Istri Gus Dur Hadir ke MPR Terima Surat tak Berlakunya TAP MPR II/2001

Kabar6-Istri dari Presiden Ke-4 KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Sinta Nuriyah, mengunjungi Gedung MPR/DPR/DPD RI, untuk menerima surat penegasan tak berlakunya Ketetapan (TAP) MPR Nomor II/MPR/2001 tentang Pertanggungjawaban Presiden Abdurrahman Wahid yang berisi pemberhentian sebagai presiden.

Sinta yang didampingi putrinya, Yenny Wahid, beserta anak-anak dan keluarganya tiba di Kompleks Parlemen, pada pukul 11.00 WIB, dan menuju ke Ruang Delegasi Nusantara IV MPR RI. Sejumlah Pimpinan MPR pun hadir untuk menyambut kedatangan Sinta dan Yenny.

“Kita tegaskan TAP MPR Nomor II Tahun 2001 tak berlaku lagi, oleh karenanya seluruh implikasi hukum menjadi gugur dengan sendirinya,” kata Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dilansir Antara Minggu (29/9/2024).

**Baca Juga:MPR Serahkan Surat tak Berlaku TAP MPRS XXXIII ke Keluarga Soekarno

Adapun sejumlah Pimpinan MPR yang hadir selain Bamsoet yakni Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani, Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid, Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid, hingga Wakil Ketua MPR RI Amir Uskara.

Selain itu sejumlah tokoh bangsa juga hadir, antara lain Mantan Menkopolhukam Mahfud MD, Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan, Pakar Hukum Jimly Asshiddiqie. Kemudian ada pula sejumlah legislator dari Partai PKB.

Dia mengatakan keputusan tak berlakunya lagi TAP MPR tersebut didukung oleh seluruh fraksi partai politik di MPR. Menurut dia, Gus Dur merupakan sosok pemimpin bangsa yang inspiratif, visioner, dan humoris.

“Sebagai tokoh bangsa, Gus Dur menjadikan humor sebagai kritik yang menohok. Akan terasa pahit dan getir bagi yang disasar, tapi relevan bagi masyarakat yang terwakili aspirasinya,” kata Bamsoet.

Dengan adanya surat penegasan tak berlakunya lagi TAP MPR tentang Gus Dur, dia pun berharap MPR bisa mendorong pemerintah agar Presiden yang dijuluki Bapak Pluralisme itu bisa mendapat penghargaan.

Sebelumnya, MPR RI juga telah memberikan hal serupa kepada Presiden Soekarno dengan menegaskan TAP MPRS Nomor XXXIII/MPRS/1967 tentang Pencabutan Kekuasaan Pemerintah Negara dari Presiden Soekarno, sudah tak berlaku lagi.

Selain itu, MPR RI juga melakukan hal serupa kepada Presiden Soehato melalui penyesuaian TAP MPR Nomor 11 Tahun 1998 tentang Pemerintahan yang Bersih dan Bebas KKN, yang mencabut nama Soeharto. (red)




Roadshow Kejagung di PLN Sumut Tekankan Mitigasi Resiko Hukum ke Pejabat

Kabar6-Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung melanjutkan roadhshow penerangan hukum bersama dengan PT PLN (Persero), kali ini diselenggarakan di Aula PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara pada Kamis 26 September 2024.

Kapuspenkum Harli Siregar, Sabtu28/9/2024) dalam keterangannya mengatakan, kegiatan penerangan hukum kali ini mengangkat tema ”Strategi Pengamanan Barang dan Jasa Pengelolaan/Pemulihan Aset di Lingkungan BUMN”, yang bertujuan untuk meningkatan pemahaman dan awareness terhadap mitigasi risiko hukum seluruh Pejabat Pengambil Keputusan di lingkungan PT PLN (Persero).

Adapun Roadshow penerangan hukum ini merupakan bentuk kerja sama Kejaksaan Agung dengan PT PLN (Persero) dan Serikat Pekerja PT PLN (Persero).

**Baca Juga: Kejagung Lelang Aset Rampasan Terpidana Anang Diantoko Bos Robot Trading Evotrade

Pada roadshow kali ini, menghadirkan 2 (dua) narasumber dari Badan pemulihan Aset yaitu Joko Yuhono., S.H., M.H. dan Dr. Asep Kurniawan Cakraputra, S.H. M.H. serta Dr. Ismaya Herawardhanie, S.H., M.H. dari Pusat Penerangan, Hukum Kejaksaan Agung.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi bekal dalam setiap tahapan perumusan dan pengambilan kebijakan yang mengedepankan penerapan asas kehati-hatian dan prinsip Good Corporate Governance (GCG) bagi pegawai di lingkungan PT PLN (Persero).

Selain itu, Roadshow penerangan hukum ini dalam rangka mendorong percepatan program transisi energi di PT PLN (Persero), serta mengingat PT PLN (Persero) memiliki beberapa inisiasi ide/gagasan strategis terkait penggunaan aset-aset yang belum optimal sebab berbagai macam kondisi, salah satunya aset-aset yang terdampak dari suatu proses penegakan hukum.

Aset-aset yang terdampak dari suatu proses penegakan hukum tersebut sejatinya dapat dioperasikan kembali atau bahkan aset tersebut dapat digunakan sebagai infrastruktur ketenagalistrikan yang berbasis energi hijau.

Dalam kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara yang diwakili oleh Koordinator pada Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara M. Ikbal, S.H.,M.H., serta 5 (lima) Kepala Kejaksaan Negeri di wilayah hukum Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara.

Sedangkan dari pihak PT PLN dihadiri oleh Direktur LHC Yusuf Didi Setianto, Ketua Umum DPP Serikat Pekerja PT PLN (Persero) Abrar Ali, General Manager UID Sumatera Utara Saleh Siswanto, Senior Executive Vice President Hukum, Kebijakan dan Kepatuhan (SEVP HKK), General Manager PT PLN (Persero) UIP SBU, EVP HBK, Bendahara Umum DPP SP, Senior Manager UIP, Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum di PT PLN (Persero) UID Sumatera Utara. Kegiatan ini juga diikuti oleh para Pejabat Perencanaan Pengadaan dan Pejabat Pelaksana Pengadaan PT PLN (Persero) UID Sumatera Utara sebagai Peserta. (Red)




Kejagung Lelang Aset Rampasan Terpidana Anang Diantoko Bos Robot Trading Evotrade

Kabar6-Tim Badan Pemulihan Aset Kejaksaan RI telah melaksanakan lelang eksekusi barang rampasan milik pemimpin robot Trading Evotrade, Anang Diantoko di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Sidoarjo pada Kamis 26 September 2024.

“Lelang eksekusi barang rampasan tersebut dilaksanakan berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Nomor: 102/Pid.Sus/2023/PT.SBY dalam perkara ”Melakukan Kegiatan Usaha Perdagangan yang Tidak Memiliki Perizinan di Bidang Perdagangan” atas nama terpidana Anang Diantoko,”ujar Harli Siregar Kapuspenkum Kejagung, ditulis Minggu (29/9/2024).

**Baca Juga: Kejagung Perkuat SDM dalam Penanganan Barang Bukti Aset Kripto dalam Perkara Pidana

Dijelaskan Harli, adapun objek lelang tersebut yaitu 5 ( unit mobil dan 2 unit motor yang dilelang dalam 1 lot dengan hasil seluruhnya laku terjual sebesar Rp8.448.440.000 dari total nilai limit Rp6.498.800.000, dan mengalami kenaikan Rp1.949.640.000.

“Usai dilaksanakannya lelang eksekusi barang rampasan ini, diharapkan dapat berdampak pada pulihnya perekonomian negara serta mendukung program pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional melalui optimalisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP),”tandas Harli. (Red)




Banyak Ancaman Kekerasan Terhadap Wanita, Ayah di Pakistan Pasang CCTV di Kepala Anaknya

Kabar6-Sebuah video yang diunggah ke media sosial Twitter segera menjadi viral, memperlihatkan seorang ayah di Pakistan memasang kamera pengawas di kepala putrinya untuk memantau aktivitas sang anak sepanjang hari.

Dalam video yang berjudul ‘Keamanan Tingkat Lanjut’, melansir indiatoday, memperlihatkan seorang gadis Pakistan mengenakan kamera CCTV di kepala yang tertutup burka. Saat diwawancarai, gadis tersebut menjelaskan bahwa ide tersebut berasal dari ayahnya. Meskipun tampak aneh, ia mengaku tidak keberatan mengenakan kamera tersebut karena mengetahui kekhawatiran orangtua terhadap keselamatannya.

Wanita muda yang tidak disebutkan namanya ini mengungkapkan, inspirasi untuk menggunakan kamera pengawas ini datang dari kematian tragis seorang wanita muda di Karachi. Sang ayah, yang ia sebut sebagai ‘penjaga keamanan pribadi’, berpendapat bahwa kamera tersebut akan membantunya memantau sang anak dengan lebih dekat.

Meski langkah keamanan ini terlihat konyol, wanita muda tersebut menegaskan bahwa ancaman kekerasan terhadap kaum hawa di Karachi sangat nyata. Kekhawatiran tersebut membuat pihak keluarga merasa perlu mengambil langkah untuk memastikan keselamatannya.

Masih belum jelas bagaimana kamera pengawas tersebut diberdayakan dan bagaimana ayahnya dapat mengakses rekaman dari kamera tersebut. Namun, banyak pengguna media sosial yang mengkritik bahwa kamera tersebut mungkin tidak efektif jika seseorang menyerang dari belakang.(ilj/bbs)




Selama 2 Jam Dililit Ular Piton, Lansia Asal Thailand Ini Akhirnya Berhasil Diselamatkan

Kabar6-Insiden yang dialami Arom Arunroj (64) sungguh mengerikan. Bagaimana tidak, wanita lansia di Thailand ini dililit seekor ular piton di rumahnya. Sebelumnya, ular tersebut juga menggigitnya beberapa kali.

Ular seberat sekira 20 kilogram itu melilit tubuh Arunroj lebih erat ketika Wanita itu berusaha untuk membebaskan diri. “Meskipun saya berusaha meraih kepalanya, ular itu tidak melepaskan lilitannya,” kata Arunroj.

Bagaimana kisahnya? Melansir Independent, berawal saat Arunroj sedang mencuci piring setelah makan malam sekira pukul 20.00 waktu setempat di rumahnya di Samut Prakan, sebuah provinsi di selatan Bangkok, ketika dia pertama kali merasakan gigitan itu. “Saya melihatnya dan itu adalah seekor ular,” terang Arunroj, seraya menjelaskan bahwa dia mencoba melawan ular itu dan meminta bantuan, tetapi tidak ada yang mendengarnya.

Arunroj mencoba meraih kepala ular itu untuk membebaskan diri, tetapi ular itu terus melilit tubuhnya. Setelah sekira dua jam, seorang tetangga mendengar teriakan samar-samarnya dan meminta bantuan.

“Dia mungkin telah dililit selama beberapa saat karena kulitnya pucat,” ungkap Sersan Mayor Anusorn Wongmali Anusorn. “Itu ular piton yang besar. Saya melihat bekas gigitan di kakinya tetapi mungkin ada juga di tempat lain.”

Dengan dibantu anggota Yayasan She Poh Tek Tung, sebuah organisasi penyelamat, polisi membawa Arunroj ke rumah sakit untuk perawatan. Menurut laporan, semua orang terkejut menemukan lansia itu dengan ular piton raksasa melilit erat di bagian tengah tubuhnya.

Butuh lebih dari 30 menit upaya keras untuk membebaskannya dari cengkeraman ular itu. Setelah ditarik, ular dengan cepat merayap ke hutan di dekatnya dan lolos dari penangkapan.

“Saya mencoba memanggil tetangga dan siapa pun di sekitar, tetapi tidak ada yang mendengar saya. Saya pikir saya tidak akan selamat dan pasti akan menjadi santapan ular itu,” Arunroj. “Dalam upaya terakhir, saya berteriak sekeras mungkin hingga seseorang yang lewat mendengar saya dan segera menelepon polisi dan unit penyelamat untuk meminta bantuan. Saya belum pernah mengalami hal seperti ini dalam hidup saya.”

Arunroj adalah seorang pembantu rumah tangga di rumah sakit anak-anak di Bangkok dan telah menyewa sebuah kamar di Samut Prakan tempat kejadian itu terjadi.

Suaminya meninggal pada November tahun lalu dan ia telah tinggal sendiri sejak saat itu. Sementara di belakang kamarnya terdapat hutan bambu dengan kolam.(ilj/bbs)




Rela Rogoh Kocek Sekira Rp3 Miliar, Wanita Jerman Ini Ubah Dirinya Jadi CyBorg

Kabar6-Lina Lorenzen (36), wanita asal Jerman, rela merogoh kocek sekira Rp2,9 miliar untuk mengubah dirinya menjadi manusia cyborg, yaitu makhluk dengan bagian tubuh organik sekaligus biomekatronik.

Lorenzen, melansir dailystar, menjalani serangkaian prosedur modifikasi tubuh, termasuk lebih dari 200 tato dan implan subdermal, demi menyempurnakan penampilannya. Transformasi ini bukan tanpa tantangan, Lorenzen kerap merasa dihakimi atau dikucilkan orang karena penampilannya. “Pada akhirnya, saya memilih untuk mengelilingi diri saya dengan orang-orang yang menghargai saya apa adanya, bukan hanya penampilan saya,” kata Lorenzen.

Wanita ini menyebutkan, perubahan tubuh yang dilakukan terinspirasi dari seni surealisme dan biomekanik, menjadi bagian dari perjalanan ekspresi dirinya. “Tato adalah bagian dari ekspresi diriku yang terus berkembang, jadi aku tidak merasa akan berhenti dalam waktu dekat,” terang Lorenzen.

Bahkan, Lorenzen sudah menjadwalkan beberapa sesi tambahan untuk mendapatkan lebih banyak modifikasi tubuh di masa depan. Ditegaskan, modifikasi tubuhnya tidak memengaruhi status hubungannya.

“Status hubungan saya tidak bergantung pada penampilan. Saya percaya bahwa hubungan sejati terbentuk pada tingkat yang lebih dalam daripada penilaian yang dangkal,” jelas Lorenzen.

Bagi Lorenzen, setiap tato dan implan bukan hanya ornamen visual, melainkan representasi dari perjalanannya dalam melampaui batasan konvensional. “Setiap kali saya mendapatkan yang baru, itu seperti menambahkan lapisan lain ke cerita saya,” kata Lorenzen lagi.(ilj/bbs)




Dianggap Sebagai Tindakan ‘Pelanggaran Emosional’, Pelaku Ghosting di Filipina Bisa Dihukum

Kabar6-Seorang anggota parlemen Koalisi Rakyat Nasionalis di Filipina, Arnolfo Teves Jr, mengajukan RUU yang berusaha untuk menyatakan ghosting sebagai pelanggaran emosional.

Ungkapan ghosting menjadi kata populer karena kerap dialami kebanyakan orang. Menurut Urban Dictionary, ghosting adalah tindakan tiba-tiba menghentikan semua komunikasi atau menghentikan kontak sama sekali dari kehidupan orang lain yang dikencani. Mereka tiba-tiba menghilang tanpa jejak dan tidak lagi ingin melanjutkan hubungan asmara.

Teves Jr, melansir ndtv, mengatakan bahwa ghosting menyebabkan trauma karena ‘mengembangkan perasaan penolakan dan kelalaian’, serta percaya bahwa tindakan itu harus dianggap kasar dan juga harus dihukum. Dalam dokumen berjudul ‘Sebuah tindakan menyatakan ghosting sebagai pelanggaran emosional’, Teves Jr mengklaim bahwa ghosting adalah bentuk kekejaman yang umum di dunia saat ini.

Teves Jr menyatakan, karena teknologi ‘dunia kencan telah berubah secara eksponensial dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya’, yang berarti bahwa orang mudah untuk memutuskan hubungan satu sama lain tanpa mempertimbangkan perasaan orang lain.

RUU tersebut menerangkan, ghosting dapat ‘dianggap bentuk kekejaman emosional’. Dikatakan juga, tindakan tersebut ‘melelahkan secara mental, fisik, dan emosional’ bagi para korban. Hal ini dapat menyebabkan ‘penghinaan’ dan para korban kemungkinan menderita gejolak emosional karena ghosting.

“Studi telah menunjukkan bahwa penolakan sosial apapun mengaktifkan jalur rasa sakit yang sama di otak dengan nyeri fisik, artinya ada hubungan biologis antara penolakan dan rasa sakit. Itu berlaku untuk teman dan mitra, sama,” terang Teves Jr. “Ini bisa disamakan dengan bentuk kekejaman emosional dan harus dihukum sebagai pelanggaran emosional.”

Dalam sebuah wawancara dengan outlet, Teves Jr menjelaskan bahwa pelecehan emosional yang disebabkan ghosting juga merugikan produktivitas bangsa.

Disebutkan, pekerja tidak dalam kondisi pikiran yang baik maka pekerjaan mereka akan terpengaruh.(ilj/bbs)




Mahasiswa UNMA Banten Edukasi dan Latih Ibu-Ibu di Lebak Buat Makanan Tambahan Atasi Stunting

Kabar6-Dalam upaya menekan angka stunting, mahasiswa Praktek Belajar Lapangan (PBL) dan dosen pembimbing Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Mathla’ul Anwar (UNMA) Banten menggelar pelatihan pengolahan makanan tambahan (PMT) berbasis bahan pangan lokal di Kampung Kebon Kopi, Desa Gununganten, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak.

Pemberian PMT adalah kegiatan pemberian makanan kepada balita dalam bentuk kudapan yang aman dan bermutu. Kegiatan ini mampu didukung dengan memperhatikan aspek mutu dan keamanan pangan, serta mengandung nilai gizi.

“Kegiatan ini dimulai dengan memberikan edukasi terlebih dahulu mengenai PMT dan bahan pangan lokal seperti apa saja yang cocok dibuat PMT untuk balita,” ujar E. Egriana Handayani, Dosen Pembimbing Lapangan kelompok Gunung Anten Mahasiswa Unma Banten, Sabtu (28/9/2024).

**Kunjungi Lebak, Andra Soni Janji Bendungan Karian Diusahakan Jadi Tempat Wisata: Agar Ekonomi Warga Hidup

Kegiatan ini melibatkan para kader Posyandu Melati 1 dan ibu-ibu yang memiliki balita disambut antusias. Mereka diajarkan cara membuat PMT yang bergizi dan aman untuk bayi, menggunakan bahan-bahan yang mudah didapatkan di sekitar mereka.

“Tujuan edukasi ini adalah sebagai bekal dasar para kader dan ibu-ibu yang mempunyai balita mengenai zat gizi yang baik terkandung dalam PMT serta dapat meningkatkan gizi pada balita,”ungkap Egriana.

Sementara, Ketua PBL 1, Frida Elasjulia mengungkapkan, pelatihan pembuatan menu PMT dari bahan utama yaitu ikan kembung dan jagung dipandu oleh mahasiswa kepada masing-masing dua perwakilan kader Posyandu.

“Menu PMT yang dibuat yaitu nugget ikan kembung dan pudding jagung,”katanya.

Menurutnya, Ikan kembung memiliki banyak manfaat untuk balita, termasuk dapat menjaga kesehatan otak dan kesehatan jantung, selain itu kandungan omega-3 yang terkandung dalam ikan kembung berperan penting dalam perkembangan otak.

“Dan ikan kembung dapat menjadi sumber protein dan energi serta dapat meningkatkan kekebalan tubuh,”tambahnya .

Selain itu, kata Frida jagung merupakan bahan pangan lokal yang mudah didapatkan sehari-hari di Kampung Kebon Kopi Desa Gununganten, sehingga dapat memudahkan para kader maupun masyarakat yang ingin membuat menu PMT ini kedepannya.

“Diharapkan dengan adanya kegiatan ini mampu menambah pengetahuan dan keterampilan kader dan masyarakat membuat inovasi menu PMT untuk menekan angka kejadian stunting,”tandasnya.(Aep)




Cagub Banten Andra Soni Rela Nyeker dan Hujan-hujanan demi Kampanye Sekolah Gratis

Kabar6-Di hari keempat kampanye, Calon Gubernur (Cagub) Banten nomor urut 2, Andra Soni memilih blusukan ke sejumlah daerah di Kabupaten Lebak, pada Sabtu, (28/9/2024). Suasana yang berbeda saat Andra Soni mengunjungi wilayah Margawangi, Lebak, Banten.

Di mana Andra Soni memulai kampanye di titik ketiga ini sambil nyeker dan hujan-hujanan. Saat kampanye Andra berjanji akan menggratiskan biaya SMA/SMK dan MA baik negeri maupun swasta, jika terpilih menjadi Gubernur Banten periode 2024-2029.

Meski diguyur hujan, semangat Andra untuk meyakinkan masyarakat agar memilihnya di Pemilihan Gubernur Banten tidak luntur. Dari rumah ke rumah Andra menyapa warga yang sudah berkumpul menunggunya.

**Baca Juga: Panaskan Mesin Politik, PDI Perjuangan Banten Solid Menangkan Airin-Ade

Keceriaan Andra semakin terlihat saat reaksi warga antusias didatanginya. Ia mengaku tak mau warga yang telah menunggunya tidak bisa disapa. Ia memilih untuk hujan-hujanan agar program-programnya bisa tersampaikan.

“Ini penting disampaikan, karena ke depan kita ingin sekolah SMA/SMK dan MA baik negeri maupun swasta di Provinsi Banten gratis,” kata Andra.

Ketua Tim Pemenangan Andra Soni-Dimyati di Kabupaten Lebak, Agil Zulfikar mengatakan, banyak warga yang haru bahkan nangis melihat calon Gubernur Banten Andra Soni kampanye sambil hujan-hujanan.

“Ini bentuk ketulusan seorang calon pemimpin kita, semoga warga bisa menilainya secara langsung, jika Pak Andra sosok yang dekat dengan masyarakatnya,” kata Agil

Sementara itu, warga setempat Siti Sari mengaku setuju dan mendukung program yang digagas Andra Soni terkait dengan sekolah gratis. Tak hanya itu, ia menyebut Andra sosok yang merakyat dan menyenangkan. Terlebih ketika dia melihat Andra sambil hujan-hujanan.

Sari berharap, ke depan ketika Banten dipimpin Andra Soni bisa menegakkan keadilan dalam hal bantuan sosial. Ia juga berharap Andra menjadi pemimpin yang amanah, jujur serta tidak korupsi.

Sementara warga lainnya mengakui jika Andra Soni merupakan sosok pemimpin yang merakyat.

“Saya belum pernah melihat pemimpin yang mau hujan-hujanan ketemu masyarakat. Ini menjadi ciri bahwa Andra Soni merupakan pemimpin yang merakyat,” tambahnya. (Red)




Panaskan Mesin Politik, PDI Perjuangan Banten Solid Menangkan Airin-Ade

Kabar6-DPD PDI Perjuangan Banten terus memperkuat barisannya dalam rangka memenangkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Banten nomor urut 1, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi.

Mereka memanaskan mesin pilitik dengan menggelar Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) di Kantor DPD PDI Perjuangan Banten, Sabtu (28/9/2024).

Rakerdasus tersebut dihadiri oleh ratusan pengurus DPD, DPC, hingga ranting se-Provinsi Banten. Ketua DPD PDI Perjuangan Banten sekaligus calon wakil gubernur Banten Ade Sumardi dalam sambutannya menegaskan bahwa seluruh struktur partai mulai dari tingkat Provinsi hingga ranting harus siap bekerja keras memenangkan pasangan Airin-Ade.

**Baca Juga: Kunjungi Lebak, Andra Soni Janji Bendungan Karian Diusahakan Jadi Tempat Wisata: Agar Ekonomi Warga Hidup

“Ini adalah soal Banten, bukan soal individu daripada calon, calon gubernur dan wakil gubernur Banten bukan soal Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi. Ini semua menyangkut Banten dan juga harga diri dari PDIP Perjuangan,” tegasnya.

“Begitupun dengan calon-calon kita yang ada di kabupaten/kota, Ini telah diputuskan oleh ketua umum PDI Perjuangan, Ibu Megawati Soekarnoputri. Di sinilah kita selaku kader bergerak memenangkan Pilkada Banten di semua tingkatan,” sambungnya.

Mantan wakil bupati Lebak ini memberikan semangat kepada seluruh kader PDI Perjuangan. Ade menegaskan pentingnya menjaga soliditas dan optimisme, tanpa ada kata menyerah dalam perjuangan.

“Jangan takut bertempur, PDI Perjuangan tanpa takut apa pun. Jangan pernah menyerah, tidak ada istilah menyerah dari PDI Perjuangan, Maju. Kita sudah diperintahkan, maka turun ke bawah melaksanakan perintah,” tegasnya.

Sementara itu, Airin menyampaikan terima kasih kepada Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Seokarnoputri. Sekaligus sebagai salah satu idola Airin dalam dunia politik nasional.

“Terima kasih kepada PDI Perjuangan yang masih memberikan kepercayaan, dan terus konsisten dan komitmen untuk mendukung saya dan Pak Ade sehingga akhirnya saya bisa mendaftar. Alhamdulillah sudah ditetapkan sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Banten,” imbuhnya.

Ia mengajak para kader PDI Perjuangan untuk terus bergerak mengajak masyarakat memenangkan Pilkada Banten. “Doakan dan berjuang agar saya dan Pak Haji Ade menang Pilkada Banten, juga dilantik menjadi gubernur dan wakil gubernur Banten. Doakan kami terus istiqamah untuk selalu bermanfaat, maslahat, dan selamat dunia akherat,” ujarnya.

AIrin menyampaikan sejumlah program yang akan dilaksanakannya bersama Ade Sumardi. “Tentunya kita ingin dengan visi Banten maju bersama, ada empat misi, 12 program dan 71 kegiatan. Mudah-mudahan ini menjadi bekal saya dan Pak Ade tentunya, menjadi bekal bapak ibu menyosialisasikan kepada masyarakat di Provinsi Banten,” ujarnya. (Red)