1

Bhayangkari Banten Baksos di Bojongmanik, Bagikan Masker dan Alat Sekolah

Kabar6.com

Kabar6-Bhayangkari Daerah Banten menggelar bakti sosial (Baksos) di SDN 1 Pasirbitung, Desa Pasirbitung, Kecamatan Bojonanik, Kabupaten Lebak, Rabu (3/11/2021).

Rombongan dipimpin Wakil Ketua Bhayangkari Banten Noni Ery didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Lebak Dian Teddy dan Kapolsek Bojongmanik AKP Yedi Cahyadi dan Kapolsek Leuwidamar AKP Sudedi beserta istri.

“Bantuan yang kami berikan merupakan bagian dari program Bhayangkari Peduli, khususnya di tengah kondisi yang masih pandemi. Semoga ini semakin menambah semangat belajar para siswa dalam meraih cita-cita yang diimpikan,” harap Noni.

Noni juga sempat berbincang dengan sejumlah siswa dan berpesan agar terus bersungguh-sungguh belajar agar menjadi generasi penerus yang religius dan berdaya saing.

Sementara itu, AKP Yedi Cahyadi di sela-sela acara juga berpesan kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan.

**Baca juga: Hendak Lantik 263 Kades Terpilih, Bupati Lebak Dapat Kabar Duka, Ibunda Meninggal Dunia

“Di masa pandemi Covid-19 ini diharapkan agar tetap menjaga kesehatan dan tetap menerapkan protokol kesehatan 6M (Memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mencuci tangan, mengurangi mobilisasi bepergian dan menghindari makan bersama),” imbaunya.

Secara simbolis, bakti sosial di SDN 1 Pasirbitung dilakukan dengan membagikan masker, tas beserta alat tulis, makanan dengan total sebanyak 130 paket.(Nda)




Tersinggung Ditegur Karena Tak Pakai Masker Saat Masuk Bank, Miliarder di Shanghai Ambil Semua Tabungannya

Kabar6-Cara balas dendam yang dilakukan seorang miliarder di Shanghai, Tiongkok, ini sungguh di luar dugaan. Bukan dengan kekerasan atau menyerang fisik, pria yang hanya disebut bernama Sunwear ini justru menguras tabungannya.

Bagaimana kisahnya? Melansir Anytvnews, berawal ketika pria yang hanya disebut bernama Sunwear ini ditegur oleh petugas Bank of Shanghai di kantor Jalan Hongmei untuk mengenakan masker. Namun Sunwear menolak memakai masker, sehingga keduanya pun beradu argumen. Hingga di puncak kekecewaannya, Sunwear mengambil keputusan yang tak diduga, yaitu mengambil semua tabungan miliknya di bank tersebut.

Meskipun mengenakan masker sudah menjadi standar bagi setiap pengunjung bank itu, Sunwear merasa diperlakukan tidak pantas karena dirinya nasabah yang memiliki simpanan besar. Akhirnya, pihak bank memberikan pilihan kepada Sunwear untuk menarik uang dengan batas maksimum harian, yakni sekira Rp11,2 miliar.

Dalam postingan di akun Weibo, Sunwear mengatakan bahwa dirinya memberi syarat uang kertas pecahan 100 yuan itu harus dihitung manual oleh pegawai bank setiap hari, hingga semua tabungan milik Sunwear habis. Dua pegawai bank membutuhkan waktu dua jam untuk menghitung semua uang tersebut secara manual.

Menurut Sunwear, pegawai bank memberikan pelayanan buruk, meski dia menyimpan uang dalam jumlah besar. “Karena kejadian ini, saya akan menarik semua uang dan menindahkannya di bank lain,” demikian tulis Sunwear dalam postingannya di Weibo.

Usai penghitungan, Sunwear memasukkan semua uang ke tiga koper lalu membawanya dengan mobil mewah. Foto-foto saat memasukkan uang ke koper juga diunggah ke akun Sunwear hingga menjadi viral. Sejak postingan tersebut, Sunwear mengklaim followersnya di Weibo bertambah menjadi 1,7 juta.

Sementara itu pihak bank menyatakan, nasabahnya punya harapan terlalu besar kepada pegawai karena menyimpan banyak uang. “Nasabah tersebut memiliki ekspektasi besar dalam pelayanan keuangan karena dirinya merasa menyimpan banyak uang di sini,” begitu bunyi pernyataan Bank of Shanghai.

Namun belum ada keterangan lebih lanjut apakah Sunwear kembali lagi ke Bank of Shanghai untuk menarik sisa uangnya atau tidak. ** Baca juga: Ayah di Mesir Tewas Akibat Serangan Jantung Setelah Temukan Anaknya Meninggal Dunia Saat Tidur

Mungkin ini yang disebut ‘balas dendam’ ala konglomerat.(ilj/bbs)




Polisi Bagi-bagi Masker Ke Massa Aksi HUT Banten Di KP3B

Kabar6.com

Kabar6 – Di tengah demonstrasi yang memeriahkan HUT Banten Ke 21, personil Polres Serang Kota dan Polda Banten membagikan masker ke massa aksi, agar aspirasi massa tersampaikan tanpa melupakan protokol kesehatan (prokes) covid-19.

Tampak personil mendatangi massa aksi satu persatu, sembari memeriksa apakah mereka mengenakan masker atau tidak. Jika ada yang tidak memakai masker, langsung diberi masker.

“Pembagian masker dilakukan sebagai kepedulian kita kepada teman-teman massa aksi, agar tetap menerapkan prokes covid-19,” kata Kasie Humas Polres Serang Kota, Iptu Iwan Sumantrie, dilokasi demonstrasi, di KP3B, Kota Serang, Banten, Senin (04/10/2021).

Massa aksi yang berdemosntrasi di depan KP3B, mulai dari mahasiswa hingga masyarakat, secara bergantian berorasi menggunakan toa. Personil Polres Serang Kota yang dibantu Polda Banten, menjaga massa aksi agar berjalan tertib dan damai.

**Baca juga: Demonstrasi HUT Banten, Masyarakat Tuntut Tiga Poin Ke Pemprov

Puluhan polisi nampak berjaga di sekitar KP3B, tempat berkantornya Gubernur Wahidin Halim dan Wagub Banten, Andika Hazrumy.

“Kita layani, kita fasilitasi dan kita jaga penyampaian aspirasi. Alhamdulillah semua berjalan damai, lancar dan tertib,” ujarnya.(dhi)




Petugas Keamanan Sebuah Bank di India Tembak Seorang Nasabah Karena Tidak Pakai Masker

Kabar6-Hanya karena tidak mengenakan masker, seorang nasabah ditembak petugas keamanan sebuah bank di India hingga mengalami luka parah. Peristiwa itu terjadi di kantor cabang Bank of Baroda, Bareilly, Negara Bagian Uttar Pradesh, India.

Korban yang bernama Rajesh Kumar, melansir indiatoday, mencoba masuk kantor bank sekira pukul 11.30 waktu setempat. Saat itu petugas keamanan yang berjaga, Keshav Prasad Mishra, mencoba menghentikannya hingga terjadi pertengkaran sengit yang berujung penembakan. Kumar langsung dilarikan ke rumah sakit akibat luka parah di kaki, sementara Mishra yang bekerja untuk perusahaan jasa keamanan, ditangkap polisi.

Dalam penyelidikan, Mishra mengatakan dirinya terpaksa menembak Kumar karena memaksa masuk meskipun tak mengenakan masker. Sementara istri Kumar, Priyanka, menerangkan bahwa suaminya datang untuk memperbarui buku tabungan. Saat itu, Kumar memang tak mengenakan masker, tapi beberapa saat kemudian kembali lagi sudah menggunakannya.

“Suami saya pergi ke kantor cabang Bank of Baroda untuk memperbarui buku tabungan. Dia tidak mengenakan masker dan dilarang masuk. Setelah beberapa waktu, dia kembali dengan masker, tapi penjaga yang sama lagi-lagi melarangnya masuk dengan alasan saat itu waktu makan siang,” terang Priyanka.

Hal yang disesalkan Priyanka, tak ada orang yang mau menolong suaminya saat itu. “Tidak ada seorang pun di bank yang menolong suami saya. Dia menelepon putri saya untuk memberi tahu kami tentang kejadian itu,” ujar Priyanka. ** Baca juga: Dikira Perampok, Ayah Tembak Mati Putrinya yang Sembunyi di Lemari

Sementara itu, pihak bank menyesalkan kejadian itu dan akan menyelidiki petugas keamanan. “Kami sangat menyesalkan penembakan yang terjadi di Station Road Branch, Bareilly, sebagai akibat dari pertengkaran antara petugas dan korban,” demikian pernyataan mereka.

Beruntung, Kumar yang mendapat perawatan di rumah sakit daerah, sudah dapat melewati masa krisis.(ilj/bbs)




Polisi Bagikan Masker Ke Nasabah Bank

Kabar6.com

Kabar6 – Perbankan menjadi salah satu sektor esensial, sekaligus roda perekonomian masyarakat hingga nasional yang harus dijaga. Agar operasional perbankan berjalan lancar ditengah pandemi covid-19, nasabah hingga masyarakat umum yang mengais rezeki di sekitar Bank BTN, diberikan masker dan di himbau untuk menerapkan prokes covid-19.

“Petugas posko PPKM Kelurahan Serang membagikan masker ke nasabah Bank BTN,” kata Kapolsek Serang, Kompol Bambang Wibisono, Kamis (02/09/2021).

Bambang menerangkan, ada 150 masker yang dibagikan ke nasabah bank dan warga yang mengais rezeki di sekitar Bank BTN. Personil Polsek Serang juga mengingatkan nasabah agar tidak lupa melakukan prokes.

Meski Kota Serang kini berada di zona kuning penularan virus covid-19 dan vaksinasi terus dilakukan, namun prokes jangan sampai dikendurkan.

“Supaya menekan penularan covid-19, kususnya diwilayah hukum Polsekta Serang. Kemudian memutus mata rantai penularannya,” terangnya.

**Baca juga: Pengakuan Istri Pembunuh Suaminya

Personil Polsek Serang juga berbincang dengan nasabah bank maupun warga sekitar, untuk mengetahui kondisi keamanan dan keluhan masyarakat. Jika terjadi kesulitan, masyarakat bisa datang ke kantor polisi hingga kecamatan untuk mendapatkan bantuan.

“Upaya pemecahan masalah hingga kepedulian kita, Polri, ke masyarakat,” jelasnya.(dhi)




Kegiatan Penegakan PPKM, Polresta Tangerang Bagikan Puluhan Ribu Masker

Kabar6.com

Kabar6 – Jajaran Polresta Tangerang Polda Banten kembali melaksanakan kegiatan penegakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 di wilayah hukum Polresta Tangerang.

Kegiatan penegakkan PPKM diimplementasikan dengan berbagai kegiatan seperti pembagian masker, Operasi Yustisi, woro-woro atau imbauan, pembubaran kerumuman, dan bakti sosial atau pendistribusian bantuan sosial.

“Untuk pembagian masker di hari ini dalam kegiatan penegakkan PPKM, dibagikan masker sebanyak 30.290 helai masker,” kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro, Rabu (1/9/2021).

Selain pembagian masker, kegiatan juga diisi dengan penindakan diantaranya teguran lisan sebanyak 1.241 orang. Teguran tertulis sebanyak 4 orang dan penyegelan di 4 titik lokasi.

“Kegiatan penindakan akan terus kami lakukan agar PPKM sebagai salah satu upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dapat berjalan efektif,” terang Wahyu.

Wahyu juga menyampaikan, jajarannya turut melaksanakan dan mengawal pelaksanaan vaksinasi massal. Vaksinasi dilaksanakan di 23 gerai dengan menerjunkan total 246 tenaga kesehatan.

“Sedangkan jumlah masyarakat yang divaksin hari ini sebanyak 6.900 orang,” tutur Wahyu.

Wahyu berharap, masifnya kegiatan penegakkan PPKM dapat mendorong masyarakat semakin sadar untuk disiplin melaksanakan protokol kesehatan. Wahyu mengingatkan agar masyarakat selalu tertib 5M yaitu menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas atau mengurangi aktivitas di luar rumah.

**Baca juga: ACT-MRI Sebar 300 Nasi Boks ke Petugas Kebersihan di TPA Jatiwaringin

“Dan juga agar masyarakat segera mengikuti program vaksinasi karena bertujuan memberikan imunitas atau kekebalan tubuh untuk masyarakat sehingga dapat membentuk herd immunity,” tandasnya.(Vee)




Ajak Masyarakat Terapkan Prokes, Polsek Cisoka Bagikan 1000 Masker

Kabar6.com

Kabar6 – Jajaran Polsek Cisoka Polresta Tangerang Polda Banten bersama Kecamatan Cisoka dan Koramil Cisoka melaksanakan Operasi Yustisi dan melakukan pembagian masker di Jalan Raya Cisoka, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang.

“Kegiatan Operasi Yustisi dan pembagian masker itu untuk menegakkan dan mengawal pelaksanaan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 3,” Kata Kapolsek Cisoka AKP Nurrokhman, Jumat (27/8/2021).

Kapolsek Cisoka menerangkan, kegiatan dilaksanakan di Perempatan Jalan Raya Cisoka, karena akses jalan utama menuju pusta keramaian, diantaranya Pasar Cisoka, pusat perbelanjaan, jalan utama menuju Tigaraksa, Balaraja dan Solear.

**Baca juga: Pemkab Tangerang Serahkan Saluran Langganan Perumdam TKR ke Perumda TB Kota Tangerang

“Jumlah masker yang dibagikan sebanyak 1000 masker, dan sudah dibagikan kepada masayarakat yang tidak menggunakan masker pada saat terjaring razia operasi yustisi,” ujarnya.

Pada kegiatan itu, petugas juga menyampaikan imbauan dan edukasi agar masyarakat semakin disiplin melaksanakan protokol kesehatan serta mematuhi aturan-aturan yanga ada dalam masa PPKM Level 3 saat ini.(vee)




Polsek Pasarkemis Berikan Edukasi, Himbauan dan Bagikan Masker ke Masyarakat

Kabar6.com

Kabar6 – Polsek Pasarkemis Polresta Tangerang Polda Banten melaksanakan Operasi Yustisi dan pembagian masker di Jalan Raya Puri Kp. Picung Desa Pasarkemis Kecamatan Pasarkemis Kabupaten Tangerang. Minggu (22/08/2021) malam.

Kegiatan operasi yustisi yang dipimpin oleh Pawas Polsek Pasarkemis Iptu Eko Wijanarko dengan sasaran para pengguna jalan raya maupun pejalan kaki dan pedagang kaki lima yang didapati tidak menerapkan protokol Covid-19 dan tidak memakai masker di jalan Raya Puri Jaya.

“Kami terus berupaya untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam memakai masker dengan benar sebagai upaya pencegahan penyebaran covid-19,” kata Eko.

Salah satu upaya yang dilakukan dengan gencar melaksanakan operasi yustisi penggunaan masker, memberikan edukasi dan himbauan tentang protokol kesehatan.

**Baca juga: Sekda Hadiri Acara Persembahan Pahlawan Emas Olimpiade Tokyo

Dalam operasi yustisi yang didapati masyarakat yang melanggar tidak memakai masker maupun tidak mematuhi pengawasan langsung diberhentikan dan dihimbau secara manusiawi agar protokol kesehatan covid-19 dipatuhi kemudian diberikan masker.

“Dengan pelaksanaan tersebut diharapkan seluruh masyarakat di Kecamatan Pasarkemis dalam beraktifitas sehari-hari agar tetap mematuhi protokol kesehatan dengan selalu menjaga jarak, menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabut dan air mengalir, rajin berolahraga dan istirahat cukup, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas,” tutur Eko.(vee)




LPKR Beri Bantuan Masker dan Vitamin Dukung Pelaksanaan Tugas Satpol PP Kabupaten Tangerang

Kabar6.com

Kabar6-Dalam rangka terus mendukung tugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Tangerang untuk mengawasi pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) baru-baru ini menyerahkan bantuan masker dan vitamin C kepada Satpol PP Kabupaten Tangerang.

LPKR melalui Town Management Division (TMD) Lippo Village selalu berupaya memberikan bantuan yang tepat guna kepada pemangku kepentingan, terlebih dalam kondisi pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini. Bantuan ini juga merupakan wujud konkrit dari implementasi tanggung jawab sosial perusahaan yang berkesinambungan.

Bantuan ratusan masker dan vitamin C tersebut diserahkan melalui TMD Lippo Village langsung kepada Kepala Satpol PP Kabupaten Tangerang Fachrul Rozi.

“Kami sangat berterimakasih atas pemberian bantuan ini. Bantuan ini sangat bermanfaat untuk mendukung tugas kami sehari-hari sebagai anggota Satpol PP Kabupaten Tangerang mengawasi pelaksanaan PPKM Level 4 di Kabupaten Tangerang. Kami berharap agar kepedulian seperti ini tetap dapat terus terwujud di masa-masa mendatang,” ujarnya.

CEO LPKR John Riady menambahkan, semoga pemberian bantuan yang merupakan implementasi dari kepedulian perusahaan secara maksimal dapat mendukung pelaksanaan tugas pemangku kepentingan. LPKR selalu menunjukkan kepeduliannya melihat kondisi masyarakat sekitar, terutama di tengah-tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang.

“Bantuan ini diharapkan bisa membangkitkan semangat bagi para pemangku kepentingan,” terangnya.

**Baca juga: Sempat Dihentikan, Proyek GIPTI DSD City Kembali Beraktifitas

LPKR secara berkesinambungan memberikan bantuan kepada pemangku kepentingan yang membutuhkan, baik di sekitar proyek-proyek yang dikembangkan maupun di berbagai wilayah di Indonesia. Bantuan yang diberikan juga disesuaikan dengan kebutuhan pemangku kepentingan, terlebih di tengah pandemi Covid-19.(oke)




Gandeng Karang Taruna Banten, Kemensos Salurkan Ribuan Paket Vitamin dan Masker

Kabar6.com

Kabar6-Karang Taruna Povinsi Banten bersama jajaran pengurus di Kabupaten/kota bakal menyalurkan ribuan paket bantuan berupa vitamin dan masker untuk warga terdampak Covid-19.

Bantuan yang disalurkan tersebut merupakan hasil kerjasama yang dibangun antara Karang Taruna dengan Kementerian Sosial (Kemensos).

Penyaluran bantuan oleh jajaran pengurus organisasi yang dipimpin Andika Hazrumy ini menjadi langkah lanjutan Karang Taruna Banten pasca pembentukan relawan PPKM Mikro untuk membantu warga terdampak Covid-19.

Sebelumnya, kegiatan relawan PPKM Mikro Karang Taruna Banten itu juga disampaikan ke Kemensos secara virtual.

”Hasil dari virtual saya melaporkan kegiatan relawan PPKM Mikro Karang Taruna Banten. Kemensos kemudian merespon dengan merencanakan menyaluran bantuan berupa vitamin dan masker ke warga terdampak Covid-19 melalui Karang Taruna Banten. Alhamdulillah hari ini terlaksana,” ungkap Sekretaris Karang Taruna Banten Gatot Yan S, usai menerima secara simbolis bantuan paket vitamin dan masker dari Mensos Tri Rismaharini di Kota Serang bersama pengurus kabupaten/kota, Jumat (13/08/2021), kemarin.

Dikatakan Gatot, bantuan ribuan paket berupa multivitamin penambah daya tahan tubuh dan masker yang diserahkan langsung Mensos Risma sudah diterima pengurus Karang Taruna Kota Serang, Cilegon dan Kabupaten Serang.

Bantuan yang diterima tersebut kemudian akan disalurkan kembali kepada penerima manfaat.

**Baca juga: Kunjungi Pesantren di Serang, Mensos Siapkan Skema Bantuan untuk Yatim Piatu

Dijelaskannya, Karang Taruna Banten dimasa kepemimpinan Andika Hazrumy akan terus mendukung langkah dan kebijakan pemerintah dalam penanganan dampak Covid-19.

”Bahkan relawan PPKM Mikro yang dibentuk Karang Taruna Banten masih berjalan. Saya mengajak semua kalangan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan, bersama kita tangani Covid-19,” harapnya.(Tim K6)