1

Dinsos Tangsel Sebut 23.538 KPM di Tangsel Terima BLT BBM dari Pusat

Kabar6.com

Kabar6-Bantuan Langsung Tunai atas kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) sudah mulai disalurkan.

Kepala Dinas Sosial Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Apendi menyebut, Kota Tangsel sendiri mendapatkan kuota dari pemerintah pusat sebanyak kurang lebih 23.538 keluarga penerima manfaat (KPM).

*Kalau dari pusat sampai kemarin kita dari APBN melalui kantor pos kurleb 23.538 KPM bantuan BLT BBM dari pusat,” ujarnya kepada Kabar6.com, ditulis (22/9/2022).

Dijelaskannya, dari pemerintah pusat para KPM akan menerima sebesar Rp600 ribu yang dibagikan setiap dua bulan sekali.

*Kalau dari pusat sama saja 600 ribu tapi baru bayar dua bulan kemarin 300 ribu,” ungkapnya.

**Baca juga: Diduga Serempet Truk, Pengemudi Mobil Datsun Tewas Kecelakaan di Serpong

Menurutnya, saat ini BLT BBM dari pemerintah pusat sudah berjalan, bahkan sudah hampir 60 persen menerima BLT tersebut.

“Dari pusat sudah berjalan sekarang tinggal sedikit lagi hampir 60 persen lebih lah,” tutupnya.(eka)




Imbas Harga BBM Naik, Dishub Tangsel: Putusan Tarif Angkutan Tunggu Pusat

Kabar6.com

Kabar6-Dinas Perhubungan Kota Tangerang Selatan (Tangsel), belum bisa berspekulasi soal kenaikan harga tarif angkutan umum. Meski sejumlah angkutan perkotaan sudah menaikan harga bagi penumpang.

“Kita masih menunggu formulasi dari pusat,” kata Kepala Bidang Angkutan, Syaiful kepada kabar6.com, Selasa (6/9/2022).

Menurutnya, regulator di tingkat kabupaten/kota kini sedang menggelar rapat koordinasi di Provinsi Banten. Agenda pembahasan soal kebijakan tarif angkutan.

“Besok juga di kementerian perhubungan baru gelar rapat,” terang Syaiful. Pemerintah daerah, lanjutnya, tidak bisa melarang penyesuaian tarif angkutan yang sudah terjadi di lapangan.

Syaiful memaklumi lantaran harga bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite yang naik dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10 ribu per liter membuat supir angkot menyesuaikan tarif.

**Baca juga: Harga BBM Naik, Komoditi Pertanian di Pasar Ciputat Melonjak 30 Persen

“Kenaikan BBM kan sekitar 30 persen, jadi ya harap maklum kalau tarif angkutan umum naik,” ujar Syaiful.

Meski demikian, lanjutnya, pemerintah daerah, belum resmi menentukan besaran kenaikan harga tarif angkutan pascakenaikan harga BBM mulai Sabtu, 3 September 2022, pukul 14:30 kemarin.(yud)




Soal Minta Vaksin ke Pusat, Wali Kota dan Dinkes Tangsel Beda Keterangan

Kabar6.com

Kabar6-Ramainya pemberitaan soal ditundanya vaksin dosis pertama untuk anak usia 12-17 tahun di Kota Tangerang Selatan untuk pelaksanaan dosis kedua banyak dipertanyakan.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Tangsel, dr. Alin Hendalin Mahdaniar saat ini ketersediaan vaksin yang ada, maka dari itu untuk memfokuskan vaksin dosis kedua yang sudah terjadwal, maka dosis pertama ditunda.

Alin menerangkan, dosis kedua perminggu itu bisa sampai 18.000 lebih, sementara vaksin yang diterima Kota Tangsel saja hanya 12.000 dari provinsi.

Saat ditanya apakah bisa minta vaksin ke pusat, Alin bilang regulasi pemberian vaksin didapati lewat Provinsi Banten, tidak bisa langsung ke pusat.

“Lewat provinsi, bukan minta, kita dapet alokasi perwilayah segini, Nanti dari kementerian itu sudah diatur nih alokasi perwilayah segini, nanti disampaikan oleh Provinsi, nanti di provinsi didistribusikan ke kabupaten kota,” tuturnya.

Sementara itu, Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, Kota Tangerang Selatan bisa meminta langsung ke pusat karena sedang gencar vaksinasi untuk masyarakat.

“Bisa kalau umpamanya itu (percepat vaksin, red) bisa, kita mungkin hari ini dapat 25.000 Astrazeneca dan 25.000 Sinovac, untuk 25.000 orang gitu,” ungkapnya.

**Baca juga: Rekayasa Skrining Covid-19, Oknum Nakes RSU Tangsel Disanksi Ringan

Jadi, Benyamin bilang, dosis pertama bisa beriringan dengan berjalannya dosis kedua, karena vial vaksin sudah datang.

“Dosis dua karena sudah jatuh tempo ya, (vaksin pertama, red) terus kita jalankan, hari ini sudah datang vialnya,” tutupnya.(eka)




Kakanwil ATR/BPN Banten Ditarik ke Pusat, Abeng: Titip BPN Banten Menjadi Lebih Baik Ya

Kabar6.com

Kabar6-Kepala Kantor Wilayah Agraria Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (Kakanwil ATR/BPN) Provinsi Banten Andi Tenri Abeng ditarik ke pusat.

Abeng, sapaan karibnya, menduduki jabatan baru sebagai Direktur Pengaturan Pendaftaran Tanah dan Ruang pada Direktorat Jenderal Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah Kementerian ATR/BPN.

Belum diketahui siapa sosok yang akan menggantikan Wanita berparas cantik ini. Informasi kepindahan Abeng tersebar luas di media sosial, salah satunya akun Facebook milik Kantah ATR/BPN Tangerang Selatan.

“Terima kasih telah bersama kami selama 3 tahun… Kami bangga memiliki pemimpin seperti ibu, mengajarkan banyak ilmu yang sangat berharga untuk kami. Mampu menghadirkan kehangatan pada setiap kesempatan dan melempar canda tawa di tengah kebersamaan,” tulis akun Facebook Kantah ATR/BPN Tangsel yang direpost dari akun ATR/BPN Banten pada Pukul 19.30 WIB, Kamis (12/08/2021.

Dalam akun Facebook ATR/BPN Tangsel juga tertulis sebuah ucapan selamat atas dilantiknya Abeng sebagai Direktur Pengaturan Pendaftaran Tanah dan Ruang pada Direktorat Jenderal Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah Kementerian ATR/BPN.

“Terima kasih telah menjadi pemimpin yang hebat yang menjadi panutan bagi jajaran BPN Banten. Selamat bertugas di tempat baru, semoga ibu selalu sehat dan sukses.

Dikonfirmasi Kabar6.com melalui pesan singkat WhatsApp, Abeng membenarkan kepindahan dirinya. Abeng juga menginformasikan sosok penggantinya.

**Baca juga: Bobroknya Reformasi Birokrasi Di Pemprov Banten

Tak hanya itu, ia juga menyampaikan pesan khusus dengan menitipkan BPN Banten agar menjadi lebih baik.

“Ke jkt. Titip BpN Banten menjadi lebih baik ya. Tks utk semua. Aku juga sedih, aku juga baper mau ninggalin Banten, secara sdh 3 tahun euy di Banten. Penggantinya bukan org baru, beliau pernah tugas juga di Banten saat es 3. Pak Rudi dari Kakanwil Bali,” ucapnya.(Tim K6)




Pemprov Banten Mau Ajukan Utang ke Pusat

Kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Provinsi Banten (Tangsel) sedang menghadapi sulit keuangan akibat pandemi Covid-19. Rencana pinjam sebanyak Rp800 miliar ke BJB dibatalkan karena suku bunga yang dipatok mencapai 6,9 persen.

“Kemarin saya baca di media, pusat telah menyediakan Rp20 triliun agar daerah bisa mengajukan pinjaman,” kata Gubernur Banten, Wahidin Halim, kemarin.

Meski begitu, pemerintah daerah masih harus mencari tahu kebenaran informasi tersebut. Langkah awal adalah minta persetujuan ke DPRD Banten.

Gubernur WH mengakui masalah kesulitan keuangan dan telah pula disampaikan ke presiden. Kondisi itu terjadi karena adanya dana kas daerah yang tertahan di Bank Banten dan kini dikonversi menjadi setoran modal.

**Baca juga: Digoyang Corona, BJB Tetap Untung Rp 808 Miliar.

“Banyak (peruntukkan) pinjaman, bisa menutupi dana kita yang kita pakai buat nombokin Bank Banten. Bisa untuk menjaga cash flow, bisa juga untuk jangka panjang. misalnya untuk pembangunan 2021, 2022, 2023 dan seterusnya,” ujar WH.(Den)




PMI Kota Tangerang Terima Bantuan Mobil & Peralatan Disinfektan dari Pusat

Kabar6.com

Kabar6-Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang menerima bantuan unit armada pickup dan perlengkapan penyemprotan disinfektan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat. Penyerahannya dilaksanakan di markas PMI Kota Tangerang, Jumat (27/03/2020).

“Bantuan kendaraan operasional dan perlengkapan penyemprotan disinfektan sangat berguna bagi kami dalam melaksanakan aksi kemanusiaan sekaligus memberikan sosialisasi tentang pencegahan Covid-19 dan pola hidup bersih kepada masyarakat” kata ketua PMI Kota Tangerang Kuswarsam

Menurutnya, alat ini sangat berguna, terutama dalam mendukung pelayanan PMI di lapangan, khususnya dalam kondisi tanggap darurat bencana, unit tersebut salah satunya berfungsi sebagai untuk memobilisasi relawan PMI saat bertugas di lapangan.

Armada dan perlengkapan ini berfungsi untuk menyemprotkan ditempat – tempat terbuka seperti jalan-jalan, taman dan yang lainnya selain di tempat terbuka, pihaknya juga focus untuk di tempat ibdah dan fasilitas umum.

Sementara, Kepala Biro Humas PMI Kota Tangerang Ade Kurniawan mengatakan pihaknya terus berupaya melakukan penyemprotan di wilayah Kota Tangerang. Khususnya di tempat ibadah dan fasilitas umum seperti sarana pendidikan untuk mencegah Covid_19 dan kami juga terus di bantu oleh PMI Kecamatan untuk melakukan penyemprotan di wilayahnya masing-masing.

menjelaskan warga yang ingin rumahnya steril dari virus dan bakteri bisa melakukan disinfeksi mandiri dengan bahan-bahan yang tersedia di rumah. Cairan pembersih lantai dan kamar mandi juga bisa dimanfaatkan untuk melakukan disinfeksi asal dilakukan dengan cara yang benar.

**Baca juga: Kota Tangerang Prioritaskan Rapid Test untuk Tenaga Medis dan ODP.

“Selain penyemprotan PMI juga terus mensosialisasikan untuk masyarakat disinfektan secara mandiri untuk takaran cairan disinfektan, agar tetap mengikuti petunjuk yang ada di tiap kemasan bahan yang akan digunakan. Warga juga harus menyiapkan alat tambahan seperti hand spray dan kain microfiber,” katanya.

Untuk disinfeksi skala rumah tangga, Ade menyarankan untuk tetap memakai alat pelindung diri seperti sarung tangan dan masker, serta kacamata pelindung. Sebelum disinfeksi dilakukan, rumah harus dalam keadaan bersih. (Oke)




2021, Banten Ajukan Tiga Pembangunan Infrastruktur Ini ke Pusat

Kabar6.com

Kabar6 – Pemerintah Provinsi Banten mengajukan 3 usulan pembangunan infrastruktur kepada pemerintah pusat untuk dilaksanakan tahun 2021.

“Ketiga usulan tersebut adalah pelebaran jalan Serang-Pandeglang, pembangunan fly over di Kota Serang dan rekonstruksi pasca-bencana di Kabupaten Lebak,” ujar Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy usai mengikuti rapat Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2021 di kantor Menteri Perencanaan Penbangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Jakarta, Rabu (4/3/2020).

Dalam rapat yang dipimpin Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa itu Andika satu kelompok bersama dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak.

“Intinya pemerintah pusat sekarang sedang menyusun RKP 2021, dan kami semua pemerintah provinsi dimintai pengajuannya secara berkelompok,” kata Andika.

Terkait pelebaran dan pembangunan Jalan Nasional Ruas Jalan Serang-Pandeglang yang diajukan Pemprov Banten, Andika mengatakan, pelebaran dan pembangunan jalan tersebut meliputi ruas Palima (Kota Serang) sampai Cigadung dan Alun-alun di Pandeglang.

Usulan tersebut, kata Andika, didasarkan pada upaya Pemprov Banten untuk mendukung sektor perdagangan, mobilitas barang dan faktor produksi antar wilayah Serang-Pandeglang-Lebak.

Selain itu, lanjutnya, usulan ini didasarkan pada volume kendaraan yang semakin padat, yang menyebabkan wilayah Kabupaten Pandeglang memiliki keterbatasan untuk memanfaatkan potensi daerahnya menuju daerah maju.

Adapun terkait pembangunan fly over di Kota Serang, Andika mengatakan, fly over diajukan dibangun di ruas Jalan Jenderal Sudirman Kota Serang sepanjang 2.000 meter. Sebagai ibu kota provinsi, kata Andika, Kota Serang merupakan penyangga pusat
pemerintahan provinsi berada. “Selain itu, usulan ini didasarkan pada kondisi kemacetan di Kota Serang sebagai pusat pemerintahan provinsi,” imbuhnya.

Berikutnya, kata dia, perihal usulan penanganan pasca bencana di Kabupaten Lebak, pemprov menilai dampak bencana di Kabupaten Lebak beberapa waktu lalu belum tertangani secara komprehensif. Pemprov menilai sangat diperlukan penyediaan
perumahan, fasilitas pelayanan kesehatan, fasilitas pelayanan pendidikan dan air bersih di beberapa kecamatan terdampak bencana banjir.

**Baca juga: Kondisi Pasien Terduga Corona di RSDP Serang Membaik.

Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa mengatakan, pihaknya mengumpulkan kepala daerah dari seluruh provinsi di Tanah Air dalam rapat koordinasi yang membahas RKP 2021.

Kata Suharso, rakor itu merupakan kelanjutan pelaksanaan kick off penyusunan RKP 2021 pada Senin (24/02) lalu yang menjabarkan RPJMN 2020-2024 yang di dalamnya terdapat 41 proyek prioritas strategis sebagai fokus RKP.

“Bappenas ingin memastikan kesiapan pelaksanaan proyek strategis itu sebelum menyusun RKP 2021,” katanya. (Den)




DPD RI: Dana Perimbangan Pusat ke Tangerang Belum Sesuai

Kabar6.com

Kabar6-Anggota DPD RI, TB. M. Ali Ridho menilai, kucuran dana perimbangan dari pemerintah pusat kepada daerah belum sesuai dengan apa yang termuat didalam Undang-undang (UU).

Menurutnya, pengalokasian anggaran seharusnya bisa dihitung berdasarkan jumlah penduduk yang ada, agar dana yang dikucurkan sesuai dengan daerah penerimanya.

“Kalau melihat Undang-undang, pengalokasian anggaran seharusnya disesuaikan dengan jumalh oenduduk,” katanya, kepada wartawan, Jumat (29/11/2019).

Ali mencontohkan, seperti pengalokasian anggaran dari pemerintah pusat kepada daerah di Tangerang, yang dirasa masih belum cukup.

Menurutnya, dengan jumlah penduduk yang ada di Tangerang, bisa mencerminkan besaran anggaran yang akan fiterima oleh daerah, dalam mendukung pembangunan infrastruktur di daerah, khususnya di Tangerang.

**Baca juga: Tak Ingin Kecolongan, Inspektorat Banten Akan Review HPS Pengadaan barang/jasa 2020.

“Seperti Tangerang, harusnya ditambah. Penduduknya kan banyak, itu biasanya kalau penduduknya banyak, jalananya seharusnya sudah rapih,” katanya.(Den)




Asap Pembakaran Sampah Selimuti Pusat Penjualan Mobil di Karawaci

Kabar6.com

Kabar6-Asap pembakaran sampah menyelimuti area perumahan Palem Semi dan pusat penjualan mobil bekas di Karawaci, Tangeramg, Rabu siang 11/9/2019.

Karena asap yang mengumpal dari sampah yang dibakar di pinggir jalan Palem Semi ini cukup menganggu jarak pandang membuat tim pemadam kebakaran turun tangan.

“5 unit pemadam kami turunkan untuk memadamkan api dan meredakan asap,” kata Anton Komandan Regu 3 UPT Pemadan Kebakaran Kecamatan Cibodas.

**Baca juga: Dicibir Warga, Median Tanaman di Gatot Subroto Kota Tangerang Diperbaiki.

Tak lama asap berhasil dikendalikan. Anton menghimbau agar warga tidak membakar sampah sembarangan apalagi dimusim kemarau ini. “Bisa menimbulkan terjadinya kebakaran,” ujarnya.(Jic)




Disdukcapil Bakal Gelar Pembuatan KIA Gratis di Pusat Keramaian

Kabar6.com

Kabar6-Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) akan rutinkan pelayanan pembuatan Kartu Identitas Anak (KIA) gratis di pusat-pusat keramaian.

Hal itu diungkapkan Heru Sudarmanto, Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk pada Disdukcapil Tangsel.

Ia mengatakan, pihaknya berencana untuk membuka pelayanan pendaftaran pembuatan KIA di beberapa pusat keramaian di Tangsel.

Pihaknya berencana untuk membuka pelayanan di Mc Donald, KFC, pusat bimbingan belajar atau lembaga kursus hingga beberapa rumah makan yang ada di Tangsel.

“Tinggal menunggu waktu yang tepat. Kalau untuk pihak makanan cepat saji sih sudah oke,” papar Heru Sudarmanto di acara pembuatan KIA di Living World Alam Sutera, Sabtu (15/12/2018).

**Baca juga: Pembuatan KIA Gratis, Ratusan Warga Tumplek di Liwo Alam Sutera.

Terkait membludaknya peminat pembuatan KIA di Living World Alam Sutera, Heru menjelaskan, pihaknya tak memprediksi tingginya apresiasi peminat pembuatan KIA.

“Untuk besok kita akan membuka layanan pendaftaran pembuatan KIA di Puri Bintaro,” kata Heru Sudarmanto. (jic)