Kabar6-Sebanyak 2.000 warga Brasil ikut berpartisipasi dalam uji coba vaksin COVID-19 yang dikembangkan Universitas Oxford, Inggris, bekerja sama dengan perusahaan farmasi AstraZeneca.

Kementerian Kesehatan Brasil sendiri telah menyetujui penelitian yang akan memvaksinasi 1.000 orang di Sao Paulo dan 1.000 lebih partisipan di Rio de Janeiro.

Brasil, melansir DetikHealth, menjadi negara pertama penerima vaksin yang dikembangkan Inggris. Hal ini dilakukan mengingat Brasil memiliki peningkatan kasus infeksi dan kematian yang tinggi. Bahkan pada Selasa (3/6/2020), korban tewas akibat COVID-19 dilaporkan mencapai 1.262 dalam 24 jam.

Kota-kota terbesar di Brasil telah mulai melonggarkan aturan isolasi sosial yang diberlakukan sejak pertengahan Maret. “Hal yang terpenting adalah melaksanakan penelitian ini ketika kurva epidemiologis masih meningkat dan hasilnya mungkin lebih tegas,” demikian tulis peneliti utama di Brasil dan peneliti di Universitas Federal São Paulo Lily Yin Weckx.

Disebutkan, negara-negara lain juga akan berpartisipasi dalam studi tersebut dan pendaftaran resmi untuk vaksin diharapkan akan dilakukan di akhir 2020 nanti. ** Baca juga: Di Rusia Muncul Kutu Mutan Penghisap Darah

Brasil saat ini adalah negara dengan jumlah kasus Corona tertinggi kedua setelah Amerika Serikat, dan tingkat infeksi yang terus meningkat.(ilj/bbs)

Kabar6-Malang benar nasib Denis Albino (47). Pria asal Brasil ini mengalami kesulitan untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) gara-gara memiliki tinggi badan dua meter.

Rupanya, melansir mirror.co.uk, permohonannya untuk mendapatkan SIM selalu ditolak karena Albino dianggap terlalu tinggi untuk bisa masuk dalam sebuah mobil dan ukuran kakinya terlalu besar untuk menginjak pedal di bagian kemudi mobil. Diketahui, Albino menggunakan sepatu nomor 52. Ukuran tersebut dianggap terlalu besar bagi pedal-pedal dalam kemudi.

Padahal, Albino yang jadi pria tertinggi kedua di dunia, mengaku sangat membutuhkan SIM agar memudahkan dia mendatangi sejumlah acara televisi yang dibintanginya. Namun penolakan yang terus menerus diterimanya telah membuat pria tadi merasa sangat frustrasi.

Albino pertama kali belajar menyetir mobil pada 1994 atau ketika dia berusia 21 tahun. Meskipun sudah berulangkali mencoba mendapatkan SIM, dia selalu dinilai terlalu besar untuk kendaraan yang digunakan saat ujian SIM.

Pada empat tahun lalu, Albino membeli sebuah mobil Volkswagen Parati. Dia memperpanjang ruang di area kemudi sampai 10 cm agar kedua kakinya bisa muat. Namun, kepalanya masih menyentuh atap dalam mobil. Masalah sama selalu ditemui Albino saat bepergian dengan pesawat terbang.

“Saya selalu memesan kursi di bagian pintu darurat, di mana ada lebih banyak ruang bagi kedua kaki saya. Kalau tidak, saya tidak bisa terbang,” ungkap Albino.

Lantaran permohonan SIM yang diajukannya selalu ditolak, Albino mengaku pernah beberapa kali dihentikan oleh polisi saat menyetir. Pria itu lalu menceritakan perjuangan sulitnya mendapatkan SIM bagi orang jangkung seperti diri. Beruntung aparat kepolisian membebaskannya. ** Baca juga: Ilmuwan Sebut, Lele dan Nila Pernah Hidup di Gurun Sahara

Albino mengaku sudah kehilangan harapan bakal benar-benar mendapatkan SIM.(ilj/bbs)

Kabar6-Paulo Gabriel da Silva Barros dan Katyusha Hoshino, disebut sebagai pasangan suami istri (pasutri) terpendek di dunia, yang tercatat dalam Guinness Book of World Records.

Pasutri asal Brasil ini, melansir guinnessworldrecords, memiliki ukuran tubuh 34,8-35,2inci. Keduanya bertemu di media sosial, kemudian mulai chatting untuk lebih dekat lewat MSN Messenger.

Paulo, yang memiliki kondisi genetik langka yaitu diastrophic displasia dwarfisme, mengatakan itu adalah cinta pada pandangan pertama baginya.

“Saya menemukannya begitu indah, dari saat pertama saya melihatnya,” ujar Paulo yang bekerja sebagai sekretaris hukum.

Sementara Katyucia memiliki salon kecantikan yang telah diadaptasi khusus untuk ukuran tubuhnya. Paulo dan Katyusha mengatakan, mereka telah menghadapi diskriminasi karena ukuran tubuh dan kerap ditertawakan secara terang-terangan.

Namun hal itu mereka anggap sebagai dorongan untuk terus menjalankan hidup yang lebih baik. ** Baca juga: Lintah di Tenggorokan Bikin Pria Ini Batuk Selama 2 Bulan

Ya, pasangan ini membuktikan bahwa cinta tak harus memandang fisik, tapi harus saling memahami dan saling melengkapi satu sama lain. Setuju? (ilj/bbs)

Kabar6-Jika biasanya perampok akan mengancam korbannya dengan senjata tajam atau senjata api, bahkan tak segan membunuh, pria yang satu ini sepertinya pantas disebut ‘perampok santun’ karena menghormati korbannya.

Bagaimana kisahnya? Kisah berawal ketika dua perampok menerobos masuk ke sebuah apotek yang berada di timur laut Brasil. Aksi perampokan yang terekam kamera CCTV memperlihatkan satu orang perampok menggeledah pria penjaga toko, sebelum memintanya berlutut dengan tangan di belakang kepala.

Pemilik apotek bernama Samuel Almeida mengatakan, kedua perampok tersebut masuk ke dalam apotek dan memintanya untuk memberikan semua uang yang ada.

Perampok tersebut tampak dengan teliti menggeledah pemilik apotek, dan kemudian sempat terlihat bergerak menjauh. Tidak lama kemudian, seorang wanita tua datang menghampiri salah satu perampok.

Pada saat itu, wanita yang tidak disebutkan namanya tadi menawarkan uangnya asalkan kedua perampok segera pergi. Namun yang terjadi kemudian, melansir Dailymail, bukannya menghardik atau melukai korbannya, salah satu perampok menepuk pundak wanita tua itu dan mencium keningnya. Menurut keterangan Samuel, saat wanita tua itu menawarkan uangnya, perampok tersebut menolaknya.

“Tidak, Bu. Anda bisa diam, saya tidak ingin uang Anda,” kata Samuel mengulangi apa yang dikatakan perampok tersebut pada wanita tua yang menawarkan uang.

Tak lama, kedua perampok kabur dengan membawa uang sekira Rp3 juta beserta sejumlah barang dari apotek. Kejadian unik tersebut membuat banyak orang heran. Perampok yang biasanya kasar, di sisi lain ternyata menunjukkan sikap sopan santun pada seorang wanita tua. ** Baca juga: Sebuah Kota di Italia Larang Turis Gunakan Google Maps

Mungkin perampok tadi teringat akan sosok ibundanya.(ilj/bbs)

Kabar6-Seorang wanita bernama Jasiane Silva Teixeira, atau lebih dikenal dengan Dona Maria (31), menjadi salah satu bos geng narkoba paling ditakuti di Brasil. Polisi berhasil menangkap Dona yang telah memerintahkan 100 pembunuhan sekaligus penyelundupan senjata.

Dona, melansir mirror.co.uk, diyakini polisi sebagai bos geng narkoba terbesar di negara bagian Bahia. Wanita itu juga telah membeli senapan mesin dan granat untuk pasukannya yang disebut menakutkan. Ia ditangkap saat berada dalam sebuah restoran di kota Biritiba Mirim, negara bagian Sao Paulo.

Menurut laporan media setempat, Dona diburu karena perampokan, perdagangan narkoba, perdagangan senjata dan pemalsuan.

Wanita itu termasuk orang yang paling dicari di Bahia, dengan salah satu korbannya diduga termasuk petugas lembaga pemasyarakatan yang tewas di penjara Jerique pada 2009 lalu.

Penyelidik percaya, Dona memberikan senjata untuk pembunuhan kepada pasangannya, Bruno de Jesus Camilo, di penjara ketika pria itu menjalani hukuman penjara atas tuduhan perdagangan narkoba. Camilo tewas pada 2014, dan Dona diduga mengambil alih pengendalian operasi perdagangan narkoba.

Dona pun diduga bekerja dengan penyelundup narkoba lain dari Rio de Janeiro untuk mengambil kendali perdagangan narkoba di tenggara negara bagian Bahia dan di negara bagian Minas Gerais.

Tahun lalu, sebuah pesawat dihentikan oleh polisi di kota Vitoria da Conquista di Bahia. Pesawat itu digunakan untuk mengangkut narkoba dan senjata dari Bolivia, Venezuela, Kolombia dan Peru. ** Baca juga: Sebuah Mobil Mewah Ditilang Polisi Karena Warnanya Bikin Silau

Tiga orang ditangkap saat itu, dan Dona akan dibawa ke negara bagian Bahia untuk diadili.(ilj/bbs)

Kabar6-Tak hanya di sini, sejumlah orang di Amerika Serikat pun ternyata masih percaya pada kesaktian oknum dukun. Karena itu juga, seorang mahasiswa kedokteran asal Brasil yang tak disebutkan namanya, menjadi korban penipuan seorang dukun.

Tidak tanggung-tanggung, melansir miamiherald, dukun palsu bernama Sherry Tina Uwanawich (29) berhasil menguras uang pasiennya sebesar Rp22,3 miliar. Uwanawich mengatakan kepada wanita tadi bahwa almarhum ibunya telah dikutuk oleh seorang penyihir di Amerika Selatan, dan untuk membebaskannya dari kutukan, dibutuhkan uang dalam jumlah banyak.

Uwanawich yang memakai nama alias Jacqueline Miller itu bertemu mahasiswi ini di pusat perbelanjaan The Galleria di Houston dan memulai percakapan. Ia lantas membawa mahasiswa itu ke sebuah ruangan meramal, dan selama berbulan-bulan melakukan ritual.

“Pelecehan emosional dan kerugian finansial yang diderita klien saya di tangan dukun palsu ini, yaitu Sherry Uwanawich, sangat menjijikkan,” kata Bob Nygaard, detektif swasta yang mewakili korban.

Bahkan setelah Uwanawich pindah ke Lauderdale Fort di pantai tenggara Florida pada 2008, transfer dana terus berlanjut. Penipuan itu berakhir pada 2014 setelah Uwanawich mengaku membohongi korban dan tidak ada kutukan.

Uwanawich dijatuhi hukuman tiga tahun dan empat bulan penjara di Miami. Dukun palsu itu juga diperintahkan untuk membayar kompensasi kepada korban penipuan. ** Baca juga: Siap-siap, 2025 Mendatang Anda Bisa Menginap di Hotel Luar Angkasa

Hari gini masih saja percaya dukun peramal.(ilj/bbs)

Kabar6-Cara yang dilakukan Clauvino da Silva (42) ini terbilang berani sekaligus kreatif. Pria yang merupakan pemimpin geng kriminal Brasil itu mencoba melarikan diri dari penjara dengan berpakaian seperti wanita.

Kebetulan saat itu, putri da Silva yang berusia 19 tahun datang mengunjungi sang ayah di penjara Gericino, Rio de Janeiro. Saat melarikan diri, melansir Insider, da Silva berdandan mirip seperti putrinya yaitu mengenakan topeng silikon, kacamata, dan wig panjang berambut gelap. Tidak lupa, ia pun mengenakan celana jins ketat dan kemeja merah muda dengan gambar kartun di atasnya.

Sayang, upaya da Silva ketahuan. Sekretaris negara kota administrasi penjara merilis foto da Silva dalam penyamarannya setelah upaya melarikan diri gagal total. Tahanan Brasil itu mengenakan topeng silikon sebagai bagian dari penyamarannya yang rumit.

Mereka juga membagikan video di mana da Silva dapat terlihat melepas topeng dan beberapa pakaian, dan menyebutkan nama lengkapnya. Polisi melihat kemungkinan peran putrinya sebagai kaki tangan pimpinan geng kriminal itu untuk melarikan diri dari penjara Gericino.

Pihak berwenang mengatakan, da Silva adalah bagian dari kepemimpinan Komando Merah, salah satu kelompok kriminal paling kuat di Brasil yang mengendalikan perdagangan narkoba di sebagian besar wilayah Rio de Janeiro.

Da Silva langsung dipindahkan ke unit penjara dengan keamanan maksimum dan akan menghadapi sanksi disipliner setelah gagal melarikan diri. Namun, beberapa hari kemudian, pria yang dijatuhi hukuman penjara 73 tahun penjara itu tewas karena bunuh diri. ** Baca juga: Konyol, Mobil Seorang Perampok Dicuri Saat Sedang Beraksi

Diduga, Da Silva kecewa karena gagal melarikan diri dari penjara.(ilj/bbs)

Kabar6-Jika biasanya kaki atau tangan secara tidak sengaja tertusuk duri, pecahan kaca atau benda-benda tajam lainnya, seorang pria di Brasil mengalami peristiwa aneh yang mungkin belum pernah Anda dengar sebelumnya.

Kaki milik pria yang tidak disebutkan namanya itu, melansir Livescience, tertusuk sehelai rambut hingga membuat harus dibawa ke rumah sakit. Kejadian tak biasa itu berawal ketika pria berusia 35 tahun tadi mengeluhkan rasa sakit ‘misterius’ yang muncul di tumit kaki kanannya. Rasa sakit itu semakin terasa perih ketika berjalan. Pria tadi mengatakan, ia belum pernah mengalami cedera pada kakinya itu.

Dokter yang memeriksa tidak menemukan keanehan pada telapak kaki si pria. Namun setelah sang dokter meminta pria itu untuk berjalan dan melakukan pengamatan lebih lanjut, akhirnya ditemukan ada sehelai rambut dengan panjang 10 milimeter tertancap di kakinya.

Pria ini oun didiagnosis cutaneous pili migrans, suatu kondisi kulit langka di mana batang rambut menusuk ke permukaan kulit. Menurut laporan Medical Journal Armed Forces India, hanya ada 26 kasus serupa yang pernah dilaporkan dalam 60 tahun terakhir.

Rasa sakit akibat kondisi ini mirip dengan cutaneous larva migrans atau sakit akibat pergerakan parasit. Itu adalah kondisi yang disebabkan oleh cacing tambang pada manusia.

Nah, pada pria Brasil ini, rambut yang menempel di kulit seakan ‘menggali masuk ke kulit. Hal inilah yang menyebabkan rasa sakit karena rambut menstimulasi ujung saraf di bagian terluar kulit.

Alhasil, ketika rambut itu diangkat, rasa sakit yang dialami si pria pun langsung hilang. “Para ahli harus mengetahui kemungkinan munculnya reaksi tidak biasa akibat benda asing seperti ini pada pasien yang merasakan sakit pada telapak kakinya,” demikian tulis para dokter dalam laporannya. ** Baca juga: Demi Buntuti Mantan, Pria Ini Tidak Mandi Hingga Sebulan

Hanya karena sehelai rambut bisa membuat seseorang masuk rumah sakit.(ilj/bbs)

Kabar6-Siapa bilang belanja secara online hanya monopoli manusia? Kini anjing pun bisa melakukan belanja lewat online seperti Anda, lho. Bagaimana caranya?

Sebuah jaringan toko hewan peliharaan di Brasil bernama Petz, melansir Odditycentral, telah menggabungkan teknologi pengenalan wajah dan kecerdasan buatan untuk menciptakan platform inovatif yang memungkinkan anjing membeli produk favorit mereka, dengan menganalisis ekspresi wajah hewan tersebut. Inovasi ini dipicu oleh banyaknya kasus di mana pemilik anjing kerap kecewa karena hewan peliharaan mereka tidak menyukai mainan atau makanan yang sudah telanjur mereka belikan.

Melalui Pet-Commerce, toko hewan peliharaan online yang dibuat oleh merek Petz Brasil, hewan peliharaan bisa memilih sendiri produk favorit mereka. ** Baca juga: Wanita Ini Memulai Karier Sebagai Model di Usia 72 Tahun

Jadi, Anda harus memegang kamera yang terhubung internet ke wajah anjing, dan memungkinkan AI untuk menganalisis ekspresi wajah anjing, sembari Anda menggulir berbagai produk yang tercantum di situs belanja. Saat AI mendeteksi kegembiraan, secara otomatis produk tersebut akan ditambahkan ke keranjang belanja.

Rupanya, anjing pun punya selera sendiri untuk memilih mainan favorit mereka, ya.(ilj/bbs)

Kabar6-Anggur asal Brasil bernama Jabuticaba memang unik. Jika biasanya anggur merambat dengan buahnya menggantung di atas cabang atau ranting, Jabuticaba justru tumbuh lebat di seluruh batang pohon, dari ujung hingga pangkalnya.

Anggur Jabuticaba juga dikenal dengan nama guaperu, jabuticabeira, jaboticaba, brazilian grape tree, eugenia cauliflora berg dan hipavuru. Melansir Steemit, bentuk pohonnya mirip seperti buah jambu, dengan banyak batang tebal. Jika dilihat sekilas dari kejauhan, tampak seperti sebuah pohon yang sedang dikerubutin ribuan serangga kumbang hitam.

Hasil panen buah ini sendiri berlangsung selama satu atau dua kali dalam setahun dan biasanya digunakan sebagai fermentasi minuman wine, meskipun aman juga jika kita memakannya langsung dari pohonnya.

Habitat aslinya berada Minas Gerias dan Sao Paulo, Brasil Selatan dengan kondisi iklim tropis. Bentuk buahnya kecil kira-kira hanya 3-4 cm. Ketika masih muda, kulitnya berwarna hijau dan saat matang warnanya akan berubah menjadi ungu. Jika dikupas, dagingnya berwana putih putih kemerah-merahan. Rasanya sangat nikmat, seperti buah anggur di mix dengan buah leci berpadu alpukat.

Biasanya, buah anggur ini akan diproduksi menjadi selai makanan atau sebagai bahan baku minuman wine. Uniknya, jika pohon ini semakin bertambah tua usianya, maka buah-buah yang dihasilkan selanjutnya akan berbeda pula rasanya. ** Baca juga: Pixee, Wanita yang Dijuluki ‘Ratu Operasi Plastik’

Selain disantap langsung, khasiat buah anggur Jabuticaba asal Brasil ini sudah lama dipercaya ampuh untuk antara lain anti aging alias penuaan dini, memperbaiki pencernaan perut serta kandungan anti oksidannya yang tinggi juga ampuh untuk membunuh pertumbuhan sel kanker.(ilj/bbs)