, Queensland tenggara.

Bagaimana insiden ini bisa terjadi? Melansir Independent, menurut ayah Ethan yang bernama Timothy Hopper, putranya masuk ke mesin tersebut melalui lubang pemberian hadiah. Dalam sebuah rekaman kamera pengawas menunjukkan Ethan dengan tenang memanjat mainan tersebut, sementara orang dewasa menyemangatinya untuk keluar.

Hopper mengatakan, Ethan sedang bermain dengan mesin tersebut sebelum dia menghilang dari pandangan. “Saya tidak mempunyai kesempatan untuk bereaksi, sungguh sulit dipercaya betapa cepatnya dia naik ke sana,” kata Hopper.

Ditambahkan, “Saya memperhatikannya dan kemudian saya berbicara dengan anak-anak saya. Dia selalu membuka penutupnya untuk menjadi seorang oportunis, dan kemudian dalam sepersekian detik dia merangkak ke dalam mesin dan pintu tertutup di belakangnya.”

Ethan, dikatakan Hopper, terus memainkan mesin tersebut dan cukup terhibur karena dia berada di dalam mesin. “Dia berdiri dan menyadari apa yang terjadi, dia memanjat kaca yang membingungkan dan menjadi raja gunung. Saya tidak bisa menahan tawa sambil memikirkan bagaimana ini bisa terjadi? karena dia tidak terluka, dia tidak sedih, jadi mudah untuk tertawa ketika dia sedang bersenang-senang,” ujar Hopper.

Pria itu mengatakan, dia dan rekannya memprioritaskan untuk tetap tenang, sambil menelepon perusahaan mesin mainan itu. Polisi senior, Stuart Power, mengungkapkan bahwa penyelamatan tersebut adalah yang pertama dalam 11 tahun karier kepolisiannya, namun menjadi mudah karena Ethan dalam kondisi bersemangat.

Power dan rekan-rekannya memecahkan kaca, sebelum akhirnya membantu Ethan ke tempat aman. “Jika dia merasa putus asa di sana, akan jauh lebih sulit untuk mengeluarkannya pada malam itu,” terang Power. “Kami mengarahkannya ke sudut belakang dan untuk menutup matanya, yang mana dia sangat senang melakukannya, dia melompat ke sudut. Anak-anak akan tetap menjadi anak-anak.”

Juru bicara Pusat Perbelanjaan Capalaba Park menerangkan, insiden ini adalah yang pertama bagi perusahaan Retail First, yang mengoperasikan 21 pusat perbelanjaan di wilayah tenggara.

“Kami sedang berdiskusi dengan vendor mesin cakar untuk meninjau tindakan apa yang dapat diambil untuk menghindari hal ini terjadi lagi,” kata juru bicara tadi.(ilj/bbs)




Polisi di Polandia Tangkap Pencuri Perhiasan yang Menyamar Jadi Manekin

Kabar6-Polisi di Polandia berhasil menangkap seorang pria berusia 22 tahun yang menyamar sebagai manekin untuk mencuri perhiasan, pada salah satu pusat perbelanjaan di Ibu Kota Warsawa.

Juru bicara Kepolisian Warsawa bernama Robert Szumiata, melansir Nytimes, mengatakan bahwa setelah pria itu memasuki toko pakaian, ia mengenakan baju baru, lalu berdiri di jendela seperti manekin untuk mengelabui sekuriti dan CCTV.

Setelah toko tutup, pria yang tak diungkap identitasnya tadi menyelinap keluar dan mengambil perhiasan dari salah satu stan, tetapi pada akhirnya ditangkap polisi. “Kami belum pernah melihat yang seperti ini,” kata Szumiata.

Pria itu kemudian didakwa melakukan pencurian dan perampokan, hingga terancam hukuman 10 tahun penjara.(ilj/bbs)




240 Kerangka Manusia Ditemukan di Bekas Pusat Perbelanjaan Inggris

Kabar6-Para arkeolog menemukan lebih dari 240 kerangka manusia, termasuk kerangka anak-anak, di bawah gedung tua Ocky White, Haverfordwest, Pembrokeshire, Wales, Inggris.

Saat itu para arkeolog tengah meneliti sisa-sisa biara abad pertengahan, yang ditemukan di bawah bekas pusat perbelanjaan. Melansir Nationalworld, para arkeolog percaya bahwa kerangka dan reruntuhan yang ditemukan itu berasal dari Biara Santo Juruselamat, yang didirikan oleh ordo biarawan Dominika pada sekira 1256.

Penemuan tersebut, dikatakan seorang ahli, membuka jendela ke abad Pertengahan Haverfordwest. Ocky White adalah toko yang populer selama lebih dari satu abad, sebelum bangunannya yang berada di tepi sungai ditutup pada 2013.

Pengawas proyek penggalian, Andrew Shobbrook, dari Dyfed Archaeological Trust, menggambarkan biara itu sebagai kompleks bangunan yang penting, memiliki asrama, skriptorium atau ruangan yang dikhususkan untuk menulis dan manuskrip, kandang kuda, serta rumah sakit.

“Ini merupakan tempat yang cukup bergengsi untuk menjadi kuburan. Anda memiliki berbagai macam orang, dari orang kaya hingga penduduk kota biasa,” terang Shobbrook. ** Baca juga: Apes, Pria Ukraina Kehilangan Tabungannya Usai Dialihkan ke Kripto Gara-gara Takut Dampak Invasi

Sekira setengah dari jenazah tadi adalah anak-anak, dikatakan sebagai cerminan dari tingkat kematian yang tinggi pada saat itu. Semua tulang akan dianalisis oleh seorang spesialis, sebelum dikuburkan kembali di pemakaman suci di dekatnya.

Beberapa dari tulang-belulang itu ditemukan mengalami cedera kepala, yang konsisten dengan luka bekas pertempuran. Menurut Shobbrook, luka-luka itu bisa disebabkan oleh panah atau peluru.

Satu teori menyebutkan, para korban mungkin berasal dari serangan pasukan Prancis dan Welsh, yang dipimpin oleh pemimpin pemberontak Owain Glyndwr. “Kami tahu bahwa kota itu dikepung pada 1405 oleh Owain Glyndwr dan mereka mungkin bisa menjadi korban konflik itu,” jelas Shobbrook.(ilj/bbs)




Memalukan! 5 Tempat Umum yang Tak Sengaja Putar Film Porno

Kabar6-Harus diakui, nyaris sebagian besar orang sudah pernah menonton film dewasa atau porno, entah itu lewat komputer, laptop, bahkan ponsel. Namun tentu saja hal itu dilakukan dalam ruang tertutup atau secara sembunyisembunyi, karena bertentangan dengan norma-norma agama dan masyarakat.

Namun beberapa kasus berikut memperlihatkan tayangan film dewasa yang justru terjadi di tempat umum, bahkan pada layar billboard di tengah arus lalu lintas yang ramai, sehingga menjadi tontonan banyak orang. Dilansir Scoop Whoop, berikut adalah lima kejadianpenayangan film dewasa yang tidak sengaja diputar di depan umum:

1. Di pusat perbelanjaan
Tayangan film dewasa secara tidak sengaja diputar pada layar lebar di tengah-tengah sebuah pusat perbelanjaan di Tiongkok. Insiden ini terjadi karena kesalahan dua orang staf, yang kemudian diberhentikan secara tidak hormat akibat kelalaian mereka.

2. Bandara di Lisboa, Portugal
Tayangan film dewasa secara tidak sengaja muncul pada layar TV raksasa, saat para turis sedang mengumpulkan barang-barang mereka.

3. Layar Billboard di jalan raya
Igor Blinnikov berhasil meretas layar billboard di sebuah jalan raya Moskow, Rusia, yang kemudian menayangkan film dewasa. Akibatnya, banyak pengendara mobil yang bebas menonton tayangan tersebut pada layar lebar.

4. Layar Billboard di rumah sakit
Insiden ini terjadi di Mudnajiang, Tiongkok. Saat itu seseorang sedang mengontrol layar billboard sambil asyik nonton film dewasa. Sialnya, orang tersebut tidak menyadari bahwa kabel komputernya masih terhubung dengan layar billboard. Padahal diketahui, layar billboard tersebut menghadap ke sebuah rumah sakit di mana banyak pasien yang melihatnya.

5. Layar billboard sebuah toko
Beberapa waktu lalu, seorang pengguna Twitter mengunggah sebuah foto mengejutkan yang menunjukkan seseorang sengaja memutar film dewasa di billboard sebuah toko di kota Pune, India. Bisa ditebak, seketika lalu lintas di sana menjadi macet. ** Baca juga: Dingin Maksimal, Poni & Alis Pria Ini Jadi Es

Benar-benar insiden yang memalukan.(ilj/bbs)