1

Identitas Mayat di Tanara Serang Terungkap, Ternyata Penjual Madu yang Dibunuh Rekannya

Kabar6-Mayat tanpa identitas yang tergeletak dipinggir jalan tepatnya di kampung Bendung Berem, Desa Bendung, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang akhirnya terungkap.

Mayat tersebut diketahui bernama Ginanjar warga Bandung Barat, Jawa Barat. Korban tewas akibat dibunuh oleh rekannya yang berprofesi sama-sama penjual madu.

Dua dari tiga pelaku berhasil diamankan diantaranya ES dan AS sedangkan AL masuk daftar pencarian orang (DPO).

Penemuan mayat tersebut pertama kali dilaporkan oleh Maksum (40) dan Rizal (18) warga setempat yang kebetulan melintasi lokasi sekitar pukul 03.00 WIB.

Setelah dilakukan penyelidikan dan olah TKP pasca kejadian, kurang dari 24 jam polisi berhasil mengidentifikasi para pelaku.

**Baca Juga: Brio Maut di BSD, Pemotor Patah Tangan dan yang Diboncengi Tewas

“Dalam 24 jam kita sudah bisa mengidentifikasi siapa pelakunya kita amankan dua dari tiga pelaku yang melakukan dugaan pembunuhan terhadap korban,” kata Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko saat konferensi pers, Rabu (28/3/2024).

Condro mengungkapkan, motif dari pembunuhan tersebut karena pelaku ES dendam dan sakit hati atas ucapan korban.

Kemudian pelaku ES mengajak AS serta AL merencanakan pembunuhan dengan merekayasa kejadian seolah-olah korban di bunuh dengan cara di begal.

“Modus kejahatan yang dilakukan adalah seolah-olah terjadi pembegalan dengan cara memancing membeli madu kemudian dihentikan di jalan tempat dia dieksekusi,”terang Condro.

Pelaku diamankan di dua tempat berbeda, ES, di amankan di terminal Kalideres, Jakarta Barat, sedangkan AS diamankan disebuah kontrakan yang berlokasi di Kampung Kalodran Kelurahan Kalodran Kecamatan Walantaka, Kota Serang.(Aep)




Identitas Mayat di Perkebunan Cihujan Terungkap, Dibunuh di Serang

Kabar6.com

Kabar6-Polisi berhasil mengungkap identitas dua mayat pria yang ditemukan tergeletak di area perkebunan karet Kampung Cisasah, Desa Cihujan, Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak pada Jumat (13/1/2023).

Kapolres Lebak AKBP Wiwin Setiawan melalui Kasat Reskrim Polres Lebak Iptu Andi Kurniady Eka Setyabudi mengatakan, salah satu korban berinsial W (39) warga Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.

“Betul sudah teridentifikasi. W ini bos nya dan yang satu lagi adalah sopir,” kata Andi kepada wartawan, Minggu (15/1/2023).

**Berita Terkait: Dua Pria Ditemukan Tewas Terikat di Perkebunan Karet Cihujan Lebak

Ia mengungkapkan, W memiliki usaha TV kabel di Jakarta. Nyawa W dan sopirnya dihabisi di wilayah Serang kemudian jasadnya dibuang di area perkebunan karet Cihujan.

“Dibuang sudah dalam keadaan meninggal dunia,” ucap Andi.

Terduga pelaku yang berjumlah empat orang juga sudah berhasil diringkus tim gabungan Polres Lebak dan Polda Banten di wilayah Lampung Timur.

Keempat pelaku yakni berinisial SL (30) dan MI (41) warga Kota Serang, sedangkan MH (37) dan SP (82) warga Kabupaten Serang.

Untuk pendalaman dan mencari tahu motif para pelaku, polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap para pelaku.

“Untuk lengkapnya nanti dirilis Polda Banten,” kata Andi.(Nda)

 




Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Box Plastik di Kali Bayur Tangerang

Kabar6.com

Kabar6-Kasus penemuan mayat laki-laki di dalam box kontainer plastik di Kali Bayur, Kelurahan Periuk Jaya, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, akhirnya menemukan titik terang.

Identitas mayat terungkap setelah tiga bulan dalam penyelidikan Kepolisian Polres Metro Tangerang kota, Korban diketahui bernama Asril berusia 32 tahun.

Kapolres Kombes Pol Zain Dwi Nugroho belum mau mengungkapkan informasi lebih banyak terkait identitas korban.

“Korban bernama Asril, untuk warga mananya nanti kita sampaikan secara jelas,” ungkap Zain kepada sejumlah wartawan usai pembukaan Porprov VI Banten 2022, di Stadion Benteng Reborn Kota Tangerang, Minggu (20/11/2022).

Menurut Kapolres, awal identitas korban terungkap dari saksi yang mengenali ciri-ciri tato mawar di lengan tangannya. Atas informasi tersebut, pihaknya lalu mencari keluarga korban.

“Jadi keluarganya pun tidak tahu kalau Asril jadi korban pembunuhan. Akhirnya dilakukan dites DNA dengan mengambil sampel dari keluarga kandungnya, hasil tes menyatakan DNA korban dengan kakak dan adiknya identik,” ujarnya.

Kapolres mengaku pengungkapan identitas korban sulit karena kondisi tubuh korban yang sudah tidak bisa dikenali. Tangannya sudah hancur dan kepalanya tinggal tengkorak. Informasi hanya berbekal tato milik korban yang kemudian disebarkan.

Saat ini, pihaknya telah meningkatkan status dari tahap penyelidikan ke tahap penyidikan karena ada bukti permulaan bahwa telah terjadi tindak pidana pembunuhan dan polisi sudah memeriksa 12 saksi, termasuk dari kedokteran forensik untuk mendapat hasil autopsi dan hasil DNA.

“Dari alat bukti yang kita temukan akan membantu mengungkap pelakunya. Mohon doanya agar pelaku bisa segera teridentifikasi,” kata Kapolres.

**Baca juga: Tim Basket Putri Kabupaten Tangerang Tundukan Kabupaten SerangĀ 

Seperti diketahui sebelumnya, sesosok mayat pria yang ditemukan di Kali Bayur RT3/7, Kelurahan Periuk Jaya, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, pada Jumat 19 Agustus 2022.

Saat ditemukan warga setempat, tubuh korban berada di dalam box kontainer plastik dan kakinya terikat tali tambang. Dugaan kuat korban dibunuh lalu mayatnya dibuang di Kali Bayur. (Oke)




Polisi Kantongi Identitas Mayat Dalam Karung di Tanara Serang

Kabar6.com

Kabar6-Polisi pastikan telah mengantongi identitas mayat dalam karung putih, yang ditemukan warga di pinggir Jalan Desa Crukcuk, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Banten, pada Sabtu, 30 Juli 2022, sekitar pukul 07.00 WIB.

Kepastian didapat setelah ada seseorang mendatangi polisi pada Minggu, 31 Juli 2022 yang mengaku sebagai anggota keluarganya.

Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan informasi kemiripan pada tubuh korban. Guna kepentingan penyidikan, polisi belum membuka identitas korban.

“Keterangan salah satu keluarga punya beberapa kecocokan, baik data primer berupa sidik jari. Fakta sekunder seperti tinggi badan, usia, profil gigi, tanda khusus di pipi serta bekas luka lama di kaki,” kata Kasie Humas Polres Serang, Iptu Dedi Jumhaedi, dalam rilis resminya, Senin (01/08/2022).

Selain jenazah, polisi juga menemukan tali tambang, karet ban dan tapi plastik. Kemudian banyak motif bunga, handuk warna hitam dan celana pendek jeans warna abu-abu.

**Baca juga: Ada Sinyal Kuat Rano-Zaki Duet di Pilgub 2024

Sebelum ditemukan warga, korban diduga sudah meninggal antara 1 sampai 3 hari. Untuk penyebab kematian, Polisi masih menunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh RS dr Dradjat Prawinaregara Serang.

“Untuk mengetahui sebab matinya korban, tim forensik RS Bhayangkara masih menunggu hasil analisa patologi anatomi dari RS dr Drajad Prawiranegara, diperkirakan korban sudah meninggal dunia selama 1sampai hari saat ditemukan,” terangnya.(Dhi)




Terungkap Identitas Mayat Pria Diatas Motor di Cisoka

Kabar6.com

Kabar6 – Identitas mayat pria yang ditemukan warga duduk diatas jok motor di Kampung Angsana, Desa Cibugel, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, pada Senin (23/8/2021) terungkap.

Pria tersebut bernama Irfan Arif, 45 tahun. Warga Kampung Buaran Jati, Desa Jatiwaringin, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang.

Kapolsek Cisoka AKP Nur Rochman mengatakan anak dari korban berinisial RS mendatangi Mapolsek Cisoka setelah melihat informasi di media sosial (Medsos) ada penemuan mayat pria dengan ciri mirip dengan ayahnya.

“Jadi anak korban mengetahui ayahnya meninggal dari medsos dan mendatangi Polsek Cisoka,” katanya.

Menurut informasi keluarga, korban mengidap penyakit paru-paru dan masih melakukan berobat jalan.

**Baca juga: Kapolsek Cisoka Ungkap Kronologi Penemuan Mayat Diatas Motor

“Keluarga langsung menolak untuk dilakukan autopsi. Jenazah sudah di urus keluarga dan akan segera dibawa pulang untuk dikebumikan,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, warga di Kampung Angsana, Desa Cibugel, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, digegerkan dengan adanya penemuan mayat seorang pria yang tengah duduk diatas jok motor, Senin, (23/8/2021).(vee/cr)