oleh

Menko PMK Respon Kekurangan PCR di Kota Tangerang

image_pdfimage_print

Kabar6-Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy merespon atas kekurangan Polymerase Chain Reaction (PCR) yang terjadi di Kota Tangerang.

“Akan saya sampaikan kepada Ketua Gugus tugas, bahkan setelah ini akan saya kontak,” ujar Muhadjir Effendy saat dimintai keterangan sesuai meninjau pendistribusian Bantuan Sosial di Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Senin (11/5/2020).

Muhadjir meyakini Walikota Tangerang Arief R Wismansyah mempunyai cara kreatif apabila seandainya gugus tugas percepatan penanangan Covid-19 tidak bisa memberikan yang sesuai diharapkan.

“Untuk itu kita prioritaskan yang utama, wilayah Jabodetabek itu saat ini telah mengalami penurunan, tapi bukan berarti sudah aman tapi justru harus waspada,” katanya.

Kendati demikian, ia mengingatkan kepada masyarakat tidak merasa lengah atas penurunan angka penyebaran Covid-19 ini. Bahkan kelengahan itulah terjadi penyebarannya secara signifikan.

Selain itu Pemerintah sesuai intruksi Presiden mulai mengalihkan sebagian perhatian ke wilayah-wilayah yang menjadi episentrum baru terutama diluar daerah Jabodetabek.

**Baca juga: Di Depan Menko PMK, Walikota Tangerang Ngadu Kekurangan PCR.

“Karena kita tahu ada 5 episentrum baru harus diwaspadai dan perlu penanganan yang cepat dan itu perlu bantuan dari tim gugus tugas pusat, karena gugus tugas punya pengalaman bagaimana mengatasi DKI dan Jabodetabek,” katanya.

“Misalnya kalau bisa saya sebut Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, tambahan lagi ada beberapa provinsi diluar Jawa yang juga ada kecenderungan trend naik,” tandasnya.(Oke)

Print Friendly, PDF & Email