Kabar6-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang telah meraih penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam pengelolaan keuangan dan aset daerah dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK). Dan, penghargaan WTP tahun ini merupakan raihan yang ke tujuh kalinya diterima Pemkab Tangerang, secara berturut-turut.
Piagam Penghargaan atas capaian WTP itu diserahkan langsung oleh Menteri Keuangan RI, Bambang Brodjonegoro kepada Bupati Tangerang Ahmaed Zaki Iskandar, pada pembukaan Rapat Kerja Nasional Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah 2015, di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (2/10/2015).
Sementara itu, Menteri Keuangan RI Bambang Brodjonegoro mengatakan, Rakernas akuntansi ini merupakan aganda rutin setiap tahun yang telah dilakukan sejak tahun 2008.
Acara itu diharapkan akan terus diselenggarakan secara berkelanjutan setiap tahunnya. Sedangkan untuk tahun ini tema Rakernas adalah “ Implementasi Akuntansi Pemerintah Berbasis Akrual: Era Baru Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Indonesia”.
“Dengan tema ini kita berupaya untuk meningkatkan komitmen dan menumbuhkan sinergi para pengelola keuangan negara, baik pada Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah, dalam rangka mewujudkan pengelolaan keuangan negara yang baik, transparan, dan akuntabel melalui implementasi akuntansi dan pelaporan keuangan berbasis akrual,” ucap Bambang.
Selain Kabupaten Tangerang, Kementrian Keuangan juga dalam kesempatan tersebut memberikan penghargaan kepada 287 instansi pemerintah, yang terdiri dari 62 Kementerian/Lembaga (K/L), 26 Pemerintahan Provinsi (Pemprov), 149 Pemerintahan Kabupaten (Pemkab), dan 50 Pemerintahan Kota (Pemkot).
“Kita bersyukur sudah tujuh kali berturut-turut Pemkab Tangerang mendapat predikat WTP dari BPK dan meraih piagam penghargaan WTP tersebut dari Kementrian Keuangan dalam mengelokaan keuangan dan aset daerah. Ini prestasi luar biasa yang dicapai Pemkab Tangerang,” kata Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar.
Lanjut Bupati, Keberhasilan ini bukan atas kinerjanya sendiri, tapi prestasi atas kerja keras semua pihak yang terlibat dalam pembangunan di Kabupaten Tangerang.
“Semua ini hasil kerja keras dari semua pelaku pembangunan di Kabupaten Tangerang. Saya juga berterimakasih kepada masyarakat yang terus mendukung program-program pembangunan di Kabupaten Tangerang,” ucap Zaki. 
Kasubag Pemberitaan pada Bagian Humas dan Protokol Kabupaten Tangerang, Dwi Chandra Budiman mengaku turut bangga atas penghargaan yang telah diraih.
Terlebih, penghargaan WTP yang diterima Kabupaten Tangerang hingga tujuh kali berturut-turut merupakan sejarah, mengingat hingga kini belum ada kabupaten lain yang menerima penghargaan selama tujuh kali berturut-turut.
“Bahwa ini merupakan wujud komitmen Bupati dan jajaran birokrasi yang selalu berpegang pada prinsip-prinsip pengelolaan keuangan negara,” ujar Dwi Chandra lagi.
Dwi mengatakan, bila raihan prestasi itu harus disyukuri dan tidak boleh membuat menjadi jumawa. Karena sedianya, tantangan untuk mempertahaankan prestasi, akan lebih berat dari pada mengejarnya. Semoga kita dapat menciptkan Tangerang gemilang,” pungkasnya.
Sementara, Sekretaris BPKAD Kabupaten Tangerang, Tini Rustini menambahkan, penghargaan WTP tujuh kali bertutut-turut itu, patut disyukuri bersama.
“Meskipun masih ada beberapa kekurangan namun terus kita perbaiki. Penghargaan WTP ini harus terus di pertahankan di tahun-tahun berikutnya. Karena mulai tahun 2015 sistem akuntansi pemerintah akan beralih dari sistem akuntansi berbasis kas ke sistem akrual basis.(Adv-Humas)
