1

Polres Tangsel Sergap Terduga Pembunuh Pria Bertato

Kabar6-Jajaran petugas Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tangerang Selatan (Tangsel), akhirnya meringkus 5 terduga pelaku pengeroyokan terhadap Ansandi alias Caling (37), pria bertato yang tewas berimbah darah di di Pos Proyek Tol Serpong-Kunciran, Gang Damai, RT 02/06, Kampung Rawalele, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat.

Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Alexander Yurikho menyebut, saat ini tiga pelaku sudah berhasil diamankan dari tiga lokasi berbeda dan kini sedang dalam perjalanan menuju MApolres Tangsel.

“Pelaku kami akamankan di tiga wilayah berbeda, yaitu Lampung, Tasikmalaya dan Lebak. Kemungkinan, malam nanti akan sampai di Mako Polres Tangsel,” ujar Alexander kepada kabar6.com, Kamis (30/11/2017).

Ditanya terkait identitas para terduga pelaku, Alexander masih enggan merinci, mengingat para terduga pelaku tersebut masih dalam perjalanan menuju Mako Polres Tangsel, guna menjalani rangkaian pemeriksaan.**Baca juga: Bikin Resah, Polsek Cikupa Sergap 21 Pelajar Bersenjata.

“Nanti malam ya, karena terduga pelaku masih dalam perjalanan,” ujarnya.**Baca juga: Pria Bertato Tewas Dibantai di Pos Proyek Tol Serpong-Kunciran.

Diketahui, Caling diduga tewas dikeroyok pria bersenjuata tajam hingga tewas pada Sabtu (25/11/ 2017) lalu. Saat kejadian, ada dua rekan Caling yang sempat melihat kejadian itu.(BL/Sly)




Pemkab Tangerang Beri Bantuan ke 84 Korban Kebakaran di Kosambi

Kabar6-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang memberikan bantuan kepada 84 korban meninggal maupun luka bakar di pabrik kembang api di kawasan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Kamis (30/11/2017).

Bantuan berupa uang masing-masing sebesar Rp15 juta untuk korban meninggal, Rp10 juta untuk korban luka berat dan Rp5 juta luka ringan tersebut, diserahkan langsung oleh Bupati Tangerang Ahmed Zaki iskandar.

Suryadi (42), suami Juroh, korban kebakaran mengatakan pihaknya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemkab Tangerang yang telah memberikan bantuan tersebut.

Bantuan itu, dinilai sangat bermanfaat dalam menutupi kebutuhan hidup pasca ditinggal istrinya menghadap kepangkuan ilahi untuk selamanya dan sedikit bisa meringankan beban keluarga.

“Saya berterimakasih kepada Pemda dan Pak Bupati Zaki. Mudah-mudahan bantuan ini bisa bermanfaat buat kebutuhan sehari-hari,” ungkap Suryadi, usai menerima bantuan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tangerang Agus Suryana menjelaskan, pasca kejadian kebakaran disertai ledakan di pabrik kembang api milik Indra Liono ini pihaknya mengaku telah melakukan pendataan terhadap korban meninggal dan luka bakar.

Hal itu, dilakukan guna mempermudah penyaluran bantuan supaya tepat sasaran, karena Pemkab Tangerang memiliki tanggungjawab dan harus memperhatikan masyarakat yang menjadi korban dalam tragedi yang menewaskan 53 jiwa dan puluhan pekerja lainnya.

“Pemkab Tangerang, terus berupaya untuk memperbaiki pelayanan mengenai bencana yang terjadi. Saat ini, kita berikan santunan bagi korban kebakaran tersebut,” ujar Agus di lokasi penyerahan bantuan.

Agus menambahkan, hasil pendataan dilapangan saat ini korban kebakaran pabrik kembang api sebanyak 84 orang.

Dari total jumlah korban itu, tercatat sebanyak 40 orang meninggal dan 44 orang lainnya luka- luka.

Pemkab Tangerang, memberikan bantuan sebesar Rp15 juta untuk korban meninggal, Rp10 juta korban luka berat dan Rp5 juta korban luka ringan.

“Bantuan ini merupakan wujud perhatian Pemkab Tangerang, walaupun bantuan tersebut tidak bisa mengobati luka yang mendalam bagi korban,” tuturnya.

Sementara itu, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengemukakan, pihaknya turut prihatin dan berduka cita mendalam atas tragedi kebakaran pabrik kembang api yang menewaskan puluhan warganya.**baca Juga: Reka Ulang, Ini Adegan Penyebab Ledakan di Pabrik Kembang Api Kosambi.

Semua kejadian kebakaran di kota seribu industri ini memang butuh perhatian dari semua pihak, baik pemerintah, pelaku industri dan masyarakat yang lebih mengetahui kondisi wilayahnya. Kejadian itu, merupakan pelajaran berharga dan jangan sampai terulang kembali.

“Saya turut berduka cita yang mendalam kepada keluarga korban, mudah- mudahan bantuan ini dapat bermanfaat bagi pemulihan korban,” ucap Bupati Zaki, usai menyerahkan bantuan secara simbolis di Masjid Baitus Salam Kosambi, Kabupaten Tangerang. (Hms/Tim K6)




Bikin Resah, Polsek Cikupa Sergap 21 Pelajar Bersenjata

Kabar6-Jajaran Polsek Cikupa, mengamankan sebanyak 21 pelajar yang terlibat tawuran di Jalan Raya Serang Kilometer 15, Pasar Cikupa, Kabupaten Tangerang, Rabu (29/11/2017) kemarin.

Tak tanggung-tanggung, dari tangan puluhan pelajar asal salahsatu sekolah di bilangan Kecamatan Balaraja itu, polisi mengamankan aneka senjata tajam yang digunakan saat tawuran.

Kapolresta Tangerang AKBP Sabilul Alif, mengaku sangat prihatin atas ulah puluhan pelajar tersebut. “Ulah pelajar ini, tentunya menjadi keprihatinan kita bersama,” ujar Kapolres, Kamis (30/11/2017).

Guna memberi efek jera, pihak kepolisian akan memanggil orangtua maupun pihak sekolah ke Mapolresta Tangerang. “Ya, para pihak itu kami panggil untuk memberikan pembinaan bagi para pelajar yang ulahnya telah meresahkan warga,” ujar Kapolres.**Baca juga: Pria Bertato Tewas Dibantai Di Pos Proyek Tol Serpong-Kunciran.

Langkah itu juga diakui Kapolres sebagai bentuk antisipasi dan komitmen bersama agar peristiwa tawuran tidak terulang kembali dan memakan korban.(Vero)




Pria Bertato Tewas Dibantai di Pos Proyek Tol Serpong-Kunciran

Kabar6-Tragis akhir hayat Ansandi alias Caling (37). Pria paruh baya itu tewas dibantai sekelompok pria saat sedang berjaga di Pos Proyek Tol Serpong-Kunciran, pada Sabtu (25/11/ 2017) lalu.

Kamis (30/11/2017) hari ini, jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tangerang Selatan (Tangsel), menggelar olah Tempat Kejadian Perkara, di Pos Proyek Tol Serpong-Kunciran, Gang Damai, RT 02/06, Kampung Rawalele, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat

Keterangan saksi Felicia, pada saat malam kejadian dirinya sedang bersama Caling di lokasi. Kemudian. mereka didatangi oleh empat orang pria yang belakangan diketahui bila dua diantaranya berinisial H dan A. Kemudian mereka membawa Caling ke gang dan memukulinya.

Melihat hal tersebut, Felicia langsung lari meminta pertolongan beberapa kawan. Namun setelah kembali lagi ke lokasi, dirinya sudah mendapati Caling sudah tergeletak bersimbah darah.

Warga yang melihat langsung mebawanya ke Puskesmas Jombang untuk dilakukan perawatan. Namun nahas, nyawa caling tidak dapat tertolong karena luka serius akibat benda tajam dan banyak mengeluarkan darah.

Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alexander Yuriko membenarkan kejadian nahas tersebut.

“Sebelum bertemu korban, para pelaku sempat mendatangi Pos Proyek Tol Serpong-Kunciran, namun korban tidak ada di tempat. Sebelumnya, korban sempat berselisih Caling dengan P yang merupakan kerabat dari empat orang pelaku soal uang koordinasi kendaraan di proyek Tol,” katanya, Kamis (30/11/2017).**Baca juga: Walikota Airin Raih Penghargaan Natamukti Nindya.

Untuk diketahui, korban Caling tewas dengan luka bacok di punggung, lengan sebelah kanan dan luka pada bagian kepala akibat benda tumpul.(Sly)




Pasokan Listrik di Banten Surplus 1.567 Mega Watt

Kabar6-PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) memastikan Provinsi Banten tidak kekurangan pasokan listrik. Pasokan listrik di area Banten saat ini sekira 5.063 megawatt.

General Manager PT PLN Distribusi Banten, R Rawan Insani mengatakan, Area PLN Distribusi Banten memiliki surplus pasokan listrik sebesar 1.567 mega watt. Pasalnya, tingkat konsumsi listrik hanya masyarakat Banten sebesar 3.496 mega watt.

“Potensi Banten luar biasa yang harus dikelola dengan baik oleh Pemda, konsumen, dunia usaha dan PLN sendiri,” ungkap Rawan menjelaskan.

Menurut Rawan dengan adanya surplus pasokan listrik ini, pengembangan investasi ke wilayah Banten sangat terbuka dan terjamin dalam kesiapan pasokan energinya.

Dalam kesempatan tersebut, PLN Distribusi Banten juga melakukan penandatanganan MoU untuk enam perusahaan dengan total daya 730 MVA serta penandatanganan surat perjanjian jual beli tenaga listrik (SPJBTL) 25 perusahaan dengan total daya sebesar 70 MVA.

“Kami juga berkomitmen membuat seluruh wilayah Banten teraliri listrik dan akan melakukan kerjasama dengan Pemprov Banten dalam program Listrik Pedesaan (Lisdes),” terangnya.

Seperti diungkapkan dia, saat ini rasio elektrifikasi Provinsi Banten sebesar 95 persen. Diharapkan dengan program listrik pedesaan ini juga dapat meningkatkan kesejahteraan hidup seluruh masyarakat di pedesaan Banten.**Baca Juga: Walikota Airin Raih Penghargaan Natamukti Nindya.

“Artinya ada lima persen masyarakat di dusun-dusun yang belum teraliri. Sebenarnya ini lebih ke faktor ekonomi,” katanya.(az/tmn)




Walikota Airin Raih Penghargaan Natamukti Nindya

Kabar6-Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dinobatkan sebagai kota terbaik untuk iklim ekonomi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Penghargaan yang diberi nama Natamukti Nindya tersebut diterima langsung oleh Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany, S.H., M.H., M.kn, Selasa (28/11/2017) kemarin.

Penghargaan tersebut diberikan pada acara Indonesia Council of Small Business (ICSB) ‘Indonesia City Award’ di Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), Jakarta.

Penghargaan pun diberikan Menteri Koperasi dan UMK Anak Agung Gede Ngurah Puspayogayang didampingi President ICSB, Hermawan Kartawijaya.

Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany menjelaskan, Tangsel meraih natamukti nindya karena UMKM di Kota Tangsel berkembang pesat. “Keunggulan Kota Tangsel, iklim ekonomi UMKM-nya dinilai terbaik karena berhasil menembus pasar internasional,” katanya.

Walikota Tangsel, irin Rachmi Diany, S.H., M.H., M.kn, saat menerima penghargaan Natamukti Nindya.(ist)

Airin mengatakan, kemajuan UMKM juga ditunjang dengan berbagai program untuk memudahkan UMKM seperti pemasaran produk, pemberian logo halal, pembuatan ijin, pembuatan kemasan dan promosi baik di dalam maupun di luar negeri.

Presiden ICSB Hermawan Kertajaya mengatakan, Pemerintah Kota Tangsel dapat menjadi contoh dalam peningkatan geliat UMKM bagi Kota/Kabupaten lain di Indonesia.

“Penghargaan natamukti nindya ini Kota Tangsel yang diterima langsung oleh Walikotanya yakni Airin Rachmi Diany, Kabupaten Kulon Progo yang diterima langsung oleh Kadis Perindustrian dan Perdagangan dan Kota Makasar yang diterima langsung oleh Kadis Koperasi dan UKM,” ujarnya.

Sedianya, ada 15 kota dan 17 kabupaten di Indonesia yang juga meraih penghargaan Natamukti Nindya.

Lebih lanjut Hermawan mengatakan, UMKM merupakan cara yang terbaik menumbuhkan etos Perekonomian yang baik di Indonesia. Karena, anggota Koperasi adalah sebagian Besar adalah UMKM dan sebagaimana 80 persen Pergerakan Perekonomian di Indonesia adalah UMKM.

“Maka kami tidak bisa begitu saja membiarkan mereka terlantar begitu saja,” ucapnya.

Dengan adanya penghargaan ICSB ini, Hermawan berharap dapat Memotivasi para Kepala Daerah agar lebih memperhatikan UMKM di semua daerah.**Baca juga: Kota Tangsel Raih Swasti Saba Wiwerda Tingkat Nasional Tahun 2017.

“Natamukti yang dalam sansakerta berarti Pemimpin yang Mulia diharapkan dapat memotivasi Para Kepala Daerah untuk lebih memperhatikan UMKM di daerahnya,” pungkasnya.(ADV)

Buat Anda Yang Masih Kepo Tentang Kota Tangsel, yuk klik: ww.tangerangselatankota.go.id/




Dirjen Pajak: Kewenangan Penindakan Hotel Yasmin Karawaci di Pemkab Tangerang

Kabar6-Direktorat Jenderal (Dirjen) Pajak, menyerahkan kasus dugaan pengemplangan pajak Hotel Yasmin Karawaci ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang.

Pasalnya, pajak hotel merupakan Pajak Daerah, sehingga kewenangan untuk penindakan berada di Pemerintah Daerah setempat.

“Saya belum terinformed masalah tersebut, tetapi itu kemungkinan Pajak Hotel. Ini merupakan Pajak Daerah, sehingga merupakan kewenangan Pemda. Silahkan ditanyakan ke Dinas Pajak setempat,” ungkap Humas Dirjen Pajak Hestu Yoga Saksama, Rabu (29/11/2017).

Diketahui, kasus dugaan pengemplangan pajak Hotel Yasmin Karawaci, mendapat tanggapan serius dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Tangerang.

Bahkan, dalam waktu dekat Tim Penyidik dari Seksi Intelijen Kejari Kabupaten Tangerang akan melakukan Pengumpulan Data (Puldata) dan Pengumpulan Bahan Keterangan (Pulbaket) terhadap kasus tersebut.

“Ya, kami akan turun untuk Puldata dan Pulbaket terkait masalah itu,” ungkap Kepala Seksi Intelijen Kejari Kabupaten Tangerang Mico Wiranto Wave Sitohang, kepada Kabar6.com, Selasa (28/11/2017).

Dijelaskan Mico, pihaknya meyakini ada unsur kesengajaan dari pemilik Hotel Yasmin, untuk tidak menunaikan kewajibannya dalam membayar pajak daerah.

Pasalnya, pengemplangan pajak hotel berbintang tiga dengan kapasitas 246 kamar yang terletak di kawasan Binong, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang ini diketahui sudah berlangsung sekitar empat tahun.**Baca Juga: Tak Bayar Pajak, Zaki Beri Peringatan Keras ke Hotel Yasmin Karawaci.

“Indikasinya memang sudah ada. Masak, sejak tahun 2013 beroperasi sampai sekarang enggak bayar pajak, berarti itu sudah ada unsur kesengajaan. Jadi, kami akan usut dulu baru diketahui siapa saja yang terlibat dalamnya,” tegas Mico.(Tim K6)




Baznas Kota Tangerang Didorong Maksimalkan Potensi ZIS

Kabar6-Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Tangerang didorong bisa memaksimalkan potensi Zakat Infaq dan Shodaqoh (ZIS) untuk kemaslahatan masyarakat yang ada di Kota Tangerang.

“Bagaimana (ZIS) bisa dikelola untuk meningkatkan sumber daya manusia yang pada ujungnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Wakil Walikota Tangerang Sachrudin saat Rapat Kerja (Raker) Baznas Kota Tangerang di Hotel Narita, Cipondoh, Rabu (29/11/2017).

Sacrudin juga berharap agar Baznas juga bisa lebih intens melakukan komunikasi dan pembinaan kepada masyarakat terkait pelaksanaan kewajiban mereka sebagai umat islam yakni membayar zakat.

“Kita harus bisa mengkomunikasikan program Baznas ke masyarakat sehingga timbul kesadaran umat untuk melaksanakan kewajibannya,” tuturnya.

Selain itu, Sachrudin juga mengatakan Baznas bisa lebih terlibat dalam berbagai kegiatan yang ada di masyarakat, sehingga eksistensi Baznas benar-benar bisa dirasakan oleh umatnya.**Baca Juga: Bola Sundul Terbanyak di Kabupaten Tangerang Tercatat di MURI.

“Organisasi bisa diaku oleh masyarakat, kalau organisasi tersebut bisa memberikan manfaat buat masyarakat, dan hasilnya dirasakan langsung oleh masyarakat,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Baznas Kota Tangerang, Aslie Elhusyairy menyampaikan bahwa pengelolan zakat di Kota Tangerang mengalami kenaikan yang siginifikan dari tahun ke tahun. Terlebih setelah dibangunnya aplikasi Ayo Zakat yang menjadi bagian dari Aplikasi Tangerang Live.

“Alhamdulillah berkat kerjasama dengan pemerintah penerimaan Zakat kita pada tahun berjalan 2017 telah mencapai Rp4 miliar. Dan ini menjadi capaian luar biasa karena kalau biasanya kita itu hanya menempati urutan ke tujuh se-Propinsi Banten terkait besaran zakatnya namun sekarang alhamdulillah kita menempati urutan kedua di Banten,” paparnya.(BL/hms)




Bola Sundul Terbanyak di Kabupaten Tangerang Tercatat di MURI

Kabar6-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang mencatatkan diri di Museum Rekor Indonesia (MURI) dengan kategori bola sundul terbanyak. Rekor tersebur dipecahkan dalam acara puncak Upacara Peringatan Hari KORPRI Ke-46, PGRI Ke-72, dan Hari Kesehatan Nasional Ke-53, meraih Rekor MURI Bola Sundul terbanyak. Acara tersebut dilaksanakan di Lapangan Maulana Yudha Negara Pusat Pemerintah Kabupaten Tangerang. Rabu, (29/11/2017).

“Terimakasih atas semua dukungan dan doa yang telah diberikan, dan pada akhirnya bola sundul ini yang merupakan olahraga asli Kabupaten Tangerang mendapatkan Rekor Muri,” ungkap Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar.

Zaki mengatakan pihaknya melakukan pembenahan-pembenahan dan meningkatkan kualitas pembangunan yang menyentuh langsung pada kepentingan dan kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut terlihat dari semakin membaiknya infrastruktur pembangunan, peningkatan kualitas pelayanan kesehatan dan masyarakat dalam segala bidang.

Beberapa program yang saat ini terus menjadi fokus pemenuhan pelayanan pendidikan adalah pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana pendidikan seperti laboratorium dan juga buku pelajaran, sanitasi sehat di sekolah dan sanitasi pondok pesantren. Pengembangan layanan kesehatan puskesmas secara merata dan pembangunan Rumah Sakit ketiga di Pakuhaji.**Baca Juga: Tak Bayar Pajak, Zaki Beri Peringatan Keras ke Hotel Yasmin Karawaci.

“Mudah-mudahan di 2018 semua fasilitas di berbagai sektor dapat terlaksana dengan baik, tentunya demi terlaksananya program yang telah dicanangkan dan dapat diimplementasikan dengan baik demi satu tujuan yaitu mewujudkan masyarakat Kabupaten Tangerang yang cerdas, makmur, religius, dan berwawasan lingkungan,” katanya.(BL/hms)




Tak Bayar Pajak, Bupati Zaki Beri Peringatan Keras ke Hotel Yasmin Karawaci

Kabar6-Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar memberikan peringatan keras kepada manajemen Hotel Yasmin Karawaci, ihwal ketidakpatuhannya dalam membayar pajak daerah.

Orang nomor satu di kota seribu industri ini mengaku Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang telah melayangkan surat peringatan agar pemilik hotel berbintang tiga yang berlokasi di kawasan Binong, Kecamatan Curug tersebut, segera melunasi seluruh utang pajak selama beroperasi sekitar empat tahun silam.

“Sudah dikirimi surat peringatan. Mudah-mudahan akan patuh bayar pajak,” ungkap Bupati Zaki, kepada Kabar6.com, Rabu (29/11/2017).

Bupati Zaki menegaskan, pihaknya mengancam akan mengambil tindakan tegas ketika hotel berkapasitas sebanyak 246 kamar ini tak juga mengindahkan peringatan tersebut.

“Tapi, kalau sampai batas waktu tidak juga melakukan pembayaran, terpaksa ditindak sesuai aturan nanti,” tandasnya.

Diinformasikan, kasus dugaan pengemplangan pajak yang dilakukan pemilik Hotel Yasmin Karawaci, kiranya menyita perhatian publik.

Tak hanya Pemerintah Daerah dan DPRD Kabupaten Tangerang, kalangan masyarakat serta Kejaksaan pun turut menyoroti mangkirnya pemilik hotel dalam menunaikan kewajibannya membayar pajak.**Baca Juga: Diduga Tak Bayar Pajak, Kejari Bakal Usut Hotel Yasmin Karawaci.

Namun, sayangnya hingga berita ini ditayangkan, Kabar6.com belum juga berhasil mendapatkan keterangan resmi dari pihak manajemen Hotel Yasmin.(Tim K6)