1

Ini Alasan 60 Persen Sekolah di Tangsel Belum Laporkan Dapodik

Kabar6.com

Kabar6-Sebanyak 598 sekolah di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) belum melaporkan data pokok pendidikan (Dapodik). Laporan tersebut dapat dijadikan pertimbangan satuan pendidikan gelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di masa pandemi Covid-19.

“Masih banyak yang belum isi dapodik karena mereka masih 60 persen yang belum mengisi,” kata Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, Selasa (31/8/2021).

Ia menyebutkan, alasan belum mengisi dapodik ada yang susah.beberapa parameter belum siap sesuai standar-standar yang dimintakan kementerian pendidikan.

Seperti alat cuci tangan, serta banyak juga yang belum membentuk satgas covid di sekolah. “Itu kita lakukan pembinaan,” terang Benyamin.

**Baca juga: DPRD Tangsel Janji 50 Persen PTSL Mandek Bersertifikat

Ia mendorong dinas pendidikan dengan dinas kesehatan untuk membentuk tim. Nantinya tim melakukan pembinaan serta penyuluhan kepada sekolah-sekolah yang belum siap.

“Tapi bila memang belum siap kami tidak akan maksakan,” ujar Benyamin.(yud)




598 Sekolah di Tangsel Belum Lapor Dapodik PTM Terbatas

Kabar6.com

Kabar6-Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di kawasan Tangerang Raya berubah menjadi Level 3. Meski demikian Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) belum berani terapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas.

“Karena vaksinasi kami baru mencapai 45 persen,” ungkap Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie saat jumpa pers usai Rakor PPKM Level 3, Selasa (24/8/2021).

Berdasarkan catatan rekapitulasi yang dihimpun kabar6.com, sebanyak 598 lembaga belum melaporkan data pokok pendidikan (Dapodik) secara online. Laporan tersebut sebagai bentuk kesiapan sekolah melaksanakan PTM terbatas.

Benyamin paparkan, laporan dari 833 TK/PAUD, 117 di antaranya sudah siap. Kemudian pada 173 sekolah tidak siap, dan sisanya belum melapor.

Kemudian untuk SD negeri dan swasta dari 318 sekolah, 81 di antaranya sudah siap dan 189 masih belum akan menggelar PTM terbatas. Sisanya belum melaporkan dapodik.

**Baca juga: PWI: Polisi Harus Tegas dan Transparan Tangani Kasus Kadispora Tangsel

Dilanjut untuk SMP negeri dan swasta dari 130, 53 di antaranya sudah siap PTM dan 70 belum siap dan selebihnya belum lapor.

“Jadi ini diverivikasi mengisi dapodik kesiapannya oleh dinas pendidikan bersama dinas kesehatan dan beberapa unit kerja yang lain,” papar Benyamin.(yud)