1

Dispora Tangsel Targetkan Tiga Kandidat Lolos Kepeloporan Pemuda di Banten

Kabar6-Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengutus lima kandidat salam penjaringan kepeloporan pemuda. Kelimanya akan ikut seleksi tingkat Provinsi Banten.

“Target saya minimal tiga orang harus ada dari Tangsel,” kata Kepala Bidang Kepemudaan Dispora Tangsel, Deden Umaidi, Sabtu (1/6/2024).

**Baca Juga:Airin Dapat Kekuatan Jokowi dan Prabowo-Gibran di Pilkada Banten

Kelima nama-nama delegasi asal Kota Tangsel yang ikut seleksi kepeloporan pemuda di Banten antara lain:

1. Muhammad Ihsan Fawzi (inovasi teknologi).
2. Imam Fachri (inovasi teknologi).
3. Agung Adityaningrat (bidang pangan).
4. Ramdani Murdiana (bidang pendidikan).
5. Alisa Nurhidayah (bidang pendidikan).

Deden pastikan kelima peserta tersebut sebelumnya telah digembleng oleh para mentor yang berpengalaman. “Dan materi yang mereka terima saat seleksi tingkat kota dapat jadi bekal untuk maju ke tingkat provinsi,” terang Deden.

Pembekalan dalam rangka persiapan seleksi di tingkat provinsi Banten pada 4-6 juni 2024. Dispora Tangsel coba maksimalkan materi yang sudah dipersiapkan narasumber. Mulai dari integritas kepribadian, kepemimpinan, kreativitas, keuletan, dampak positif, kepribadian, dan komunikasi publik.

Deden menegaskan, kepeloporan pemuda adalah akumulasi dari semangat dalam mengembangkan pemikiran dan ide-ide kreatif yang dapat menjadi kerja serta karya nyata.

“Yang kemudian gerakan tersebut dilakukan secara konsisten sehingga mampu memberi nilai dan manfaat bagi sendi kehidupan masyarakat,” tegasnya.(yud)

 

 




Dua KK di Pondok Aren Pakai Air Berisi Mayat, Begini Hasil Kesehatannya

Kabar6-Sejumlah warga di Gang Samid Sian RT 03 RW 01, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengakui telah pakai air toren yang berisi juga mayat. Jasad warga atas nama Devi Karmawan alias Devoy saat ditemukan mulai membusuk.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar mengatakan, tim Ngider Sehat Puskesmas Pondok Aren telah mendatangi kediaman warga. Tim datang untuk periksa kesehatan penghuni rumah.

“Udah. Satu rumah udah tadi pagi,” ungkapnya saat dikonfirmasi kabar6.com, Jum’at (31/5/2024).

**Baca Juga:Mayat Dalam Toren di Pondok Aren, Air Dipakai Sikat Gigi dan Mengepel Rumah

Alin menerangkan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan medis terhadap tiga orang penghuni. Masih ada satu kepala keluarga lagi yang belum sempat diperiksa karena sedang bekerja.

“Kondisinya baik,” klaimnya. Menurut pengakuan penghuni rumah tersebut air toren yang ditemukan mayat warga sekitar tidak dikonsumsi.

“Air tidak dipakai minum hanya mandi dan wudhu,” terang Alin.

Diberitakan sebelumnya, warga Gang Samid Sian geger ditemukan mayat Devoy pada Senin, 27 Mei 2024 sekitar pukul 18.00 WIB. Polisi mensinyalir mayat tersebut bandar narkoba.

Devoy yang masih dalam pengaruh narkoba sembunyi lantaran mengetahui dirinya sedang menjadi target operasi pihak kepolisian. Sebelumnya polisi telah menangkap Abdul Aziz yang berperan sebagai kurir.

Keluarganya Devoy sebut pria bertato itu sudah hilang sejak Sabtu tengah malam. Jasadnya ditemukan telah menjadi mayat di dalam toren air.(yud)

 




Truk Terguling, Tabung Gas Elpiji Berserakan di BSD Serpong

Kabar6-Truk angkutan tabung gas elpiji terguling di Jalan Letjend Soetopo, Serpong, Kota Tangerang Serpong. Kecelakaan itu mengakibatkan dua orang mengalami luka-luka.

“Gegara supir truk banting stir,” kata Iwan Nuriksan, saksi mata di lokasi kejadian, Kamis (30/5/2024).

Ia menerangkan, kecelakaan bermula saat truk bernopol B 9562 WYT milik PT Triwijayasari melaju dari Rawa Mekar Jaya menuju Serpong. Truk yang melaju kencang coba menghindari motor di depannya. **Baca Juga: ART di Tangerang Lompat dari Lantai Atap Rumah Mewah, Polisi Lakukan Penyelidikan

Iwan bilang losisi motor lagi jalan di jalur tengah. Sedangkan truk banting stir ke kiri. “Tabung gas berserakan ke jalan,” terangnya.

Serakan tabung gas elpiji, lanjutnya, sempat menghambat laju kendaraan yang melintas dari arah yang sama. Tabungan gas yang berserakan di tengah jalan pun dievakuasi ke trotoar jalan.

Iwan bilang, dua korban kecelakaan tidak mengalami cidera berat. “Satu pengendara motor, satu lagi dari kenek truk pengangkut gas. Langsung dibawa ke rumah sakit,” ujarnya.

Truk kemudian diderek ke Mapolres Tangsel. Sedangkan tabung gas elpiji diangkut menggunakan dua mobil pick up.(yud)




Mayat Dalam Toren di Pondok Aren, Polisi Amankan Satu Kurir Sabu

Kabar6-Polisi mengamankan Abdul Azis di Jalan Puskesmas Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Sabtu tengah malam kemarin. Selang dua hari kemudian ditemukan mayat Devi Karmawan alias Devoy, 27 tahun, di dalam toren air milik warga.

“Yang bersangkutan kuda atau kurir,” kata Kapolsek Pondok Aren, Komisaris Bambang Askar Sodiq di kantornya, Rabu (29/5/2024).

Dijelaskan, Azis diperintahkan oleh seseorang berinisial P untuk menjemput narkoba jenis sabu di Cengkareng, Jakarta Barat, pada Jum’at malam. Ia lalu membawa sabu seberat 50 gram.

**Baca Juga:Mayat Dalam Toren Air di Pondok Aren Disebut Masuk DPO Narkoba

Setelah sabu diambil oleh AA lantas menyerahkan kepada P di rumah Devoy. Bambang Askar bilang, mereka kemudian menakar sabu menjadi paket eceran di dalam rumah kosong, Gang Samid Sian RT 03 RW 01, Pondok Aren.

Tim Opsnal Satreskrim Polsek Aren mengamankan 1,16 gram sabu dari tangan Azis. “Jadi barang bukti sabu ini upah AA mengambil di Cengkareng,” jelasnya. Mayat Dalam Toren di Pondok Aren, Air Dipakai Sikat Gigi dan Mengepel Rumah

Barang bukti sabu seberat 1,16 gram dikemas dalam lima plastik klip. Polisi juga menyita uang kertas pecahan Rp 2000 untuk sendok sabu.

Azis dijerat melanggar Pasal 114 subsider Pasal 112 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. “AA kemudian bersedia menunjukan lokasi tongkrongan teman-temannya,” ucap Bambang Askar.

Diberitakan sebelumnya, warga Gang Samid Sian geger ditemukan mayat di dalam toren pada Senin, 27 Mei 2024, sekitar pukul 18.00. Kondisi mayat Devoy sudah mulai membusuk lantaran dua hari berada di dalam tempat penampungan air berkapasitas 1500 liter.(yud)

 




Lihat Kunci Gantung, OB Rumah Sakit IMC Bintaro Curi Motor Karyawan

Kabar6-Seorang petugas office boy Rumah Sakit IMC Bintaro, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) ditangkap polisi. Pria berinisial BS, 33 tahun itu melakukan tindak pidana pencurian kendaraan bermotor.

“Motor yang dicuri tersangka ini punya karyawan rumah sakit tersebut,” kata Kapolsek Ciputat Timur, Komisaris Kemas Muhammad Syawaludin Arifin kepada kabar6.com, Rabu (29/5/2024).

Dijelaskan, bermula saat korban atas nama Lola Meliyanti, 26 tahun, laporan motornya hilang pada Selasa, 21 Mei 2024. Motor diparkir di halaman belakangan rumah sakit. Baca Juga: 211 Kendaraan Dinas Hilang, BPKAD Banten Sebut ada yang Dikuasai Pihak Ketiga 

Kemas sebutkan, korban yang tergesa ingin ikuti pelatihan lupa mencabut kunci sepeda motornya. Lola baru sadar ketika motor Beat bernopol B 6820 WLH sudah hilang dari tempat parkir karyawan.

Korban lantas mengadu ke pihak manajemen. Rekaman kamera pengintai memperlihatkan bahwa motor dicuri oleh BS yang berstatus office boy RS IMC Bintaro.

“Saat di interogasi BS mengaku yang mengambil sepeda motor adalah dirinya sendiri,” terang Kemas.

Tersangka kepada polisi mengaku bahwa sepeda motor curian telah dijual kepada orang lain. “Saat ini Tim Reskrim sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku penadah,” tegas Kemas.

Atas perbuatannya AB dijerat melanggar Pasal 362 KUHP tentang Pencurian dengan ancaman hukuman penjara maksimal selama lima tahun.(yud)




Mayat Dalam Toren Air di Pondok Aren Disebut Masuk DPO Narkoba

Kabar6-Pengurus lingkungan di Gang Samod Sian, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), membenarkan sempat ada gerebekan kasus narkoba pada Sabtu tengah malam kemarin. Selang dua hari ditemukan mayat Devi Karmawan alias Devoy, 26 tahun, di dalam toren air.

“Saya ditelpon Pak Rully (ketua RT) disuruh mendampingi penggrebekan itu,” ungkap Sekretaris RT 03 RW 01, Sutarno, Rabu (29/5/2024).

Pengurus lingkungan bersama warga, terangnya, langsung menuju RT 02. Setiba di lokasi dilihat ada beberapa pemuda dibawa polisi dan motor terduga pelaku ditinggalkan. **Baca Juga: Mayat Dalam Toren di Pondok Aren, Air Dipakai Sikat Gigi dan Mengepel Rumah

Sutarno mengakui sempat ada laporan keluhan dari warga soal kegiatan oknum pemuda di lingkungan sekitar. Ia pun mengingatkan agar tidak berkumpul untuk kegiatan negatif.

Apakah sosok Devoy termasuk dalam target operasi polisi?. “Termasuk mungkin almarhum ini DPO. Itu infonya dari Pak RT gitu,” terang Sutarno.

Sementara itu, Karmiyati, ibu Devoy mengatakan bahwa anaknya pada Sabtu tengah malam pamit keluar rumah untuk membeli kopi. Setelah itu anaknya sudah tidak pernah pulang ke rumah.

“Abis dikerokin. Katanya enggak enak badan,” lirih wanita paruh baya itu.

Kapolsek Pondok Aren, Komisaris Bambang Askar Sodiq tidak dapat memastikan apakah Devoy termasuk dalam DPO. “Bisa iya atau tidak. Nanti bersabar menunggu hasil autopsi RS Polri,” tutupnya.

Diketahui, penemuan mayat Devoy gegerkan warga Gang Samid pada Senin petang kemarin. Pemuda bertato itu ditemukan tewas di dalam toren air milik warga.(yud)

 




Mayat Dalam Toren di Pondok Aren, Air Dipakai Sikat Gigi dan Mengepel Rumah

Kabar6-Mayat pria di dalam toren air diketahui bernama Devi Karmawan, 26 tahun. Jasad yang mulai membusuk itu ditemukan dalam bak penampungan air milik tetangganya di Gang Samid Sian RT 03 RW 01, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, petang kemarin.

“Jadi sebelumnya sempat dipake,” kata Sutrisno, pemilik rumah kepada wartawan ditemui di kediamannya, Selasa (28/5/2024).

**Baca Juga:Toren Air Berisi Mayat Bertato di Pondok Aren Dipotong Gerinda Listrik

Ia pastikan, air di dalam toren berkapasitas 1500 liter warna oren itu sudah sempat dipergunakan oleh keluarganya untuk mandi, mencuci, berwudhu serta mengepel rumah.

Sutrisno menceritakan, kecurigaan bermula dari istrinya pada Senin pagi yang mengendus bau bangkai. Ia sempat menyangka cicak mati jadi sumber bau tidak sedap.

Hingga siang, lanjutnya, bau busuk masih menyeruak. “Air keruh berbusa lendir gitu,” ujarnya.

Menjelang petang, ucap Sutrisno, bapak mertuanya yang tinggal berdekatan juga mengendus bau bangkai. Saat periksa toren terlihat banyak hinggap lalat hijau.

Pada saat tutup toren diputar buka empat kali keduanya langsung kaget. Awalnya sempat mengira di dalam toren ada bantal.

“Jadi keliatan ada kuping sama rambut. Wah inimah mayat manusia,” ungkap Sutrisno. Ia langsung melapor ke ketua RT setempat.

Pemilik rumah menduga Devi masuk toren pada Sabtu malam. Sebab pas Minggu pagi hingga petang belum tercium bau bangkai.

Satgas BPBD Kota Tangsel yang datang ke lokasi dibantu polisi dan warga sekitar menurunkan toren yang airnya sudah dibuang. Mayat Devi kemudian dapat dievakuasi setelah toren dipotong pakai gerinda listrik.

“Jam 12 malam baru selesai. Mayatnya bisa dikeluarin dari toren,” ucapnya. Lantas bagaimana dengan lantai rumah yang sudah dipel dengan air berisi mayat?

“Rumah langsung ditaburin kopi,” ujarnya seraya tidak menjawab soal aktivitas keluarganya yang sikat gigi pakai air yang sama.(yud)




Toren Air Berisi Mayat Bertato di Pondok Aren Dipotong Gerinda Listrik

Kabar6-Proses evakuasi mayat atas nama Devi, 26 tahun, berlangsung dramatis. Mayat pria bertato pada punggung itu ditemukan di dalam toren air milik warga Gang Sian RT 03/01, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) petang kemarin.

“Jadi sebelum kami turunkan air di dalam toren terlebih dahulu kami kosongkan,” kata Dian Wiryawan, Danton Satgas BPBD Kota Tangsel saat dikonfirmasi kabar6.com, Selasa (28/5/2024).

**Baca Juga:Mayat Pria Dalam Toren di Pondok Aren, saat Malam Akhir Pekan Ada Penggerebekan?

Penemuan bermula diungkapkan Trisno, pemilik rumah curiga dengan kondisi air yang berbau busuk. Ia kaget saat diperiksa ternyata ditemukan mayat di dalam toren air.

“Saya pikir bangkai cicak. Kaget juga ternyata ada mayat manusia,” ungkapnya.

Dian bilang, setelah air dalam toren semuanya telah dibuang evakuasi tempat penampungan tersebut dilakukan secara manual.

Satgas BPBD Tangsel, lanjutnya, yang naik di atas setinggi dua meter itu menurunkan toren ke bawah. Di bawah juga sudah ada yang siaga membopong.

“Setelah sampai di bawah toren kami potong pakai mesin gerinda listrik,” terang Bacong, sapaan akrab Dian Wiryawan.

Setelah bagian atas toren berhasil dipotong, mayat Devi diangkat dan dimasukan ke dalam kantung jenazah.

“Jenazah dibawa ke Rumah Sakit POLRI Jakarta Timur dengan ambulans milik BPBD,” tambah Bacong.

Sementara itu dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Pondok Aren Komisaris Bambang Askar Sodiq belum dapat memastikan penyebab kematian Devi. Sebab masih dalam proses otopsi.

“Kami belum periksa saksi secara detail hanya sebatas interogasi awal. Setelah ada result autopsi dari kedokteran forensik polri baru akan kita sampaikan semua,” tegasnya.(yud)

 

Proses potong toren berisi mayat di Pondok Aren.(BPBD Tangsel)




Mayat Pria Dalam Toren di Pondok Aren, saat Malam Akhir Pekan Ada Penggerebekan?

Kabar6-Polisi belum dapat memastikan penyebab kematian seorang pria. Mayat bertato yang diketahui bernama Devi, 26 tahun, ditemukan tewas Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, sekitar pukul 18.00 WIB Senin kemarin.

“Mayatnya masih dilaksanakan autopsi di RS Polri Soekanto Kramatjati,” ungkap Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang Askar Sodiq saat dikonfirmasi kabar6.com, Selasa (27/5/2024).

**Baca Juga:Mayat Pria Membusuk Dalam Toren Air Gegerkan Warga Pondok Aren

Trisno, pemilik rumah mengungkapkan awalnya pagi hari curiga karena aliran air bau busuk. Petangnya ia mengecek toren dan kaget melihat ada mayat sudah dalam kondisi membusuk.

“Pas hari Minggu malam anak saya denger ada suara berisik di belakang rumah,” ujarnya.

Informasi di lingkungan Gang Sian RT 03 RW 01, Pondok Aren menyebutkan, pada akhir pekan malam kemarin sebelum ada penemuan mayat Devi sempat ada penggerebekan narkoba oleh aparat kepolisian

Bambang Askar menyebutkan bahwa Mapolsek Pondok Aren belum periksa saksi secara detail. Satreskrim hanya memintai keterangan awal pemilik rumah.

“Setelah ada result autopsi dari kedokteran forensik polri baru akan kita sampaikan semua,” tegasnya.(yud)

 

 




Mayat Pria Membusuk Dalam Toren Air Gegerkan Warga Pondok Aren

Kabar6-Warga sekitar Gang Samod Sian RT 03 RW 01, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, geger. Sesosok mayat pria ditemukan tewas di dalam toren air.

“Awalnya dari bau busuk,” kata Rossa, warga sekitar, Senin (27/5/2024).

**Baca Juga:Bukan Bupati, Pengamat Politik Ungkap Sosok yang Layak Dampingi Airin di Pilgub Banten

Dijelaskan, ketua RT setempat bersama warga lantas mencari sumber bau busuk. Mereka kaget saat melihat ada sesosok mayat pria.

Rossa bilang identitas mayat yang tewas belum diketahui. Penemuan mayat sekitar pukul 18.00 WIB tadi.

“Belum bisa dikeluarin itu mayat,” terang Rossa. Mayat pria itu ketika ditemukan dalam posisi telungkup.

Sementara itu, Kapolsek Pondok Aren Komisaris Bambang Askar Sodiq membenarkan adanya penemuan mayat dan dilaporkan warga sekitar.

“Iya. Masih dilaksanakan olah TKP,” ungkap mantan Kasatlantas Polresta Bandara Soekarno-Hatta itu.(yud)