oleh

Dinkes Kabupaten Tangerang Fogging Nyamuk dengan Sipermetrin

image_pdfimage_print
Kader Puskesmas melakukan fogging di Kecamatan Tigaraksa.(shy)

Kabar6-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang mengganti zat kimia yang digunakan untuk fogging (pengasapan).

“Zat kimia untuk fogging sudah kita ganti. Karena nyamuk Aedes Aegypti di Kabupaten Tangerang ini sudah tidak mempan (kebal) dengan zat kimia yang kita pakai terdahulu,” ujar Kepala Dinkes Kabupaten Tangerang, Naniek Isnaeni kepada kabar6.com, Kamis (11/2/2016).

Dulu, zat kimia yang digunakan untuk fogging merk Mustang. Namun kini diganti dengan merk Sipermetrin.

“Untuk bahaya atau tidak, ya tentu berbahaya. Belum lagi bagi orang yang mempunyai alergi atau gangguan pernapasan. Tapi, langkah pergantian zat ini kita lakukan guna, menekan pertumbuhan nyamuk Aedes Aegypti yang sudah dewasa,” terangnya.

Saat ini, Dinkes dan Puskesmas mulai melakukan fogging di beberapa kecamatan di Kabupaten Tangerang. **Baca juga: Ini 10 Kecamatan di Kabupaten Tangerang Rawan DBD.

“Ada beberapa Kecamatan yang sudah fogging dan ada yang belum. Untuk kecamatan yang menerima jadwal foging yakni, Cikupa, Tigaraksa, Panongan, Sukamulya, Sindang Jaya dan Legok. Kecamatan tersebut yang memang masuk dalam Kecamatan rawan DBD,” pungkasnya.(shy)