Perampokan Berdarah di Cigemblong, Warga Berharap Dibangun Mapolsek
Kabar6-Warga Kecamatan Cigemblong, Kabupaten Lebak berharap Polri membangun markas kepolisian sektor (Mapolsek) di wilayah mereka. Saat ini, Cigemblong masuk dalam wilayah hukum Polsek Cijaku.
Harapan itu menyusul terjadinya perampokan berdarah di sebuah bengkel milik Saepudin Majid, di Kampung Warung Doyong, Desa Peucangpari, Jum’at (1/5/2020) dini hari. Kawanan perampok berjumlah 4 orang membacoki Saepudin dan menggasak perhiasan, uang serta sepeda motor.
“Tahun 2019 pernah terjadi pembacokan dan yang baru juga terjadi perampokan dengan pembacokan di Peucangpari. Jadi sudah saatnya Cigemblong punya mapolsek untuk memberi rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, kata Waras Wardana salah seorang warga Cigemblong.
Menurutnya, upaya dalam mencegah dan merespon laporan masyarakat terkait tindak kejahatan akan lebih maksimal jika Cigemblong memiliki mapolsek.**Baca juga: Pemkab Lebak Setop Pembangunan Tambak Udang di Cihara.
“Karena masih satu Polsek ya khawatir tidak fokus gitu ya, beda kalau sudah ada masing-masing seperti di kecamatan lain. Cigemblong secara administratif terdiri dari 9 desa, jadi saya rasa sudah patut ada mapolsek untuk memberikan rasa aman masyarakat,” tutur Waras.(Nda)