oleh

Melihat Penjara dengan Penjagaan Terketat di Banten

image_pdfimage_print

Kabar6 – Penjara dengan penjagaan super ketat resmi beroperasi di dalam area Lapas Klas IIA Cilegon, Kota Cilegon, Banten, hari ini, Kamis, 21 September 2023. Hanya narapidana tertentu saja yang bakal di masukkan ke dalam blok maximum security tersebut. Tentunya, setelah dilakukan penilaian dengan kriteria tertentu.

“Tidak semua warga binaan memiliki karakter yang bisa diintervensi dengan regulasi yang ada, terdapat tingkatan resiko keamanan yang menjadi salah satu alternatif intervensi keamanan pemasyarakatan,” ujar Tejo Harwanto, Kepala Kanwil Kemenkumham Banten, di Lapas Kelas IIA Cilegon, Kamis (20/09/2023).

Blok khusus dengan maximum security itu juga diharapkan bisa membina WBP yang membandel setelah diperingatkan, kerap menimbulkan keributan, serta pengedar narkoba atau kasus tinggi lainnya.

Hanya napi dengan resiko tinggi saja yang di masukkan ke blok maximum security. Blok khusus itu memiliki berbagai sarana dan prasaran yang memadai untuk menjaga WBP dengan resiko keamanan tertentu. Sehingga, tahanan di Banten yang memiliki kerawanan tinggi, tidak lagi dikirim ke Nusakambangan yang membutuhkan pengawalan dan transportasi khusus.

“Kriteria napi yang masuk ke blok ini yakni, napi yang masih melakukan kegiatan yang bersinggungan dengan hukum serta napi yang memiliki resiko keamanan tinggi,” terangnya.

Pola penjagaan akan di evaluasi dan ditingkatkan secara berkala, mengikuti kebutuhan yang ada di dalam blok maximum security di Lapas Klas IIA Cilegon.

**Baca Juga:Penyulapan Gas 3kg ke Tabung Non Subsidi 12Kg Dibongkar Polda Banten

Blok hunian khusus dengan keamanan maksimal itu dijaga oleh petugas khusus yang telah dibekali dengan berbagai kemampuan. Kini, penjara itu sudah di isi oleh 14 orang yang selalu di awasi oleh CCTV serta pengawasan langsung selama 24 jam oleh penjaga.

“Rujukan kita kepada pengawalan maximum security, dalam pengawasan yang sangat-sangat ketat tentunya ya, melalui pengamatan CCTV dan langsung oleh tim khusus yang kita tunjuk. Kedepan diharapkan kemampuannya lebih meningkat. Sambil berjalan, sambil evaluasi, sambil peningkatan kemampuannya. Sudah di isi 14 orang,” ujar Masjuno, Kadivpas Kanwil Kemenkumham Banten, dilokasi, Kamis, (21/09/2023).(Dhi)

Print Friendly, PDF & Email