1

Di Empat Wilayah Ini Pelaku Curas Dalam Angkot Lakukan Aksinya

Kabar6.com

Kabar6-Para pelaku pencurian dengan kekerasan dalam angkot telah melakukan aksi jahatnya sebanyak enam kali di beberapa wilayah Kabupaten Tangerang. Hal itu diungkapkan Iptu Setiyo selaku Kanit Reskrim Polsek Neglasari.

Dikatakannya, para pelaku curas dalam angkot tersebut telah melakukan aksi kejahatan di wilayah Tigaraksa, Bitung, Jatake dan Balaraja dengan target barang dari penumpang dalam angkot.

“Sasaran mereka (pelaku curas) adalah barang berharga penumpang angkot, seperti telepon genggam, dompet, uang, serta perhiasan,” terang Iptu Setiyo disiaran persnya, Jumat (15/3/2019).

Kata Iptu Setiyo, komplotan curas dalam angkot tersebut berjumlah lima orang dengan perannya masing-masing.

**Baca juga: Klaim Hasil Survei, Kuasa Hukum RS Murni Asih: Tak Ditemukan Limbah B3.

Saat ini, para pelaku beserta barang bukti dibawa ke Mako Polsek Neglasari untuk proses hukum lebih lanjut. (jic)




Begini Kronologis Pengunjung Ngamuk di Karoke Trenz

Kabar6.com

Kabar6-Keributan di Karaoke lounge dan bar Trenz, Jalan Scientia Boulevard Barat Kav. T03 Gading Serpong, Medang, Pagedangan, berawal ketika waiters menyambangi seorang pengunjung di area lounge untuk memberikan tagihan (bill).

Gege, salah seorang pengunjung menuturkan, kejadian tersebut berawal ketika pelayan Trenz menagih pembayaran ke tamu yang berada di lounge.

Melihat angka tagihan sebesar Rp2.5 juta, pengunjung tersebut langsung membanting botol ke lantai. Dan, hanya membayar senilai Rp300 ribu.

Pengunjung lain yang berada didepannya langsung menegur agar tidak membuat keributan di karoke Trenz yang melebihi batas waktu operasional hiburan Kabupaten Tangerang itu.

“Bukannya menyadari kelakuannya, tamu yang membanting botol tadi langsung meninju mata kiri pengunjung yang menegur. Saling tak terima, cekcok mulut dan adu jotospun terjadi di area lounge Trenz,” kata Gege kepada Kabar6.com, Jumat dinihari (15/3/2019).

**Baca juga: Gegara Bill, Pengunjung Ngamuk di Karoke Trenz.

Beruntung petugas sekuriti gerak cepat meredam keributan dan membawa keduanya keluar dari gedung. Sehingga situasi didalam lounge kembali kondusif.

Diluarpun masih terjadi cekcok mulut dan adu jotos. Namun, dilerai petugas sekuriti serta pengunjung karoke lainnya. (fit)




Gegara Bill, Pengunjung Ngamuk di Karoke Trenz

Kabar6.com

Kabar6-Keributan terjadi di Karaoke lounge dan bar Trenz, Jalan Scientia Boulevard Barat Kav. T03 Gading Serpong, Medang, Pagedangan.

Karaoke Trenz dengan desain interior milenial dan melebihi batas waktu operasional tempat hiburan di Kabupaten Tangerang tersebut menyisakan keributan.

Jelang tutup, karaoke Trenz tiba-tiba dihebohkan dengan keributan yang terjadi di area luar gedung. Keributan itu membuat suasana menjadi ramai dan gaduh.

Iyan, salah satu pengunjung Trenz yang ada di lokasi keributan menjelaskan, dirinya tak mengetahui jelas ikhwal kejadian keributan tersebut.

“Aku ga ngerti ada permasalahan apa mas sehingga ribut-ribut begitu. Tapi aku dengar keributan dipicu karena masalah pembayaran (bill),” terang Iyan kepada Kabar6.com, Jumat dinihari (15/3/2019).

Senada, Lena pengunjung lainnya menuturkan hal serupa. Dikatakannya, menurut informasi yang didapatkannya dari pengunjung lain, keributan berawal karena salah satu pengunjung tak mau membayar sesuai dengan struk yang dikeluarkan kasir.

“Katanya sih salahsatu pengunjung tak mau bayar sesuai bill yang dikeluarkan kasir. Terus pengunjung itu marah-marah sehingga terjadi keributan yang memancing orang untuk berkerumun,” papar Lena.

**Baca juga: The Power of Emak-emak Reni Jaya Siap Menangkan H Agus Pramono.

Lena juga bilang, keributan tersebut sudah berhasil diredam. Karena petugas sekuriti langsung menuju lokasi dan menyelesaikan permasalahan tersebut. (fit)




Hadiri Takjiah di Kampung Parakan, H Agus Pramono Ajak Masyarakat Perkuat Iman & Taqwa

Kabar6.com

Kabar6-Tokoh masyarakat Pamulang, H Agus Pramono hadiri takjiah di Kampung Parakan. Kehadiran tersebut sebagai bentuk kepedulian caleg PKB nomor urut dua ini terhadap masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, H Agus Pramono mengucapkan belasungkawa atas kepergian sesepuh Benda Baru dan mengingatkan kepada masyarakat untuk bertaqwa kepada Allah SWT dan selalu mencontoh tauladan yang baik.

“Semua makhluk di alam dunia akan mengalami mati. Untuk itu, mari sama-sama perkuat iman dan taqwa agar menjadi hamba Allah yang istiqomah dijalan-NYA,” tegas H Agus Pramono, Kamis malam (14/3/2019).

H Agus Pramono juga mengatakan bahwa sesepuh Benda Baru yang sangat dicintai warganya merupakan sosok yang memiliki kepedulian tinggi terhadap sesama. “Dan hal tersebut patut kita contoh,” jelas H Agus Pramono.

“Semoga seluruh keluarga yang ditinggalkan selalu diberi ketabahan dan juga kesabaran, janganlah bersedih hingga berkelanjutan. Karena percayalah bahwa Allah akan senantiasa mempertemukan kita kembali dengannya,” tambahnya yang diaminkan Habib Anis bin Umar Assegaf.

Pihak keluarga, Hambali menuturkan, pihaknya mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran H Agus Pramono dan Habib Anis bin Umar Assegaf dalam takjiah ketiga tersebut.

**Baca juga: The Power of Emak-emak Reni Jaya Siap Menangkan H Agus Pramono.

“Terima kasih yang sebesar-besarnya kami tujukan untuk H Agus Pramono dan Habib Anis bin Umar Assegaf atas kehadirannya. Dan, semoga orangtua kami diterima dan doa kita semua di ijabah oleh Allah SWT, aamiin,” tegas Hambali. (aji)




Sachrudin Buka Pembinaan Linmas di Kecamatan Jatiuwung

Kabar6.com

Kabar6-Wakil Walikota Tangerang Sachrudin membuka kegiatan pembinaan anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) untuk pileg dan pilpres 2019 di Aula Kecamatan Jatiuwung, Selasa (12/3/2019).

Kata Sachrudin, jelang pilpres dan pileg, secara bertahap, Kecamatan, Kelurahan harus ciptakan suasana aman dan kondusif.

Bukan saja Hanya TNI, Polri semua harus mengambil peran untuk Kota Tangerang Ahlaqul Kharimah yang aman dan damai.

“Melaui pelatihan sosialisasi ini diharapkan kapasitas masyarakat terpenuhi. Ada Sinergy, hindari gesekan dan tingkatkan kesadaran. Pelaksanaan Pembangunan selau libatkan penyelengara linmas sehingga keamanan ketertiban terpenuhi,” terangnya.

Sementara, Kasatpol PP Kota Tangerang Mumung menambahkan, peserta yang hadir 100 orang, dan sosialisasi linmas ini akan terus digalakkan.

**Baca juga: Kadindik Tangsel Segera Investigasi SDN Cilenggang 02.

“Sosialisai linmas akan terus kita galakan, agar pembinaan satlinmas benar siap dan bermanfaat nanti,” paparnya.

Terkait masalah TPS, tambah Dadang, Plt Camat Jatiuwung, di wilayah sudah tidak ada kendala lagi. “Hingga kini Panwaskel, Panwascam masih bisa mengatasi,” tuturnya. (jic)




Di SDN Cilenggang 02, Ikut Field Trip Dapat Nilai 97

Kabar6.com

Kabar6-Ikut Field trip di SDN Cilenggang 02, nilai ke setiap mata pelajaran menjadi tinggi. Sementara bagi murid yang tak ikut field trip nilainya standar saja.

Hal itu dijelaskan Agus, begitu dirinya berkenan disebut, membacakan chatingan whatsapp grup (WAG) para wali murid sekolah tersebut.

“Untuk field trip bulan Maret akan dilaksanakan pada 16 Maret 2019,” kata Agus kepada wartawan, Selasa sore (12/3/2019).

Lanjut, bagi yang anaknya ikut akan ditambahkan kesetiap mata pelajaran nilai 97. Sedangkan yang tidak ikut akan diadakan tugas yang sama seperti anak yang berangkat field trip. Namun untuk nilai hanya 70 saja.

**Baca juga: Tak Ikut Field Trip di SDN Cilenggang 02 Nilai Bakal Dikurangi.

Dalam chat group itu juga dijelaskan dana sebesar Rp250 ribu per murid itu merupakan hasil kerjasama dengan pihak travel. Jadi para wali murid bisa mendapatkan rincian melalui travel tersebut. (jic)




Tak Ikut Field Trip di SDN Cilenggang 02 Nilai Bakal Dikurangi

Kabar6.com

Kabar6-Wali murid di SDN Cilenggang 02 keluhkan field trip tujuan TMII dengan bayaran Rp250 ribu per murid dan bagi yang tidak ikut nilainya tidak akan sama dari yang ikut.

Menurut Agus, begitu dirinya berkenan disebut menuturkan, dirinya tak setuju dengan obrolan whatsapp group (WAG) sekolahan itu yang menyatakan biaya field trip senilai Rp250 ribu per murid.

“Iya, biaya field trip itu sebesar Rp250 ribu per murid. Dan bagi murid yang tidak ikutan nilainya akan dikurangi, peraturan dari mana itu,” keluh Agus ketika dikonfirmasi wartawan, Selasa sore (12/3/2019).

Kata Agus menirukan pembicaraan di WAG, tugas yang akan diberikan ke siswa LKS nya di buat sama tapi pengalaman bagi anak yang ikut dan tidak akan berbeda.

“Cara menjawabnya akan berbeda dan nilaipun akan berbeda. Karena pengalaman secara langsung sangat sesuai dengan kebutuhan anak kelas 2 yang masih memiliki cara berfikir konsektual,” ujar Agus menirukan chatingan WAG.

**Baca juga: BPTJ Lanjutkan Uji Coba Masa Evaluasi Tahap III.

Kejanggalan lainnya, bagi murid yang sudah membayarkan Rp250 ribu tersebut tidak mendapatkan bukti pembayaran. Menurut pembicaraan di WAG tersebut, tidak dikeluarkan bukti pembayaran karena kekhawatrian bakal jadi temuan. (jic)




Masalah Infrastruktur di Kabupaten Tangerang, Komisi V DPR RI: Kami akan Sampaikan ke Kementerian

Kabar6.com

Kabar6-Komisi V DPR RI menanggapi berbagai masukan dan keluhan dari Kabupaten Tangerang, dan akan menyampaikannya ke kementerian terkait dan segera ditindak lanjuti secepatnya.

“Kami menanggapi berbagai masukan dan permasalahan pembangunan di Kabupaten Tangerang sesuai dengan bidangnya, dan akan disampaikan ke kementerian yang bersangkutan untuk segera ditindak lanjuti secepatnya,” ungkap Ibnu Munzir, ketua rombongan Komisi V DPR RI saat kunjungan kerja ke Kabupaten Tangerang, Selasa (12/3/2019).

Ibnu Munzir juga mengingatkan kepada seluruh anggota tim untuk menanggapi serius terkait permasalahan di Kabupaten Tangerang.

**Baca juga: Kunker Komisi V DPR RI, Sekda Maesyal Minta Dibangunkan Jalan Layang.

Sehingga kunker ini benar-benar bermanfaat dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Terutama yang dihadapi pemerintah Kabupaten Tangerang bisa teratasi.

“Kabupaten Tangerang harus jadi skala prioritas, karena daerah ini merupakan penyangga ibukota,” pungkas Ibnu Munzir. (fit/hms)




Roti Bakar di Café Bang Ompong, Rasanya Yummi Banget

Kabar6.com

Kabar6-Jalan-jalan ke Serpong, tak elok rasanya jika tak mampir ke Café Bang Ompong yang berlokasi di Jalan Raya Serpong Roda Hias, tak jauh dari Kantor Kecamatan Serpong. Beragam kuliner yang disajikan disana. Mulai dari ayam kriuk, pecak ikan hingga roti bakar.

Roti bakar Bang Ompong merupakan salah satu top menu di café tersebut. Pasalnya, selai kacang, cokelat, susu yang ditambah suiran keju di roti bakar itu menjadikan citarasanya menjadi gurih, lezat dan yummy.

Salah seorang pelanggan, Dadang menyebutkan, roti bakar itu menjadi favoritnya saat menyambangi café dengan ornament unik tersebut. Kongkow bersama teman atau kolega, Dadang kerap memesan roti bakar selai kacang, cokelat dan susu.

“Roti bakar disini beda banget rasanya dari tempat lain. Dari rotinya saja sudah berbeda. Begitu juga selai yang digunakan. Rasanya lebih gurih dan lezat,” ungkap Dadang, Selasa (12/3/2019).

Pelanggan lainnya, Budi mengungkapkan hal serupa. Sebagai seorang penulis yang membutuhkan ketenangan dalam mencari inspirasi, Budi kerap memilih Café Bang Ompong sebagai destinasi. Dan, roti bakar menu yang dipesannya.

**Baca juga: DPRD Kabupaten Tangerang Pertanyakan Perizinan MCP SDN I Panongan.

“Saya suka nongkrong di outdoor belakang café. Selain suasananya tenang dan nyaman, cocok sekali jika dipadukan dengan roti bakar dan segelas kopi hitam,” celoteh Budi. (fit)

Bagi Anda yang suka membuat camilan ringan untuk sekeluarga, tak ada salahnya mencoba resep roti bakar ini sebagai menu baru dengan citarasa gurih, lezat dan yummy.

Dihimpun dari berbagai sumber, ini salah satu resep roti bakar selai kacang, cokelat dan susu.

Bahan:
2 buah roti tawar berbentuk bulat lonjong atau sesuai selera
Coklat pasta secukupnya
Susu kental manis secukupnya
Margarin secukupnya

Cara membuat:
Belah roti menjadi dua bagian, jangan sampai putus
Oles kedua sisi roti dengan margarin
Kemudian oles dengan selai kacang dan selai cokelat
Tambahkan susu kental manis putih diatasnya, tutup roti
Panaskan teflon, lalu oles bagian atas roti dengan margarin dan panggang sampai matang berwarna kuning kecoklatan
Oles lagi bagian sisi yang satunya dengan margarin dan panggang sampai matang berwarna kuning kecoklatan
Panggang ke empat pinggirnya sampai matang
Sajikan




Pasien RS Murni Asih Keluhkan Layanan Lambat, Perawat: Dokter Lagi Praktek di Tempat Lain

Kabar6.com

Kabar6-Belasan pasien yang sebagian besar lansia dan hendak berobat penyakit dalam di Rumah Sakit Murni Asih di Medang, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, keluhkan layanan yang dianggap lambat.

Hal itu diungkapkan Roni yang mengantarkan orangtuanya berobat ke poli penyakit dalam di rumah sakit tersebut.

“Bagaimana sih rumah sakit ini, di jadwal tertera dokter penyakit dalam praktek pukul 19.00 WIB. Namun hingga sekarang dokter yang dinanti tak kunjung datang,” keluh Roni kepada wartawan, Senin malam (11/3/2019).

Senada, Agus yang juga mengantarkan orangtuanya berobat ke RS Murni Asih mengeluhkan hal serupa. Sejak sore dia dan orangtuanya datang ke rumah sakit itu.

Namun hingga saat ini sang dokter tak kunjung datang. “Parah nih rumah sakit. Kayak gak peduli sama penderitaan pasiennya,” ketus Agus.

Saat dikonfirmasi, perawat rumah sakit tersebut mengatakan bahwa dokter penyakit dalam memang jadwalnya jam 19.00 WIB. Namun, biasa datang pukul 21.00 WIB, karena dokter yang dimaksud praktek dulu di tempat lain.

**Baca juga: Limbah RS Murni Asih, Lurah Medang: Kita Bakal Periksa Langsung Perijinannya.

“Itu biasa kok, yang lain juga udah pada tau kalau dokter yang jadwal pukul 19.00 WIB itu biasa datang pukul 21.00 WIB,” ujar perawat dengan nada enteng. (Tim K6)