Jalanan Licin Sebabkan Kecelakaan, Warga Munjul Keluhkan Proyek Urugan Tanah

kabar6.com

Kabar6-Warga Munjul, Solear, Kabupaten Tangerang keluhkan proyek urugan tanah yang menjadikan jalanan licin sehingga menyebabkan banyak kecelakaan.

Proyek yang tak jelas siapa pemiliknya dan sudah berlangsung selama satu bulan terakhir membawa puluhan alat berat dan truck pengangkut tanah yang menyebabkan jalan aspal berlapis tanah merah.

Warga setempat, Joko menuturkan, jalan aspal yang sudah berubah warna menjadi merah karena banyaknya tanah merah yang menempel jadi penyebab utama kecelakaan lalu lintas di kawasan itu.

“Jalan yang saat ini berlumpur, licin, becek ditambah musim penghujan seperti ini, telah menyebabkan banyak kecelakaan lalu lintas,” keluh Joko.

Saat dikonfirmasi ke lokasi urugan tanah, pekerja yang bertugas mengaku hanya melakukan pekerjaan sesuai prosedur.

“Kami hanya bekerja sesuai prosedur. Pemilik Colet telah mengurus semua termasuk perijinan galian ini. Karena bos jarang kesini, jadi semua kami yang handle,” kata Dedi Ceker, petugas galian tanah.

Sementara, Kepala Desa Munjul, Anif Misbah mengaku tidak ada pemberitahuan ke pihaknya terkait adanya galian tanah di Munjul.

“Kami sudah beberapa kali mempertanyakan tentang proyek tersebut namun tidak pernah mendapatkan tanggapan,” ungkapnya.

**Baca juga: Dindikbud Tangsel Gelar Wayang Golek di Cilenggang.

Kata Anif, selain tak ada komunikasi ke pihaknya, proyek galian itu juga tak memasang plang proyek dan tidak menginformasikan siapa kontraktornya. (jic)




2 Pelajar SMP Tewas Terlindas Truk di Jalan Raya Legok – Karawaci

kabar6.com

Kabar6-Dua pelajar SMP tewas terlindas sebuah dump truk di ruas jalan yang sedang dalam perbaikan di Jalan Raya Legok – Karawaci, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, kemarin, Rabu (24/10/2018) sore.

Kasat Lantas Polres Tangsel AKP Lalu Hedwin membeberkan adanya peristiwa yang menelan korban dua pelajar tersebut.

“Terjadi saat korban yang berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Vario nopol B 3097 NET melaju dari arah Islamic menuju ke Legok, karena kondisi ruas jalan bagian kiri sedang dalam perbaikan, sehingga sepeda motor tersebut melaju di kanan jalan. Sementara dari arah berlawanan, melaju dump truk nopol F 8717 HD,” jelasnya, Kamis, (25/10/2018).

Kedua korban yang masih mengenakan seragam sekolah tersebut NS (13), pengedara sepeda motor dan AZ (13) menghembuskan nafas terakhirnya setelah dilarikan ke RSU Kabupaten Tangerang untuk mendapatkan pertolongan medis.

“Sempat dibawa ke RSUD , tapi kedua korban tak bisa tertolong karena mengalami luka yang cukup parah akibat terlindas truk,” ujarnya.**Baca juga: Dituduh Curi Ternak, Pria Ini Dihakimi Warga di Panongan.

Sementata itu, Yayan Nurjaya sopir dump truk maut tersebut beserta kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut diamankan ke Polres Tangerang Selatan.(Tim K6)




Truk Serempet Motor di Cikupa, Satu Tewas

kabar6.com

Kabar6-Kecelakaan lalulintas yang melibatkan sebuah mobil truk Box dengan sepeda motor terjadi di Jalan Raya Serang KM 14.5, Kampung Pasir Gadung, Desa Pasir Gadung, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.

Dalam peristiwa tersebut, seorang pengendara motor bernomor polisi (Nopol) B 6620 GFT tewas ditempat, Sabtu (4/8/2018).

Korban pemotor yang tewas diketahui bernama Wawan (47) warga Kampung Peusar, Desa Peusar, Kecamatan Panongan.

Kanit Lakalantas Polresta Tangerang, Kresna Ajie Pangestu membenarkan peristiwa kecelakaan tersebut.

Menurutnya, kecelakaan berawal ketika sepedah motor yang dikendarai Wawan meluncur dari arah Cikupa menuju Tangerang.

Namun, saat tiba di Kampung Pasir gadung, dari arah berlawanan muncul sebuah mobil truk box yang belum diketahui nopolnya.

“Iya ada kecelakaan di Pasir Gadung. Satu pengendara motor tewas. Menurut keterangan warga, motor yang dikendarai korban terserempet truk dari arah berlawanan, dan mengambil jalan terlalu kekanan,” jelas Kresna kepada Kabar6.com saat dikonfirmasi melaluli telepon.**Baca juga: Situ Rompong Diuruk, Bang Ben Sesalkan Kinerja Satpol PP Tangsel.

Kresna menambahkan, saat ini pihaknya masih mengejar sopir truk yang melarikan diri. “Masih kami kejar. Korban sudah kami evakuasi ke RSU Tangerang,” pungkasnya.(Vero)




ASN Tewas Dalam Touring, Begini Kata Sekcam Pasar Kemis

kabar6.com

Kabar6-Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Pasar Kemis, M. Haerul mengaku masih belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut terkait peristiwa kecelakaan dalam touring ASN Pemkab Tangerang di Desa Sukamanah, Kecamatan Rangkas Bitung, Kabupaten Lebak, Jumat (27/7/2018).

Dalam peristiwa kecelakaan tersebut, Yayat Supriyatna (43), pegawai Satpol PP di Kecamatan Pasar Kemis, tewas dilokasi kejadian.

“Karena, itu kan acara Setda, dalam hal ini Pak Sekda sudah datang langsung ke keluarga korban setelah kejadian. Adapun untuk biaya rumah sakit ditanggung oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang,” ujar Haerul saat dihubungi lewat telepon selularnya, Sabtu (28/7/2018).

Disisi lain, terang Haerul, atas kejadian tersebut, istri korban sudah menerima dengan ikhlas lapang dada atas musibah kecelakaan yang menimpa suaminya tersebut.

Namun, lanjut Haerul lagi, nanti pihaknya akan melakukan musyawarah dengan keluarga korban dan juga dengan pelaku artau sopir truk yang menabrak rombongan touring hingga mengakibatkan Yayat meninggal dunia.

“Kami akan melakukan musyawarah lagi dengan sopir truk yang menabrak, terkait masalah ini, untuk mencari solusi yang terbaik,” imbuhnya.

Untuk diketahui, rombongan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Tangerang yang menggelar touring bermotor menuju Pantai Anyer mengalami kecelakaan di Desa Sukamanah, Kecamatan Rangkas Bitung, Kabupaten Lebak, Jumat (27/7/2018).

Didapat informasi, rombongan touring tersebut terdiri dari para Camat dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang.

Informasi yang berhasil dihimpun kabar6.com, kecelakaan tersebut berawal dari sebuah mobil truk melaju dari arah Rangkas Bitung menuju arah Cikande, terlebih dahulu menabrak orang yang belum diketahui identitasnya.

Kemudian karena sopirnya panik dikejar warga, supir tersebut kembali menabrak rombongan ASN Kabupaten Tangerang yang tengah melaju menuju Pantai Anyer, Kabupaten Pandeglang.

Dua ASN pemotor peserta touring berhasil menghindar dari serudukan truk tersebut, namun nahas pengendara ketiga tidak dapat menghindar hingga akhirnya tertabrak truk.**Baca juga: Rombongan Touring ASN Pemkab Tangerang Diseruduk Truk, Satu Tewas.

Sedangkan tersangka supir truk bernama Imam Suyono (40), warga Kampung Rumbut, RT 02 RW 01, Desa Kadu Agung Barat, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak dan kendaraannya berhasil diamankan di Mako Polsek Rangkas Bitung.(Bam)




Rombongan Touring ASN Pemkab Tangerang Diseruduk Truk, Satu Tewas

kabar6.com

Kabar6-Rombongan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Tangerang yang menggelar touring bermotor menuju Pantai Anyer mengalami kecelakaan di Desa Sukamanah, Kecamatan Rangkas Bitung, Kabupaten Lebak, Jumat (27/7/2018).

Didapat informasi, rombongan touring tersebut terdiri dari para Camat dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun kabar6.com, kecelakaan tersebut berawal dari sebuah mobil truk melaju dari arah Rangkas Bitung menuju arah Cikande, terlebih dahulu menabrak orang yang belum diketahui identitasnya.

Kemudian karena supir panik dikejar warga, supir tersebut kembali menabrak rombongan ASN Kabupaten Tangerang yang tengah melaju menuju Pantai Anyer, Kabupaten Pandeglang.
Dua ASN pemotor peserta touring berhasil menghindar dari serudukan truk tersebut, namun nahas pengendara ketiga tidak dapat menghindar hingga akhirnya tertabrak truk.

“Betul. Korban ASN Kabupaten Tangerang yang meninggal ditempat bernama Yayat Supriyatna (43). TKP di Jalan Raya Rangkas Bitung,” kata Kasat Lantas Polres Lebak, AKP Rizki kepada Kabar6.com saat di komfirmasi melalui telepon, Sabtu, (28/7/2018).

Menurut Rizki, korban ASN Kabupaten Tangerang sudah dibawa ke rumah duka di Kelurahan Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.

Sedangkan tersangka supir truk bernama Imam Suyono (40), warga Kampung Rumbut, RT 02 RW 01, Desa Kadu Agung Barat, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak dan kendaraannya berhasil diamankan di Mako Polsek Rangkas Bitung.

“Sebetulnya lakalantas yang terjadi di Jalan Cikande-Rangkas Bitung korbannya ada dua yang pertama ASN Kabupaten Tangerang berstatus Satpol PP Pasar Kemis yang kedua warga yang berstatus buruh yang belum diketahui alamatnya,” tuturnya.

Rizki menambahkan, setelah terjadi kecelakaan tersebut, rombongan touring ASN Kabupaten Tangerang memutuskan untuk tidak jadi melanjutlan touring ke Pantai Anyer.**Baca juga: Maju Nyaleg Bareng PAN, Ayu Azhari Konsen Bidang Ibu dan Anak.

“Kemungkinan semua ASN Kabupaten Tangerang sudah kembali ke Tangerang,” pungkasnya.(Ver)




Pemotor Vs Agya Jalan Serang-Cilegon, 1 Tewas

kabar6.com

Kabar6-Satu pengendara sepeda motor dengan Nomor Polisi (Nopol) B4624 NCZ mengalami kecelakaan dan meninggal dunia. Pemotor tersebut tewas setelah bertabrakan dengan mobil Toyota Agya dengan Nopol A 1018 VQ di Kampung Pelamunan, Desa Pelamunan, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Banten, Rabu (25/7/2018).

“Motor dengan kecepatan tinggi dan oleng, langsung nabrak mobil dari arah berlawanan,” kata Eka, saksi mata, di lokasi kejadian.

Pengendara motor nahas itu berinisial BAD, yang beralamat di Jalan Danau Tambunan I, nomor 16, RT 06 RE 20, Desa Bencongan, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten.**Baca Juga: Pembunuh Sekeluarga di Tangerang Divonis 20 Tahun Penjara.

Sedangkan pengemudi Agya, berinisial M, yang beralamat di Kavling Blok F, Nomor 127, Kelurahan Ciwaduk, Kota Cilegon, Banten. Korban pun dilarikan ke rumah sakit terdekat.(dhi)




Pemotor Vs Truk Tronton di Panongan, 1 Luka Parah

kabar6.com

Kabar6-Seorang pengendara sepeda motor harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang usai menghantam badan Truk Tronton dari arah berlawanan di Jalan Raya Lingkar Selatan, Kampung Ranca Dulang, Desa Ranca Iyuh, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang.

Diketahui, sepeda motor dengan Nomor Polisi (Nopol) B 6528 CSY yang dikendarai oleh Dedi (29) datang dari arah Panongan menuju Tigaraksa melaju dengan kecepatan tinggi. Namun saat keadaan jalanan menikung dirinya tidak dapat mengendalikan sepeda motor yang dikendarainya dan dari arah berlawanan datang Truk Tronron dengan Nopol F 9453 FD yang dikendarai oleh Suhadi (47).

“Menurut saksi, pengendara sepeda motor tidak dapat mengendalikan motornya saat di tikungan sehingga oleh ke kanan dan membentuk bagian kanan truk,” kata Iptu Kresna Ajie, Kanit Laka Polresta Tangerang, Rabu, (25/7/2018).**Baca Juga: Wawan Hilang di Sel Tahanan, Andika: Mungkin Lagi Sakit.

Kresna menambahkan, saat ini pengendara sepeda motor telah dilarikan ke RSUD Tangerang untuk mendapatkan perawatan medis lantaran mengalami luka yang cukup serius di bagian kaki dan kepala. Sedangkan supir truk telah diamankan ke Unit Laka Polresta Tangerang.

“Korban mengalami luka cukup serius di bagian kaki jadi langsung kami bawa ke RSUD Tangerang sedangkan supir kami bawa ke kantor untuk dimintai keterangan,” pungkasnya.(vero)




Ditabrak Bus Transjakarta, Penjual Kopi di Tangerang Tewas

kabar6.com

Kabar6-Seorang pedagang kopi, Siswanto Muhlis (65) tewas setelah ditabrak bus Transjakarta, di Jalan Baru Palem Semi, Tangerang pada pukul 10.00 WIB di depan Showroom mobil Serba Auto, Kelurahan Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Tangerang.

“Korban (Siswanto) sedang jualan kopi di pinggir jalan langsung ditabrak bus Transjakarta di Jalan Palem Semi. Lagi berhenti di tempat langsung ketabrak,” jelas Kanit Laka Lantas Polrestro Tangerang, AKP Isa Anshori, Tangerang, Senin (23/7/2018).

Ikhwal kejadian yang menimpa Almarhum Siswanto, saat bus PPD Transjakarta berpelat nomor B 7749 TGB yang dikemudikan OT (38) berhenti di kiri jalan, kemudian saat berjalan menuju arah Jalan Palem Semi, menabrak korban yang sedang duduk di depan kiri kendaraan bus.

“Berdasarkan laporan anggota, korban meninggal di tempat. Tapi saat ini anggota sedang periksa di rumah sakit RSUD Tangerang dan menunggu hasilnya,” ujar Isa.**Baca Juga: Diduga Mesum di Kontrakan, 14 Remaja Diamankan Kecamatan Ciledug.

Selanjutnya, Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota yang menangani kasus ini mengamankan pengemudi bus dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi di TKP.

“Kami sedang periksa dulu saksi-saksinya untuk lebih lanjut dan kronologis lebih lengkapnya” kata Isa.(RAS)




Sehari, Ada 137.432 Kendaraan Melintas di Tol Tamer

kabar6.com

Kabar6-Tercatat dari data performa kinerja PT Marga Mandalasakti (ASTRA) Tol Tangerang-Merak (Tamer) pada periode semester satu tahun 2018, pertumbuhan volume kendaraan sebesar 2,13 persen dan rata-rata kendaraan yang melintas Tol Tangerang-Merak (Tamer) sebanyak 137.432 kendaraan perhari.

Data tersebut beriringan dengan adanya pertumbuhan ekonomi Provinsi Banten pada Triwulan satu pada tahun 2018 yaitu sebesar 5,95 persen.

“Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, pertumbuhan ini lebih tinggi 0,5 persen dibandingkan dengan Triwulan satu 2017 sebesar 5,90 persen,” terang Indah Permanasari selaku Kepala Divisi Hukum dan Humas PT Marga Mandalasakti, Jumat (20/7/2018).**Baca juga: Pesawat Baru Batik Air Gunakan Sistem Lorong Kabin Tunggal.

Ia melanjutkan, pertumbuhan kinerja operasional ASTRA Tol Tangerang-Merak didukung oleh peningkatan penyediaan fasilitas dan peralatan tol dengan melakukan penambahan 8 unit Gardu Tol Otomatis (GTO).(RAS)




Angkot Seruduk Warung Sembako di Pasar Kemis

kabar6.com

Kabar6-Sebuah angkutan umum (angkot) bernomor Polisi (Nopol) B 1901 GTX, menabrak sebuah warung sembako Jalan Pasar Kemis – Rajeg, tepatnya di Kampung Sukasari, Desa Sukasari, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Kamis (12/7/2018).

Akibat peristiwa kecelakaan itu, bagian depan sebuah warung sembako yang ditabrak hancur berantakan. Begitupun dengan kondisi angkot dan mobil kijang, keduanya juga mengalami kerusakan dibagian depan.

Informasi yang diterima kabar6.com, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 07.00 WIB. Saat kejadian, angkot tengah melaju dari arah Pasar Kemis menuju Rajeg.

Pada saat bersamaan, juga melaju mobil Toyota Kijang Bernopol B 2694 SPM dari arah berlawanan. Kala itu, mobil Toyota Kijang berupaya menghindari sepeda motor yang menyalip, hingga menyenggol angkot B 1901 GTX.

Akibat kejadian itu, mobil angkot menjadi hilang kendali hingga kemudian menabrak menabrak warung sembako.

Rizky, seorang saksi mata mengatakan melihat angkot tiba-tiba menyeruduk warung sembako yang mengakibatkan bagian depan warung rusak.

“Tadi pas saya lewat tiba-tiba angkot nabrak warung, taunya sebelum nabrak warung angkotnya sempat bersenggolan dengan mobil Kijang,” katanya kepada Kabar6.com.

Dihubungi terpisah, Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Kanit Laka Lantas) Polresta Tangerang, Iptu Kresna Ajie Pangestu membenarkan adanya kecelakaan di Jalan Pasar Kemis – Rajeg antara angkot dan toyota kijang tersebut.

“Mobil Toyota Kijang menghindari motor yang nyalip sehingga menabrak angkot dari arah berlawanan, kemudian angkot menabrak warung sembako. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian ditaksir jutaan rupiah karena selain warung sembako ancur depannya dan juga dua mobil rusak dibagian depan,” ujarnya.**Baca juga: Ditangkap Polsek Serpong, 3 Perampok Minimarket Sudah 11 Kali Beraksi.

Namun, peristiwa kecelakaan tersebut langsung diselesaikan secara musyawarah dilokasi kejadian.(vero)