Kabar6-Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) menggelar Festival Cisadane mulai tanggal 20 – 24 Juli 2024 di sepanjang jalan Benteng Jaya hingga Jembatan Brendeng dimeriahkan penjualan kuliner dan UMKM hingga lomba perahu naga.

Kepala Disbudpar Kota Tangerang Rizal Ridolloh di Tangerang,  mengatakan di Festival Cisadane juga ada stan pelayanan dari setiap OPD serta penampilan band musik setiap harinya

Rizal juga mengungkapkan Festival Cisadane tahun ini akan lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya. Sebab, akan ada penampilan dari artis nasional dan lokal Kota Tangerang.

**Baca Juga:Program Qur’an Call dan Tuli Mengaji Raih Penghargaan dalam Ajang Zakat Awards 2024

Band populer yang akan meriahkan Festival Cisadane Kota Tangerang 2024 ialah Om Abidin, Geisha, Drive, The Chaplin hingga Juicy Luicy. Juga akan dimeriahkan dengan sederet band-band lokal Kota Tangerang yang sama-sama siap menghibur seluruh pengunjung, khususnya masyarakat Kota Tangerang,” kata Rizal dilansir Antara, Sabtu (20/7/2024).

Selain itu, di Festival Cisadane juga akan hadir dengan ragam penampilan seperti gambang kromong, tari kolosal, rampak beduk hingga barongsai.

“Masyarakat Kota Tangerang dapat hadir memeriahkan Festival Cisadane setiap harinya bersama seluruh keluarga dan juga kerabat serta menjaga ketertiban serta menjaga kebersihan,” ujarnya.

Sementara itu untuk lomba perahu naga akan dimulai pada 21 Juli 2024 dengan peserta yang terkonfirmasi dari berbagai daerah.

“Perahu naga ini menjadi salah satu ikon perlombaan di Festival Cisadane. Peserta terkonfirmasi juga hadir dari luar Kota Tangerang seperti Jakarta, Karawang, hingga Kabupaten Bandung Barat. Tentu menjadi salah satu perlombaan yang bergengsi terlebih Kota Tangerang menjadi tuan rumah,” kata Kepala Dispora Kota Tangerang Kaonang.

Kaonang mengajak seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk hadir menyaksikan lomba perahu naga di Sungai Cisadane selama Festival Cisadane berlangsung. Ia juga mengimbau, agar masyarakat menjaga jarak dan menjaga ketertiban selama menyaksikan lomba perahu naga.

“Tetap tertib dan kondusif selama menyaksikan lomba di Sungai Cisadane, khususnya menjaga anak-anak dalam pengawasan. Ayo kita meriahkan seluruh rangkaian yang diadakan di Festival Cisadane dan ajak seluruh keluarga dan teman-teman,” ujarnya.(red)

Kabar6-Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Sugeng Hariyanto mengatakan, dari ungkap kasus ladang ganja ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap Wawan yang tidak lain merupakan otak dari penanaman ini.

“Satu masih DPO dan masih kita dalami,” ujar Sugeng kepada wartawan dilokasi, Senin (31/8/2020).

Sugeng mengatakan warga di sekitaran lokasi tidak mengetahui adanya aksi ini. Pasalnya warga sekitar hanya mengetahui pemuda tersebut menanam cabai.

“Modusnya pohon cabai dan hasil panen juga dibagi warga jadi tidak ketahuan,” katanya.

Polisi mengamankan 47 tanaman pohon ganja dalam poli bage, polisi juga mengamankan sebanyak 3 orang pelaku berinisial S, M.Z alias Jaka, SIA dan satu orang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) bernama Wawan yang merupakan salah satu pemilik ladang ganja itu di Kp. Poncol RT 04 RW 01 Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang sekitar pukul 04.15 Wib.

Sementara itu, Kapolsek Ciledug Kompol Ali Zusron mengatakan, penanaman ladang ganja tersebut mulai beroperasi sejak bulan Maret lalu. Namun untuk jumlah banyak hasil produksi dan wilayah peredaran barang haram tersebut dimana saja adalah pelaku yang tengah menjadi DPO yang mengetahui.

“Pengakuannya sejak maret,” katanya.**Baca juga: Polisi Buru Pemilik Ladang Ganja di Ciledug.

“Sebagian sudah dipetik dan diedarkan. Namun berapa banyak, mereka (pelaku diamankan) mengaku saudara wawan DPO yang tahu. Pelaku tersebut lagi proses pengejaran,” tandasnya.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 114 jo 111 jo 132 jo 131 UU No.35 tahun 2009 tentang Narkotika dan 55 KUHP. Dengan ancaman kurungan penjara 20 tahun. (Oke)

Kabar6-Peringatan Sumpah Pemuda, MTsN 2 Kabupaten Tangerang, Tigaraksa menggelar Gebyar Literasi.

Ketua Panitia Ahmad Hanapiyah mengatakan acara berupa workshop bercerita bersama Ayah Odie, lomba bercerita, story telling, sudut baca, tantangan membaca, menulis esai bertema pemuda dan cinta lingkungan hidup.

“Pelajar merupakan penerus dan pengisi kemerdekaan republik ini di era revolusi industri 4.0. Ia harus berakhlak dan berilmu. Ia harus terampil membaca,” ujarnya, Senin 28/10/2019.

Gebyar Literasi sudah dimulai sejak 25/10 itu menampilkan Ayah Odie sebagai narasumber bercerita menyampaikan teknik-teknik dasar bercerita kepada siswa dan guru.

Segenap warga madrasah bergembira menghias sudut baca. Mereka juga tampil percaya diri dalam lomba bercerita dan story telling. Siswa lainnya ikuti lomba menulis esai bertema peran pelajar dalam menjaga kebersihan lingkungan.

**Baca juga: Apindo Kota Tangerang Usulkan Kenaikan UMK Sebesar 8,51 Persen.

“Sungguh kami merasa bangga dengan semangat siswa dan guru. Budaya literasi telah membumi di madrasah kami,” ungkap Mad Yamin, Kepala Madrasah.

Untuk kelas sudut baca terbaik diberikan pe hargaan. Penyerahan penghargaan dan pemenang bercerita, story telling diberikan pada saat upacara Sumpah Pemuda. (GFM)