Jalanan Licin Sebabkan Kecelakaan, Warga Munjul Keluhkan Proyek Urugan Tanah
Kabar6-Warga Munjul, Solear, Kabupaten Tangerang keluhkan proyek urugan tanah yang menjadikan jalanan licin sehingga menyebabkan banyak kecelakaan.
Proyek yang tak jelas siapa pemiliknya dan sudah berlangsung selama satu bulan terakhir membawa puluhan alat berat dan truck pengangkut tanah yang menyebabkan jalan aspal berlapis tanah merah.
Warga setempat, Joko menuturkan, jalan aspal yang sudah berubah warna menjadi merah karena banyaknya tanah merah yang menempel jadi penyebab utama kecelakaan lalu lintas di kawasan itu.
“Jalan yang saat ini berlumpur, licin, becek ditambah musim penghujan seperti ini, telah menyebabkan banyak kecelakaan lalu lintas,” keluh Joko.
Saat dikonfirmasi ke lokasi urugan tanah, pekerja yang bertugas mengaku hanya melakukan pekerjaan sesuai prosedur.
“Kami hanya bekerja sesuai prosedur. Pemilik Colet telah mengurus semua termasuk perijinan galian ini. Karena bos jarang kesini, jadi semua kami yang handle,” kata Dedi Ceker, petugas galian tanah.
Sementara, Kepala Desa Munjul, Anif Misbah mengaku tidak ada pemberitahuan ke pihaknya terkait adanya galian tanah di Munjul.
“Kami sudah beberapa kali mempertanyakan tentang proyek tersebut namun tidak pernah mendapatkan tanggapan,” ungkapnya.
**Baca juga: Dindikbud Tangsel Gelar Wayang Golek di Cilenggang.
Kata Anif, selain tak ada komunikasi ke pihaknya, proyek galian itu juga tak memasang plang proyek dan tidak menginformasikan siapa kontraktornya. (jic)