1

Berbagai Cara Bobol Waralaba di Ibu Kota Banten

Kabar6-Berbagai aksi kejahatan bisa dilakukan dengan beraneka cara, salah satunya menggunakan mukena untuk menghindari kecurigaan warga saat membobol waralaba Alfamart di Pal6, Kemanisan, Kecamatan Curug, Kota Serang, Banten.

Pelaku berinisial KH (30) berhasil menggondol berbagai barang dan uang yang nilainya lebih dari Rp73 juta. Dia melancarkan aksinya sebanyak tiga kali di lokasi yang sama.

Pembobolan Alfamart yang dilakukan KH, terakhir kali terjadi pada Rabu, 10 Januari 2024. Masih di tanggal yang sama, sekitar pukul 03.00 wib, anggota Polsek Curug menerima informasi pembobolan waralaba tersebut. Kemudian memantau pelaku dan menangkapnya sekitar pukul 05.30 wib.

“Pelaku mengakui telah melakukan pembobolan Alfamart Pal 6 dan pelaku mengakui telah melakukan pencurian di tempat yang sama sebanyak tiga kali. Kalau pelaku memakai mukena kan warga tidak curiga, karena dikiranya ibu-ibu,” ujar AKBP Herfio Zaki, Wakapolresta Serkot, dikantornya, Selasa, (16/01/2024).

Polisi juga menangkap dua pelaku spesialis pembobol waralaba di sekitar Kota Serang, Banten. Pelaku MI (33) dan RI membobol Alfamart di Jalan KH. Fatah Hasan sebanyak tiga kali. Kemudian pelaku RI sempat membobol seorang diri, dua kali Indomaret di Jalan KH. Abdul Latief dan satu kali kontrakan di Kelurahan Cipare.

**Baca Juga: Lumpuh Selama 4 Tahun, Warga Solear Berharap Bantuan Pemkab Tangerang

Untuk menakut-nakuti jika ada orang yang memergokinya, pelaku membawa korek api berbentuk senjata api jenis revolver.

“Untuk kerugian di Alfamart lebih dari Rp37 juta dan Indomaret lebih dari Rp9 juta,” tuturnya.

MI terkahir kali melakukan aksinya pada 29 Desember 2023 sekitar pukul 03.00 wib. Polsek Serang yang mendapatkan informasi segera mengamankan pelaku tidak jauh dari lokasi pembobolan di tanggal yang sama.

Kemudian pelaku lainnya, RI, yang sempat buron, baru bisa ditangkap pada 04 Januari 2024, sekitar pukul 04.00 wib, saat membobol Indomaret.

“Pelaku dikenakan Pelaku dikenakan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman penjara paling lama tujuh tahun penjara,” ujarnya. (Dhi)




Kemeriahan HUT RI Ke-78 Masih Terasa di Ibu Kota Banten

Kabar6-Kemeriahan lomba 17-an memperingati HUT Ke-78 RI masih terasa di Ibu Kota Banten. Balap bakiak, kelereng, balap karung, hingga panjat pinang, digelar di Alun-alun Barat Kota Serang.

Aden, warga Kasemen, Kota Serang, Banten, datang bersama temannya. Dia berusaha memasukan peluru plastik ke dalam tiga gelas, namun gak ada satu pun yang berhasil. Dia pun ditertawakan oleh temannya. Meski gagal mendapatkan hadiah, dia senang bisa berlibur dengan temannya.

“Seru, seru. Tadi enggak masuk, soalnya ada angin lewat,” tawa Aden, Sabtu (19/08/2023).

Wita, warga Kota Serang datang bersama teman sebayanya yang masih duduk di bangku SMA. Dia memainkan balap bakiak, meski kalah, dia bersama teman-temannya sumringah, karena bisa bermain bersama.

“Kalah, tadi nyangkut ngangkat bakiaknya. Tapi seru sih walaupun kalah juga,” ujarnya sembari tertawa, Sabtu (19/08/2023).

Berbagai perlombaan itu digelar oleh IM3 dan terbuka umum, bukan hanya untuk warga Kota Serang saja, tapi Banten hingga Jabodetabek. Pesta rakyat itu juga menampilkan perlombaan panjat pinang, jajanan, permainan anak-anak, hingga musik. Gelaran itu berlangsung selama dua hari, Sabtu-Minggu, 19-20 Agustus 2023.

**Baca Juga: KPU Lebak Umumkan DCS, Aduan Masyarakat Disampaikan ke Parpol untuk Diklarifikasi

Dengan membeli produk IM3 seharga Rp 10 ribu, masyarakat bisa mendapatkan kupon permainan. Jika mampu mengumpulkan tiga stemp, mendapatkan hadiah bingkisan berupa minyak, beras maupun gula.

“Berhasil mengumpulkan lima stempel, mendapatkan hadiah langsung dan ikutan Wheel of Fortune untuk memenangkan grand prize seperti smartphone hingga sepeda listrik,” ujar Wisnu Wardhana, VP Head of Media Managemen IM3, dilokasi yang sama, Sabtu (19/08/2023).

Tak hanya di Kota Serang saja, namun ada juga di 10 kota Indonesia. Bagi masyarakat di wilayah Jabodetabek dapat mengunjungi Alun-Alun Barat Kota Serang atau Alun-Alun Hasibuan Bekasi. Pesta Rakyat IM3 juga diselenggarakan di sejumlah kota lainnya, seperti Solo, Cirebon, Medan, Lampung, Madiun, Sidoarjo, Samarinda, Pontianak dan lainnya, dengan total hadiah mencapai puluhan juta rupiah.

“Perlombaan tersebut terdiri dari kategori perorangan seperti kompetisi busana adat anak, karaoke solo, dan sepeda hias. Serta kategori kelompok seperti panjat pinang atau jembatan pinang, tarik tambang, lomba bakiak, balap karung, dan sendok kelereng,” ujar Eric Danari, SVP Head of Region Jabotabek IM3, di lokasi. (Dhi)




Dokumen Angkutan Umum di Ibu Kota Banten, Diperiksa 

Kabar6-Satlantas Polresta Serkot bersama Dishub Kota Serang, mengecek kelengkapan surat dan dokumen angkutan kota (angkot) dan barang yang berada di Ibu Koha Banten.

Kendaraan berpelat kuning diperiksa oleh tim gabungan tersebut, di Terminal Kepandean, Kota Serang, Banten.

“Satlantas Polresta Serang Kota membantu Dishub Kota Serang, melakukan pengawasan dan penertiban dokumen izin penyelenggaraan angkutan orang dan barang,” ujar Kompol Tri Wilarno, Kasatlantas Polresta Serkot, Selasa (20/06/2023).

**Baca Juga: Hadiri Apel Pagi Perumdam TKR, Bupati Zaki Tekankan Solid Melayani Masyarakat

Seluruh kendaraan yang masuk dan keluar di Terminal Kepandean, Kota Serang, Banten, diperiksa surat dan dokumennya oleh tim Satlantas Polresta Serkot dan Dishub Kota Serang.

Seluruh kendaraan berpelat kuning diperiksa tanpa terkecuali dan mereka mengikutinya dengan baik.

“Alhamdulillah mereka mengikuti arahan petugas dengan baik dan bisa bekerjasama,” jelasnya.(Dhi)




Ibu Kota Banten Dikepung Bencana, dari Banjir, Longsor dan Pohon Tumbang

Kabar6.com

Kabar6-Bencana alam kepung Kota Serang, Banten. Mula dari banjir, longsor, hingga pohon tumbang.

Penyebabnya, hujan deras disertai angin kencang dan petir yang terjadi sejak Kamis dini hari, 17 November 2022.

Longsor terjadi di jalan alternatif dari Ibu Kota Banten menuju Anyer, Kabupaten Serang. Tepatnya di Jalan Cilowong, Kelurahan Cilowong, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Banten.

“Longsor ada di Kampung Cikoak, depan tempat pembuangan sampah dan di sebelah tugu Cijentul,” ujar Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kota Serang, Diat Hermawan, Kamis (17/11/2022).

Banjir merendam dua kecamatan di Ibu Kota Banten. Untuk Kecamatan Serang, perumahan Widya Asri terendam hingga 75cm, jumlah warga yang terdampak sebanyak 105 Kepala Keluarga (KK). Serta di Jalan Empat Lima, Cikulur.

Kemudian di Kecamatan Taktakan di perumahan Widya Asri Tahap III, ketinggian air mencapai 75 cm, dengan warga terdampak sebanyak 300KK.

“Perumahan Ranau Estate ketinggian air 1,5 meter. Jumlah terdampak 25 KK,” terangnya.

Dia menerangkan, sudah ada beberapa lokasi banjir yang mulai surut dan sedang dilakukan pembersihan oleh masyarakat dibantu petugas gabungan, seperti di Perumahan Widya Asri. Sedangkan material longsor sudah bisa disingkirkan oleh petugas PUPR Banten.

“Mulai surut untuk wilayah Widya Asri. Terdapat lumpur dan sampah di wilayah tersebut paska banjir. Tim sedang menangani pohon tumbang di Kecamayan Taktakan. Jalan Cilowong, Kecamatan Taktakan sudah dapat dilalui,” jelasnya.

Petugas gabungan dari PUPR Banten, BPBD Kota Serang dan Banten, Satlantas Polresta Serkot, relawan hingga TNI bahu membahu mengevakuasi material longsor dan pohon tumbang, agar akses menuju Anyer bisa di lewati.

**Baca juga: Banjir Kota Serang Rusak Jembatan, Polisi Alihkan Arus Lalulintas

Selama proses pembersihan material longsor, akses dari Kota Serang menuju Anyer di Kabupaten Serang, terutama di Jalan Cilowong yang tertutup longsor, ditutup sementara oleh Satlantas Polresta Serkot.

“Selama proses pembersihan material longsor dan pohon tumbang, jalur dari arah Taktakan menuju Gunung Sari dialihkan karena tidak dapat dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat,” ujar Kasatlantas Polresta Serkot, Kompol Tri Wilarno.(Dhi)




Temuan Mortir Gegerkan Masyarakat Ibu Kota Banten

Kabar6.com

Kabar6-Masyarakat digegerkan dengan penemuan mortir di Lingkungan Kaujon Mesjid, Kelurahan Serang, Kecamatan Serang, Kota Serang, pada Rabu siang, 19 Oktober 2022.

Kapolsek Serang AKP Tedy Heru Murtianto menerangkan bahwa, mortir tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Tohir yang kerap memasakan makanan di rumah Arsinah lantaran Arsinah hanya tinggal sebatang kara.

“Saudara Tohir ini merupakan marbot mesjid dekat rumah Ibu Arsinah, biasanya dia memasak makan untuk Ibu Arsinah ini. Saat mencari plastik di dapur untuk membungkus makanan, ternyata isinya itu mortir,” ucap Tedy kepada awak media, Rabu (19/10/2022).

Dikatakan Tedy, bahwa Tohir yang mengetahui benda yang ditemukannya di atas lemari di dalam rumah Arsinah adalah mortir pun langsung melaporkannya ke pihak RT setempat dan Polsek Serang. Untuk kemudian ditindaklanjuti oleh Tim Gegana Brimbob Polda Banten.

“Kita kroscek ke lapangan ternyata benar itu mortir, dan kita langsung berkoordinasi dengan Tim Gegaga Brimob Polda Banten. Sekarang mortir itu dibawa ke Mako Brimob untuk diselidiki, termasuk mengecek apakah masih aktif atau tidak,” ungkapnya.

**Baca juga: Pengemis Tewas Dalam Kontrakan di Rau Barat Serang

Dari hasil pemeriksaan sementara pihaknya, disampaikan Tedy bahwa mortir sepanjang jengkal orang dewasa berwarna keemasan dan sudah berkarat itu diduga dibawa oleh anak dari Arsinah yang sudah meninggal sehingga berada di dalam rumah Arsinah.

“Jadi Ibu Arsinah ini dulu punya anak, tapi sudah meninggal. Dan almarhum anaknya ini dulu kerjannya pengumpul barang-barang bekas gitu, jadi kayaknya, diduga kalau mortir itu sempat ditemukan anaknya terus dibawa ke rumah dan sekarang baru ketemu,” jelasnya.(dhi)




Polisi Siaga Jaga Demonstrasi Penolakan BBM di Ibu Kota Banten

Kabar6.com

Kabar6-Polisi bersiaga menjaga rencana demonstrasi mahasiswa yang akan berlangsung Kamis sore, 08 September 2022. Personil gabungan dari Brimob dan Sabhara Polda Banten, turun serta membantu Polresta Serkot mengamankan untuk rasa di Kota Serang.

Berdasarkan pantauan di Mapolresta Serang Kota, setidaknya terlihat ada tiga mobil water canon yang akan berangkat ke lokasi unjuk rasa. Kapolresta Serkot, Kombes Pol Nugroho Arianto berpesan agar seluruh personil Bhayangkara bergerak sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) kepolisian. Serta dilarang keras menggunakan senjata api.

“Saya minta ke semua teman-teman melaksanakan tugas secara humanis, tidak ada kekerasan, melihat situasi dan kondisi, pergerakan secara kelompok, tidak ada pergerakan liar, tidak ada penggunaan senjata api,” kata Kapolresta Serkot, Kombes Pol Nugroho Arianto, Kamis (08/09/2022).

Kapolresta Serkot berpesan ke anggotanya agar tidak terpancing emosi serta berjiwa besar dalam menjaga demonstrasi. Pengaturan lalu lintas kemungkinan akan dilakukan dan menjadi tanggung jawab Satlantas.

“Lalu lintas yang akan melaksanakan rekayasa jalan. Harapan saya tetap kendalikan emosi, berjiwa besar, meskipun hujan kita tetap berjaga,” terangnya.

**Baca juga: Santri Dari Majelis Dzikir Deklarasi La Nyalla Mattalitti Sebagai Capres 2024

Mereka bersiaga jika demonstrasi berlangsung sejak Kamis sore dan bisa berlangsung sampai malam hari, sehingga tenaga harus di jaga agar tidak kelelahan.

“Yang perlu diketahui rekan rekan semuanya, untuk kegiatan ini, di mungkinkan bisa sampai malam,” jelasnya.(Dhi)




Satlantas Polresta Serkot dan Dishub Kota Serang Rencanakan Kawasan Tertib Lalulintas

Kabar6-Satlantas Polresta Serkot bersama Dishub Kota Serang akan membuat Kawasan Tertib Lalulintas (KTL). Lantaran, di Ibu Kota Banten, belum ada kawasan tersebut.

“Jadi memang di Kota Serang ini belum ada kawasan tertib lalulintas,” kata Kasatlantas Polresta Serkot, Kompol Tri Wilarno, Rabu (31/08/2022).

Lokasi KTL rencananya akan berlaku di jalan utama Kota Serang, semenjak dari Perempatan Ciceri atau Jalan Jenderal Soedirman hingga dekat Alun-alun Kota Serang atau Jalan Ahmad Yani. Tim kini tengah mengejar kajian kawasan tertib lalulintas tersebut, termasuk mengkaji penerapan sangsi yang lebih berat bagi pelanggarnya.

Nantinya, kajian tersebut akan diterbitkan dalam bentuk Surat Keputusan (SK) Walikota Serang ataupun Gubernur Banten. Kawasan Tertib Lalulintas sangat penting, guna mendorong pengendara tertib saat berkendara dan menekan angka kecelakaan. **Baca Juga: Fortuner Tabrak Motor di Jembatan Bogeg Serang, Satu Orang Tewas

“Jadi kita sedang melakukan proses untuk diterbitkannya SK dari walikota atau gubernur untuk diterbitkannya KTL,” terangnya.

Pengendara nantinya dilarang parkir di bahu jalan hingga menerobos lampu merah, karena menyebabkan perlambatan laju kendaraan hingga kecelakaan lalulintas.

“Jadi kalau ada yang melanggar, sangsinya akan lebih berat bagi yang melanggar,” ujarnya.(Dhi)




Tawuran Geng Motor di Ibu Kota Banten, Satu Orang Meninggal

Kabar6.com

Kabar6 – Seorang anak dibawah umur yang berusia 15 tahun, terlibat tawuran geng motor antar kecamatan. Dua pun bertindak sadis, dengan membacok lawannya menggunakan celurit hingga meninggal pada bulan November 2021.

“Peristiwa di Drangong, Taktakan, Kota Serang. Pelaku ini sebagai orang yang membacok dengan celurit,” kata Kapolres Serkot, AKBP Maruli Ahiles Hutapea, Rabu (22/12/2021).

Maruli bercerita kalau geng motor ini awalnya menyaksikan video tawuran di media sosial (medsos) dan youtube. Kemudian mereka ingin menirunya.

Geng motor antar kecamatan di Ibu Kota Banten itu kemudian janjian lewat aplikasi percakapan untuk melakukan tawuran. Akibatnya, satu anggota geng motor tewas saat tawuran.

“Ini sering menonton video kekerasan, youtube kekerasan, melihat di tempat lain aksi tawuran membawa nama baik geng nya, mereka mencoba mengekspresikan,” terangnya.

Polisi enggan membuka identitas pelaku pembacokkan, dengan alasan usianya masih anak-anak dan harus ditangani sesuai perundang-undangan yang berlaku.

**Baca juga: Polres Serang Kota Tangkap Paman Pemerkosa Ponakan Hingga Lahirkan Bayi

Para orangtua diminta untuk terus memperhatikan dan mengawasi anak-anaknya saat bermain media sosial (medsos) dan bergaul dengan temannya, agar tidak terjerumus ke pergaulan yang buruk.

“Ada beberapa pelaku anak, kita salah kalau terlalu luas ekspose. Ada yang putus sekolah, ada yang masih sekolah,” jelasnya.(dhi)