oleh

Edan, Korea Utara Eksploitasi Anak-anak Perbaiki Rel Kereta Api

image_pdfimage_print
Tampak seorang anak memanggul batu.(mirror.co.uk)
Tampak seorang anak memanggul batu.(mirror.co.uk)

Kabar6-Eksploitasi terhadap anak-anak adalah salah satu pelanggaran terhadap undang-undang perlindungan anak. Namun hal ini sepertinya kurang mendapat perhatian di Korea Utara.

Buktinya, sebuah video pelanggaran hak asasi manusia yang diunggah oleh laman Daily Mirror, dikutip dari Wowmenariknya, menunjukkan anak-anak berusia sekira lima tahunan dipaksa bekerja memperbaiki rel kereta api di Korea Utara.

Tayangan itu memperlihatkan anak-anak dipaksa bekerja membawa batu berat dalam karung di bawah terik matahari. Sementara anak lainnya bertugas memperbaiki rel kereta api dengan palu.

Anak-anak bekerja di sepanjang rel kereta api.(mirror.co.uk)
Anak-anak bekerja di sepanjang rel kereta api.(mirror.co.uk)

“Rekaman yang diperoleh oleh Daily Mirror sungguh mengejutkan dan merupakan salah satu bentuk dokumentasi dari salah satu pelanggaran terburuk di Korea Utara, mempekerjakkan anak,” kata Michael Glendinning, salah satu perwakilan untuk Alainsi Hak Asasi Manusia Eropa di Korea Utara.

Disebutkan, video tersebut diambil oleh sebuah jaringan informan berani yang menggunakan kamera tersembunyi. Diduga, video ini diambil di beberapa titik lokasi bekerja, di mana anak-anak terus dipaksa bekerja walau sudah lelah.

Mirisnya, Kim Jong-un yang merupakan pemimpin Korea Utara malah bersantai-santai di istananya yang megah dan dengan kejam memerintahkan anak-anak untuk bekerja. ** Baca juga: No Shower T-shirt, Kaos Untuk Anda yang Malas Mandi

Semoga kondisi tersebut cepat berakhir, dan anak-anak dapat menikmati kegembiraan bermain seperti anak sebaya mereka. (ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email