Dukun Santet di Ciputat Punya Senpi, Peluru dan Granat Dituntut 2 Tahun Penjara

Kabar6-Heryadi, warga asal Ciputat, Kota Tangerang Selatan, baru saja menjalani sidang tuntutan. Ia diseret ke meja hijau sebagai terdakwa atas kepemilikan senjata api berikut sedikitnya 141 butir peluru serta alat peledak jenis granat.

“Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama dua tahun,” kata jaksa penuntut umum, Satrio Aji Wibowo di Pengadilan Negeri Tangerang, Selasa (20/8/2024).

Adapun barang bukti yang disertakan dalam materi tuntutan di antaranya, sepucuk senjata api jenis Colt 38; sepucuk senjata api jenis Defender Spesial 38 S&W; delapan butir peluru Revolver kaliber 38 milimeter.

**Baca Juga: Jadi Tersangka, Dukun Santet di Ciputat Ngaku Pistol dan Granat Punya Mendiang Ayah

Kemudian juga ada puluhan peluru berbagai jenis; tiga buah magazen serta satu granat nanas warna cokelat.

Satrio menyebutkan, masa tahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangi seluruhnya dengan pidana yang dijatuhkan. “Menetapkan terdakwa tetap berada dalam tahanan,” sebutnya.

Diketahui, kasus ini terungkap sejumlah warga geruduk rumah Heryadi di Jalan Masjid Al Ihsan RT 02 RW 07, Kelurahan Sawah Lama, Ciputat, pada Minggu, 3 Maret 2024 lalu.

Di rumah itu ditemukan banyak lembaran foto-foto beraneka ukuran bergambar warga yang sudah ditusuki jarum serta corat-coret spidol warna merah. Warga mengaku ada yang pernah disantet oleh Heriyadi hingga menderita sakit menahun.

Heryadi kepada warga yang menginterogasi akui telah melakukan praktek spiritual. Dalilnya agar lebih adem.

Jajaran Polsek Ciputat Timur sore harinya menemukan senjata api dan peluru di rumah terdakwa. Sehari berikutnya tim Gegana Polda Metro Jaya geledah rumah tersangka menemukan barang bukti tersebut. (Yud)




Polres Tangsel Tangkap Pengedar Bikin 102 Keping Kukis Ganja

Kabar6-Satu dari tiga tersangka pengedar narkotika berinisial S, 38 tahun, mengolah daun ganja menjadi kue kukis. Polisi menyita barang bukti ganja seberat 91,2 gram dari pria asal Purwakarta, Jawa Barat, tersebut.

“Yang mana dari pengakuan S kue tersebut dia buat sendiri,” kata Kasat Reserse Narkoba Polres Tangerang Selatan, AKP Bachtiar Noprianto menjawab pertanyaan kabar6.com, Senin (19/8/2024).

Polisi juga mengamankan barang bukti sebanyak 102 keping kue kukis yang mengandung zat Tetrahidrokanabinol (THC) adalah kanabinod utama ganja.

**Baca Juga: Keluar Tol Bitung, Polres Tangsel Bongkar Peredaran Ganja 140,4 Kilogram

Bachtiar menjelaskan, kue kukis mengandung ganja diedarkan oleh S kepada rekan-rekan atau kerabatnya. Kue kukis ganja sudah beredar dan 102 keping yang disita baru saja selesai dibuat.

“Yang bersangkutan menurut pengakuannya sejak bulan April 2023,” jelas mantan Kanit Reskrim Polsek Setia Budi tersebut.

Sebelumnya polisi mengamankan dua orang berinisial H, 27 tahun, warga asal Pamulang bersama G, pengedar ganja asal Sumatera. Kedua dibuntuti polisi dari dermaga Pelabuhan Merak, Kota Cilegon.

Polisi langsung menyergap mobil setelah keluar dari pintu Tol Bitung saat sedang berputar arah. Sebanyak 139,5 kilogram ganja yang dikemas lakban diamankan dari penguasaan H dan G.

“Menurut pengakuan kedua tersangka ganja diperoleh dari seseorang berinisial R yang masih dalam pengejaran,” ujar Bachtiar.

Atas perbuatannya ketiga tersangka dijerat Pasal 114 Ayat 2 sub 115 Ayat 2 Jo 132 Ayat 1 Undang-undang Republik Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman mati atau paling singkat penjara enam tahun dan maksimal 20 tahun.

“R mengedarkan ganja lewat media sosial ke seluruh Indonesia,” tegas Bachtiar. (Yud)




Keluar Tol Bitung, Polres Tangsel Bongkar Peredaran Ganja 140,4 Kilogram

Kabar6-Polisi gagalkan peredaran ratusan kilogram narkoba jenis ganja. Kasus ini terungkap dari informasi adanya pengiriman ganja jaringan antarpulau Sumatera – Jawa melintasi wilayah hukum Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

“Ini mungkin pengungkapan terbesar sejak sembilan tahun polres berdiri,” kata Kapolres Tangsel, Ajun Komisaris Ibnu Bagus Santoso di Serpong, Senin (19/8/2024).

Kasus peredaran ganja sebanyak 140,4 kilogram itu polisi menangkap tiga orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka. Ketiganya antara lain berinisial H, 27 tahun; G, 26 tahun; dan S, 38 tahun.

**Baca Juga: ABK yang Hilang di Perairan Salira Ditemukan Meninggal

Polisi telah pantau mobil yang mengangkut ganja dari Pelabuhan Merak, Cilegon. Mobil langsung dibuntuti dan dikejar setelah keluar dari pintu Tol Bitung, Kabupaten Tangerang.

Mobil saat akan berputar arah langsung dihadang. “Dua orang tersangka berinisial H dan G diamankan dengan barang bukti sebanyak 139,5 kilogram daun ganja kering,” ungkapnya.

Polisi kemudian melakukan pengembangan ke daerah Purwakarta, Jawa Barat. Di lokasi itu diamankan S dengan barang bukti ganja seberat 91,2 gram.

Satu orang berinisial R belum ditangkap dan diklaim masih dalam pengejaran. R jaringan pengedar ganja Sumatera menjual lewat media sosial ke seluruh wilayah Indonesia.

Atas perbuatannya ketiga tersangka dijerat melanggar Pasal 114 Ayat 2 sub 115 ayat 2 Jo 132 Ayat 1 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. “Tersangka terancam hukuman mati atau pidana penjara paling lama 20 tahun,” tegasnya.(Yud)

 




Karnaval Unik: Sampah jadi Senjata Hiasi Perayaan HUT RI di Serpong

Kabar6-Kemeriahan HUT RI disambut gegap gempita rakyat Indonesia. Selain upacara, warga juga menggelar karnaval.

Pantauan Kabar6, karnaval unik ini diparadekan di Perumahan Griya Serpong, Kademangan Setu Tangsel. Parade yang dipenuhi semangat kemerdekaan ini menampilkan kreasi luar biasa dari para peserta. Salah satu yang paling mencolok adalah keberagaman kostum adat yang dibuat seluruhnya dari bahan daur ulang plastik.

Mulai dari Gaun, Batik hingga aksesori, semuanya terlihat begitu autentik dan menarik.

**Baca Juga:Keren! Warga Griya Serpong Manfaatkan Plastik dan Kardus Bekas untuk Kostum Adat Dayak

Tidak hanya itu, semangat juang para pahlawan juga terlihat dari adanya miniatur kapal tempur dan tank yang dibuat dari bahan bekas. Kreativitas anak-anak muda dalam merancang dan membangun miniatur tersebut patut diacungi jempol.

Meriah nya karnaval juga terjadi berkat ada nya penampilan seorang anak yang memerankan seorang pejuang Indonesia yang terluka akibat serangan bambu runcing.

Aktingnya yang memukau berhasil menyentuh hati para penonton dan mengingatkan kita akan perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan.

Karnaval ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga menjadi bukti bahwa kreatifitas dan kepedulian terhadap lingkungan dapat berjalan beriringan. Semangat gotong royong dan cinta tanah air pun terpancar jelas dalam setiap tampilan.(Nur)




Keren! Warga Griya Serpong Manfaatkan Plastik dan Kardus Bekas untuk Kostum Adat Dayak

Kabar6-Peringatan Hari Ulang Tahun RI ke -79 RI oleh warga Griya Serpong  Kademangan, Setu Tangsel tidak hanya dengan upacara bendera namun juga menggelar perlombaaan kostum unik yang bertema baju adat Nusantara.

Ibu Nia Endarwasih, warga RT 001 RW 006 Perumahan Griya Serpong terpilih menjadi juara pertama atas kreativitas karena menampilkan baju adat dengan bahan plastik dan kardus bekas.

Ibu rumah tangga ini memanfaatkan plastik dan kardus besar untuk membuat kostum adat dayak yang membuat warga takjub.

**Baca Juga: Kapolri Ajak Kobarkan Semangat dan Tekad Baru dalam Rangka HUT RI

Karya Ibu Nia membuat pakaian adat Papua dari tali rapia.(Foto/Nur)

“Tiap hari plastik dan kardus bekas selalu saja didapat saat pulang belanja, bayak dikumpulin, akhirnya kepikiran buat baju adat dayak untuj 17 an,”ujar Nia pada Kabar6, Sabtu (17/8/2024).

Dengan dibantu remaja Komplek Griya, membuat ia semangat mengerjaakan kostum adat dari plastik dan kardus berkas.

“Semangat dari remaja-remaja disini saya kerjakan dalam waktu 1 minggu, dan kostum karyanya meraih juara 1 kreativitas dalam membuat kostum oleh panita 17 an tahun ini,” imbuhnya.

Nia berharap, kreativitas ini bisa diikuti oleh warga lainnya, mengingat bahan-bahan yang dipakai pasti ada di rumah, dan jika dikumpulin akan jadi banyak.

“Saya tidak akan berhenti untuk membuat kostum adat dari bahan plastik dan kardusnya, tiap tahun selalu saja ada ide untuk HUT RI,” tandasnya. (Nur/Ir)




Kasus Pengusaha Hiburan Diduga Hamili Remaja di Tangsel, Kuasa Hukum: Tes DNA Tidak Identik

Kabar6-Robert Sinaga dari Solu Law Firm mengungkap hasil tes DNA di Puslabfor Polri. Kliennya atas nama Bryan Limanjaya disangkakan telah melakukan persetubuhan anak bawah umur terhadap DPP, warga Setu, Kota Tangerang Selatan hingga hamil.

“Dan hasil tes menunjukkan bahwa hasilnya tidak identik dengan klaim pelapor,” ungkapnya lewat keterangan tertulis yang diterima kabar6.com, Jum’at (16/8/2024).

Ia sebutkan berarti ada pihak
lain yang terlibat dalam kehamilan DPP. Meski demikian, pihak pelapor hingga kini belum memberikan klarifikasi yang jelas terkait hasil tes DNA tersebut.

**Baca Juga: Memberantas Mafia Tanah Melalui Digitalisasi Sertifikat

“Kami sudah meminta agar pelapor memberikan klarifikasi, namun
hingga saat ini belum ada kejelasan mengenai tindak lanjutnya,” terang Sinaga.

Kuasa hukum Bryan juga menyoroti kejanggalan dalam penetapan klien mereka sebagai tersangka oleh pihak Polres Tangsel. Bukti-bukti yang ada dinilai tidak cukup kuat, serta menekankan bahwa kliennya tidak pernah menerima surat gelar perkara sebelum ditetapkan sebagai tersangka.

Robert Sinaga bilang, Bryan sekarang masih ditahan di tahanan titipan Polres Tangsel. Masa penahanannya sudah berakhir pada 11 Agustus 2024 setelah 60 hari.

Namun, lanjutnya, masa tahanan Bryan diperpanjang selama 30 hari lagi dengan alasan PN1 tanpa adanya kejelasan mengenai P21.

“Kami merasa bahwa perpanjangan masa tahanan ini tidak sesuai dengan prosedur yang seharusnya, dan kami akan terus memperjuangkan hak-hak
hukum klien kami,” papar Roberto Sinaga. (Yud)




Janda di Serpong Menangis Diperdaya Duda Asal Bogor, Beat Dibawa Kabur

Kabar6-Nasib malang dialami Ibu Nining (52) warga Citra Prima Sepong, Setu Tangsel. Wanita berstatus janda ini di perdaya Surya, duda asal Bogor yang baru dikenalnya. Menjelang makan malam Honda Beat B 4211 NKD dibawa kabur saat hendak membeli pecel lele di kasawan Hutama Karya, Setu Tangerang Selatan, Rabu (14/8/2024).

Menurut Nining, ia berkenalan dengan Surya di sebuah laundry di kawasan Ciater, perkenalan ini berlajut dengan saling menukar nomer WA, dan kian akrab mengigat Surya menjanjikan untuk mencari kerjaan buat keponakannya.

“Sejak kenal rutin komunikasi, dan saya percaya dia duda,”ujar Nining.

**Baca Juga: Imbas Aturan Ketat, Wanita di Inggris Kena Denda Parkir Sekira Rp227 Juta

Nining pun meminta tolong Surya untuk mecarikan kerjaan buat keponakan bernama Garda yang sedang menganggur.

Saat diundang ke rumah, Nining meminta keponakan untuk membeli pecel lele buat makan malam, Garda pun mengajak Surya dan memboncengnya mencari pecel lele.

“Saat dibonceng Surya minta diantar untuk mencari ATM, karena di mesin ATM pada antri, keduanya pun menuju warung pecel lele, saat dibonceng Surya mengusap-usap pundak Garda, saat keponakan sedang linglung menunggu pecel lele yang dipesan, Surya meninggalkan Garda begitu saja,”ujar Nining berlinang air mata.

Janda 3 anak ini tak menyangka Surya berniat jahat kepadanya, karena ia merasa mulai akrab dengannya.

“Sampai KTP dan KK nya ditujuki ke saya bahwa dia duda karena di KK nya hanya namanya sendiri, “imbuhnya.

Atas kejadian ini, Neneng pasrah, motornya baru saja lunas, ia hanya bisa masih mikir mau lapor polisi atau tidak, karena motornya pasti tak kembali. (Ir)




APBD Perubahan 2024 di Tangsel Rp 4,56 Miliar Lebih

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyerahkan nota rancangan peraturan daerah tentang APBD Perubahan 2024 ke DPRD setempat. Postur anggaran murni di tahun ini semula dianggarkan sebesar Rp 4.018.857.893.751,00.

Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie mengatakan, dalam APBD Perubahan Tahun Anggaran 2024 bertambah sebesar Rp 545.456.616.903,00. Total jumlahnya bertambah menjadi sebesar Rp 4.564.314.510.654,00.

“Atau mengalami kenaikan sebesar sebesar 13,57 persen,” katanya usai rapat paripurna di gedung DPRD Kota Tangsel, Rabu (14/8/2024).

Rinciannya terdiri antara lain, Pendapatan Asli Daerah yang semula ditargetkan sebesar Rp2.016.611.282.751,00 bertambah sebesar Rp 257.188.473.711,00. Jumlahnya menjadi sebesar Rp 2.273.799.756.462 atau mengalami kenaikan sebesar 12,75 persen.

**Baca Juga: Tak Punya Anggaran, Layanan Cetak e-KTP di Pandeglang Dihentikan Sementara

Pajak daerah, semula ditargetkan Rp 1.778.618.592.132,00 bertambah sebesar Rp 221.431.305.451,00 menjadi sebesar Rp 2.000.049.897.583,00 atau mengalami kenaikan sebesar 12,45 persen.

Retribusi daerah, semula ditargetkan Rp 133.127.105.000,00 bertambah sebesar Rp 2.976.653.050,00 menjadi sebesar Rp136.103.758.050,00 atau mengalami kenaikan sebesar 2,24 persen.

Hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan semula ditargetkan sebesar Rp 735 juta berkurang sebesar Rp 33.524.061,00 (menjadi sebesar Rp701.475.939,00 atau mengalami penurunan sebesar 4,56 persen.

Kemudian lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang sah semula ditargetkan Rp 104.130.585.619,00 bertambah sebesar Rp 32.814.039.271,00 menjadi sebesar Rp 136.944.624.890,00 atau mengalami kenaikan sebesar 31,51 persen.

Pendapatan transfer semula dialokasikan sebesar Rp 2.002.246.611.000,00 bertambah sebesar Rp 288.268.143.192,00 menjadi sebesar Rp 2.290.514.754.192,00 atau mengalami kenaikan sebesar 14,40 persen.

Pendapatan transfer pemerintah pusat, semula dialokasikan sebesar Rp 1.321.246.611.000,00 bertambah sebesar Rp100.939.745.000,00 menjadi sebesar Rp 1.422.186.356.000,00 atau mengalami kenaikan sebesar 7,64 persen.

Pendapatan transfer antar daerah, semula dialokasikan sebesar Rp 681 miliar bertambah sebesar Rp 187.328.398.192,00 menjadi sebesar Rp 868.328.398.192,00 atau mengalami kenaikan sebesar 27,51 persen. (Yud)




Pilkada 2024, Diskominfo Tangsel Diperintah Patroli Siber Cegah Hoax

Kabar6-Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie perintahkan untuk dilakukan patroli siber secara rutin. Langkah kebijakan itu untuk mencegah beredarnya kabar bohong atau hoax. Maka jajarannya harus menggandeng Tim Cyber Crime Polri .

“Untuk memperhatikan soal isu-isu hoax jelang Pilkada,” katanya saat memimpin rapat koordinasi forum pimpinan daerah di Serpong, Selasa (13/8/2024).

Kabar hoax biasanya disebarkan oleh pihak-pihak yang berkepentingan. Beragam agitasi informasi masif kerap berseliweran di media sosial serta pesan berantai grup WhatsApp masyarakat sekitar daerah pemilihan.

**Baca Juga: BRI Tangerang Merdeka Gelar Undian Panen Hadiah Simpedes, Dua Unit Mobil Sebagai Grand Prize

Benyamin perintahkan perangkat kerja di dinas komunikasi dan informatika Kota Tangsel bersama polisi dapat cepat menindak setiap model konten informasi yang berbau hoax. “Takedown (copot) aja, soalnya ini yang paling sulit dicegah,” tegasnya.

Ia ingin perhelatan Pilkada 2024 di Kota Tangsel dapat berlangsung aman, damai, dan bermartabat. Jika kondisi itu terealisasi maka diyakini dapat melahirkan kandidat pasangan calon wali kota dan wakil wali kota yang berkualitas.

Benyamin bilang, suksesi pesta demokrasi lima tahunan di Kota Tangsel sudah dibuktikan. Ia menilik sepanjang tahapan Pemilu serentak pada Februari 2024 kemarin dapat berjalan aman serta lancar sesuai harapan banyak pihak.

Masyarakat maupun kelompok pasangan calon, menurutnya, justru harus dapat membantu sebarkan informasi positif. Merangsang warga pemilih mau secara sukarela datang ke tempat pemungutan suara pas 27 November mendatang.

“Dan sebagainya, serta angka partisipasi pemilih meningkat,” tegas Benyamin.

Menurutnya, sengaja menyebarkan kabar hoax dapat berpotensi memecahbelah rasa persatuan masyarakat. Makanya harus dicegah agar tidak mengganggu kondusifitas Pilkada 2024 di Kota Tangsel.

Ia pastikan bahwa perbedaan pilihan adalah suatu keniscayaan. Bukti bahwa tatanan iklim demokrasi sehat telah berkembang di tengah kalangan masyarakat pemilih yang cerdas.

“Saya berharap Pilkada di Tangsel bisa berjalan dengan lancar, aman, jujur, adil dan sebagainya,” tutup Benyamin. (Yud)




Dindikbud Tangsel Sebut Program Makanan Bergizi Gratis Belum Ada Kepastian

Kabar6-Pemberian makanan bergizi gratis pada sekolah-sekolah di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) masih ambigu. Pemerintah pusat dan daerah belum menyepakati mekanisme serta petunjuk teknis atau juknis atas pelaksanaan program tersebut.

“Belum ada kepastian,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel, Deden Deni ditemui kabar6.com di Puspemkot, Jalan Raya Maruga Nomor 1, Kecamatan Ciputat Selasa (13/8/2024) sore.

Ia pastikan pihaknya sempat diundang untuk menghadiri pembahasan mekanisme program pemberian makanan bergizi gratis bagi peserta didik. Namun rincian tentang juknis pelaksanaan program belum dibahas.

**Baca Juga: Janji Pengadaan Makanan Bergizi Gratis di Kabupaten Tangerang Gandeng UMKM

Deden bilang, pertemuan itu baru membahas seputar distribusi serta pengelolaan sampah sisa makanan berikut kemasannya. Ia belum dapat kepastian soal juknis mekanisme pemberiannya bagaimana dan komposisi makanannya apa saja.

“Kita masih nunggu informasi yang pasti, bagaimana mekanismenya. Apapun akan kita ikuti,” jelasnya.

Deden mengakui telah ada beberapa vendor pengadaan makanan bergizi gratis yang melakukan ujicoba kemarin. Pihaknya bersama penyedia kini masih membahas terkait distribusi makanan bergizi gratis ke target sasaran sekolah-sekolah di Kota Tangsel.

“Ada sample beberapa sekolah, tapi baru diskusi awal saja. Mudah-mudahan sesuai arahan pemerintah pusat juga. Kita nunggu mana yang paling praktis sesuai dengan anggarannya masuk, komposisi gizi terpenuhi,” terangnya.

Diketahui, rencana program pemberian makanan bergizi gratis digaungkan saat kampanye Pilpres 2024 lalu. Program tersebut diinisiasi oleh pasangan calon Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang sudah resmi terpilih .

Prabowo Subianto kini juga dikabarkan telah berencana akan mengganti jadi menyediakan sarapan bergizi seimbang bagi peserta didik yang membutuhkan. Judul program itupun otomatis berubah.

Peralihan fokus program itu sudah dibahas bersama Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Republik Indonesia. Adapun berkaitan tentang besaran postur anggaran masih digodok bersama lembaga resmi negara beserta para pihak pemangku kepentingan.

Pertimbangan mendasarnya adalah karena harus dihitung secara cermat. Mesti dapat menyesuaikan dengan kemampuan keuangan dari kas negara.(yud)