1

Sikap Arogan Ketua KPU Kabupaten Tangerang Jadi Cibiran

Kabar6-Sikap arogansi Ketua KPU Kabupaten Tangerang Akhmad Jamaludin yang memaki-maki Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris KPU Kabupaten Tangerang Willy Patria didepan awak media, pada Senin (8/1/2018), mengundang rasa keprihatinan dari sejumlah kalangan.

Perilaku tak beretika yang dipertontonkan seorang pimpinan lembaga penyelenggara Pilkada di kota seribu industri ini dianggap sudah diluar batas kewajaran.

Munir, salah seorang pejabat di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Tangerang mengatakan, pihaknya mengaku turut prihatin atas sikap Akhmad Jamaludin tersebut.

Sebagai pemimpin, seharusnya dia lebih bijak dan senantiasa menjaga sikap didepan umum, apalagi Sekretariat KPU itu merupakan patner kerja antara Komisioner dengan Sekretaris yang membantu secara administrasi.

“Ya pasti, Pak Willy orang kerja saya tahu kapasitas beliau, kalaupun ada permasalahan mungkin perlu dikomunikasikan antara dua pihak,” ungkap Munir, kepada Kabar6.com, melalui pesan WhatsApp, Senin (8/1/2018) malam.

Tak hanya kalangan pejabat, mantan Komisioner KPU Kabupaten Tangerang Ade Awaludin juga menyayangkan sikap arogansi rekannya itu.

Bahkan, komentar “Nyeleneh” pun ditulisnya melalui pesan WhatsApp yang dikirim ke Kabar6.com.

“Mungkin dia lelah. Jarang ngopi-ngopi sama temen-teman bisa juga,” pria yang kini duduk di kursi Legislatif Provinsi Banten ini.**Baca juga: KIPP Sesalkan Sikap Arogan Ketua KPU Kabupaten Tangerang.

Sementara itu, tokoh pemuda Tigaraksa yang enggan ditulis namanya juga mengirimkan komentar miring tentang keseharian Akhmad Jamaludin.**Baca juga: Arogan, Ketua KPU Kabupaten Tangerang Maki Anak Buahnya di Depan Wartawan.

“Gitu mulu dia mah bang. Emosian orangnya,” ucapnya.(Bam/Tim K6)




Sosialisasi Pilkada di Kabupaten Tangerang Dinilai Tidak Efektif

Kabar6-Sosialisasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Tangerang dinilai tidak efektif dan disinyalir banyak menghamburkan uang rakyat.

Pengamat Politik Subandi Musbah mengatakan pihaknya menyinggung ketidakefektifan dan tidak kreatifnya para Anggota KPU dalam melaksanakan sosialisasi tahapan Pilkada di kota seribu industri ini.

Pasalnya, kegiatan itu hanya dilakukan secara monoton di dalam ruangan dengan mengumpulkan sejumlah Organisasi Masyarakat (Ormas) tanpa dibarengi kreativitas.

Mirisnya lagi, di setiap kecamatan kegiatan sosialisasi Pilkada ini dilakukan sebanyak lima kali dengan anggaran mencapai Rp10 juta-Rp19 juta per kegiatan.

“Sosialisasi Pilkada di Kabupaten Tangerang cenderung menghabiskan uang rakyat, Komisioner KPU juga tidak kreatif, masak sosialisasi di satu kecamatan dilakukan sebanyak lima kali dengan anggaran Rp10- Rp19 juta per kegiatan,” ungkap Subandi,
kepada Kabar6.com, Senin (8/1/2018).

Dijelaskannya, sosialiasi itu seharusnya digelar di tempat-tempat umum, seperti Jalan Raya, Terminal, pusat perbelanjaan, pasar tradisional dan simpul- simpul massa lainnya yang ada di daerah itu.

Di samping itu, mereka juga semestinya banyak memanfaatkan media massa maupun media sosial yang kini tengah digemari publik.

“Atau, mereka cukup bayar orang untuk membagikan stiker Pilkada itu ke pabrik-pabrik dan lampu merah dengan biaya seminim mungkin, yakni cuma bayar Rp250- Rp350 ribu per orang sehari, maka hasilnya akan lebih efektif serta efisien tanpa menghamburkan uang rakyat,” kata Direktur Konsultan Visi Nusantara ini.

Subandi menambahkan, jika partisipasi masyarakat hanya menghasilkan di bawah 50 persen atau tidak mencapai target, dengan jumlah anggaran yang digelontorkan pemerintah sebesar Rp110 miliar itu, maka bisa dipastikan ada kesalahan dalam pelaksanaan sosialisasinya.

Oleh karenanya, dia meminta masyarakat untuk melayangkan mosi tidak percaya kepada Komisioner KPU Kabupaten Tangerang.**Baca Juga: Mitsubishi Elf Terguling di Pandeglang, 1 Pelajar Tewas.

“Kalau hasil akhirnya di bawah 50 persen, maka mereka harus diberi sanksi moral oleh masyarakat dengan melayangkan mosi tidak percaya, bila perlu aparat penegak hukum turun untuk menyelidiki anggaran yang digunakan itu,” tegasnya.(Bam/Tim K6)




KPU Kabupaten Tangerang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Kabar6-KPU Kabupaten Tangerang mulai hari ini, Senin (8/1/2018), resmi membuka pendaftaran bagi Calon Bupati (Cabub) dan Calon Wakil Bupati (Cawabub).

Pembukaan pendaftaran bagi para kandidat sebagai syarat untuk berlaga di Pilkada yang digelar Juni 2018 mendatang, dibuka selama tiga hari, yakni dari Senin- Rabu.

“Mulai hari ini kami buka pendaftaran Cabub dan Cawabub. Pendaftaran ini akan dibuka selama tiga hari dari Senin hingga Rabu,” ungkap Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris KPU Kabupaten Tangerang Willy Patria, kepada Kabar6.com, melalui sambungan telepon selulernya, hari ini.

Menurut Willy, hingga menjelang siang hari belum tampak satu orang pun Cabub dan Cawabub yang mendaftarkan diri.

Namun, pihaknya mengaku akan tetap menunggu kedatangan dari para kandidat calon yang mendaftar.

“Waktu pendaftaran dibuka dari pagi sampai sore. Tapi, pas hari terakhir kami akan buka sampai pukul 12 malam,” katanya.

Sementara, kata dia, untuk persyaratan pendaftaran Cabub dan Cawabub, tentunya mengacu pada UU Nomor 10/2016, Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati/ Walikota.

Selain itu juga diatur dalam Peraturan KPU Nomor 9/2016, Tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan KPU Nomor 9/2015, tentang pencalonan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubermur, Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Walikota.**Baca Juga: Anies Baswedan Jadi Ketua BKSP Jabodetabekjur.

“Persyaratannnya banyak, diantaranya para calon wajib melampirkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dan bagi pasangan yang terikat dengan jabatan di pemerintahan harus mengajukan surat pengunduran diri,” ujarnya.(Tim K6)




Zaki-Ombi Diprediksi Calon Pasangan Tunggal di Pilkada Kabupaten Tangerang

Kabar6-Mimpi kandidat lainnya untuk merebut kursi Bupati Tangerang dari jalur Partai Politik (Parpol) dipastikan kandas.

Pasalnya, semua Parpol yang memiliki kursi di DPRD Kabupaten Tangerang, saat ini telah menjatuhkan dukungannya kepada pasangan Ahmed Zaki Iskandar- Mad Romli.

Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Tangerang Naziel Fikri mengatakan, sebanyak 12 Parpol telah menyatakan dukungannya kepada Zaki-Ombi, tokoh muda yang kini masih menjabat Bupati dan Ketua DPRD Kabupaten Tangerang ini, untuk menjadi Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati dalam Pilkada yang digelar pada Juni 2018 mendatang.

Artinya, kesempatan bagi kandidat lainnya untuk berlaga dalam pesta demokrasi lima tahunan di kota seribu industri ini dipastikan sudah tertutup.

“Semua Parpol sudah ke Zaki- Ombi, jadi Iskandar Mirsyad dan kandidat lainnya sudah enggak bisa nyalon lagi dong, karena kendaraan politik sudah tidak ada lagi. Kalau dia (Iskandar Mirsyad-red) maju mau pakai partai apa?,” ungkap Naziel, kepada Kabar6.com, Minggu (7/1/2018).

Diketahui, sebanyak 12 Parpol secara resmi telah memberikan dukungan kepada pasangan Zaki- Ombi, untuk maju sebagai Cabub dan Cawabub Kabupaten Tangerang dalam Pilkada yang dihelat pada Juni 2018 mendatang.**Baca Juga: Golkar Bakal Segera Proses PAW Mad Romli.

Kedua belas Parpol itu, di antaranya Golkar, PDIP, Demokrat, Hanura, Gerindra, PPP, PBB, PAN, PKPI, PKS, Nasdem dan PKB.(Tim K6)




Golkar Bakal Segera Proses PAW Mad Romli

Kabar6-DPD Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Tangerang segera memproses Pergantian Antar Waktu (PAW) Mad Romli sebagai Ketua DPRD Kabupaten Tangerang.

Hal ini, menyusul ditetapkannya Haji Ombi sapaan akrab Mad Romli sebagai Calon Wakik Bupati (Cawabub) mendampingi Ahmed Zaki Iskandar dalam pesta demokrasi yang digelar pada Juni 2018 mendatang.

“Otomatis Haji Ombi akan mundur dari jabatannya sebagai Ketua Dewan, karena dia ikut nyalon Wabub mendampingi Zaki. Kami akan segera proses pergantian pucuk pimpinan di DPRD Kabupaten Tangerang,” ungkap Sekretaris DPD Golkar Kabupaten Tangerang A Zaini, kepada Kabar6.com, Minggu (7/1/2018).

Diutarakan Zaini, calon pengganti Haji Ombi ini akan diambil dari internal partai yang memang dianggap layak dan memiliki kualitas mumpuni.

Proses pergantian Ketua DPRD Kabupaten Tangerang, tentunya akan dilakukan secara selektif melalui rapat internal partai.**Baca Juga: Ini Alasan PDI Perjuangan Dukung Zaki-Ombi.

“Calon pengganti Haji Ombi, merupakan kader yang dianggap layak oleh partai melalui rapat internal dan sudah barang tentu bisa berkomunikasi dengan teman- teman lainnya yang ada di DPRD Kabupaten Tangerang,” katanya.(Tim K6)




Ini Alasan PDI Perjuangan Dukung Zaki-Ombi

kabar6.com

Kabar6-12 Partai Politik (Parpol) telah memutuskan untuk mendukung Ahmed Zaki Iskandar-Mad Romli sebagai Calon Bupati (Cabub) dan Calon Wakil Bupati (Cawabub) Tangerang dalam Pilkada yang digelar Juni 2018 mendatang.

Kedua belas partai yang memiliki kursi di lembaga legislatif kota seribu industri ini menyatakan sepakat untuk memenangkan kedua tokoh muda yang kini menjabat Bupati dan Ketua DPRD Kabupaten Tangerang tersebut.

“Kami sudah sepakat untuk dukung Zaki-Ombi. Ke depan, kami akan bekerja keras untuk mengantarkan keduanya agar memimpin kembali daerah ini,” ungkap Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kabupaten Tangerang Bima Topari, kepada Kabar6.com, Minggu (7/1/2018).

Menurut Topari, dukungan yang diberikan partai moncong putih besutan Megawati Soekarno Putri ini dinilai sangat tepat. Pasalnya, pasangan Zaki-Ombi merupakan sosok pemimpin yang berprestasi dan sukses dalam membangun daerah berpenduduk 3,4 juta jiwa ini.**Baca Juga: Tanpa Syarat…! 12 Parpol Dukung Zaro Manggung di Pilkada 2018.

“Keduanya memang tokoh yang memiliki preatasi cukup baik. Mereka kami anggap berhasil membangun daerah ini. Sekarang, mereka tinggal melanjutkan semua program pembangunan yang telah dirancangnya,” katanya.(Tim K6)




Tanpa Syarat…! 12 Parpol Dukung Zaro Manggung di Pilkada 2018

Kabar6-Sebanyak 12 Partai Politik (Parpol) dipastikan mendukung Ahmed Zaki Iskandar- Mad Romli (Zaro), untuk menjadi Calon Bupati dan Wakil Bupati Tangerang pada Pilkada yang digelar Juni 2018 memdatang.

Sekretaris Partai DPD Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Tangerang A. Zaini mengatakan, 12 Parpol itu telah menyatakan dukungan untuk mengusung Zaki- Ombi, sapaan karib kedua kandidat yang kini menjabat Bupati Tangerang dan Ketua DPRD Kabupaten Tangerang ini.

Dukungan itu dibuktikan dengan formulir lembaran B1-KWK atau surat keterangan dari pimpinan pusat masing-masing Parpol sebagai syarat untuk mendaftarkan Cabub dan Cawabub yang didukungnya ke KPU Kabupaten Tangerang.

“Ya, 12 Parpol sudah berikan dukungan kepada pasangan Zaro untuk menjadi Cabub dan Cawabub Kabupaten Tangerang,” ungkap Zaini, kepada Kabar6.com, Minggu (7/1/2018).

Parpol pendukung Zato itu, kata dia, diantaranya Golkar, PDIP, Demokrat, Hanura, Gerindra, PPP, PBB, PAN, PKPI, PKS, Nasdem dan PKB.

Dukungan yang diberikan kedua belas Parpol itu, merupakan sebuah dukungan riil tanpa syarat apapun.**Baca juga: Zaki Iskandar Pastikan Gandeng Mad Romli di Pilkada 2018.

“Dukungan ini tanpa syarat, karena melihat prestasi dan kinerja Zaki- Ombi yang dinilai telah berhasil membangun daerah ini,” katanya.(Tim K6)




Zaki Iskandar Pastikan Gandeng Mad Romli di Pilkada 2018

Kabar6-Ahmed Zaki Iskandar menyatakan akan menggandeng Mad Romli atau Haji Ombi untuk mendampingi dirinya dalam Pilkada yang digelar Juni 2018 mendatang.

Keputusan itu diambil atas dasar dukungan yang diberikan 12 Partai Politik (Parpol) untuk kedua tokoh muda yang kini menjabat Bupati Tangerang dan Ketua DPD Kabupaten Tangerang tersebut.

“Ya itu sudah fixed, saya pilih Haji Ombi sebagai pendamping (Cawabub),” ungkap Zaki, Calon Bupati Tangerang periode 2018- 2023, kepada Kabar6.com, Minggu (7/1/2018).

Zaki menjelaskan, keputusan untuk memilih Haji Ombi sebagai pendampingnya telah dipikirkan secara matang dan tentunya melalui tahap seleksi yang cukup panjang di internal partainya.

Disamping itu, dukungan dari Parpol lain juga terus mengalir untuk kedua pasangan muda di kota seribu industri ini juga menjadi alasan kuat bagi Zaki dalam memilih Haji Ombi sebagai pendampingnya.**Baca juga: IM Deklarasi Jadi Balon Bupati, Zaki Angkat Bicara.

“Dalam waktu dekat kami akan deklarasi,” ucap Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Tangerang ini.(Tim K6)




KPU Sosialisasi Pilkada ke Guru Silat di Larangan Tangerang

Kabar6-Untuk menyukseskan Program Gerakan “Saya Mencoblos” untuk Pilkada Kota Tangerang 2018, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang melakukan sosialisasi Pilkada terhadap puluhan guru silat Betawi di Kecamatan Larangan, KOta Tangerang, Sabtu (6/1/2018).

“Kami berupaya melakukan sosialisasi Pilkada Kota Tangerang dari berbagai lini. Termasuk seni budaya juga kami masuk kedalamnya untuk meningkatkan partisipasi Pilkada Kota Tangerang 2018,” kata Sanusi, Ketua KPU Kota Tangerang.

Sosialisasi Pilkada, kata Sanusi, harus berbasis partisipatif langsung dari masyarakat. Makanya, melalui seni silat Betawi kami ingin para penggiat seni silat juga dapat mensosialisasikan Pilkada kepada masyarakat luas.**Baca Juga: Warga Desa Muara Teluknaga Gelar Pesta Laut.

“Guru guru Silat Betawi ini memiliki murid yang sangat banyak di Kecamatan Larangan. Makanya, kami gandeng mereka untuk bisa menyebarkan informasi Pilkada dan menggalakan Gerakan Saya Mencoblos, Rabu 27 Juni 2018,” ucapnya.(BL)




Jelang Pilkada, KPU Kota Tangerang Gelar Workshop

Kabar6-Jelang penyelenggaraan Pilkada serentak pada Juni 2018 mendatang, KPU Kota Tangerang menggelar workshop media di Golden Tulip Essential Hotel, pada Kamis (4/1/2018).

Workshop media yang melibatkan sejumlah pimpinan perusahaan media Online, Cetak, Televisi, serta Radio ini dihadiri Wakil Ketua Dewan Pers Ahmad Djauhari dan Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Teguh Santosa.

Ketua KPU Kota Tangerang Sanusi Pane mengatakan workshop media ini bertujuan untuk membahas tentang alur atau mekanisme kerjasama yang saling menguntungkan antara perusahaan media dengan KPU selaku penyelenggara Pilkada, tentunya harus sesuai aturan hukum yang ada.

Atas dasar itu, pihaknya berharap peran aktif media sebagai jembatan informasi dalam segala proses pelaksanaan Pilkada di Kota Tangerang, dimana perannya tak hanya mencakup pemberitaan juga tentang bagaimana informasi Pilkada ini akan semakin mudah diakses masyarakat secara massif dan tepat sasaran.**Baca Juga: Pilkada di 3 Wilayah di Banten Diprediksi Lawan ‘Kotak Kosong’.

“Dalam workshop media ini kita berdiskusi membahas tentang kerjasama media untuk sosialisasi sesluruh proses pelaksanaan Pilkada Kota Tangerang,” ungkap Pane, kepada Kabar6.com, usai acara.(Tim K6)