oleh

Penyebab Pick Up Terguling Tewaskan 3 Orang di Lebak Bukan Rem Blong

image_pdfimage_print

Kabar6-Kecelakaan tunggal kendaraan Suzuki pickup F 8158 HE di kawasan Wisata Negeri di Atas Awan Gunung Luhur, tepatnya di ruas Jalan Cipanas-Warungbanten, Desa Citorek Kidul, Kecamatan Cibeber Kabupaten Lebak, pada Selasa (25/8/2020), bukan karena rem blong.

Kasatlantas Polres Lebak, AKP Tri Wilarno, mengatakan, dari hasil olah TKP di lokasi kecelakaan maut tersebut, penyebab utama kecelakaan bukan karena rem blong.

“Ternyata kondisi rem tidak blong. Saat mobil melaju dalam kondisi jalan menurun lalu menabrak tiang PJU sampai mobil berputar arah,” kata Tri saat dihubungi Kabar6.com, Sabtu (29/8).

Tri menyebut, kecelakaan itu dikarenakan kelalaian pengemudi. Namun, pihaknya belum mengetahui penyebab pasti kelalaian pengemudi yang tewas dalam kecelakaan tersebut.

“Karena kelalaian sopir, tapi kami belum tahu penyebab pasti kelalaianya karena sopir meninggal dunia,” ujar Tri.

Kata dia, Pipi Sopian sopir pick up memang ditetapkan sebagai tersangka karena meninggal dunia.

“Proses sidik dihentikan karena tersangka PS meninggal dunia,” katanya.

Tri mengimbau masyarakat pengendara pick up atau mobil barang tidak mengangkut orang karena tidak sesuai dengan peruntukannya.

“Karena hal ini pun melanggar Pasal 303 Jo Pasal 137 ayat (4) huruf a, b, dan huruf c UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Pelanggar bisa dikenakan denda maksimal Rp250.000 dan ancaman kurungan paling lama 1 bulan,” terang Tri.

Diketahui kecelakaan tunggal Suzuki Pick Up bermuatan batu terguling di ruas Jalan Rata Cipanas-Warungbanten, Kabupaten Lebak, Selasa (25/8/2020).

**Baca juga: 2 Pasien Covid-19 Meninggal di Lebak, Hasil Swab Baru Keluar Hari Ini.

Pengemudi pick up Pipi Sopian tidak bisa mengendalikan laju mobil yang mengangkut empat penumpang.

Pipi dan dua penumpang yakni Encung  warga Jasingan dan Suria warga Cipanas Lebak tewas di lokasi kejadian. Sementara dua penumpang yang juga warga Jasinga yakni Tarmidi dan Yuta selamat hanya mengalami luka-luka. Keduanya harus dilarikan ke Puskesmas Citorek. (Nda)

Print Friendly, PDF & Email