Ketua KNPI Kabupaten Tangerang, Cucu Abdurosyied, mengatakan aksi menyuarakan penolakan peralihan sudah kerap kali dilakukan oleh para pemuda pemudi, khususnya masyarakat di Kabupaten Tangerang.
“Sering kami lakukan. Namun, kali ini bertepatan dengan moment Hari Sumpah Pemuda. Dan, kami menyebarkan bunga mawar kepada para Bhayangkari, sebagai tanda cinta kami (pemuda dan pemudi) kepada jajaran Polres Kota Tangerang, yang masih di bawah naungan Polda Metro Jaya,” ungkapnya kepada wartawan, Rabu (28/10/2015).
Hal senada dilontarkan Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, yang juga menginginkan agar Polres Kota Tangerang tetap berada di wilayah hukum Polda Metro Jaya. ** Baca juga: Airin: Kedewasaan Pengurus Partai Golkar Tangsel Luar Biasa
“Semua sudah terjalin baik, jangan diacak-acak. Bentuk penolakan ini pun bukan karena kita tidak percaya pada Polda Banten, tapi pihak yang memindahkan wilayah hukum tersebut yang menandakan ketidakpercayaan pada Polda Metro Jaya, yang sebetulnya sudah aman,” ujar Bupati Zaki.
Aksi tersebut berlangsung damai dan disaksikan langsung oleh Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar.(shy)