oleh

Pesan Ied, Airin: Mari Bersama Bangun Kemajuan Tangsel

image_pdfimage_print
Walikota Airin dan putri bungsunya shalat Ied‎ di Pamulang.(yud)

Kabar6-‎Gema takbir dan tahmid berkumandang di sekitar lokasi area lapangan upacara di Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), bertepatan dengan 1 Syawal 1437 Hijriah.

Suasana semakin hikmat saat ribuan orang dari berbagai wilayah tampak berbondong-bondong datang untuk dapat mengikuti ritual shalat Ied berjamaah.

Rangkaian kegiatan ibadah sunnah muakkad tersebut bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri 2016 Masehi. Simbol hari kemenangan setelah sebulan penuh beribadah di bulan suci Ramadhan. Rukun islam ini sarat mengandung nilai-nilai pesan religi dan moral.

“Khususnya bagi seluruh warga umat muslim. Akan sangat disayangkan jika momen Idul Fitri ini ‎hanya diperingati sebagai ritual rutin tahunan,” kata Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany, dalam pidato resminya mengawali rangkaian shalat Ied, Rabu (6/7/2016).

‎Menurutnya, selama menunaikan ibadah Ramadan akan menjadi mubazir tanpa adanya upaya menghayati, mendalami dan mengamalkan maknanya. Idul Fitri mengamanatkan untuk kembali menjadi insan-insan muslim yang punya kualitas keimanan serta ketakwaan lebih baik.

‎Airin sebutkan, Idul Fitri menitipkan pesan agar dapat menyingkirkan sifat serta karakter tercela. Sebab di hari kemenangan ini semua umat telah kembali fitrah. Semua elemen masyarakat mesti terus berupaya membangun suasana damai, tenteram, teduh dan kondusif.

“Kita semua harus‎ menyadari bahwa dengan kondisi tersebut. Kita dapat menciptakan tingkat kesejahteraan dan kehidupan bermasyarakat serta kemajuan daerah yang lebih baik,” sebutnya.

Refleksi da‎ri semangat Idul Fitri yang kedua, Airin menegaskan, adanya prinsip saling menghormati dan menghargai orang lain. Membangun rasa simpati serta empati jika ada warga sedang tertimpa musibah. **Baca juga: Kelurahan Serua Dirikan Posko Lebaran di Bundaran Maruga.

Perspektif diatas sangat penting ditarik dalam suatu tatanan kehidupan sosial bermasyarakat. Semua pihak tentunya menginginkan terwujudnya sikap individu ataupun kelompok masyarakat yang saling menghargai serta senasib sepenanggungan. **Baca juga: Airin-Ben Bakal Shalat Ied di Lapangan Pamulang.

“Ketiga, karakter yang memiliki semangat perjuangan, kerja keras dan disiplin,” tegasnya. Makna itu merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Mulai dari ibadah di sepanjang bulan suci Ramadan hingga Idul Fitri tiba.(yud)

Print Friendly, PDF & Email