1

Bupati Zaki Buka Kompetisi Olahraga Pelajar dan Prestasi di Sport Center Kelapa Dua

Kabar6.com

Kabar6-Kompetisi Olahraga Pelajar merupakan salah satu bentuk upaya positif dalam mengatasi berbagai maca m persoalan yang menyangkut generasi muda.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, melalui kegiatan kompetisi olahraga pelajar ini diharapkan dapat mewujudkan karakter pemuda yang kreatif dan dapat terhindar dari pengaruh negative yang dapat merusak masa depan bangsa.

“Kegiatan ini sangat baik untuk membangun karakter pemuda sekaligus mencari bibit unggul agar dapat dibina menjadi atlet berprestasi yang dapat membawa nama harus Kabupaten Tangerang dan Republik Indonesia,” ungkap Zaki saat membuka kompetisi olahraga pelajar dan prestasi di Sport Center Kelapa Dua, Senin (1/4/2019).

**Baca juga: Banjir Saat Hujan, Warga Bencongan Keluhkan Drainese Jalan Borobudur Raya.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga, Ahmad Taufik menjelaskan, kegiatan kompetisi olahraga pelajar dan prestasi Tingkat Kabupaten Tangerang ini melombakan enam cabang olahraga. Dari bulu tangkis, tenis meja, bola voley mini, atletik, bola basket serta mini soccer.

“Perhelatan olahraga pelajar itu diikuti 2.991 atlet dari seluruh jenjang sekolah di Kabupaten Tangerang, baik di tingkat SD, SMP hingga tingkat SMA,” jelas Taufik. (fit/hms)




Banjir Saat Hujan, Warga Bencongan Keluhkan Drainese Jalan Borobudur Raya

Kabar6.com

Kabar6-Warga di Jalan Borobudur Raya, RW 011, Kelurahan Bencongan, Kecamatan Kelapa Dua keluhkan kondisi saluran air yang tidak berfungsi maksimal. Padahal, warga sudah mengirimkan usulan ke Dinas terkait di Pemkab Tangerang.

Ketua RW 011, Robinson Hutapea mengatakan, di Jalan Borobudur Raya ini sebagian memiliki saluran air tapi tak berfungsi, sebagian lainnya malah tidak memiliki saluran.

“Kami meminta Pemkab Tangerang melalui dinas terkait untuk segera melakukan perbaikan terhadap saluran air disini,” jelas Robinson, Senin (1/4/2019).

Imbas dari buruknya saluran air itu, lanjut Robinson, saban hujan turun, sepanjang Jalan Borobudur Raya menjadi banjir.

Pihaknya sudah membuat aduan ke pihak kelurahan dan kecamatan dan sudah diusulkan ke dinas terkait di Kabupaten Tangerang. Namun, hingga saat ini tak ada tindak lanjut dari dinas yang dituju.

“Kami memohon agar Pemkab Tangerang melalui dinas terkait segera turun ke lapangan dan memperbaiki keluhan kami ini,” ungkapnya.

**Baca juga: Maraknya Sistem Pembayaran Online, Bang Andi: Pihak BI Harus Ambil Langkah Antisipasi.

Terpisah, Camat Kelapa Dua Dadan Gandana menjelaskan, usulan untuk Jalan Borobudur Raya sepanjang 280 meter sudah beberapa kali dilayangkan ke Dinas PU melalui Musrembang.

Bahkan sudah pihak Dinas PU sudah melakukan pengukuran. Tapi setelah itu, tak ada lagi progres dari dinas tersebut.

“Mohonlah kiranya agar Jalan Borobudur Raya di RW 11 itu di prioritaskan. Apalagi setiap tahun usulan tersebut muncul terus di Musrembang,” paparnya. (jic)




Ratna Listy Hibur Warga Kirana Solear

kabar6.com

Kabar6-Penyanyi, presenter dan artis sinetron Ratna Listy tampil solo dengan membawakan beberapa lagu lawasnya.

Penyanyi yang populer dengan lagu keroncong itu, tampil menghibur warga di lapangan Perumahan Taman Kirana Surya Desa Pesanggrahan Kecamatan Solear Kabupaten Tangerang, Minggu (31/3/2019).

Artis yang bernama lengkap Ratna Sulistyaningsih ini berbagi kasih penuh cinta di acara bakti sosial, dengan menghibur anak yatim dan kaum dhuafa serta warga Kirana Surya.

“Acaranya bagus, saya senang dapat tergabung dalam acara Baksos ini. Ada beberapa project yang sengaja saya tinggal hanya untuk hadir dan menghibur warga disini,” ujar Ratna Listy yang juga tercatat sebagai Caleg DPR RI wilayah jawa timur itu.

Acara berlangsung khidmat dan sederhana namun tetap meriah dan membuat warga dan anak-anak gembira, demikian dikatakan Sutarlan selaku tokoh masyarakat.

“Tujuan kami hanya untuk mengajak mereka bergembira, sambil dihibur oleh artis Ratna Listy bersama Jitara Band,” ujarnya.

Tarlan menambahkan, pihaknya akan lebih meningkatkan kepedulian, terutama kepada anak yatim dan kaum dhuafa.**Baca juga: Ratusan Penegak dan Pandega Kwarcab Tangerang Gelar Kiprah.

“Kami secara rutin akan berbagi kasih dengan mereka,” pungkasnya.(Tim K6)




Kampanye Terbuka di Pantura, Caleg Partai Garuda Targetkan 25.000 Suara

Kabar6.com

Kabar6-Kampanye terbuka di lakukan Partai Politik Garuda di Kecamatan Teluk Naga Kabupaten Tangerang, Minggu (31/3/2019).

Mohamad Jembar Msi, Calon Legislatif (Caleg) DPRD Kabupaten Tangerang dapil 3 no 6 dari Partai Garuda mengatakan, di Pileg dan Pilpres 2019 ini pihaknya akan menargetkan suara puluhan ribu.

“Kami siap menargetkan suara di wilayah Tangerang Utara (Pantura) mencapai 25 ribu untuk Partai Garuda,” ujar Jembar.

**Baca juga: PIB Gelar Donor Darah di Kantor Desa Jeunjing Cisoka.

Sementara itu, kata Jembar, untuk Partai yang ditungganginya bersikap netral terhadap kedua Paslon Pilpres 2019.

“Untuk Presidan RI nanti, kami hanya menginginkan Pimpinan yang dapat memperjuangkan untuk kepentingan Rakyat,” harap Jembar. (bam)




Ratusan Penegak dan Pandega Kwarcab Tangerang Gelar Kiprah

kabar6.com

Kabar6-Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia, menjadi salah satu bunyi Dasa Darma Pramuka yang kedua dan menjadi kehidupan para anggota Pramuka, dan menjadi keharusan bagi para seluruh anggotanya guna menjaga lingkungan atau alam.

Demikian dikatakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang Haji Saefullah, saat memberikan sosialisasi Kita Peduli Permasalahan Sampah (Kipprah), Minggu (31/03/2019) di Aula Kantor Kwarcab Pramuka Kabupaten Tangerang, Bumi Perkemahan Kitri Bakti Curug.

“Sampah menjadi problematika semua kalangan dan membutuhkan penyelesaian dari berbagai lini, satu diantaranya adalah bagaimana sampah juga menjadi perhatian Pramuka, dimana Pramuka memiliki komitmen kuat didalamnya dalam menjaga kebersihan lingkungan dan dibunyikan dalam langsung di Dasadarma Pramuka poin ke dua,” ujarnya.

Menurut Bang Ipung panggilan akrabnya, 350 anggota Pramuka tingkat penegak dan Pandega bisa menjadi agensi dalam program Kipprah milik pemerintah Kabupaten Tangerang.

“Dengan dunia milenial yang dimiliki Pandega dan Penegak, diharapkan mampu mentransfer pengetahuan terkait masalah kebersihan lingkungan ini,” jelasnya.

Diakui Ipung, Pramuka yang mempunyai anggota tiap sekolah bisa menjadi bagian yang penting, karena program pemerintah dalam bidang lingkungan berbasis kebersihan juga tertuang dalam Kurangi Sampah Sekolah Kita (Kurassaki) dan Kurangi Sampah Kantor (Kurasakan).

“Cinta Alam dan Kasih Sayang Sesama Manusia seperti dalam Dasadarma bisa diimplementasikan para anggota Pramuka, baik diperkantoran ataupun dilingkungan perkemahan,” paparnya.

Keterlibatan Dewan Kwartir Cabang atau Kwarcab Pramuka Kabupaten Tangerang bisa menjadi semangat baru pemerintah dalam mengurangi timbunan sampah di Kabupaten Tangerang.

“Dengan jumlah Anggota Pramuka diberbagai tingkatan sekolah dan pengurus ranting dan cabang bisa membawa andil dalam pengurangan volume sampah,” jelasnya.

Sementara itu, Ahmad anggota Pramuka mengatakan, sangat tertarik dengan kegiatan ini, karena menggugah Dasadarma yang selama ini kita gaungkan.**Baca juga: Warga Bantul Tumpah Ruah Rayakan Bulan Pak Harto.

“Dasadarma tidak hanya menjadi jargon, namun butuh implementasi dalam kehidupan sehari-hari sehingga kita bisa berperan dalam membersihkan sampah dilingkungan kita,” tegasnya.(Rani)




PIB Gelar Donor Darah di Kantor Desa Jeunjing Cisoka

Kabar6.com

Kabar6-Paguyuban Indonesia Bersatu (PIB) menggandeng PMI Kabupaten Tangerang melakukan Bhakti Sosial (Baksos) Donor Darah di Kantor Desa Jeunjing Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang, Minggu (31/3/2019).

Ketua Paguyuban PIB Anton Dwi menjelaskan, di Bulan Bhakti Donor darah kali ini di ikuti ratusan warga sekitar lokasi kegiatan Perumahan Kemuning.

“Sekitar 100 warga sekitar sangat antusias untuk mendonorkan darahnya ke PMI Kabupaten Tangerang melalui paguyuban PMI,” terang Anton kepada kabar6.com setelah acara baksos tersebut.

Menurut Anton, pihaknya akan melakukan baksos ini rutin dan berpindah ke Desa lainnya di Kabupaten Tangerang.

“Salah satuanya supaya PMI selalu siap tak kekurangan jika masyarakat membutuhkan pertolongan donor darah,” harap Anton.

**Baca juga: Emak-emak Kampung Bulak Pamulang Sepakat Pilih H Agus Pramono.

Disisi lain, tambah Anton, selain membantu warga yang membutuhkan pertolongan darah, bila donor darah rutin dilakukan, maka akan selalu terjaga kondisi setamina katahanan tubuhnya.

“Semoga kegiatan baksos donor darah ini dapat bermanfa’at bagi yang membutuhkan. Dan akan di dukung oleh pihak terkait,” pungkasnya. (bam)




Provinsi Banten Dinilai Rawan Penyalahgunaan Narkoba

Kabar6.com

Kabar6-Gerakan Mencegah Daripada Mengobati (GMDM) Narkoba Kabupaten Tangerang, menilai Provinsi Banten, masuk daerah rawan narkoba. Pasalnya masih daerah dengan peringkat ke enam dibanding provinsi lainnya.

Untuk sebagaimana Inpres Nomor 6 Tahun 2018 tentang P4GN, GMDM lakukan penyuluhan bahaya narkoba di Perumahan Grand Permata Sepatan, Kabupaten Tangerang, RW 10, Minggu, (31/3/2019)

Agus Karyanto, Ketua GMDM Kabupaten Tangerang mengatakan, penyuluhan terkait membahas rencana aksi nasional pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap nartkotika. Penyuluhan bahaya narkotika seharusnya didukung penuh oleh Pemerintah Kabupaten Tangerang, sebagaimana Instruksi Presiden Republik Indoneaia Nomor 6 Tahun 2018.

“Kami GMDM dibentuk untuk bermitra dengan Pemerintah Pusat maupun Daerah. Seharusnya yang didukung pemerintah daerah jelang P4GN. Namun sekarang kami berjalan swadaya saja,” katanya.

Pria yang berprofesi sebagai Bendahara SPSI ini menambahkan, visi dan misi GMDM yakni untuk memasyarakatkan gaya hidup yang bebas dari narkotika, sek bebas, premanisme serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan dalam kehidupan pembangunan Bangsa. Adapun sasaran sosialisasi P4GN yakni anak SD, SMP, SMA, Perguruan Tinggi, pekerja atau perusahaan. Itu dikarenakan bahaya narkotika bisa menyasar seluruh lapisan masyarakat.

“Sasaran Kami dimulai dari anak SD, SMP, SMP, Perguruan Tinggi hingga pekerja. Dikarenakan bahaya nakotika bisa menyasar seluruh lapisan masyarakat,” tandasnya.

Sementara Jemmy Untayanna Ketua GMDM Provinsi Banten mengatakan, Banten memasuki urutan ke-6 darurat Narkotika

“Banten sekarang sudah memasuki urutan 6 darurat narkoba. Dimana penyelundupanya biasanya melalui bandara, pelabuhan, dan tujuh titik masuk lobang tikus,” jelasnya.

Dedy Sutardi Kepala Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Tangerang mengatakan, pencegahan narkotika bisa dilakukan dengan 3K. Yakni membangun Komitmen anti narkoba, Konsepsi, dan Konsisten. Serta menggunakan metode berprinsip anti narkoba. Acara ditandai dengan ikrar anti narkoba, lalu tanda tangan peserta hingga penyematan simbolik pin anti narkoba.

“3K yang kami terapkan Komitmen, Konsepsi dan Konsisten. Melalui metoda berprinsip anti narkoba, kami yakin bisa menekan penyalahgunaan narkoba,” tegasnya.**Baca Juga: Besok, Kementerian Pariwisata Ajak Wartawan Ke Tanjung Lesung.

AKP Winarni dari Satnarkoba Polresta Tangerang menjelaskan, ada sekitar 80 jenis narkoba yang sudah masuk ke Indonesia. Baik berupa, pil, serbuk, atau seperti cairan dimasukan kedalam minuman.

Upaya yang bisa dilakukan, masyarakat jika ada masyarakat yang mengetahui penyalahguna narkoba, segera laporankan ke polisi.

“Jika tejadi segera laporkan. Baik secara sendiri personal, didampingi keluarga, atau melalui pendampingan GMDM. Itu akan kami rehabilitasi sesuai pasal 107 dan pasal 127 UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” tambahnya.(vee)




Formasi Gelar Istighosah Doakan Kemenangan Prabowo-Sandi

kabar6.com

Kabar6-Menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 17 April 2019 mendatang, Forum Masyarakat Islam Cikasungka (Formasi) mengadakan Istighosah untuk mendukung pasangan nomor urut 02 Prabowo-Sandi.

Kegiatan do’a bersama para pendukung dan relawan Prabowo-Sandi ini digelar di lapangan Taman Adiyasa, Desa Cikasungka, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Minggu (31/03/2019).

Ketua panitia pelaksana Amanudin Pohan mengatakan, kegiatan istighosah ini kita lakukan karena terispirasi dari aksi 212, maka istighosah ini kita jadikan Istighosa 313, dengan tujuan mendo’akan calon pemimpin kita masa depan.

“Berangkat dari aksi 212 2018 lalu, kita termotivasi lagi untuk mengadakan lstighosah 313, untuk mendo’akan Calon pemimpin kita dimasa depan yang bisa berlaku adil sesuai dengan sila ke 5 Pancasila yaitu Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” kata Pohan dalam sambutannya.

Sementara itu, ulama asal Cikosa KH Nurjaya Alimukti mengatakan, lewat istighosah ini kita beri dukungan dengan do’a kepada Capres dan Cawapres 02 serta dukunganya pada 17 april 2019 mendatang.

“Acara istighosah yang diselenggarakan ini merupakan bentuk dukungan do’a dari para ulama, Kiyai dan masyarakat di Kecamatan Solear, dan sekitarnya yang sudah memantapkan hati serta dukungannya kepada calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 02, jangan lupa 17 april 2019”, tegasnya.

Nurjaya menjelaskan, Para ulama, Kiyai, Relawan dan simpatisan yang menghadiri acara Istighosah ini, khususnya dari Formasi sangat mendukung pasangan calon presiden nomor urut 02 Prabowo-Sandi.

Menurutnya, kedua sosok ini (Prabowo – Sandi-red) dinilai sosok yang jujur dan dapat memajukan Indonesia nantinya, sesuai janji kampanyenya akan fokus pada kemajuan ekonomi masyarakat umum khususnya menengah ke bawah.

Acara Istighosah ini rencananya akan dihadiri oleh Cawapres 02 Sandiaga Salahudin Uno, dan Badan Pemenangan Nasional (BPN) diantaranya, Titiek Soeharto, Mien Uno (Ibunda Sandiaga Uno), Neno Warisman, Fadli Zon, Gamal Ajbinsald, Ferdinan Hutahean, Faldo Maldini.

Pantauan dilokasi, ribuan jama’ah istighosah yang datang dari berbagai wilayah, baik dari dalam maupun dari luar wilayah Solear memadati lapangan Perumahan Taman Adiyasa Solear.**Baca juga: Paket Wedding, Hotel Santika BSD Tawarkan Harga Terjangkau.

Tak hanya itu, puluhan anggota Polri/TNI, Satpol PP dan ratusan Satgas dari berbagai Ormas juga turut ambil bagian dalam mengamankan jalannya istighosah.(Tim K6)




1 Juta Warga Kabupaten Tangerang Diduga Belum Punya Akta Kelahiran

Kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kabupaten Tangerang tengah verifikasi data satu juta penduduk yang belum memiliki akte kelahiran. Para penduduk itu tersebar di 29 kecamatan di kabupaten tersebut.

Kepala Seksi (Kasie) Kelahiran pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tangerang Joko Santoso mengatakan untuk verifikasi ini petugas berkeliling di tiap kecamatan agar penduduk bisa mengurus akta tersebut.

“Ada 2,7 juta jiwa warga Kabupaten Tangerang berdasarkan Sistem Informasi Admistrasi Kependudukan (SIAK), ada satu juta belum punya akta kelahiran,” katanya, Sabtu (30/3/2019).

Joko mengatakan, peran aktif Dinas Kependudukan itu dilakukan sejak 1 Januari 2019. Tujuannya untuk memudahkan masyarakat dalam mengurus dokumen kelahiran tersebut. Mereka yang belum memiliki akta itu sebagian besar beralasan tidak memiliki waktu luang untuk mengurus ke kantor Disdukcapil di Tigaraksa.

Menurut Joko, persyaratan membuat akta kelahiran ini tidak rumit. Penduduk diminta untuk menunjukkan KTP pribadi dan orang tua, Kartu Keluarga (KK), serta Surat Keterangan Lahir.

Banyak kendala yang dihadapi warga karena tidak memiliki surat keterangan lahir dari rumah sakit atau bidan desa, maka mereka enggan mengurus akta kelahiran. Masalah ini seharusnya tidak menjadi alasan karena sudah ada surat keterangan dari Kemendagri yang tersedia di kantor desa maupun kecamatan untuk diisi sebagai salah satu persyaratan.

Belakangan ini, setiap desa ada sekitar 100 warga yang mengurus akta kelahiran, ini merupakan langkah positif atas kesadaran warga. Akta ini adalah sebagai bentuk pengakuan negara tentang status individu, status perdata, dan status kewarganegaraan seseorang.**Baca Juga: Titiek Soeharto: Hasrat Masyarakat untuk Perubahan Tidak Bisa Dibendung.

Akta kelahiran merupakan dokumen atau alat bukti yang sah mengenai identitas seseorang serta data dasar penetapan identitas dalam dokumen lain seperti ijazah, KTP, KK. Akta kelahiran juga menjadi salah satu syarat memasuki dunia pendidikan mulai dari TK hingga perguruan tinggi, melamar pekerjaan, termasuk menjadi anggota TNI dan Polri.Bahkan akta kelahiran yakni salah satu syarat membuat KTP, KK dan nomor induk kependudukan, membuat paspor, mengurus warisan, dan persyaratan mendapatkan beasiswa.

“Manfaat lain dari akta kelahiran adalah persyaratan pensiun bagi pegawai, pencatatan perkawinan, dokumen ibadah haji, mengurus akta kematian dan mengadopsi anak,” paparnya.(vee)




Fokka Gelar Baksos dan Pentas Seni di Mardi Gras CitraRaya

kabar6.com

Kabar6-Forum Komunikasi Kasabua Ade (Fokka) menggelar acara bakti sosial dan pentas seni budaya Bima-Dompu di kawasan Mardi Gras Citra Raya, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Sabtu (30/03/2019).

Ketua pelaksana kegiatan Abdul Faruk Munawir mengatakan, kegiatan yang bertajuk “Bercengkrama Dalam Balutan Budaya” yang dimotori Sanggar Fokka ini dinilai mampu menjadi wadah bagi masyarakat Bima-Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk menyalurkan bakatnya di bidang seni budaya dan juga sosial.

Menurutnya, Keberadaan sebuah organisasi bukan hanya terlihat dari banyaknya anggota atau besarnya organisasi, namun tercermin pula dalam setiap kegiatan yang dilakukannya.

“Allhamdulillah, kegiatan ini bisa terselenggara tidak terlepas dari dorongan atau dukungan berbagai pihak, dan Sanggar Fokka akan membuka ruang atau wadah untuk masyarakat Bima- Dompu untuk menyalurkan bakat Seni Budaya serta memperkenalkan pada masyarakat luas,” ungkap Faruk, kepada Kabar6.com disela- sela acara.

Faruk menambahkan, dalam kegiatan pentas seni budaya kali ini, Sanggar Fokka juga menggelar bakti sosial dengan memberikan pengobatan gratis dan khitanan massal bagi warga setempat.

“Allhamdulillah, selain kita mnyuguhkan pentas seni budaya. Kita juga adakan bakti sosial berupa pengobatan gratis dan khitanan massal,” tuturnya.

Sementara itu, Yakub Ikraman salah satu tokoh masyarakat Bima yang berdomisili di wilayah Tangerang menuturkan, selain untuk mengekspos seni budaya Bima- Dompu, kegiatan pentas seni dan baksos ini juga sebagai sarana untuk mempererat tali silahturahmi.

“Karena melalui seni, musik dan budaya serta kegiatan sosial ini, masyarakat khususnya Bima-Dompu bisa semakin harmonis satu sama lain,” ucap Yakub yang kini tercatat dalam bursa Caleg DPRD Kabupaten Tangerang Dapil 5, meliputi wilayah Cikupa, Panongan dan Curug.

Menurut kader Partai Nasdem ini, kegiatan tersebut merupakan rangkaian program kerja dari sanggar Fokka, berbagai macam kegiatan dapat dilakukan baik yang bersifat ilmiah, seni, budaya, sosial maupun olahraga, seperti yang tengah dilakukan sanggar Fokka saat ini.**Baca juga: Titiek Soeharto: Hasrat Masyarakat untuk Perubahan Tidak Bisa Dibendung.

“Kegiatan ini memang rangkaian dari program kerja untuk mengekspos Seni budaya Bima-Dompu kepada masyarakat luas, dan saya harap kegiatan sosial seperti ini harus terus ditingkatkan,” ujar Yakub saat berbaut bersama ribuan warga Bima- Dompu Jabodetabek yang memadati area Mardi Gras untuk menyaksikan jalanya pentas seni budaya dan baksos.(Tim K6)