1

Persiapan Lebaran di Banten, Kapolri: Ada Penambahan Rest Area

Kabar6-Kapolri Jenderal Listyo Sigit pantau persiapan arus mudik dan balik Idul Fitri 1444 Hijriah di Pelabuhan Merak, Banten. Sarana dan prasara menjadi fokus perhatian saat keliling meninjau bersama lintas sektoral.

“Sesuai arahan pak presiden kami di bawah jajaran Menko PMK diminta untuk lebih awal melakukan pengecekan dan perencanaan bersama,” katanya dikutip Selasa (11/4/2023).

Menurutnya, pengecekan dan perencanaan bersama untuk memastikan arus mudik dan arus balik masyarakat dapat dirasakan aman serta nyaman oleh masyarakat.

Listyo tidak menampik bahwa pemerintah sudah memprediksi gelombang kedatangan pemudik saat arus balik nanti. “Karena memang ada peningkatan terhadap jumlah pemudik yang akan kembali,” terangnya.

**Baca Juga: Pengeroyok Debt Collector di Serpong Dijerat Pasal Berlapis

Dari hasil tinjauannya, Sigit mengungkapkan bahwa segala kesiapan telah dilakukan dengan baik. Mulai dari penambahan kapasitas rest area, tempat parkir dan pengaturan penggunaan Pelabuhan Ciwandan.

Pemerintah sendiri telah memutuskan untuk mengoperasionalkan Pelabuhan Ciwandan sebagai alternatif dari Pelabuhan Merak untuk masyarakat yang melakukan perjalanan mudik Lebaran 2023.

“Alhamdulillah tadi dari hasil pengecekan bersama, sudah ada beberapa penambahan terkait dengan kapasitas Rest Area, kapasitas tempat parkir dan juga ada pengaturan langsung antara Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan Merak. Sehingga kemudian ini bisa bermanfaat mengurangi beban terhadap risiko kepadatan yang terjadi,” ujar Sigit.(yud)




Polri Kawal Pemudik di Pelabuhan Merak dan  Ciwandan Tujuan Sumatera 

Kabar6.com

Kabar6-Pemudik dari Pulau Jawa menuju Sumatera, akan dijaga personil Polri, hingga sampai ke kampung halamannya masing-masing. Perlakuan ini diberikan, agar masyarakat tidak takut melakukan perjalanan malam hari di Pulau Sumatera.

Penjagaan dan pengawalan diberikan juga sebagai ajakan agar masyarakat tidak menumpuk di malam hari, untuk melakukan perjalanan mudik menyebrangi Selat Sunda.

“Kami dari Polri akan menyiapkan pengawalan, baik yang memilih siang atau pun malam, sehingga di jalan tidak ada gangguan kejahatan, khususnya di jalur setelah turun dari Bakauheni dan mengarah ke tujuan masing-masing,” ujar Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Senin (10/04/2023).

Pelabuhan Ciwandan nantinya dikhususkan bagi pemudik sepeda motor dan melintasi JLS Kota Cilegon. Kapolri berpesan kepada personel kepolisian di Polda Banten harus menjamin keamanan, keselamatan dan kenyamanan pemudik, agar terhindar dari kecelakaan dan tindak kriminal selama di perjalanan.

Listyo Sigi Prabowo juga berharap informasi dari masyarakat, jika menemukan kejahatanan di jalanan segera dilaporkan ke kepolisian terdekat untuk ditangani.

Begitupun jika ada kerusakan jalan, lampu penerangan yang kurang hingga bencana alam, bisa dilaporkan ke personil kepolisian yang berjaga di seluruh jalur mudik.

“Kita harapkan masyarakat memberikan informasi, sehingga kemudian terkait dengan kerawanan, apakah pidana atau sisi jalur, yang nanti bisa diinformasikan ke kementerian terkait, agar semuanya bisa terkendali,” jelasnya.

**Baca Juga: Demo Emak-emak ke Kelurahan Karang Anyar, Suarakan Tebang Pilih Penerimaan Bansos

Mantan Kapolda Banten itu juga memerintahkan pemasangan petunjuk arah dan rambu lalu lintas, agar masyarakat tidak kebingungan menuju Pelabuhan Ciwandan. Karena ada saja masyarakat hanya tidak mengetahui rute perjalanan menuju pelabuhan yang dikelola Pelindo II tersebut.

Kemudian rambu lalu lintas juga sebagai peringatan kehati-hatian kepada pemudik, saat melintasi daerah rawan di Jalan Lingkar Selatan (JLS) Kota Cilegon, Banten.

“Demikian juga rambu-rambunya, sehingga masyarakat yang belum tahu arah Ciwandan kemana, bisa tahu dan tidak terjadi crowded,” terangnya.(Dhi)




Antisipasi Penumpukan Kendaraan Pemudik, Pelabuhan Ciwandan Bantu Pelabuhan Merak

Kabar6-Mengahadapi arus mudik lebaran 2023, Polda Banten siapkan dua pelabuhan yang dioperasikan dalam mengantisipasi penumpukan kendaraan dan strategi delaying sistem di dua rest area.

“Terdapat dua pelabuhan yang dioperasikan dalam mudik tahun 2023 yaitu pelabuhan Ciwandan dan pelabuhan Merak,”ucap Karo Ops Polda Banten Kombes Pol Dedi Suhartono, Minggu (09/04/2023).

Pada pelabuhan Ciwandan, pelayanan kendaraan roda dua periode H-7 sampai H-1 dilayani dari Ciwandan – Bakaheuni, periode H-3 sampai H-1 dilayani dari Ciwandan – Panjang, pelayanan Truck Golongan V B periode H-4 sampai H-1 dilayani melalui pelabuhan Ciwandan, pelayanan Truck Golongan VI B periode H-7 sampai H-1 dilayani melalui pelabuhan Ciwandan.

**Baca Juga: Rute Perjalanan dan Penyebrangan Mudik Idul Fitri di Selat Sunda

“Untuk pelabuhan Merak khusus kendaraan roda empat dan Bus tujuan Sumatera untun arus mudik dan balik ke pelabuhan Merak, dan untuk Truck Golongan V B periode H-7 sampai H-5 dilayani melalui pelabuhan Merak,” terangnya.

Dedi menjelaskan guna mengantisipasi pemupukan kendaraan terdapat beberapa jalur alternatif menuju pelabuhan Merak, yaitu Jalan Lingkar Selatan menjadi opsi jalur alternatif menuju pelabuhan Merak atau Ciwandan.

Dalam hal ini Dedi menjelaskan terdapat Strategi Delaying System yang diberlakukan pada 2 rest area, yaitu di KM 43 tol Jakarta Merak dan KM 68 serta akan disiapkan Buffer Zone di KM 97.

“untuk pelabuhan Indahkiat akan difungsikan sebagai alternatif atau contigency plan jika diperlukan,” tutupnya.(Dhi)




Rute Perjalanan dan Penyebrangan Mudik Idul Fitri di Selat Sunda

Kabar6-Rute perjalanan kendaraan bermotor dan pelayaran selama arus mudik Idul Fitri 2023 resmi diumumkan PT ASDP Indonesia Ferry dan Polda Banten. Begitupun angkutan sepeda motor, resmi dilarang melewati Pelabuhan Merak dan hanya diperbolehkan menyebrang melalui Pelabuhan Ciwandan yang dikelola PT Pelindo II.

Keputusan resmi itu di umumkan PT ASDP Indonesia Ferry, melalui akun resmi instagramnya di @asdp191 berdasarkan surat Direktur Jenderal Perhubungan Darat (Hubdat) Kementrian Perhubungan (Kemenhub) nomor A.P201/1/15/DRJD/2023, perihal antisipasi peak season periode angkutan lebaran tahun 2023, di lintasan penyebrangan Merak-Bakauheni.

Dalam pengumumannya, dituliskan bahwa antisipasi peak season angkutan Lebaran 2023 di lintasan penyerahan Merak Bakauheni, pelayanan kendaraan roda dua dialihkan ke Pelabuhan Ciwandan tertanggal 15-21 April 2023 dengan rute Ciwandan-Bakauheni, serta 19-21 April 2023 ditambah rute Ciwandan-Panjang.

Kemudian pelayanan truk golongan V-B, sejak 15-17 April 2023, dilayani melalui Pelabuhan Merak Bakauheni. Sedangkan tanggal 18-21 April 2023, melalui Pelabuhan Ciwandan.

Selanjutnya truk golongan VII sampai IX, dilayani melalui Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ), sejak 15-21 April 2023.

Kemudian di akun IG @humaspoldabanten menerangkan bahwa pemudik sepeda motor sejak H-7 sampai H-1 dilayani melalui Pelabuhan Ciwandan menuju Bakauheni. Selanjutnya H-3 hingga H-1 melewati Ciwandan menuju Panjang.

**Baca Juga: Malam Ini Aparat Siaga di Perbatasan Tangsel dan Gunung Sindur

Untuk truk golongan V-B, sejak H-4 hingga H-1 melalui Ciwandan. Kemudian truk golongan VI-B, sejak H-7 hingga H-1 wajib melalui Pelabuhan Pelindo.

Antisipasi penumpukan pemudik juga akan dilakukan Polda Banten, yakni Jalan Lingkar Selatan (JLS) Kota Cilegon, menjadi jalur alternatif pemudik menuju Pelabuhan Merak dan Ciwandan.

Polda Banten akan menerapkan delaying system untuk menahan laju kendaraan agar tidak terlalu cepat dan menumpuk di sekitar Pelabuhan Merak. Lokasinya berada di rest area KM43, KM68 serta di buffer zone KM97. (Dhi)




Tujuh Kapal Beroperasi di Pelabuhan Ciwandan Saat Arus Mudik 2023

Kabar6-Sebanyak tujuh unit kapal rencananya akan dioperasikan di Pelabuhan Ciwandan yang dikelola PT Pelindo II, selama arus mudik Idul Fitri 1444H. Kepastiannya masih menunggu hasil rapat antara BPTD Wilayah VII Banten dengan PT ASDP Indonesia Ferry, serta stakeholder lainnya.

“Kita belum pasti tahu, kemungkinan satu hari bisa tujuh kapal untuk antisipasi mudik ini. Mereka juga menyampaikan perkiraan aja, untuk kepastiannya kita tunggu di H-7,” ujar Irtanto Armawan, Manajer Komersial P Pelindo II Regional 2 Banten, Kamis (06/04/2023).

**Berita Terkait:  Ini Kapasitas Parkir Motor di Pelabuhan Ciwandan Saat Arus Mudik Idul Fitri 1444H

Pemudik yang akan melewati Pelabuhan Ciwandan untuk menyebrang ke Pulau Sumatera, bisa membeli tiket melalui aplikasi Ferizy milik PT ASDP Indonesia Ferry, sejak H-1 sebelum keberangkatan.

Irtanto berharap pengaturan lalu lintas di dalam Pelabuhan Ciwandan nantinya tidak saling mengganggu, antara pemudik dengan kendaraan industri yang melakukan bongkar muat di dermaga Pelindo II.

Perusahaan plat merah itu telah mensosialisasikan ke pengguna jasa pelabuhan, agar bisa saling menghargai. Lantaran tiga dermaga yang disiapkan Pelabuhan Ciwandan berada di areal berbeda dengan bongkar muat barang industri.

“Kita harapkan tidak menggangu ya, karena lokasinya sendiri diluar dari area bongkar muat. Kita khususkan tiga dermaga tadi untuk kapal penumpang, sehingga tidak terjadi kemacetan, karena ini juga kita mengantisipasi kegiatan bongkar muat juga,” jelasnya.

Berbagai persiapan terus dilakukan di Pelabuhan Ciwandan untuk melayani pemudik sepeda motor dan truk, menyebrang dari Pulau Jawa ke Sumatera selama arus mudik Idul Fitri 1444H nanti.

Barier antrian masih di susun, kemudian mushola, toilet hingga lokasi pedagang masih terus disiapkan, agar pemudik merasa nyaman selama mengantri masuk ke dalam kapal.

Kemudian posko pengamanan, tenda kesehatan hingga ambulance akan tersedia di pelabuhan khusus industri tersebut, selama pulang kampung Lebaran 2023.

“Untuk menunggu kepastian jadwal kapalnya, kami akan berkoordinasi dengan pihak ASDP, melalui BPTD yang akan memberitahukan jadwal kapal. Kemungkinan di H-7 itu, di tanggal 15 April, kita siap untuk melayani kapal penumpang yang tujuan nya rute Bakauheni dan Panjang dari Ciwandan,” terangnya.(Dhi)

 




Prediksi Kepadatan di Tol Tangerang-Merak Saat Mudik Idul Fitri 2023

Kabar6-Tol Tangerang-Merak akan mengalami kepadatan sebagai puncak arus mudik Idul Fitri 1444 H.

Kepadatan diprediksi terjadi pada Minggu 16 April 2023, dengan jumlah kendaraan yang melintas sebanyak 184.984 unit per harinya. Sedangkan jumlah kendaraan yang melintas secara umum diprediksi naik dari 156.162 unit menjadi 166.588 unit untuk rata-rata hariannya atau naik 6,68 persen.

“Puncak mudik di Tol Tangerang-Merak diprediksi terjadi pada Minggu, 16 April 2023, dengan lalu lintas mencapai 184.984 kendaraan,” ujar Presiden Direktur Astra Tol Tangerang-Merak, Kris Ade Sudiyono, Selasa (04/04/2023).

Kemudian seluruh kantor Tol-Tangerang Merak juga bisa dijadikan rest area bagi pemudik, untuk beristirahat, ke toilet atau mencarger handphone nya. Daya tampung kendaraan di rest area KM 43 arah Merak, serta KM 35, tepatnya di gerbang tol Balaraja yang sudah tak terpakai, dialihfungsikan menjadi lahan parkir kendaraan pemudik.

Penambahan ruas tol Tangerang-Merak juga sudah dilakukan, tepatnya di segmen Cikande-Serang Timur, dari dua lajur menjadi tiga lajur, yang ditargetkan pada H-10 Idul Fitri 1444H sudah dapat difungsikan.

“Area parkir maupun toilet di seluruh kantor gerbang, dapat digunakan oleh pengguna jalan yang masih menunggu waktu untuk menyeberang ke pelabuhan dari Merak menuju Sumatera,” terangnya.

Pelabuhan Merak dikhususkan melayani kendaraan roda empat saja, sedangkan truk akan disebrangkan melewati Pelabuhan Pelindo di Ciwandan.

**Baca Juga: Mudik ke Sumatera dari Pelindo, Beli Tiket di Ferizy 

Jika terjadi antrian lalu lintas di Gerbang Tol (GT) Merak atau Pelabuhan Merak, maka kendaraan dikeluarkan dari gerbang tol sebelumnya, yakni Cilegon Barat, Cilegon Timur, dan seterusnya. Kemudian dilakukan opsi melakukan pengaturan bukaan lajur transaksi di GT Cikupa.

Pemudik hanya bisa berada di dalam rest area selama 30 menit dan harus keluar untuk bergantian dengan yang lainnya. Ratusan toilet telah disiapkan di seluruh rest area Tol Tangerang Merak.

“Kendaraan barang (truk) yang menyeberang ke Pulau Sumatera keluar di GT Cilegon Timur melalui Pelabuhan Pelindo Ciwandan yang dimulai dari H-7. Sedangkan kendaraan penumpang keluar di GT Merak untuk selanjutnya menyeberang melalui Pelabuan Merak,” ucap Kepala Divisi Teknik dan Operasional, Samsul Chair. (Dhi)




Mudik Lebaran Pemotor Tidak Bisa Nyebrang Lewat Pelabuhan Merak

Kabar6-Arus mudik Lebaran bagi pemotor yang ingin menuju Pulau Sumatera tidak bisa lewat Pelabuhan Merak. Rencana ketentuan ini berlaku mulai H-7 Idul Fitri 1444 Hijriah.

“Pemudik motor dialihkan nyebrang melalui Pelabuhan Ciwandan,” kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Banten, Tri Nurtopo dikutip Senin (3/4/2023).

Meski demikian, terangnya, finalisasi masih menunggu kajian dari kementerian perhubungan. Tri merasa optimis pemerintah pusat akan setuju dengan skema tersebut.

**Baca Juga: Timbangan Pasar Murah di Lebak Ditera Ulang, Disperindag: Biar Gak Ada yang Dirugikan

Menurutnya, pengalihan arus mudik ke Pelabuhan Ciwandan untuk mencegah terjadinya penumpukan di Merak seperti yang terjadi tahun-tahun lalu.

“Penjualan tiket lewat sistem online,” ujar Tri. Sementara bagi pemudik roda empat dan atau lebih tetap bisa menyebrang lewat Pelabuhan Merak.

“Pelabuhan Merak tidak melayani pembelian tiket secara langsung,” tegas Tri.(yud)




Arus Mudik Lebaran 2023 Pelabuhan Merak Diprediksi Lancar

Pelabuhan Merak

Kabar6-Arus mudik Hari Raya Iul Fitri  2023 di Pelabuhan Merak diprediksi berjalan lancar.  Sebab kini sudah tersedia penambahan kapasitas parkir kendaraan yang akan naik ke kapal untuk menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Hal ini disampaikan  pihak PT ASDP Indonesia Ferry Persero, Kamis (30/03/2023), melalui General Manager (GM) PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Merak Suharto di Merak, Kota Cilegon, Banten.

“Sekarang,  telah tersedia penambahan daya tampung parkir kendaraan sebanyak 1.000 unit kendaraan, sehingga bisa menjadi 5.000 unit kendaraan dari kapasitas lapangan parkir pelabuhan sebelumnya 4.000 unit kendaraan,” kata Suharto.

Lanjut Suharto, penambahan lahan parkir kendaraan tersebut dapat memudahkan kelancaran pemudik lebaran yang melintasi penyeberangan Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni dan sebaliknya.

“Jumlah pemudik Lebaran 2023 diperkirakan mengalami kenaikan dari 85 juta menjadi 123 juta berdasarkan laporan yang disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat melakukan pemantauan di Pelabuhan Merak,” jelasnya.

Terkait hal ini, operator Pelabuhan Merak menyiapkan untuk kelancaran arus lalu lintas di antaranya dengan penambahan daya tampung parkir kendaraan.

“Seperti diketahui, sebelumnya,  lapangan parkir kendaraan pelabuhan yang menampung 4.000 unit kendaraan, namun, tahun ini ditambah kapasitas daya tampung sebanyak 1.000 unit kendaraan, sehingga bisa menjadi 5.000 unit kendaraan,” ungkap Suharto.

Pihak ASDP optimistis dengan penambahan daya tampung parkir kendaraan arus mudik lebaran berjalan lancar.

Operator Pelabuhan Merak kini mengebut pembangunan penambahan lahan parkir kendaraan tersebut.

Pembangunan tambahan lahan parkir kendaraan itu dilakukan di beberapa titik di Pelabuhan Merak di antaranya depan terminal eksekutif dan bekas Kantor ASDP setempat.

“Kami menargetkan penambahan daya tampung lahan parkir kendaraan secepatnya dan bisa dioperasikan arus mudik lebaran tahun ini,” katanya.

Ia mengatakan, pihak Pelabuhan Merak kini mengoptimalkan perbaikan sarana dan fasilitas yang ada, seperti penambahan lahan parkir juga arus lalu lintas yang masuk menuju pelabuhan.

Selain itu perbaikan jalan di pelabuhan yang mengalami kerusakan.

Baca juga: Disnaker Lebak Ingatkan Perusahaan Wajib Bayar THR H-7 Lebaran, Begini Ketentuannya

Perbaikan fasilitas dan sarana pelabuhan melibatkan otoritas Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD), termasuk pengamanan ‘ramp chek” di pelabuhan maupun di atas kapal.

Namun demikian, pihaknya juga mengimbau para pemudik Lebaran untuk mendukung kelancaran agar membeli tiket jauh-jauh hari sebelumnya keberangkatan.

Suharto berpesan agar para pemudik menyeberang tepat waktu sesuai dengan jadwal yang dipesan dalam tiket secara ‘online’ itu.  (Red)




Tiga Ruas Tol Ini Rawan Macet Arus Mudik Lebaran 2023

Kabar6-Juru bicara Kementerian Perhubungan, Anita Irawati mengatakan, ada beberapa titik ruas jalan tol rawan terjadi penumpukan kendaraan arus mudik. Hal ini mengacu dari kejadian tahun lalu pada musim mudik lebaran.

“Cipularang dan di Cipali,” terangnya lewat keterangan resmi, Minggu (26/3/2023).

Kemudian juga akses jalan tol menuju ke Pelabuhan Merak, Banten. Ketika titik itu dianggap krusial terjadinya penumpukan kendaraan arus mudik lebaran.

Anita jelaskan, karena tujuan mudik tahun ini paling banyak ada di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur. Sehingga tol di Jabodetabek yang mengarah ke daerah tersebut diprediksi akan sangat padat.

“Begitu juga penyebrangan karena tol di Sumatera juga sudah cukup terhubung sehingga banyak yang menggunakan kendaraan darat untuk melakukan perjalanan ke Sumatera,” jelasnya.

**Baca Juga: Survei Kemenhub, Arus Mudik Lebaran 2023 Melonjak 42 Persen

Pemudik menyebrang dari Pulau Jawa ke Sumatera naik kapal ferry lewat Pelabuhan Merak, Banten. Kepadatan arus mudik lebaran tahun lalu tentu menjadi perhatian pemerintah dan mulai sekarang sudah dipersiapkan berbagai rekayasa lalu lintas.

Termasuk salah satunya pengelola jalan tol Jasa Marga menambah satu ruas khususnya di Tol Cipularang. Penambahan lajur lebih banyak.

“Kemudian juga ada skema contra flow, one way dan beberapa pilihan-pilihan rekayasa yang nantinya tentu akan disosialisasikan terus menerus kepada masyarakat,” terang Anita.(yud)




Penyelundupan 2 Juta Batang Rokok Ilegal di Pelabuhan Merak Digagalkan

Kabar6-Patroli Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Banten, berhasil menggagalkan penyelundupan rokok ilegal sekitar 2 juta batang rokok. Penyelundupan rokok dengan cukai yang tidak sesuai serta tidak dilengkapi dokumen ini rencananya akan dikirim menuju Pulau Sumatera.

Rokok ilegal tersebut diangkut sebuah mobil truk angkutan barang di Dermaga Eksekutif, Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Sabtu (11/03/2023).

Komandan Lanal Banten Kolonel Laut (P) Dedi Komarudin mengatakan jutaan rokok senilai Rp2,6 miliar diamankan, karena perbedaan jumlah rokok di setiap bungkus, tidak sesuai dengan jumlah yang tertera pada pita cukai.

“TNI AL akan terus berkomitmen melaksanakan operasi intelijen sehingga hal-hal negatif seperti penyelundupan melalui objek vital nasional seperti ini akan ditindak tegas,” kata Dedi Komarudin dalam keterangan persnya.

**Baca Juga: Viral, Letkol Marinir Gadungan Foto Prewedding Ditangkap di Rajeg

Upaya penggagalan rokok ilegal tersebut berhasil dilakukan bersama Tim Satgas TNI AL Pam Obvitnas ASDP Merak dan Satgas Gurindam Sakti-23 Koarmada I.

Tim Satgas gabungan berhasil mengamankan 1 unit truk berisi muatan rokok illegal dengan Cukai tidak sesuai dan tidak disertai dokumen.

Kemudian, barang bukti rokok tersebut diserahkan ke Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Type Madya Merak (KPPBC Merak) guna dilaksanakan pendalaman lebih lanjut, serta penyelidikan dan penyidikan. (Red)