Kabar6-Tak memiliki akses jalan, belum teraliri listrik, berada di tengah-tengah persawahan dan perkebunan warga, Mapolres Serang Kabupaten Serang akan dibangun di atas lahan seluas dua hektare.
“Jalur listrik belum masuk, kita akan koordinasi dengan PLN agar gardu listrik bisa masuk. Perlu tambahan lain, seperti akses jalan yang masih menumpang di masyarakat,” kata Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo, Kapolda Banten, yang ditemui usai peletakan batu pertama pembangunan Mapolres Serang Kabupaten yang berlokasi di Desa Cisait, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, Sabtu (29/07/2017).
Listyo mengatakan pembangunan di lahan yang masih sulit di akses warga tersebut menjadi salah satu tolak ukur pelayanan Polri kepada masyarakat agar lebih maksimal lagi. Sekaligus salah satu program dari Pemantapan Reformasi Internal (Promoter) Polri.**Baca Juga: Penutupan Festival Cisadane, Personel Dishub Diterjunkan
“Ini juga sebagai program meningkatkan kepercayaan publik masyarakat kepada Polri, terutama pada bidang penegakan hukum, pelayanan masyarakat dan kambitmas,” jelasnya.
Menggunakan dana APBN sebesar Rp12 miliar, selain bangunan utama sebagai kantor, akan didirikan juga Rumah Dinas (Rumdin) dan barak bagi anggota Polres Serang.
“Kita juga akan bangun Rumdin, dan juga nanti para pejabat dan personel polres seperti asrama. Menggunakan dana dari APBN, kalau tanahnya mendapatkan bantuan dari Pemkab Serang,” terangnya.
Perlu diketahui bahwa seiring pemekaran wilayah Kabupaten Serang yang dipecah dengan berdirinya Kota Serang sebagai Ibu Kota Provinsi Banten ditahun 2007, maka Polres Serang Kota berdiri di tahun 2016. Kini, Polres Serang Kota masih menempati gedung sementara di Pusat Kesehatan Bhayangkara. Sedangkan Polres Serang Kabupaten yang menempati sebuah bangunan bersejarah di pusat Kota Serang akan pindah ke gedung barunya yang ditargetkan rampung pada akhir tahun 2017.(tmn)
