Diskusi Forum Komite Sekolah di Tangerang, Lawan Keputusan Gubernur Banten

kabar6.com

Kabar6-Diskusi Forum Komite Sekolah yang di gelar hari ini (31/7/2028) di RM Kawali, Modernland, Kota Tangerang, bertujuan untuk mengkomunikasikan ketidak sepihakan para Komite Sekolah dengan rancangan Peraturan Gubernur (Pergub) mengenai sekolah gratis dan larangan menggalang dana dari wali murid lewat Komite Sekolah.

“Keputusan lisan dari Gubernur Banten yang harus kita lawan, karena membuat kita sangat luar biasa kesusahan. Seharusnya, Gubernur hadir agar bisa mengadu argumen dengan kita,” ujar Komite SMK Negeri 2 Tangerang, Ahmad Fathoni.

Ia mengatakan, bahwa kebutuhan sekolah saat ini bahkan belum memenuhi pelayanan minimal.

Sementara, Ahmad Fathoni menyebut, ucapan Gubernur Banten, Wahidin Halim kepada media beberapa waktu lalu mengenai sekolah gratis, tidak memikirkan kebutuhan sekolah seperti pembayaran guru honorer, biaya ekstra kulikuler, keamanan dan lain sebagainya.

“Intinya, jangan membohongi masyarakat dengan sekolah gratis, bagaimana bisa pendidikan lebih baik jika infrastruktur sekolah tidak berkembang,” ujarnya.

Ia menambahkan, bahwa saat ini Kepala Sekolah (Kepsek) sedang kebingungan dalam mengelola dana.

“Mereka mau galang dana takut di pecat karena ancaman Pak Wahidin, tapi kalau tidak melakukan pungutan, dana mereka juga butuh, makanya kemudian mereka meminta bantuan ke komite. Kami bisa apa?,” ujarnya.**Baca juga: Wajah Tertancap Pedang, Pelajar di Tangsel Kritis.

Menurutnya, dalil sekolah gratis ini sangat menyesatkan, karena masyarakat mikirnya benar-benar gratis tanpa bayar sepeser pun.**Baca juga: Dalil Sekolah Gratis di Banten Rusak Pendidikan?

Padahal seharusnya seluruh komponen masyarakat harus saling bahu membahu dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.(Res)




Juarai Sains di Hawai, Gubernur Banten Biayai Anak Sopir Taksi ke Amerika

kabar6.com

Kabar6-Atas prestasinya, Gubernur Banten, Wahidin Halim (WH) sekolahkan ke Amerika seorang siswa dari SMKN 2 Tangerang sejak menjuarai lomba sains di Hawai, Amerika Serikat.

Sejatinya, remaja yang masih duduk di kelas II tersebut berhasil menciptakan aplikasi berbasis IT hingga menjuarai perlombaan di Hawai, Amerika Serikat.

Atas prestasinya yang membanggakan tersebut, Gubernur Banten, WH memberikan beasiswa anak dari sopir taksi tersebut pendidikan sampai jenjang perguruan tinggi Strata II (S2).

“Apalagi jika dia berasal dari keluarga yang kurang mampu, tentu pemerintah harus hadir untuk mendukung pendidikannya agar terus meningkat,” ujar WH di SMKN 2 Tangerang, Minggu (29/7/2018).

Mantan Walikota Tangerang dua periode tersebut melanjutkan, pemberian beasiswa diharapkan dapat menjadi pemicu semangat bagi putra-putri Banten yang lainnya agar mampu mencetak prestasi baik di tingkat daerah, nasional maupun dunia.

Ahmad mengaku senang mendapatkan beasiswa tersebut karena selain bisa terus melanjutkan pendidikan yang diminatinya hingga S2, serta dapat meringankan beban orangtuanya karena tidak perlu lagi membiayai pendidikannya.

“Saya berjanji tidak akan menyianyiakan kesempatan yang telah diberikan ini, akan belajar lebih giat dan terus berprestasi,” kata Ahmad.**Baca Juga: Ini Persiapan Khusus AP II Jelang Asian Games.

Sebelumnya, Dedi Kurniadi selaku kepala sekolah SMKN 2 Tangerang menerangkan, Ahmad berhasil menciptakan aplikasi yang dapat menjawab atau memberikan solusi dari soal matematika.**Baca juga: DPRD dan Pemkot Tangsel Sahkan Tiga Raperda.

“Aplikasi yang dibuat Ahmad ini bisa jawab soal matematika hanya sekitar lima detik saja,” lanjut Dedi. (RAS)




Putra Tangerang Juarai Lomba Sains di Amerika Serikat

kabar6.com

Kabar6-Ahmad Khalif Aqil Syafil, remaja berusia 16 tahun tersebut berhasil mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional setelah menjuarai ajang lomba sains di Hawai, Amerika Serikat.

Sejatinya, remaja berusia 16 tahun tersebut merupakan siswa di SMKN 2 Tangerang kelas II jurusan Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura.

“Ahmad ini jenius, bisa bikin peserta lomba dan juri lainnya kagum. Kami juga merasa bangga,” ujar Dedi Kurniadi selaku kepala sekolah SMKN 2 Tangerang, Minggu (29/7/2018).

Ia melanjutkan, Ahmad membuat aplikasi yang dapat menjawab atau memberikan solusi dari soal matematika.**Baca juga: Program Laseda, Upaya Dindikbud Tangsel Bentuk Generasi Pelajar Berkualitas.

“Aplikasi yang dibuat Ahmad ini bisa jawab soal matematika hanya sekitar lima detik saja,” lanjut Dedi.(RAS)




Program Laseda, Upaya Dindikbud Tangsel Bentuk Generasi Pelajar Berkualitas

kabar6.com

Kabar6-Ratusan peserta didik di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengikuti rangkaian kegiatan lawatan ke monumen bersejarah dan seminar pendidikan karakter. Kegiatan tersebut menghubungkan dimensi moral dengan ranah sosial.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangsel, Taryono mengatakan, kegiatan itu bertujuan membentuk pondasi dalam kehidupan peserta didik agar terbentuknya generasi yang berkualitas. Mampu hidup mandiri dan memiliki prinsip kebenaran yang dapat dipertanggungjawabkan.

“Ada program-program Dindikbud ke arah sana, penguatan pendidikan karakter dan lawatan sejarah daerah atau Laseda,” katanya saat dikonfirmasi kabar6.com, Senin (30/7/2018).

Menurutnya, kedua rangkaian kegiatan yang diikuti peserta didik sudah terintegrasi. Laseda diikuti oleh 300 siswa-siswi SMP Negeri di Kota Tangsel. Ratusan peserta didik bertandang menuju Taman Makam Pahlawan Seribu di Kecamatan Setu, menumpang tujuh unit armada bus.

Di lokasi itu, terang Taryono, para siswa-siswi diberikan pengetahuan tentang sekilas sejarah para pahlawan dalam memperebutkan serta mempertahankan kemerdekaan melalui Peristiwa Lengkong.

kabar6.com
Kepala Dindikbud Tangsel, Taryono bersama Dandim 0506/Tangerang (Tgr) Letkol Inf M.I. Gogor AA.(yud)

“Laseda bermaksud menggali, menjaga, melestarikan, membina dan mengembangkan kebudayaan yang ada di Kota Tangerang Selatan,” terangnya.

Pada hari yang sama, di depan pelajar SMA se-Kota Tangsel, Kepala Staf Kodam Jaya, Brigjen Suharyanto bicara tentang kemajemukan Indonesia

Hal itu disampaikannya dalam acara Gelar Wicara Harmoni Dalam Kebhinekaan di Auditorium Harun Nasution, Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Ciputat, Tangsel, Kamis (26/7/2018).

Di acara tersebut penjabaran soal Pancasila dan kemajemukan disajikan berbeda dengan menampilkan orang-orang berprestasi dari berbagai bidang.

kabar6.com
Program Laseda yang diikuti pelajar Tangsel.(yud)

Seperti Davyn Sudirdjo (pembuat aplikasi pertanian), Tiara Savitri (pendiri yayasan lupus Indonesia) dan Sertu Woli Hamsan (juara menembak beberapa kali).

“Digagas oleh Kodim 0506 Tangerang kemudian di bawah koordinator Bapak Danrem 052 Wijayakarta, bekerjasama dengan BPIP, saya kebetulan mewakili Bapak Pangdam, diundang ke sini. Dan saya lihat acara ini sangat bagus. Tujuannya adalah meningkatkan pemahaman generasi muda terhadap Pancasila,” ujar Brigjen Suharyanto.

Ia mengatakan, ekspos terhadap orang-orang berprestasi dari berbagai bidang itu dimaksudkan agar para siswa SMA yang menjadi audiens acara itu bisa terpicu untuk berprestaai juga.

Perbedaan dan kemajemukan Indonesia diharapkan bukan menjadi hal pemecah belah melainkan jadi pemersatu bangsa.

“Kita tahu bersama, setelah reformasi ini kan seolah-olah masyarakat itu berpikir pragmatis, bahkan terkesan terbelah untuk kepentingan sesaat,” papar lulusan Akademi Militer tahun 1989 itu.

Ia berharap ratusan pelajar yang menghadiri acara tersebut akan tumbuh pemahaman akan Pancasila dan kebhinekaan yang membuatnya jadi berprestasi kelak.(ADV)




Gandeng Dinkes, Tim Satgas TMMD Kampanye Waspada HIV/AIDS di SMAN 25 Sepatan

kabar6.com

Kabar6-Antisipasi menularnya HIV/AIDS, Tim Satgas TMMD non fisik Kodim 0510/Tigaraksa bekerjasama dengan pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, melakukan penyuluhan kepada ratusan siswa siswi SMA Negeri 25 Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang.

Penyuluhan dilakukan oleh Dr Defita dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang, yang dilaksanakan di aula SMAN 25 Sepatan Timur, Kabupupaten Tangerang, Jumat (27/07/2018).

Dr Defita menyebyut, bahwa penyuluhan ini penting dan perlu dikembangkan, khususnya bagi para remaja atau pelajar SMA. “Masa remaja ini cukup rentan dalam pergaulan bebas terutama terhadap lawan jenis,” paparnya.

Lanjutnya, Ketidaktahuan tentang bahaya HIV/AIDS akan sangat rawan bagi anak-anak remaja. Intinya penyuluhan ini agar kalangan remaja terhindar dari penyakit yang bisa mematikan itu.

Dan, ujar Dr Defita, kasus HIV/AIDS ini dapat dikatakan seperti kasus gunung es, maka dibutuhkan peran serta semua pihak, terutama peran orang tua untuk memberikan pemahaman tentang penularan HIV/AIDS.

Dengan adanya penyuluhan ini, pelajar bisa memahami dan mengerti tentang bahayanya Virus HIV/AIDS.

Penyuluhan ini juga merupakan serangkaian kegiatan non fisik TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) ke 102.**Baca juga: Jumlah Penderita HIV/AIDS di Pantura Tangerang Bertambah.

“Kegiatan penyuluhan HIV/AIDS kali ini, semoga bermanfaataat para siswa dan siswi SMAN 25 Sepatan Timur, sehingga dapat menekan penularan HIV,” jelas Kapten Inf Abdul Haris Danramil 10/Sepatan sebagai tuan rumah TMMD non fisik, Jum’at (27/7/2018).(Bam)

Baca juga: Europixpro Door, Produk Anak Negeri Berkualitas Dunia.




Dinsos Banten Bantu Warga Korban Gelombang Tinggi di Pesisir Selatan

kabar6.com

Dinsos Banten Bantu Warga Korban Gelombang Tinggi di Pesisir Selatan

Kabar6-Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Banten memberikan bantuan sembako kepada warga Kampung Sukasari, Desa Sukajadi, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak, yang menjadi korban gelombang tinggi pesisir pantai selatan.

Kepala Dinsos Banten menyatakan, bahwa bantuan ini berasal dari Pemprov Banten untuk di berikan kepada para korban yang terkena dampak gelombang tinggi.

“Hari ini Dinsos Banten ditugaskan untuk mengirim bantuan untuk warga pesisir yang menjadi korban gelombang tinggi, bantuan ini sudah dua kali kita kirim, untuk bantuan hari ini kami mengirim logistik kebutuhan pengungsi seperti Indomie telor, selimut, beras, dan peralatan bayi, memang ada juga pengungsi yang membutuhkan uang tunai untuk memberikan jajan ke anak-anaknya yang masih sekolah,” ujar Kepala Dinsos Banten, Nurhana, yang ikut terjun kelokasi bencana, Jumat (27/7/2018).

Ia melanjutkan, bantuan tersebut bentuk kepedulian pemerintah Provinsi Banten kepada masyarakat Banten yang mengalami benca alam seperti seminggu ini.

“Pastinya kami akan keliling ke daerah-daerah pesisir untuk mengirim bantuan, dan juga kami selalu siap untuk mengirim bantuan ke masyarakat pesisir yang mengungsi,” katanya.

Sedangkan Camat Panggarangan Aan berterimakasih kepada Pemerintah Provinsi Banten yang sudah mengirim bantuan untuk masyarakat yang menjadi korban bencana.**Baca juga: Ini Olahraga dan Tarian Baru Khas Kota Tangerang.

“Tentu kami sangat-sangat berterimakasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur sudah mengirim bantuan melalui Dinas Sosial Provinsi Banten, kami berharap bantuan ini bisa bermanfaat untuk warga kami yang mengalami bencana gelombang tinggi, bantuan dari Gubernur dan Wakil Gubernur Banten ini sudah ke dua kalinya,” pungkasnya.(ver)

Baca juga: Europixpro Door, Produk Anak Negeri Berkualitas Dunia.




Didemo, Dindik Kabupaten Tangerang Janji Bakal Respon Aspirasi FMS

kabar6.com

Kabar6-Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, menyatakan bakal merespon aspirasi yang disampaikan warga yang tergabung dalam Forum Masyarakat Sepatan (FMS) saat menggelar aksi demo di kantor Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Tangerang, Selasa (24/7/2018).

Demikian disampaikan Sekretaris Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Tangerang, Tini Wartini. “Kami respon keinginan warga tentang pembangunan SMPN 4,” ujarnya kepada Kabar6.com di ruangan kerjanya.

Tini menjelaskan, bila pihaknyaakan menganggarkan pengadaan lahan untuk pembangunan SMPN 4 pada APBDP (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan) tahun 2018.

Sedangkan untuk menentukan lokasi lahan SMPN 4, pihaknya masih harus menunggu adanya rekomendasi dari Camat Sepatan.

“Intinya, kami merespon baik aspirasi warga Sepatan yang menginginkan dibangunnya SMPN 4. Tahap awalnya kami akan mencari lahan. Biar lebih efektif, kami akan melibatkan aparatur kecamatan untuk memberikan rekomendasi penentuan lahan,” kata Tini lagi.

Sedangkan aspirasi warga lainnya yang menginginkan pencopotan Kepala Sekolah SMPN 2 karena diduga melakukan monopoli dengan cara tidak menerima siswa ke SMPN 2, tapi diarahkan ke sekolah milik pribadi yang berstatus swasta di wilayah yang sama. “Ini tentu tidak bisa dikabulkan, tanpa didukung bukti yang kuat,” ujarnya.

“Bila warga Sepatan memiliki bukti bahwa Kepala SMPN 2 melakukan monopoli dalam proses penerimaan siswa baru, silahkan serahkan ke Dindik. Bila terbukti, bisa diberikan sanksi,” ucapnya.

Sementara itu, koordinator aksi Forum Masayarakat Sepatan, Ali Gozali mengatakan, meski tidak semua aspirasi warga sepatan dikabulkan, namun dengan kesepakatan Dindik yang akan membangun SMPN 4, tentu warga sudah merasa puas.**Baca juga: FMS Unjukrasa di Kantor Dindik Kabupaten Tangerang.

Sedangkan aspirasi yang lain, maka kami akan mengumpulkan bukti-bukti yang lebih kuat.(vero)




Europixpro Door, Produk Anak Negeri Berkualitas Dunia

kabar6.com

Kabar6-Satu lagi produk anak negeri dengan kualitas Internasional. Ya, produk pintu dari Europixpro .

Produk inovatif yang terbuat dari bahan wood plastic composite (WPC), merupakan kombinasi antara serbuk kayu dan polymer. Dengan jumlah total serat kayu mencapai hingga 50 persen dari total komposisi.

Distribusi Europixpro Cabang Banten, Jerry menjelaskan, banyak sekali keuntungan bila menggunakan pintu Europixpro ini.

“Produk ramah lingkungan ini anti terhadap sinar ultra violet (UV), anti radiasi, anti bakteri, bebas bahan kimia dan logam berat, dan pintu Europixpro merupakan produk kualitas Eropa,” kata Jerry di kantornya, Ruko ITC BSD, Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (24/7/2018).

Dari sisi keamanan, produk ini dapat digunakan dalam jangka panjang didalam air maupun dalam kondisi lembab, tahan terhadap suhu tinggi dan bebas dari keretakan. Dan, produk ini memberikan tampilan yang alami dan natural sehingga dapat memberikan perasaan yang nyaman.

Dilihat dari ketahanannya, pintu Europixpro ini kuat terhadap rayap, air, cuaca lembab, karat, api tidak mengembang dan tidak berubah bentuk. Produk ini-pun bebas dari kebisingan, anti minyak dan anti listrik statis.

Pintu Europixpro banyak pilihan model, warna, ukuran yang dapat disesuaikan dengan pintu standar Indonesia. Produk dalam negeri ini dapat memberikan daya tahan yang lebih baik dan memberikan keindahan alami kayu.

Selain itu, Europixpro door banyak pilihan motif pintunya. Hal ini semakin membuat Anda mendapatkan pilihan yang sesuai dengan keinginan. Motif grafir dengan mesin teknologi terkini ini dapat menghasilkan motif yang terlihat sempurna.

“Produk ini sangat mudah dalam pemasangannya, karena material kusen dan daun pintu dapat langsung di rakit tanpa perlu repot untuk membuat lubang pada kunci dan kusen,” jelasnya.

Dalam meningkatkan kenyamanan konsumen, Europixpro mengedepankan layanan service setelah penjualan dan jaminan kualitas produk yang sudah melewati tahap kualiti kontrol.**Baca juga: Ini Paket Pernikahan Menarik Dari Hotel Santika BSD Teraskota.

Sebagai perusahaan inovatif dengan visi dan misi believe and trust, Europixpro juga memberikan garansi hingga 20 tahun terhadap rayap, perubahan cuaca yang menyebabkan pintu mengembang atau menyusut serta jaminan terhadap banjir.

“Bila terbukti produk kami tidak sesuai dengan jaminan garansi, kami akan menggantinya dengan produk yang baru,” pungkas Jerry. (fit)




Sambut Tahun Ajaran Baru, Fakultas Ekonomi Bisnis UMT Tuntaskan UAS

kabar6.com

Kabar6-Rona bahagia dan gembira terpancar dari wajah para mahasiswa dan mahasiswi jurusan Manajemen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Tangerang (FEB-UMT).

Ya, usai menjalani hari terakhir Ujian Akhir Semester (UAS) di kampus mereka di bilangan Kawasan Pusat Pendidikan Cikokol, Kota Tangerang, Jumat (20/7/2018).

Sedianya, rona kebahagiaan para mahasiswa semester 8 program studi Manajemen ini tak terbendung, setelah perjuangan menimba ilmu di kampus UMT hari ini, memasuki masa perkuliahan terakhir, dilanjutkan dengan menyusun skripsi sebagai salah satu persyaratan kelulusan kuliah sebagai calon sarjana ekonomi.

Setelah berjibaku selama dua pekan, terhitung semenjak 9 Juli hingga 20 Juli 2018 menjalani UAS, setelah ini para mahasiswa dan mahasiswi bakal menjalani libur panjang hingga tahun ajaran baru mendatang pada September 2018 mendatang.

“Alhamdulillah, UAS selesai. Tinggal pulang kampung,” ujar Laila, salah seorang mahasiswi UMT sambil terus mengumbar senyum sebagai gambaran rasa bahagia.

Dekan FEB-UMT, Dr. Hj. Siti Chanifah, SE.,MM. mengatakan, UAS Semester genap TA 2017 – 2018 dilaksanakan selama 2 minggu.

kabar6.com
Mahasiswa dan mahasiswi UMT.(Rani)

“Pada minggu ke 1, dikhususkan untuk mahasiswa akuntansi dan pada minggu ke 2 dikhususkan untuk mahasiswa manajemen,” ujarnya.

Adapun pelaksanaan UAS untuk mahasiswa ekonomi, lanjutnya, dilaksanakan di dua kampus, yaitu Kampus Amaris dan Kampus Pusat di Jalan Perintis Kemerdekaan 1.

“Sedangkan jumlah peserta UAS untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis kurang lebih 4.600 mahasiswa,” katanya.

Dekan FEB-UMT, Dr. Hj. Siti Chanifah, SE.,MM. juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada teman-teman panitia di fakultas dan kepada mahasiswa yang telah mengikuti pelaksanaan UAS dengan tertib dan lancar.

“Selanjutnya dekan menyambut tahun ajaran baru 2018 – 2019 sekaligus mengucapkan selamat datang untuk mahasiswa baru,” ujar Dr. Hj. Siti Chanifah, SE., MM.**Baca juga: Pemuda Muhammadiyah Cabang Tangerang Buka Waroeng Dhuafa.

Sedianya, libur setelah UAS di kampus UMT akan berlangsung selama satu bulan setengah atau sampai Bulan September 2018 mendatang. Adapun penerimaan mahasiswa baru gelombang 3 akan berlangsung sampai Bulan Agustus minggu ke 4.(rani)




Tiba di Indonesia, Zohri Menangis Bahagia

kabar6.com

Kabar6-Atlet lari Indonesia, Lalu Muhammad Zohri yang sukses menyabet medali emas dalam kejuaraan atletik dunia usia dua puluh di Finlandia, akhirnya tiba di tanah air melalui Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Selasa malam (17/7/2018).

Setibanya di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Zohri langsung disambut suka cita oleh sanak keluarga, Menteri Olahraga Imam Nahrawi serta pejabat lainnya.

Mendapatkan sambutan yang luar biasa, Zohri meneteskan air mata dengan memegang erat bendera merah putih.**Baca juga: Pemenang Pilbup Akan Ditetapkan Akhir Juli.

Selanjutnya, Atlet asal Nusa Tenggara Barat (NTB) ini akan kembali ke kampung halamannya untuk kemudian berlatih guna menghadapi Asean Games. (rani/Zak)